My Love

Karena menunggu Dev terlalu lama, akhirnya viki tertidur.

Dev yang baru selesai meeting langsung menghampiri istrinya.

Melihat sang istri tertidur Dev ikut beranjak ke ranjang.

Dev menciumi wajah dan bibir sang istri. Sang empunya wajah dan bibir akhirnya terbangun karena ulah suaminya.

"Dev.. kau sudah selesai? ", ucap viki dengan suara serak khas bangun tidur.

"Kenapa kau semakin cantik sayang.. dan benar kata mommy.. pipimu semakin menggemaskan", goda Dev dengan menciumi pipi istrinya yang chubbi itu.

"Bagaimana kalau aku gendut? apakah kau masih mau padaku?", tanya viki serius.

"Oh my god.. pertanyaan apa itu sayang.. aku akan selalu mencintaimu", ucap Dev lembut.

"Benarkah? kau tampan dan kaya.. pasti banyak wanita yang ingin menggodamu", Viki mengerucutkan bibirnya.

"Hahahahaha.. kau cemburu sayang? ", tanya Dev sambil tertawa.

"Jadi Kau senang jika diidolakan para wanita.. begitu? ..ck menyebalkan", kesal viki.

"Kau siang dan malamku.. jadi tidak akan ada yang bisa menggantikanmu dihatiku sayang", ucap Dev lembut.

Lalu Dev mencium mesra istrinya. Ciuman yang awalnya lembut berubah panas.

Dev mulai membuka resleting baju viki di bagian belakang. Begitu juga dengan Viki.Dia dengan cekatan membuka kancing kemeja Dev.

Setelah itu mereka melakukan kegiatan panas mereka di siang hari.

"You're so yummy honey", ucap Dev dengan masih menikmati tubuh istrinya.

Mereka akhirnya menyelesaikan adegan panas itu setelah menjelang malam hari.

Dev dan Viki tiba di penthouse setelah mampir makan di restoran korea.

Ya... viki ingin makanan korea lagi. Dia sedang cinta cintanya dengan produk korea. hehehe..

###########

"Tuan Dev... 2 hari lagi perusahaan akan mengadakan jamuan makan malam bersama para pemegang saham dan relasi perushaan kita", lapor Pak Jo.

"Oke pak Jo ..persiapkan semua... Aku ingin acara ini berjalan lancar... karena akan ada media yang meliput", tegas Dev.

"Baik Tuan", ucap Pak Jo sembari menundukkan kepalanya.

##################

Viki yang diberitahu Dev bahwa akan ada pesta perusahaan ,mulai mempersiapkan diri.

Dia meminta bantuan Xandra untuk memilihkan gaun yang akan digunakan Viki di pesta nanti.

Lalu xandra memesan gaun pada koneksinya sesama designer yang ada di kota viki.

"Dev.. apakah ramai dipesta nanti? ", tanya viki.

"Ya sayang...akan ada banyak orang penting disana.. dan banyak media lokal dan internasional yang akan meliput", ucap Dev.

"A.. aku takut Dev.. bagaimana jika aku membuat kesalahan? ", gugup viki.

"You're the queen honey.. aku akan selalu bersamamu bukan", jelas Dev sembari mencium hidung mancung viki.

"Tidurlah..atau kita bermain dulu?", goda Dev.

"Kau harus istirahat lebih awal.. besok kau akan sibuk bukan? ", ucap viki jengah.

"Yang sibuk itu pegawaiku sayang.. kalau aku tinggal datang saja ke pesta..ayo berilah suamimu ini vitamin sayang", rayu Dev yang sudah menindih dan membuka baju tidur sang istri.

"Oh my God... apakah kau tidak pernah lelah Dev?? ", ucap viki pasrah dengan perbuatan sang suami padanya.

"Aku tidak akan pernah lelah denganmu honey", jahil Dev yang langsung mencium sang istri dengan hot.

"Aaaaahhhh.. You're so hot Mr.Dev", desah Viki.

"I am", ucap Dev dengan senyum smirknya.

Dan untuk malam ini Dev hanya melakukannya 2 kali saja karena dia tidak ingin sang istri kelelahan besok. Meskipun pesta akan dikakukan pada malam harinya.