NovelToon NovelToon
Benci-Benci Rindu

Benci-Benci Rindu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:20.2k
Nilai: 5
Nama Author: dtyas

Raya Lituhayu (25) kecewa karena sang kekasih menikahi sekretaris pribadinya yang sudah hamil duluan. Bayu Agung Gunawan (27), menyimpan cinta untuk tetangga yang berprofesi sebagai pengacara dengan status janda.

Orangtua Raya dan Bayu berniat menjodohkan mereka untuk semakin mendekatkan dua keluarga. Tentu saja ditolak, apalagi hubungan mereka layaknya Tom and Jerry. Satu insiden membuat mereka akhirnya menerima pernikahan tersebut.

Kehidupan rumah tangga yang penuh drama dan canda, menimbulkan cinta. Namun, semua berantakan ketika kerjasama dua keluarga besar terpuruk. Bunda Bayu terluka dan Papi Raya harus mendekam di penjara. Hubungan Raya dan Bayu semakin renggang dan berujung perpisahan. Tidak mudah bagi Raya menjalani hidup setelah keterpurukan keluarga bahkan dalam kondisi hamil.

“Benci dan rindu itu batasnya tipis, sekarang kamu benci bentaran juga rindu sampai bucin. Ayolah, jangan jadikan kebencian ini mendarah sampai anak cucu kita."

===
Jangan menumpuk bab 😘😘😘🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dtyas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

18 ~ Pamer ....

Udara dingin terasa di kulitnya, Raya menggeliat pelan lalu mengerjapkan mata. Menoleh ke arah perutnya, dimana ada tangan mengalung di sana. Ingatannya kembali pada kejadian semalam, di mana ia dan Bayu akhirnya menyatu bahkan ia masih dalam keadaan polos.

Apa yang sudah dia jaga selama ini sudah diberikan pada Bayu, suaminya. Meski pernikahan mereka jalani bukan karena perasaan cinta, berharap setelah ini mereka akan menjalani dengan cinta luar biasa.

“Rasanya beneran sakit,” gumam Raya.

Ia menggeser pelan tubuhnya yang masih di peluk oleh Bayu. Mulutnya meringis masih merasakan perih di bawah sana.

“Mau kemana?” suara Bayu terdengar serak, jelas masih dalam pengaruh kantuk.

“Toilet,” jawab Raya lirih.

“Hm.” perlahan tubuh Bayu menjauh. Raya dengan pelan beranjak duduk memegangi selimut. Tubuhnya masih polos, ia menatap sekitar mencari pakaiannya.

“Pakaianku … di mana?”

“Gue pindahin ke keranjang. Langsungan aja sih, gue juga udah lihat semua. Semuanya, nggak ada yang kelewat satu inchi pun.”

“Ish, mesum. Kamu keluar dulu deh, aku malu atau ambilin handuk.”

“Yaelah, gue bantu deh.”

“Eh, mau ngapain?” tanya Raya karena Bayu sudah mendekat.

“Bantu lo ke toilet. Mau digendong nggak?”

“Nggak usah, kamu keluar aja. Please!” rengek Raya.

Bayu berdecak pelan, ngapain juga dia harus keluar. sedangkan tadi ada yang keluar, Raya tidak ada protes dan mengeluh. Perlahan ia beranjak turun dari ranjang sambil menguap, kemudian menarik selimut yang masih dikenakan oleh Raya.

“Bayuuuu!!!!” Raya teriak lalu berlari ke toilet diiringi gelak tawa Bayu.

“Bani, siap-siap kita tempur lagi,” ujar Bayu menyusul istrinya. Tidak lama terdengar suara Raya memekik  dan gelak tawa Bayu.

***

“Pasti telat, tadi gini tadi naik ojek aja.” Raya lagi-lagi mengeluh, karena mereka masih dalam perjalanan menuju kantor.

Bayu ngotot mengantar, padahal Raya ingin naik ojek online agar lebih cepat sampai. Pasangan itu bangun kesiangan setelah kegiatan menuntaskan dahaga kenikmatan dini hari tadi. Tidak tega juga Raya harus duduk dibelakang pria lain, dengan kondisi perut kosong dan jalan yang masih tidak nyaman karena ulahnya.

“Bagus dong telat. Kalau lo telat, artinya gue subur.”

