Niat hati ingin menolong kakak iparnya, justru kakak iparnya merebut suaminya
Kisah Ratna wanita cerdas yang dikhianati oleh suami dan iparnya.
"Na kamu hati-hati jangan sering ngebiarin suami kamu berduaan sama kakak ipar mu"
"Emangnya kenapa bi?"
"Takutnya mereka saling tergoda"
"Ya elah tenang aja, itu mah cuma ada di sinetron. Aku yakin kok Mas Jaka ga seperti itu."
Namun apa kenyataannya, Ratna benar-benar dikhianati oleh mereka.
Bagaimana kelanjutannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ssabila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 19
Setibanya di rumah, Ratna langsung menggendong Keenar yang sudah terlelap ke dalam kamar. Setelah itu ia masuk ke kamarnya sendiri untuk istirahat.
"Aku siap-siap sekalian aja deh biar besok pagi bisa langsung berangkat." Ucap Ratna.
Ratna bangkit dari duduknya lalu ia mengambil tas dan memasukkan satu setel pakaian suaminya serta dompet suaminya.
"Apa lagi ya?" Gumam Ratna.
Ratna mengingat-ingat barang apa lagi yang belum masuk ke dalam tas.
"Oh iya charger." Ucap Ratna.
Ratna keluar dari kamar dan mengambil charger hp suaminya yang ada di ruang kerja.
Ratna berjalan mendekati stop kontak dan melihat ada dua charger yang terpasang di sana.
"Kok ada dua." Ucap Ratna.
Ratna mengambil ujung dua charger itu.
"Bukannya ponsel Mas Jaka android ya, kok ini ada charger Iph*ne" Gumam Ratna.
Merasa ada yang mengganjal, Ratna menggeledah ruang kerja suaminya yang tidak terlalu luas itu. Ia memeriksa laci dan lemari namun tidak ada apa-apa di sana.
Namun matanya tertuju pada tas hitam yang biasa suaminya bawa ke kantor. Ratna mengambil tas yang ada di atas lemari itu lalu ia membukanya. Dan benar saja, Ratna menemukan ponsel berlogo apel yang digigit ular.
Ratna mengeluarkan ponsel itu dan membukanya namun sayangnya ponsel itu terkunci.
"Apa ya sandinya?" Tanya Ratna.
Tiba-tiba Ratna ingat dengan film yang pernah ia tonton, pemain film itu mengatakan seorang pria pasti akan membuat sandi yang sama.
Ratna menuliskan tanggal lahir suaminya dan benar saja, ponsel itu langsung terbuka.
Baru saja membuka Ratna sudah tercengang melihat wallpaper layar ponsel itu. Terlihat gambar Jaka tengah memeluk Amel dari belakang, dan foto itu diambil di dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar Ratna.
Air mata Ratna menetes dengan sendirinya. Ia tidak menyangka suaminya berselingkuh di tempat pribadinya.
Ibu jari Ratna menyentuh aplikasi berisi foto. Dan membuatnya tambah tercengang karena galeri itu dipenuhi dengan foto-foto Amel yang mengenakan pakaian sangat terbuka.
"Tapi foto ini diambil langsung dari kamera ponsel ini, berarti Mas Jaka sering datang ke apartment Mbak Amel."
Bahkan di galeri itu juga banyak foto suaminya tengah bermesraan dengan Amel.
Ratna melihat tanggal di foto itu satu persatu. Dan akhirnya ia menemukan foto Jaka dan Amel tengah bermesraan di dalam hotel.
"Tepat di ulang tahun anak mu kamu malah pergi bersama jalang ini mas." Ucap Ratna.
"Jadi selama tiga hari yang kata mu ke Bali untuk kerja ternyata kamu ke Bali untuk bercinta." Ucap Ratna.
Setelah selesai melihat isi galeri itu, Ratna melihat ada notifikasi pesan masuk.
Ia membuka aplikasi chat berwarna hijau, dan di sana ia menemukan ada dua kontak yang tidak ia beri nama.
Ratna membuka salah satu pesan itu, dan ia langsung tahu kalau itu nomor Amel.
Amel - Dari kemarin ga hilang-hilang bekasnya, gara-gara kamu sih yank.
Tak lama Ratna langsung keluar dari halaman chat Amel karena ia tidak kuat membacanya. Banyak pembahasan-pembahasan seputar ranjang. Dan ditambah lagi Amel juga sering mengirimkan fotonya yang sexy.
Ratna yakin Jaka dan Amel sering berhubungan di belakangnya, sebab Jaka sudah tidak pernah meminta haknya pada Ratna.
Kemudian ia membuka satu pesan yang ada di bawah pesan Amel.
08xx - Loe karus tanggung jawab
08xx - Kalau ngga gue bakal viralin video ini.
Ratna memutar video yang dikirim oleh orang itu.
Video itu merupakan rekaman CCTV yang ada di dalam kamar.
Dalam rekaman itu terlihat seorang wanita tengah duduk di depan cermin.
"Siapa dia?" Gumam Ratna.
Tak lama kemudian wanita itu berdiri dan memutar tubuhnya ke belakang.
"Hah ini kan mbak-mbak yang kemarin datang ke toko." Ucap Ratna.
Sinta berjalan ke arah pintu dan membukanya. Terlihat lah Jaka masuk ke kamar kamar itu.
Ratna menutup mulutnya dengan telapak tangannya saat melihat Jaka mencium bibir Sinta. Dan tak hanya itu saja, Jaka juga melakukan hubungan seks*al dengan Sinta.
Ratna tidak melanjutkan memutar videonya. Ia membaca lagi pesan dari Sinta mulai dari atas.
Berbeda dengan Amel, pesannya dengan Sinta berisi perdebatan. Bahkan banyak umpatan kotor dan sumpah serapah dari keduanya.
08xx - Jangan harap gue gugurin anak lo.
08xx - Setelah anak ini lahir gue bakal tunjukin ke publik kalau anak itu anak kamu.
Pesan itu masuk pagi tadi.
Air mata Ratna terus menetes kala ia membaca pesan dari Sinta.
"Jadi selama ini Mas Jaka bukan hanya selingkuh dengan Mbak Amel saja, dia juga selingkuh sama wanita lain dan wanita itu sekarang lagi hamil anak dia?" Ucap Ratna.
Ratna mematikan ponsel Jaka karena ia tidak kuat membaca yang lainnya. Ia kembali ke dalam kamar dan menangis sambil menekuk lututnya di balik pintu.
"Aku ga nyang Mas Jaka setega itu sama aku."
