Brianna Caroline seorang perempuan cantik memiliki kisah kelam! namun dirinya yang lelah, bertekad menjadi kuat dan melakukan pembalasan dendam!
suatu ketika dirinya mengetahui bahwa ayahnya menikah kan dirinya pada pria yang tidak ia kenal, ia tidak tau apakah ia harus menerimanya atau menolaknya? namun ia tidak bisa menolak sebab bukti perjanjian itu sah tidak bisa diganggu gugat oleh sipapun.
lalu apa yang akan Brianna lakukan? ikuti terus kisah nya yang menarik dan akan ada banyak rahasia yang terungkap seperti judulnya 'My Secret wife'
apakah pria perjodohan nya akan menjadi suaminya? ikuti saja cerita ini sampai tamat yah!😉
like! support! dan kalo bisa di share! juga yha teman-teman!. lope youu❤️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon My_Effie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bagian 17 (balapan motor)
...Happy Reading ❤️...
Saat Alex pergi, Brianna mengolok Alex dan mencap nya sebagai pria kurang ajar menurut nya.
"Tsk... bagaimana bisa aku akan menikah dengan pria yang kurang ajar itu!" ucap Brianna memikirkan nya saja sungguh jengkel.
"Huh ngapain aku mikirin pria itu" ucap Brianna menggerutu.
Kemudian ia segera pergi dari cafe dan kembali ke hotelnya, pergi mengganti pakaian nya dan merebahkan diri pada kasur.
Karena hari memang sudah malam, ia berpikir untuk keluar malam menenangkan kejengkelan kepada hobinya..
Brianna menghubungi Gavin untuk menyiapkan barang keperluan nya
"jadi nona akan pergi balapan?" ucap Gavin dengan heran, karena tidak biasanya Brianna keluar malam untuk balapan.
balapan motor adalah salah satu kegemaran Brianna, kadang jika kesal atau suasana hati yang buruk ia akan lampiaskan dengan bermotoran. dan memang kebetulan saat ini ada ajang balapan motor dan Brianna ingin mencobanya ikut.
Kini di depan nya terdapat sebuah motor GP yang disiapkan Gavin dengan pakaian serba hitam yang digunakan Brianna.
"Ada orang yang membuntuti ku tadi!" seru Brianna sembari menggunakan helm full face nya.
"Apa perlu saya selidiki nona?" ujar Gavin, seketika kaget.
"tidak perlu aku sudah tau siapa orang nya" ucap Brianna.
"jangan sampai orang tau tentang identitas ku, aku tidak ingin mau kedepannya akan membawa masalah!" lanjut nya lagi kemudian menyalakan mesin motornya.
"tenang saja nona, aku sudah mengurusi hal itu!" ucap Gavin dengan sungguh-sungguh.
"Hm baguslah, aku pergi!" Brianna pergi melakukan motor nya
"Hati-hati nona!" Teriak Gavin, Brianna melihat kaca spion dan tersenyum tipis.
brum..brum
lapangan arena balapan menjadi tempat berkumpulnya para pembalap profesional maupun pemula. ajang balapan motor ini disaksikan oleh ribuan pasangan mata.
Brianna memang mahir dalam bermotoran namun ini memang pertama kalinya ikut balapan di depan banyak orang, hadiah utama untuk bagi pemenang itu adalah motor GP keluaran terbaru, oleh sebab itu banyak orang tertarik. Brianna memang tidak tertarik pada hadiah, ia hanya ingin melepas penatnya saja. pikir Brianna ia harus mencoba mau kalah atau menang ia tidak peduli.
Brianna berada di garis dengan beberapa pembalap lainnya. terlihat disana pembalap yang berjarak di ajang balap sebelumnya.
Kini perempuan cantik yang membawa papan angka yang sedang menghitung mundur untuk menandakan para pembalap supaya bersiap memulai aksinya.
"Tiga...dua...satu" Ucap perempuan cantik itu.
Balapan dimulai, para penonton bergemuruh meneriaki idola nya.
Deru suara motor saling bersahutan tanpa ada hambatan, pertandingan semakin sengit para fans dari masing-masing menyemangati idolanya
'Ayo king Vano pasti bisa memenangkan pertandingan ini sama seperti sebelumnya hu'
'iya gue yakin king Vano yang menang dia itu kan king raching'
'Tapi coba kalian lihat'
'iya seseorang mulai mendahului king vano'
Brianna memang sudah melewati pembalap lainnya dan kini kecepatan nya sama dengan king Vano mereka berdua bersamaan mulai mendekati garis finish. para penonton mulai bertanya-tanya siapa yang akan memenangkan pertandingan sengit ini.
Ckit..
"Finishing!" ucap perempuan cantik sambil mengibarkan bendera.
Brianna berhasil memenangkan balapan malam ini, penonton dibuat takjub dan kagum, fenomena yang tak masuk akal bahwa ada seseorang yang mengalah kan king raching.
Hadiah diberikan kepada Brianna semua orang bertepuk tangan.
Prok..Prok..Prok
"Hi kenalkan nama ku Vano Wilson" melepaskan helm dan menjulurkan tangan kepada Brianna
"Hm...salam kenal" Brianna membalas jabatan tangannya, sembari tersenyum tipis melepaskan helm nya juga.
Sontak saja Vano terpana melihat wajah dan senyum yang cantik bagai bak Dewi.
"Ekhem...pertandingan tadi cukup hebat kuakui kamu hebat, dan tak kusangka bahwa kamu seorang wanita" ucap Vano dengan mata kagum.
"Tidak hebat! ini hanya sekedar hobi saja!" seru Brianna acuh tak acuh.
"Haha begitu" Vano tertawa, menarik juga wanita ini pikirnya.
"ini aku tidak membutuhkan nya!" Brianna menyodorkan kunci motor hadiah yang dimenangkan oleh Brianna.
"apa maksudnya?" matanya melongo tak percaya
"hmm untukmu! jika tidak mau kau bisa buang saja!" ucap Brianna dengan enteng.
Lagi-lagi Vano dibuat tak percaya, wanita ini sungguh lucu.
"baiklah...aku akan menyimpan nya, dan thank you!" ucap Vano dengan tersenyum.
"hm sama-sama" Brianna yang tak mau berlama, kini ia kembali memakai helm nya dan menaiki motor melajukan motor nya untuk pergi.
"Haha...wanita yang lucu" merasa gemas dengan Brianna. sosok Brianna itu membayangi ingatan nya 'kita pasti akan bertemu lagi' ucap batin Vano.
...Bersambung ❤️...