Raya hanya mendengus pelan. Melihat resto cepat saja di depan, ia pun minta mampir di drive thru.

“Makan gituan nggak sehat, yang lain aja.”

“Ish, mampir. Aku sudah lapar, dari semalam belum makan malah dimakan dan sekarang udah telat. Ayo, mampir.” Raya merengek sambil menggoyang pelan paha Bayu.

“Iya, tapi tangan lo kondisikan. Gue bisa tegang lagi, Cuma di pegang gitu. Si Bani murahan banget, gampang tegang sama lo.”

Akhirnya sampai juga, hampir setengah jam ia terlambat. Memastikan tas dan kentang goreng dan burger yang dibeli melalui drive thru tidak tertinggal.

“Hati-hati ya,” ujar Raya akan membuka pintu mobil.

“Tunggu!” Bayu mendekat dan menarik tengkuk Raya, melum4t bibir ranum istrinya yang langsung terdiam. “Udah sana atau mau lagi?”

Raya gegas membuka pintu mobil dan keluar, tidak ingin suaminya melakukan hal yang parah dari sekedar silaturahmi bibir. Bisa-bisa Raya tidak jadi kerja dan dibawa ke hotel terdekat.

Sampai di ruangan, manager divisi menatap Raya dan menggelengkan kepala. Jam sembilan nanti, ia akan mewakili divisi HRD untuk menghadiri rapat

“Kalau kamu ternyata tidak masuk, aku pastikan SP 2 ada di meja kamu besok pagi.”

“Masuk kok pak, tadi kejebak macet makanya sampai sini telat. Saya siapkan berkas yang harus dibawa. Permisi, pak.” Raya menganggukan kepala lalu bergegas menuju kubikelnya.

Di ruangan rapat, kebetulan Nia juga hadir mendampingi manajer keuangan. Mereka duduk bersisian tepat di belakang atasan mereka.

“Lo kenapa?” tanya Nia sambil berbisik.

“Ngantuk, mana lapar.”

“Busyet, pengantin baru begadang. Belah duren apa main catur?” tanya Nia kemudian terkekeh sambil menutup mulutnya.

“Enak-enak,” sahut Raya pelan.

“Hah, serius?”

Raya menatap sekeliling yang menoleh ke arah mereka, karena ucapan Nia barusan agak berteriak. beruntung rapat belum dimulai.

“Suara kamu bisa pelan, nggak sih.”

“Serius lo udah nggak peraw4n?” tanya Nia lagi kali ini sambil berbisik.

Sambil mengu_lum senyum dan salah satu tangan menopang wajahnya, kilasan kejadian semalam seakan kembali berputar dipikiran Raya.

“Gimana rasanya, enak?”

Raya menggeleng pelan, membuat Nia semakin heran dan menggeser kursi agar lebih dekat. Dari pasangan baik menikah atau tidak menikah dan sudah pernah melakukan penyatuan diri akan mengatakan kalau kegiatan tersebut sebagai surganya dunia. Bahkan dari film adegan dewasa yang pernah Nia tonton selalu menunjukan wajah puas dan penuh kenikmatan, tapi Raya menggelengkan kepala saat ia bertanya enak atau tidak.

“Serius nggak enak? Bayu imp0ten kali.”

“Ck, enak aja kamu. Bukan nggak enak, tapi enak bangettt.”

“Eh dasar, nggak punya perasaan. Gue nanya serius malah pamer, jadi kepengen dibelah duren.”

“Nikah dulu sana.”

Obrolan unfaedah kedua perempuan itu terhenti karena rapat akhirnya dimulai. Sementara Raya fokus dengan pekerjaannya, Nia pun sama. Meski banyak sekali hal yang ingin dia tanyakan sebagai referensi untuknya kelak.

Menjelang sore di tempat berbeda. Seperti biasa, Bayu dan kedua teman somplaknya mengadakan pertemuan. Bukan di tempat biasa mereka bertemu, melainkan cafe yang letaknya tidak jauh dari kantor tempat Raya bekerja.

“Ini ganti sekretariat apa gimana?” tanya Mada yang baru datang.

“Untuk kali ini doang, tapi tergantung situasi juga sih. Gue mau jemput Raya, dia masih ada lembur. Biar nggak kejauhan, kita rapat di sini aja.”

