siska alivia adalah wanita cantik, pintar dan mempunyai tubuh yang sangat seksi, membuat kaum hawa terperangah saat melihat tubuh Siska.
Siska mempunyai mantan pacar, dia adalah teman dari adiknya yaitu Aska, mereka hanya berbeda satu tahun, Siska lebih tua dari Aska. setalah 8 tahun berpisah tiba - tiba mereka bertemu kembali.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Duna Dara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
hujan
Halo semuanya.....
Terima kasih untuk kritikan dan Sarannya. Kalau masih banyak kesalahan dalam penulisan novel, Boleh di tulis di kolom komentar...
Terima kasih dan selamat membaca....
...****************...
Siska dan Aska mereka memutuskan untuk pulang, Aska mengantarkan Siska terlebih dulu.
dua puluh menit kemudian Aska dan Siska sampai di rumah Siska.
"makasih ya, udah anterin gue pulang" ucap Siska
"aku sayang!" tegas Aska.
"eh maaf lupa. Kamu mau ke dalam rumah dulu gak?" tanya Siska.
"ngga aku pulang aja. Udah malam juga!" jawab Aska.
"yaudah kalo begitu. Kamu hati - hati di jalan ya" balas Siska.
"iya, besok aku jemput jam sembilan!" ucap Aska.
"emang mau kemana?" tanya Siska.
"kan besok kita fitting baju pengantin sayang! Kamu lupa?" jawab Aska.
"eh iya, maaf aku lupa. hati - hati ya" ucap siska
"iya sayang" balas Aska.
Siska langsung keluar dari mobil Aska, dan Aska langsung pergi dari rumah Siska karena sudah malam.
Siska pun berjalan masuk ke dalam rumahnya, dia Tidak melihat orangtuanya, mungkin karena sudah malam jadi mereka sudah tidur.
Siska langsung naik ke lantai dua ke kamarnya.
Siska pun sudah ada di dalam kamar, dia langsung membuka baju dan masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan badanya.
Tiga puluh menit kemudian Siska selesai dari kamar mandi dan sudah memakai baju tidur.
Siska yang masih punya beberapa dokumen yang harus dia kerjakan jadi dia akan mengerjakan nya terlebih dulu.
Satu jam kemudian karena siska sudah sangat mengantuk dia langsung, membereskan dokumen yang berserakan dan laptop nya yang masih menyala.
Siska pun langsung naik ke atas ranjangnya dan masuk ke dalam selimut karena malam itu yang sedang hujan.
Membuat Siska semakin mengantuk karna suhu dingin dan mendengar rintikan hujan.
Siska pun langsung tidur dengan lelap karena dia juga sangat kelelahan.
Satu jam berlalu di luar masih hujan lebat membuat Siska semakin terlelap, saat Siska tidur tiba - tiba pintu balkon nya terbuka dan yang membuka pintu balkonnya ternyata Aska.
Aska sampai basah kuyup karena dia menerjang hujan untuk kembali ke rumah Siska dan tidur bersama.
Aska yang sudah basah kuyup langsung masuk ke dalam kamar mandi dan membersihkan badan nya terlebih dulu dengan air hangat.
Lima menit berlalu Aska pun keluar dari kamar mandi dengan tubuh yang tidak berbusana hanya membawa handuk kecil itu juga dia hanya untuk mengeringkan rambutnya saja.
Aska yang sudah mengeringkan tubuhnya langsung naik ke ranjang dan masuk ke dalam selimut bersama dengan Siska.
Di langsung memeluk Siska dari belakang tanpa memakai apa pun, Siska yang merasakan ada seseorang yang memeluknya hampir terbangun.
Tapi karena dia sangat mengantuk dan kelelahan dia melanjutkan tidurnya.
dan Aska langsung tertidur pulas setelah memeluk Siska dan memendamkan wajahnya di ceruk leher Siska.
jam tujuh pagi Siska baru terbangun, dia melihat cahaya matahari yang masuk dari celah gorden.
"auh enak nyenyak banget gue tidur!" ucap Siska.
Siska masih terdiam di posisinya, saat Siska ingin bangun dia merasakan ada sesuatu di perutnya.
saat Siska melihat ternyata ada tangan besar yang memeluknya dari belakangnya.
Siska langsung menoleh ke belakang dan ternyata itu Aska yang masih tertidur pulas dengan memeluknya.
"kenapa dia bisa ada di sini?" monolog Siska.
