NovelToon NovelToon
Istri Kesayangan Bule Sultan

Istri Kesayangan Bule Sultan

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:9.4k
Nilai: 5
Nama Author: Mawar Jk

Kalila Maizah, seorang gadis yang bercita-cita ingin menikah dengan seorang bule. Saat bermain Instagram, diberanda nya lewat unggahan seorang pengusaha bersama rekannya. Maizah yang pada dasarnya pecinta cowok ganteng langsung gercep mencari Instagram si bule ganteng yang ada di dalam unggahan itu.

Maizah tidak nyangka bahwa dia diikuti balik oleh bule itu! Bahkan dia minta untuk ditampar oleh temannya saking tidak percayanya.

Bagaimanakah kisah Maizah selanjutnya? Bagaimana dia bisa mendapatkan cita bule itu? Mampukah dia mewujudkan impian untuk menikah dengan bule?
Saksikan kisah nya dengan membaca cerita ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mawar Jk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 19

Matahari pagi menyinari wajah-wajah lelah namun bahagia di rumah keluarga Arvid. Hari ini adalah hari perpisahan.

Maizah, Arvid, dan rombongan besar keluarga Maizah – Melati, Akhdan, Lily, Lisa, Dahlia, Haris dan Faridah bersiap untuk kembali ke Indonesia.

Sarapan pagi di rumah keluarga Arvid berlangsung meriah, layaknya sebuah pesta kecil. Meja makan yang besar dipenuhi dengan aneka hidangan lezat.  Aroma roti panggang yang baru keluar dari oven bercampur dengan wangi buah-buahan segar dan kopi yang harum.  Elizabeth, Mommy Arvid,  dengan telaten menyiapkan berbagai menu favorit keluarga.

Di atas meja terhidang tumpukan pancake empuk yang disiram sirup maple, piring berisi potongan buah-buahan segar seperti stroberi, blueberry, dan kiwi, serta semangkuk besar granola yang renyah.  Ada juga beberapa jenis roti, mulai dari roti tawar, roti gandum, hingga croissant yang berlapis-lapis. 

Untuk melengkapi sarapan, tersedia juga telur orak-arik yang lembut, sosis ayam yang gurih, dan bacon renyah. Tentu saja, tidak ketinggalan secangkir kopi hangat dan segelas jus jeruk segar untuk menemani sarapan pagi yang lezat ini.

Suasana sarapan terasa hangat dan akrab.  Keluarga Arvid dan keluarga Maizah duduk berdampingan, saling bercerita dan tertawa. Lily, adik Maizah, asyik memakan pancake dengan garpu.

"Enak banget kak," Ucap Lily saat pertama kali mencoba pancake itu.

Lisa, keponakan Maizah, menikmati potongan buah-buahan segar dengan lahap. Sementara itu,  Melati dan Akhdan, orang tua Maizah,  berbincang-bincang dengan Elizabeth dan Halbert, orang tua Arvid, tentang rencana Maizah untuk kuliah di Indonesia.

Arvid dan Maizah sendiri terlihat menikmati sarapan mereka dengan tenang. Mereka sesekali bertukar pandang dan tersenyum, menikmati momen kebersamaan terakhir mereka sebelum kembali ke Indonesia. 

Marley, kakak Arvid, bercerita tentang pengalamannya selama kuliah, memberikan beberapa tips dan saran kepada Maizah. Keduanya di bantu oleh Arvid sebagai mereka. Sepupu-sepupu Arvid lainnya juga ikut berpartisipasi dalam percakapan, menciptakan suasana yang ramai dan penuh keceriaan.

Setelah sarapan, suasana menjadi lebih sentimental.  Pelukan hangat dan ucapan perpisahan bergantian terucap.

Elizabeth dan Maizah berpelukan lama, menikmati momen terakhir kebersamaan mereka di negara ini. Elizabeth, dengan mata berkaca-kaca, berjanji akan sering menghubungi Maizah.

Keputusan Arvid untuk menetap di Indonesia selama liburan untuk menemani Maizah yang akan kuliah, menambah kehangatan di tengah kesedihan perpisahan. Ia ingin memberikan dukungan penuh kepada Maizah di awal perjalanannya sebagai mahasiswi dan juga seorang istri.

"If you're not busy, don't forget to call mommy,"

[Kalau kamu enggak sibuk, jangan lupa telpon Mommy]," ujar Elizabeth seraya mengelus rambut Maizah dengan sayang.

"Pasti, kami akan menelpon Mommy setiap hari." Ucap Maizah yang di terjemahkan Arvid untuk Elizabeth.

"It should be!"

[Itu harus!]

Elizabeth dan Halbert, meskipun berat hati,  menunjukkan dukungan penuh kepada Arvid dan Maizah.

"Baik-baik di sana. Dan kamu Arvid jaga menantu Daddy dengan baik. Nikmati lah waktu kalian di sana." Ujar Halbert pada anak dan menantunya.

"Iya, dad."

"Bilang sama Daddy kalau Arvid nakal,"

Maizah terkekeh mendengar itu. "Tentu dad,"

Setelah berpamitan dengan keluarga besar Arvid,  rombongan Maizah menuju bandara. Suasana di dalam mobil terasa hening.

Maizah menatap pemandangan di luar jendela, tak lupa ia juga merekam dan mengunggah nya di status wa.