“Dasar kampreet. Jadi kita nemenin dia jemput istri,” keluh Mada lalu menarik beberapa helai tisu, meremmasnya dan melempar ke wajah Bayu.

“Setia kawan dong, gue harus hemat energi setelah pertempuran semalam dan persiapan nanti malam.”

“Hah, udah sukses?” tanya Erlan dan Mada yang ikut antusias.

“Sukses dong. Bani udah punya sarang baru,” jawab Bayu sambil mengusap sel4ngkangannya lalu tergelak karena giliran Erlan yang melempar gulungan tisu ke wajahnya.

“Tangan lo kondisikan, ini tempat umum,” tegur Mada.

“Emang tangan gue kenapa, orang Cuma ngelus doang. Kecuali gue keluarin di sini. Kalian juga harus bersikap kayak gue, memanjakan si bani karena atas kegagahannya gue bisa mengalahkan Raya da mencetak gol.”

“Udah nggak usah diterusin, Cuma lo doang yang sudah dewasa di sini. Gue sama Erlan masih dibawah umur.”

“CK, kayaknya kalian berdua harus cepat nikah. Dari pada main solo terus, gila enak banget cuy.”

“Halah, semprul,” ujar Erlan dan Mada serempak.

 \=\=\=\=\=

Mampir ke karya rekan author yesss

1
Mrs.Riozelino Fernandez
ini Mirna kenapa sih...gak ingat apa dia juga seorang istri...ntar karma lho...
Rohmi Yatun
aahh jd nangis... 😭...
double up dong Thor 🙏
Irma Herawati
posisi sulit ya Ray.. sabar n kuat.. badai pasti berlalu.. yg penting hati kamu hrs kuat menjauh dr Bayu..
Irma Herawati
smoga hamil simpatik, biar Bayu yg sengsara..
Eva Karmita
peluk Raya 🤗🤗🤗 kamu wanita yang kuat Raya jgn takut benar yg dikatakan Rama dan papa Pras ada keluarga ayah dan kakak mu yg setia menemanimu dalam suka dan dukanya 😭😭😭😭😭
Eva Karmita
Bayu.... Bayu ngk gitu juga kali memperlakukan istri mu yg tak bersalah 😏
Siti Dede
Bikin Bayu ngidam parah thor
Ila Latifah
ya sudah hidup masing2 dl. nanti bayu nyesel kalau tiba2 lihat raya hamil gede atau bawa bayi
Ilfa Yarni
kasian km raya klo aku diposisi ga bakal kuat huhuhu
Arieee
💪💪💪💪💪💪💪💪💪go Raya
Tina Ajay
ya ampuuun Raya kasian sekali kamu,,kamu harus kuat dan tegar tunjukkan sam bayu kalo kamu bidan tanpa dia🤬
Zuhril Witanto
sabar ya raya...kamu harus kuat demi anakmu
Zuhril Witanto
aku Yo Melu mumet...kasian mereka.antara orang tua dan istri
Shyfa Andira Rahmi
ko sikap sebagai suami kya gtu tidak bijaksana sama sekali...
Arieee
iya jgn biarkan si Bayu tau biar nangis darah dia nanti😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡😡
Irma Herawati
pokoknya thor sembunyiin Raya.. biar nnt saat Mama Erika sadar dan papi Pras tdk bersalah nah saat itu tinggal sesal yg kamu punya Bayu..
Mrs.Riozelino Fernandez
Biar aja la Bayu gak tau...toh dia lebih mentingkan ego nya,lebih milih keluarga nya ketimbang tanggung jawabnya...ya memank yang sakit mama nya tapi ini Raya istrinya...kek barang aja senang di pakai gak suka di buang tanpa mikir ini anak orang ,Raya manusia yang punya hati
Ilfa Yarni
kasian km ray LG hamil suami ga peduli hanya Krn masalah orangtua semoga saja papinya raya nanti terbukti ga bersalah ga mgkn aja dia sengaja mendorong besannya sendiri pasti ada yg menyabotase masalah ini deh udah jatuh tertimpa tangga pula sungguh miris
Dwi ratna
ah tega bener s bayu, seneng bikinny doang tanggung jawab engga.😫
Erni Purwaningsih
iya bagus raya kagak usah di beri tahu Bayu si kampret tuh baru ada Maslah dikit sdah lepas tanggung jawab, lelaki mental kerupuk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!