NovelToon NovelToon
Hurt Be A Love

Hurt Be A Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Diam-Diam Cinta
Popularitas:220.5k
Nilai: 4.9
Nama Author: fieThaa

Mati-matian Balqis Lalita Wiguna membela lelaki yang dia sayangi, ternyata hanya menimbulkan luka yang begitu dalam. Di mana bukan dia yang bersanding di pelaminan, melainkan wanita lain yang tidak dia kenal.

Dia kira cinta pertamanya akan mengajarkan banyak hal. Nyatanya, hanya meninggalkan luka dan sulit untuk disembuhkan.

Akankah ada seseorang yang berhasil menjadi obat penawar dari luka tak kasat mata yang Balqis derita? Dan bisa membuatnya kembali merasakan cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fieThaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

19. Tidak Suka

"Kak Iyo!"

Aqis sedikit marah kepada pria yang sudah menjadi duda selama tiga tahun itu karena begitu berani di depan baba Radit. Tatapannya begitu tajam.

"Bisa gak sih gak kaya gini?" sergah Aqis dengan wajah diselimuti emosi.

"Enggak."

Santai dan menyebalkan jawaban dari Rio hingga membuat Aqis memukul lengan Rio dengan penuh emosi. Bukannya mengaduh kesakitan, Rio malah tertawa dan menarik Aqis ke dalam pelukan.

"Gua gak bisa pelan-pelan kalau udah menyangkut rasa sayang."

Hati Aqis terasa begitu sejuk mendengar kalimat yang baru saja keluar dari mulut Rio. Tangan Rio yang semakin mengeratkan pelukan, tak Aqis tolak. Ada kehangatan yang Aqis rasakan.

"Gua sayang lu, Qis."

Lagi dan lagi kalimat itu keluar dari mulut Rio. Pria itu seakan tak mau menyerah walaupun belum mendapatkan sebuah jawaban yang membahagiakan.

.

Sudah tiga hari Aqis tak melihat Rio datang ke kafe. Namun, Aqis tahu jikalau Rio selalu memantau kafe melalui cctv yang tersambung ke iPad, laptop bahkan ponselnya.

Hari ini Aqis merasakan sebuah kehampaan. Sesekali dia menatap pintu pengunjung. Berharap Rio datang. Namun, sampai petang datang, Rio tak kunjung datang.

"Kenapa hari ini gua jadi begini?" gumam Aqis sembari menghela napas berat. Tidak biasanya dia menunggu sang duda.

Aqis mengecek ponsel. Tidak ada pesan dari Rio. Biasanya dia mengirimkan pesan sedang apa dan di mana. Hari ini sama sekali tidak kabar.

Kasir terlihat terkejut ketika melihat siapa yang datang. Perempuan cantik yang suaranya begitu merdu. Dia segera berlari ke dapur.

"Kita kedatangan penyiar radio yang sekarang udah sering masuk nongon di yousupe," ucap kasir itu dengan begitu bahagia.

Para karyawan pun mengintip ke arah pintu penghubung dapur dan Aqis segera keluar.

"Kak Gege!"

Senyum begitu manis Ghea berikan. Mereka pun berpelukan dan membuat para karyawan begitu iri.

"Kenapa keluarga Bu Aqis orang-orang terkenal semua sih? Mana pada ganteng dan cantik banget."

Tak ada lagi yang berani menggunjing Aqis. Sekarang mereka sangat yakin Aqis memang bukan dari keluarga sembarangan. Dan merupakan bibit premium.

"Mana Kak Reksa?"

"Baru juga meeting. Makanya gua ke sini."

"Sama Mas Agha?" Di mana ada Reksa pasti ada Agha.

"Enggak. Kak Reksa gantiin Mas Agha soalnya si Tuan tantrum melulu. Tadi aja adeknya hampir diseret."

Aqis tertawa. Tuan adalah balita super aktif yang selalu membuat semua orang memijat dahi.