"apa dia di boleh hin nginep sama mamah papah ya! Tapi gak mungkin" monolog kembali Siska.
Siska pun dengan pelan mengangkat tangan Aska yang masih memeluknya, namun saat Siska mau mencoba mengangkat tangan Aska, malah pelukan dari Aska lebih kencang.
membuat Siska tertidur kembali, dan saat Siska tertidur kembali, Aska membalikan badan Siska menghadap kepadanya.
Dan Aska langsung memasukan wajahnya di ceruk leher Siska, dan membuat tangan Siska menjadi bantal kepalanya.
"aku masih ngantuk sebentar!" ucap Aska sambil masih menutup matanya.
"tapi ini udah siang Aska!" ucap Siska.
"panggil aku sayang jangan panggil aku dengan Aska. Sayang!" tegas Aska masih dengan menutup matanya.
"iya, tapi lepas dulu, aku mau bangun. Takut mamah datang!" ucap Siska.
"bentar aku masih ngantuk!" ucap Aska.
Siska yang mendengar ucapan Aska hanya bisa diam, berontak pun tak akan berguna.
"tepuk punggungku pelan sayang!" ucap Aska.
Siska langsung menepuknya dan mengelus kepala Aska.
Siska masih Tidak tau kalau Aska tidak memakai busana di dalam selimut.
satu jam kemudian Siska malah ikut tertidur kembali dengan Aska.
Dengan posisi masih sama Aska yang masih berada di pelukan Siska.
( kenapa mamah indah tidak membangunkan Siska? Karena mamah indah ingin saat anaknya pulang ke rumah mereka. mereka ingin anaknya mendapatkan istirahat yang cukup karena mereka tau, saat anak mereka bekerja mereka selalu sibuk dan waktu tidur mereka tidak tentu. Jadi saat anak mereka pulang merek tidak mau mengganggu waktu istirahat mereka)
Jam tujuh pagi , Aska terbangun dengan masih berpelukan dengan Siska.
Aska dengan iseng nya memindahkan Siska ke atas tubuhnya dan menepuk pelan punggung Siska yang masih tertidur pulas.
Aska yang melihat Siska tertidur pulas menjaili Siska dengan memainkan hidung Siska.
Namun Siska tak kunjung bangun, karna memang Siska sangat susah untuk di bangun kan.
Aska pun mengambil handphone nya yang ada di meja kecil samping ranjang Siska.
Aska melihat beberapa panggilan dari Leo, yang sedari tadi sudah menelpon nya.
Namun Aska Tidak berniat untuk menelpon balik Leo.
Saat Aska masih melihat Siska yang tidur, tiba - tiba handphone nya berdering.
Aska langsung melihat siapa yang menelponnya.
Dan ternyata itu mamah Rini.
Aska pun langsung mengangkat telpon dari mamah Rini.
"halo nak!" ucap mamah Rini.
"iya ada apa mh?" tanya Aska.
"kamu semalem gak pulang? Kemana?" tanya mamah Rini.
"Aska ada di perusahaan mah, buat kerjain berkas. Jadi besok gak terlalu banyak. Kan besok Aska fitting baju pengantin sama Siska" ucap Aska.
"oh, pantesan. mamah khawatir kamu gak pulang" ucap mamah Rini.
"eh iya mah, mamah aja yang cari gedung acara nya ya" ucap Aska.
"kenapa mamah?" tanya mamah Rini.
"kan aku sibuk mah. aku sama Siska kan libur cuman dua hari aja" ucap Aska.
"oke lah. Besok mamah sama papah cari gedungnya" ucap mamah Rini.
"yaudah mah aku matiin ya mau mandi!" ucap Aska.
"yaudah bye. Love you" ucap mamah Rini.
"to" singkat Aska langsung mematikan telpon nya karena pasti mamahnya akan mengomel kepada nya.
Siska yang terganggu dengan suara aska yang sedang menelepon langsung bangun dari tubuh aska.
"mau kemana?" tanya Aska dengan manja.
"mu ke kamar mandi gerah!" jawab Siska.
"ikut!" rengek Aska
"ih ngga ya!" menatap aneh ke Aska
Aska pun cemberut karena Siska tidak memperbolehkannya Icuk masuk ke kamar mandi.
Siska pun langsung berjalan ke arah kamar mandi dan langsung masuk.
Siska pun mandi cukup lama karna memang dia mandi tergolong lama membuat Aska bosan menunggunya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...