Namun, ia juga merasa sedih karena harus meninggalkan tempat yang telah menjadi rumah keduanya. Dia baru kembali lagi ke sini setelah dia lulus nanti.

"don't cry honey, Setelah kuliah kamu selesai kita akan menetap di sini." Arvid merengkuh Maizah ke dalam pelukannya.

Maizah mengangguk, menghapus jejak air matanya dan bersandar nyaman di dada bidang Arvid.

Sampai di bandara mereka tidak ribet ke sana kemari. Mereka di arahkan langsung ke jet pria yang menunggu mereka.

Perjalanan pulang ke Indonesia dilakukan dengan jet pribadi milik Halbert. Kemewahan jet pribadi itu terasa seperti mimpi bagi keluarga Maizah. 

Kursi-kursi yang nyaman, hidangan mewah, dan fasilitas hiburan kelas atas membuat perjalanan panjang terasa singkat dan menyenangkan. 

Lily dan Lisa yang awalnya sedih karena tidak ingin pulang akhirnya teralihkan oleh berbagai fasilitas yang tersedia di dalam jet. Mereka asyik bermain game dan menonton film. Melati dan Akhdan pun merasa nyaman dan tenang selama perjalanan.

"Kalau naik ini berhari-hari pun aku juga mau kak," Ucap Dahlia pada Melati.

"Iya, nyaman banget ya."

Kedua saudara itu mengambil banyak foto untuk di unggah ke aplikasi biru. Akhdan dan Haris itu peduli dengan istrinya yang sibuk selfi, keduanya hanya duduk dengan nyaman di kursinya.

Di dalam jet pribadi, Maizah dan Arvid menghabiskan waktu dengan berbincang-bincang.  Mereka berbagi cerita tentang pengalaman mereka selama di luar negeri, dan merencanakan masa depan mereka di Indonesia. 

"Kamu masih ada satu pekan liburnya kan?" Tanya Maizah.

"Iya, selama itu aku akan ikut sama kamu."

"Setelah itu kamu ke sini lagi," Maizah sedih mengingat itu, sudah suami istri tapi harus perpisahan.

Arvid menggenggam tangan Maizah. "Aku usahakan untuk pulang ke Indonesia."

"Ayo, sini."

Arvid menarik Maizah untuk duduk di pangkuanya dan memeluknya.

Setelah beberapa jam penerbangan, jet pribadi milik Halbert mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin. Keluarga Maizah disambut dengan kehangatan udara tropis Indonesia.

Mereka merasa lega dan bersyukur telah sampai dengan selamat di tanah air. Mereka harus berpisah karena Maizah harus ke kosan nya dan tentu saja Arvid ikut dengannya.

Orang tua Maizah dan yang lain langsung pulang ke rumah. Nanti setelah Maizah kuliah, mereka akan pulang juga dan balik lagi nanti malam. Untung saja hari ini Maizah hanya ada 2 kelas saja jadi masih bisa di atur.

"Maizah~" Keduanya di sambut oleh Citra dan Putri di kosan.

Arvid tersenyum melihat istri dan kedua gadis itu berpelukan. Padahal baru beberapa hari mereka perpisahan, tapi ketiganya seakan-akan baru bertemu setelah sekian lama.

"Kamu pasti capek kan? Ayo masuk, kami udah bersihin kamar kamu. Enggak akan ada debu sedikit pun." Ujar Citra setelah pelukan mereka lepas.

"Makasih ya beb,"

"Kan enggak gratis," Putri mengedipkan matanya pada Maizah seraya melirik koper Maizah.

Maizah tertawa melihat itu. "Baiklah, ayo masuk."

Mereka masuk di kamar Maizah. Ternyata di dalam sana kedua gadis itu juga menyiapkan minuman dan makanan untuk mereka.

"Kalian pasti belum sempat makan kan, karena langsung ke sini. Makanlah kue-kue itu untuk mengganjal lapar."

"Nih, buka aja kopernya. Kalau nama kalian ada berarti punya kalian." Maizah memang sudah memberikan nama di setiap oleh-oleh untuk teman-temannya.

"Ok!" Seru kedua bersemangat.

"Ayo, makan by." Maizah menyuapi Arvid kue. "Gimana?"

Arvid memberikan jempolnya. Maizah tersenyum lalu ikut memakan kue tersebut. Melihat kedua temannya membuka kopernya, melihat oleh-oleh yang ada nama mereka.

Tbc.

...Jangan lupa like dan komen...

^^^Mawar Jk^^^

1
Usmi Usmi
kasian Romlah panasss
Usmi Usmi
seneng nya maizah
Usmi Usmi
paling nanti pacar nya anak e romla kariawan nya si bulek🤣
Usmi Usmi
gerrrr pok nya
Usmi Usmi
Romlah Romlah 🤣
Noy Caesar
ceritanya seru kak..tapi semoga gda bbit2 pelakor wkwkwk
Mawar Jk: Hahha siap!
total 1 replies
Dycanone🌺🌿
gpp Thor sekalian belajar bahas inggris terus contekannya bahasa Indonesia wkwkwkk
Mawar Jk: Ok deh
total 1 replies
Adinda
sifat maizah seperti aku kalau dideketin bule lewat ig, semangat thor
Mawar Jk: Terima kasih sudah mampir😊
Kang cilok: Mampir juga kak ke “KAU DAN AKU, BERSAMA”😄
total 2 replies
dana
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!