NovelToon NovelToon
Regan & Nahla

Regan & Nahla

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Teman lama bertemu kembali / Pembaca Pikiran
Popularitas:18.4k
Nilai: 5
Nama Author: Itsmeriseee

Cerita romansa mantan kekasih yang masih terhubung meski hubungan keduanya telah kandas. Akankah kebersamaan mereka sejalan atau hanya kenangan? Akankah berakhir di pernikahan atau datang sebagai tamu undangan?

Inilah cerita tentang kisah klise Regan dan Nahla. Dua manusia yang dipertemukan di bumi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itsmeriseee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ingin dimengerti tapi tak mengerti

Sinar matahari pagi kali ini begitu terang masuk ke dalam kamar. Nahla menarik selimut karena terlalu mengganggu penglihatan. Merasakan lembut dan harum yang nyaman di tempat tidurnya. Kasur di kosan miliknya tidak selembut ini. Nahla pasti sedang bermimpi.

Tolong sebentar lagi, Nahla masih ingin menikmati kenyamanan ini.

Aroma parfum yang mengingatkan Nahla pada satu orang pria.

Tunggu.

Kedua bola mata Nahla terbuka lebar kemudian ia berteriak di bawah selimut melihat otot kekar tanpa sehelai benang menyambutnya.

"Gue dimana?!" Nahla membuka selimut membuat tubuh Regan terekspos. "Lo apain gue?!" Nahla memukul Regan lalu menyilangkan tangannya di dada. Nafasnya naik turun dengan cepat.

Regan yang sedang tertidur dengan posisi tidur terlungkap menutup telinganya mengabaikan Nahla.

Nahla memutar kembali ingatan dirinya. Mengumpulkan kepingan nyawa yang masih melayang.

"Lo apain gue?!" Nahla kembali memukul bahu telanjang Regan.

"Aw!" Regan kesakitan mengelus bahunya. "Apa, sih?! Emangnya gue apain lo?"

"Kenapa gue bisa ada disini, dan lo disini juga tanpa pakaian?!"

"Semalam lo tidur. Terus gue tidur. Udah." Penjelasan Regan yang super singkat. "Gue nggak sentuh lo, pakaian lo masih utuh,"

"Terus kenapa lo nggak pakai baju?"

"Gue tidur emang suka nggak pakai baju, pakai celana nih," Regan membuka selimut. "Ngerti?"

Emosi Nahla mereda perlahan.

"Tenang aja, Na. Gue nggak akan sentuh apapun tanpa izin lo," Kata Regan merubah posisi menjadi terlentang. Nahla menoleh. "Gue juga tahu batasan, nggak main nyosor sana sini,"

"Bagus kalau tau,"

Regan mengambil remot, menutup gorden sedikit agar tidak terlalu silau. "Ada yang perlu di bahas? Apa ada yang belum selesai di antara kita?"

"Nggak, semuanya selesai. Apa yang belum selesai?"

"Yakin?" Regan menatap Nahla.

"Em," Nahla mengangguk mantap.

"Lo harus tanggung jawab."

"Maksudnya?"

"Karena kata-kata lo di acara camping buat gue kepikiran." Regan merubah posisinya menjadi duduk. "Gue nggak tau, Na. Apa perasaan ini sudah selesai apa masih ada,"

Jantung Nahla kembali berdegup kencang. Terlebih Regan menatapnya dengan jarak yang cukup dekat. Suasana yang hening membuat percakapan keduanya terdengar di penjuru ruangan.

"Lo udah punya pacar, Regan. Jangan mengulangi kesalahan yang sama."

"Karena kesalahan itu buat gue mimpi buruk setiap malam." Regan menunduk sebentar. "Gue merasa bajingan di hadapan lo, makanya gue lari dari masalah."

Nahla mengepalkan tangannya. Keheningan menyelimuti keduanya.

"Izinkan gue pastikan satu hal, Na," Kata Regan pelan dan lembut mengayun di telinga Nahla.

