Perubahan hidup seorang gadis yang dijodohkan oleh kedua orang tuanya dengan alasan klasik memberikan yang terbaik,tapi bukannya kebahagiaan yang didapat ia justru menderita karena suaminya yang tak pernah menganggapnya ada dan malah menikah lagi dengan wanita lain.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Irwineka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Diatas Kertas #17
El menanyakan kepada 3 orang yang baru datang apakah mereka sudah sarapan ? dan mereka menjawab apa adanya kalau memang sudah sarapan,alsan kedatangan Dahlia adalah untuk mengajak El juga kedua besannya untuk makan siang bersama,sekaligus temu kangen dengan sahabatnya.
"kalau gitu biar El hubungi mama dulu" pamit El minta izin menelpon mama dan papanya setelah mempersilakan tamunya masuk ke dalam rumah.
...****************...
Di suatu tempat,
Terlihat sepasang suami istri yang baru saja menghabiskan hari-hari berlibur mereka dalam rangka merayakan anniversary pernikahan mereka. Kini keduanya sedang bersiap untuk pulang karena besok sudah harus kembali pada kesibukan mereka masing-masing.
"apa kamu merasa puas dengan liburan kita kali ini sayang,hmm?" dengan mesranya Danu menanyakan pada Rina.
"tentu saja aku puas,tapi untuk tahun depan aku boleh minta ke luar negeri?" pinta Rina manja pada suaminya
"itu soal mudah,aku bisa mengaturnya. Tapi dengan satu syarat" jawaban Danu membuat Rina mengerutkan dahinya.
"hadirkan dulu malaikat kecil dalam sini,aku akan menuruti apapun permintaanmu" tangan Dani melingkar di pinggang istri terkasihnya,lalu mengelus perut wanitanya.
Rina tak bisa berkata apa-apa,susah payah menyembunyikan rasa gugup sekaligus takut pada syarat yang diajukan oleh Danu. Ia berlari ke kamar mandi secepat mungkin,yang hanya ditatap oleh Danu sembari menyunggingkan senyumnya lebar melihat Rina yang buru-buru masuk kamar mandi.
Dalam kamar mandi Rina memandangi bayangan wajahnya didalam cermin yang ada di hadapannya.
"sampai kapan kau akan terus menyembunyikan rahasia ini dari suamimu,Rina?" tanyanya pada diri sendiri melalui pantulan dirinya di cermin.
Rina menyimpan sebuah rahasia besar yang ia simpan dari semua orang,bahkan Danu yang harusnya tahu dan berhak mengetahuinya.
...****************...
ELSIFAAAAAAAA !!!!!!
teriak Rina kencang tak menyadari dirumah Danu sedang ada mertuanya juga mertua Danu serta adik lelaki suaminya yang tengah bercengkrama mesra di ruang keluarga yang nyaman.
6 orang yang berada di dalam ruangan berbarengan menoleh ke asal suara. Seketika Rina menghentikan langkah kakinya dan menutup mulut dengan tangan saking kagetnya,mengambil 1 langkah mundur lalu berbalik dan berlari keluar dan kembali ke Danu yang sedang mengeluarkan barang-barang mereka dari dalam bagasi mobil.
Rendra menyusul dibelakang wanita itu,yang kini sedang memeluk manja kakaknya dari belakang.
"ternyata istri keduamu kalah jauh dari istri pertamamu" Rendra mengejek sosok wanita yang menurutnya memang tidak lebih baik dari sosok El,hanya satu kelebihannya yaitu pandai merayu mungkin dengan bahasa tubuhnya yang aduhai.
Danu sedikit terkejut Rendra ada dirumahnya,sementara Rendra masih terus melanjutkan kalimat mengolok-olok Rina di depan ke empat orang tua yang kini sudah menyusul mereka ke depan rumah.
Tapi memang kenyataannya seperti itu,El adalah seorang istri yang jauh lebih sempurna dibandingkan dengan Rina.
El tetap setia berada di dekat Danu walaupun pria itu hanya menganggapnya sebagai hama kecil yang tak akan mengganggu walau dibiarkan,tak sedikitpun El goyah dan berniat meninggalkannya. Tetap teguh pada pendiriannya bahwa ia yakin suatu saat nanti akan ada masa dimana dirinya akan menuai buah dari pohon kesabarannya selama ini,seorang El tidak akan menyerah begitu saja.
El sudah memastikan kalau kali ini ia juga pasti akan dapat masalah akibat kecerobohan madunya tersebut.
..