"Oh iya, gua udah janjian sama Kak Iyo."

Deg.

Mendengar nama Rio disebut oleh Ghea ulu hati Aqis sedikit tak terima. Apalagi wajah Ghea terlihat berbinar ketika menyebut nama mantan crush-nya itu. Aqis mencoba untuk tersenyum.

Seorang pria berbadan tegap masuk dan menyapa Ghea dengan begitu manis. Senyum yang jarang sekali Aqis lihat kini mampu Aqis lihat dengan nyata. Namun, ditujukan kepada Ghea.

Ghea merentangkan tangan dan Rio memeluk tubuh Ghea dengan begitu erat.

"Miss you."

"Me too."

Hati Aqis tiba-tiba ngilu ketika mendengar kalimat balasan Rio. Rasa tidak suka mulai hadir. Apalagi, Rio begitu dekat dengan Ghea. Aqis tahu jika mereka berdua pernah dekat ketika masa remaja. Tapi, hatinya seakan tak terima.

"Ayo, Kak!" ajak Ghea yang terlihat tak sabar.

"Aqis, lu juga ikut."

Sontak Aqis terkejut. Dia menatap ke arah Rio yang begitu datar. Lalu, menggeleng pelan.

"Kalian aja," balas Aqis dengan senyum yang dipaksakan.

"Apaan sih!"

Ghea sudah menarik tangan Aqis. Dia tetap memaksa.

"Gua bilang ke Kak Reksa kita jalan bertiga. Kalau cuma berdua doang, bisa-bisa gua dikurung di hotel."

Akhirnya, Aqis pun mengikuti keinginan Ghea. Matanya selalu menghindari keakraban Rio dan Ghea karena akan menimbulkan rasa sakit tiba-tiba.

Di mall pun Ghea dan Rio terlihat begitu akrab. Sedangkan Aqis hanya seperti obat nyamuk di antara mereka berdua.

"Kak Iyo, Adek mau yang paling enak, ya."

Rio pun mengangguk sembari mengusap lembut ujung kepala Ghea. Aqis mencoba untuk memalingkan wajah.

"Crush gua makin tua makin ganteng, ya."

Aqis hanya bisa nyengir kuda. Dadanya sudah mulai panas karena tidak suka melihat kedekatan Ghea dan pria yang sudah menyatakan sayang kepadanya.

Rio membawa dua cup es krim. Aqis mengira jikalau itu hanya untuk Ghea dan Rio. Ternyata, itu untuk Ghea dan juga dirinya. Aqis menatap Rio dengan penuh kebingungan.

"Gua gak suka es krim." Ghea pun membenarkan.

Ternyata banyak yang tak Aqis tahu tentang Rio. Bahkan, Ghea lebih tahu semua tentang Rio. Aqis tak mau menegakkan kepala melihat keakraban Ghea dan Rio. Hatinya terasa perih.

Suara yang begitu manly terdengar. Aqis pun mulai menegakkan kepala dan ternyata Reksa sudah ada di sana. Reksa mencium ujung kepala Ghea di depan Rio dan juga Aqis.

Rio berdecih dan Reksa menyingkirkan Rio dari tempat duduknya. Rio ingin sekali menghajar Reksa yang semakin ke sini semakin berani.

"Lu cuma mantan crush istri gua," ujar Reksa dengan wajah songong.

Ghea tertawa melihat Rio yang terlihat murka kepada suaminya. Sudah biasa jika dua manusia itu bertemu pasti bagai anak kecil. Rio pun duduk di samping Aqis sekarang. Dia terus berdecih melihat Reksa yang begitu manja kepada Ghea. Aqis melirik sekilas ke arah Rio.

"Apa dia masih punya rasa ke Kak Gege?"

Tengah berkutat dengan pikiran, dia dikejutkan dengan digenggamnya tangannya oleh Rio. Aqis segera menatap Rio yang tengah berbincang dengan Reksa juga Ghea seakan tidak terjadi apa-apa di bawah meja.

