Niat melamar sang kekasih malah dijebak, membuat Raymond seolah-olah menjadi seorang pembunuh. Rupanya dia telah dijadikan kambing hitam oleh sang kekasih dan selingkuhan kekasihnya.
Disaat Raymond akan segera mendapatkan hukuman mati, tiba-tiba sebuah sistem datang menyelamatkan hidupnya. Sehingga Raymond terpaksa harus mengganti identitasnya agar terlepas dari kejaran para polisi.
Raymond bertekad ingin membalaskan dendamnya kepada orang-orang yang sudah menghancurkan hidupnya. Sehingga dia harus menjalankan misi dari sistem untuk menolong wanita-wanita cantik dengan membuka sebuah usaha jasa sebagai pria bayaran. Membuatnya menjadi pria yang tampan, kuat, kaya raya, dan dikelilingi oleh banyak wanita.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DF_14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 17
"Kami ingin meminta maaf kepada Rebecca. Kami terpaksa melakukannya karena kami disuruh oleh Bayu dan Yuni. Mereka ingin menghancurkan karir Rebecca. Apa yang terekam di video itu sama sekali tidak benar, kami hanya memanfaatkan Rebecca yang sedang mabuk. Padahal sebenarnya malam itu Rebecca berusaha keras untuk mengusir kami agar menjauhinya."
Seperti itulah pengakuan Aceng, Udin, dan Ucok di dalam video yang tersebar di sosial media. Sehingga kini video tersebut menjadi viral.
Bukan hanya itu saja, tapi juga ada sebuah video panas yang tersebar, yaitu video pada rekaman CCTV di apartemen Bayu, ketika Bayu yang sedang berciuman mesra dengan Yuni sambil sama-sama melepaskan pakaian masing-masing. Kemudian Bayu menggendong Yuni ke kamarnya.
Sehingga video viral tersebut berdampak negatif terhadap perusahaan yang dikelola oleh Bayu. Banyak klien yang memutuskan untuk berhenti bekerjasama dengannya.
(Saya sangat kecewa sekali kepada anda. Karena itulah saya tidak bisa bekerjasama lagi dengan anda.)
(Maaf, saya terpaksa membatalkan kerjasama kita. Perusahaan kami tidak ingin bekerjasama dengan orang yang bermasalah.)
(Mulai hari ini saya berhenti menjadi klien anda.)
"Shittt!" Bayu mengumpat ketika dia membaca banyak sekali pesan yang dikirim oleh para kliennya. Hampir semuanya membatalkan kerjasama sama secara sepihak.
Baru juga Bayu bernafas sebentar, kini dia telah dikejutkan dengan kondisi saham perusahaan yang tiba-tiba merosot drastis. Sepertinya ada seorang hacker yang telah mencuri keuangan perusahaan.
Bayu merasakan hidupnya hancur, sampai dia melempar laptopnya ke lantai.
"Anj*ng!"
Prang!
Kemudian Bayu melempar barang-barang apa saja yang ada dekatnya secara membabi buta.
Prang!
Prang!
"Arrrrghh... Brengsek!"
Banyak sekali pecahan kaca yang berserakan di lantai. Tapi tetap saja semua itu tidak membuat Bayu tenang.
Bayu memutuskan untuk segera melarikan diri. Pasti saat ini ada polisi yang sedang mengincarnya gara-gara dia sudah membayar Aceng, Ucok dan Udin untuk memfitnah Rebecca.
Akan tetapi, dia semakin sial ketika dia baru membuka pintu, terlihat ada tiga orang polisi yang sedang berdiri di depan pintu sambil membawa borgol.
Begitu pula dengan Yuni. Dia telah mengalami nasib yang sama dengan Bayu. Dalam sekejap restorannya telah dibuat hancur. Tidak ada satu orang pun yang sudi datang ke restorannya. Bahkan keuangan di restorannya tiba-tiba raib.
Dan dia semakin sial ketika ada dua orang polisi datang ke restoran untuk menjemputnya.
"Pak, lepaskan aku! Aku mohon lepaskan aku!"
Yuni berusaha untuk memberontak. Tapi tidak memiliki tenaga yang kuat untuk melawan. Sehingga kedua polisi itu berhasil menyeret Yuni masuk ke dalam mobil polisi.
...****************...
Tentu saja semua itu adalah ulahnya Raymond. Raymond telah berhasil menyadap rekaman CCTV pada apartemen milik Bayu. Walaupun seperti biasa, semua itu tidak gratis. Dia harus membayar 100.000.000 untuk jasa sistem.
Dan dia pun sudah mencuri keuangan yang dimiliki oleh perusahaan Bayu senilai 5.332.000.000 dan mencuri keuangan restoran milik Yuni sebanyak 1.054.000.000. Semua itu akan Raymond kembalikan kepada pemiliknya. Siapa lagi kalau bukan Rebecca.