"Em?"

"Tentang perasaan gue." Regan menatap lekat menunggu izin.

"Nggak—" Terlambat, Regan sudah membekap bibir Nahla dengan bibirnya.

Nahla kaget seketika dengan mata terbuka sempurna. Tangannya yang ingin mendorong tubuh Regan di tahan oleh pria itu sampai tubuh Nahla terbaring di ranjang.

Regan melepaskan tautan bibirnya. Menatap Nahla yang terlihat marah. Regan mengunci tubuh Nahla di bawahnya. Keduanya saling melempar pandangan cukup lama.

"Gue rasa ini nggak akan pernah selesai, Na." Ujar Regan melepaskan tubuh Nahla dalam dekapan. Regan turun dari ranjang menuju kamar mandi.

"Apa?"

Langkah Regan terhenti.

"Mau lari lagi? Kenapa lo nggak pernah menyelesaikan masalah dengan kita duduk berdua terus bicarakan apa yang lo dan gue mau dengan kepala dingin? Jangan seperti ini Regan. Lo pengecut."

Nahla memakai topinya. "Jangan menyesal di kemudian hari. Semua butuh proses, jangan mencoba menarik perhatian di saat kepompong sudah menjadi kupu-kupu."

Regan memutar tubuhnya menatap Nahla penuh.

"Satu lagi, bilangin sama nyokap lo, tolong jangan minta gue hadir di pertunangan kalian."

1
Dini Indri
suka banget sama cerita ini
semangat terus mami
Ira Nurpuspa ningrum
kok lm
nurhasanah
ka update nya ga setiap hari kah?
isna wati
sengaja download aplikasi ini buat bisa baca karya ka intan😘
migel masih buat q gamon btw 🤣
isna wati
makasih dah update ka, q sengaja download aplikasi ini cuma buat baca ini😌
Itsmerise: wahhh terima kasihhhhh
total 1 replies
Erisya Ris
aq deg... deg deg an banget kenapa nahla polos banget sih thor mana ada laki uda nikah bisa nahan apalagi si buaya regan hadeeeh nahla nahla makan ati banget kayaknya dah
achi
4 syarat dari nahla apa bisa dipenuhi semua, yakin regan nggak nyari kesempatan ke nahla
Natalia Oematan
Selalu dengan ciri khas kak Rise
saranghae 🫶
Iyang Isyana
eeiitttsaa yakin nahla stlh 4th nikah bisa pisah..../Shy//Shy//Shy/
Yanti Nggando
d tnggu part selanjutnya kak 🙏😁
Wita Meidina rahmawati
terus selama msa pernikahan, regan & aruna msh pcaran??
hahaha ngadi2 si regan...
Haruka Haruka Ghaida
makasih kak udah nggk lama update nyaa,.. semangat,..
Jihan Shafira
auto salbrutt/Smile/
by
singkat padat egois wkwk
Erisya Ris
regan kok egois ya kesannya aq jadi curiga apa mungkin kesempatan nikah gagal ini memang dimanfaatin sama si kutu kupret regan buat ngikat nahla ya secara dia kayaknya masi cinta cuma gengsi kali kan dia pernah ngejelasin klau maksutnya dia sama aruna cuma buat nolong doang kan waktu itu tapi dia ngomong nya nikah trus aruna kembali cerai itu yang bikin berengsek si regan hadeeeeh
Jihan Shafira
ga kebayang kalo di posisi nahlah gimna :(
New Ulfa aulia
pliiiss kasih ending yang bagis buat Nahla thor😭
New Ulfa aulia: maaf typo, bagus maksudnya hihii😁
total 1 replies
Fani Hafifahni
kapan up lagi kak?
achi
nahla serba salah, dan pastinya cuma rugi aja dia ntar kalo mau nikah, kesiksa batin ntar
putri miranda
regan jahat banget, aruna juga kalo batal nikah batal aja nggak usah tunda2 kesel deh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!