"Kenapa dengan duda ini?" batin Aqis kebingungan.

Aqis hanya menjadi tim penyimak. Dia jarang menimpali obrolan mereka bertiga. Hingga sepasang suami-istri itu pamit untuk pulang.

"See you, Kak Iyo."

Ghea ingin memeluk tubuh Rio, tapi dilarang oleh Reksa.

"See you, Aqis." Ghea pun memeluk tubuh Aqis.

"Hati-hati sama si duda," ujar Reksa kepada Aqis sebelum dia pergi dari sana.

"Bang sat!"

Tersisa Aqis dan Rio. Aqis tak berkata apapun dan melangkah pergi lebih dulu. Rio mencekal tangan Aqis hingga langkahnya terhenti.

"Cemburu?"

"Apa sih?"

Aqis mengelak dan mencoba melepaskan cekalan tangan Rio. Namun, tak Rio lepaskan.

"Lepas!"

"Enggak."

Aqis berdecak kesal dan wajahnya ditekuk. Rio malah tersenyum dan mulai menarik tangan Aqis dengan begitu lembut sambil menggenggam erat tangan Aqis.

"Kan gini enak," ucap Rio ketika melihat ke arah tangan Aqis yang dia genggam.

Aqis menatap tajam ke arah Rio yang tersenyum. Wajah sangar Aqis tunjukkan.

"Jangan pasang muka begitu. Rasanya pengen gua chipok dan kokop tuh bibir."

What The Fuckk!!!

...***To Be Continue***...

Yang minta up banyak, banyakin juga lah komennya.

1
Ida Farida
sogokan nya mantap
Cristella Tella
pantas anteng orng udh di sogok dngan dolar😂😂😂😂
DozkyCrazy
oalaaah pantesan
antengg wkwkw
DozkyCrazy
😁😁😁cakkep
Dyah Lestari
🤣🤣🤣🤣🤣
Noey Aprilia
Laahhh......
pntsn s tkang tntrum jd anteng,taunya udh d sogok dluan...
pke dolar lg.....
Alamaakkk.....yg snior klh bnyak,scra msh bocah duitnya udh bnyak....mskpn kdng hsil ngerampok sihhh....🤣🤣🤣🤣
N I A 🌺🌻🌹
pantesan anteng si tuan ternyata udah di kasi sajen dolar😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
Kasih Sklhqu
selamat Aqis dan Gege dah jd ibu ,
zzzzzzzzzzzzzz
/Rose//Rose//Rose/
Ida Lestari
bneran sepasang ya hehehehehe,psti tmbah seru nie
d tunggu klnjutannya thor
semangat
Ida Lestari
mau barengan nie lahirannya..seru bnget
lnjut trus ya thor
semangat
Ida Lestari
puas bnget ajushi apalagi ajushinya gnteng bnget ps d fto,,,emang ya kelemahannya restu si garang cuman alessa wkwkwkwkwk
lnjut trus thor
semangat
Eka Ratih
luar biasa
Ida Lestari
hahahahahaha.....kan bner duo bumil nie emang resek sukanya ngerjain orang wkwkwkwkwk
seru bnget thor,lnjut trus ya
semangat
Ida Lestari
duo bumil nie emang usil ya...d tunggu kerandoman duo bumil nie thor
lnjut trus
semangat
DozkyCrazy
yeeee ceweee💃
zzzzzzzzzzzzzz
adhitama blom ada penerus laki2 yaaa
Kie Riezky
aaah akhirnya, selamat ya buat Aqis dan Ghea...
Rahmawati Abdillah
dimomen.langkanino aqis tersenyum,semoga saja selamat dan sehat ibu dan debay nya
Rahmawati Abdillah
ya ampuuuuun langsung viral tintikanh satw gegara restu 😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!