[Selamat! Tuan telah berhasil membantu masalah yang dihadapi oleh target pertama, sehingga Tuan naik level.]
[Sistem telah mengirim uang senilai 1.000.000.000 pada dana anda. Tapi harus dikurangi secara otomatis untuk membayar hutang kepada sistem.]
Raymond yang awalnya mau nyengir, dia pun mengatupkan bibirnya. Rupanya uang senilai satu miliyar hanya melewat saja.
[Kekuatan Tuan mulai bertambah.]
[Dan Tuan mendapatkan pelatihan ilmu bela diri secara gratis.]
[Karena Tuan melakukan misi dengan cepat, sistem memberikan bonus sebanyak 300.000.000.]
[Nama Asli: Raymond Sanjaya
Nama Samaran: Bara
Usia: 27 tahun
Tinggi Badan: 185 cm
Berat Badan: 70 kg
Ketampanan: 100
Pesona: 100
Kekuatan: 40
Kemampuan: 0
Senjata: 0
Keperkasaan: 100
Dana: 300.000.000
Pemasukan Usaha Jasa: 109.000.000
Level: 1]
Raymond sangat merasa lega karena pada akhirnya dia sudah bisa membantu semua masalah yang dihadapi oleh Rebecca. Walaupun dia tidak tahu apakah setelah ini dia bisa bertemu dengan Rebecca atau tidak, karena karir Rebecca telah kembali bersinar. Wanita itu pasti akan sangat sibuk.
"Aku akan selalu menjadi penggemar kamu, Rebecca." Gumam Raymond sambil memandangi foto Rebecca yang terpampang di internat.
Seandainya Rebecca memenuhi janjinya untuk berkencan dengannya, Raymond merasa dia adalah pria yang paling beruntung di dunia ini. Walaupun semuanya masih sebatas khayalan.
...****************...
Nama Rebecca telah bersih kembali. Karir wanita itu telah kembali bersinar. Bahkan banyak komentar permintaan maaf telah memenuhi akun media sosial milik Rebecca.
A: Maafkan kami Rebecca, seharusnya kami percaya padamu.
B: Ternyata Bayu yang berselingkuh, bukan Rebecca. Dan lebih parahnya lagi Bayu malah memutarbalikkan fakta.
C: Kamu harus kembali bersinar, Rebecca. Aku selalu menunggu karyamu.
D: Maafkan kami sempat menghujat kamu.
Bukan hanya itu saja, kini Victor sebagai managernya Rebecca, dia sangat kewalahan karena dia harus mendapatkan banyak panggilan telepon di mulai dari sutradara film, owner dari sebuah brand ternama, dan termasuk dari berbagai kalangan yang memiliki kontrak kerjasama dengan Rebecca.
"Akhirnya karir kamu aman, ciiiin." Victor berkata sambil memeluk Rebecca.
Rebecca sudah terbiasa dipeluk orang seorang pria yang berpenampilan seperti wanita itu. Rebecca belum bisa berkata apa-apa, mungkin karena dia masih belum percaya. Dengan secepat kilat tiba-tiba masalahnya cepat teratasi. Padahal dia tidak melakukan apa-apa.
Begitu pula dengan Pak Hendrik, dia sangat merasa lega karena masalah yang dihadapi oleh Rebecca telah terselesaikan dengan baik. Rebecca adalah artis yang paling terkenal di agensinya. "Maafkan saya, Rebecca. Ternyata keputusan kamu untuk tidak meminta bantuan kepada Bayu adalah keputusan yang tepat. Ternyata dia adalah dalang dibalik kegaduhan ini."
Rebecca ingin menjawab perkataan Pak Hendrik. Namun, tiba-tiba dia mendapatkan sebuah notifikasi.
Ada uang dengan jumlah lebih dari 6 miliyar rupiah telah masuk ke dalam rekeningnya. Membuat Rebecca mematung memandangi jumlah nominal saldo di m-banking yang tertera di ponselnya. Jumlahnya hampir sama persis dengan uang yang telah dia pinjamkan kepada Bayu dan Yuni.
Pak Hendrik pun berkata kembali, "Tapi ngomong-ngomong siapa yang sudah membantumu? Belum juga satu hari, semua masalah kamu sudah teratasi. Dia benar-benar hebat!"
Rebecca masih terdiam. Seketika pikirannya tertuju kepada Raymond. Apakah mungkin pria itu yang sudah membantunya? Padahal Rebecca sudah meminta Raymond untuk berhenti, karena Rebecca sangat menyadari masalah yang dia hadapi sangat berat. Tapi sepertinya diam-diam Raymond masih berusaha untuk membantunya.
"Aku harus pergi, ada seseorang yang harus aku temui." Rebecca segera berpamitan kepada Pak Hendrik dan Victor. Dia harus menemui Raymond.