NovelToon NovelToon
Dibawah Ancaman Mafia Kejam

Dibawah Ancaman Mafia Kejam

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Badboy / Patahhati / Balas Dendam
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Vitanov

Season 1

Anastasia Cleo adalah gadis 19 tahun, hidupnya penuh dengan airmata..di hianati oleh kekasih dan juga sahabatnya...

Gadis itu jatuh dan berada di titik terendah hidupnya........

Disaat yang sama.....

Ketiga pria jatuh cinta kepadanya....

James Arkana 33 tahun, seorang Mafia paling kejam menjebak Anastasya menjadi miliknya seumur hidup....

Ataukah

Alex Rule 32 Tahun, dan Danar 32 tahun, juga seorang Mafia yang menjadi musuh James Arkana, juga kaya raya memutuskan mengejar Ana di hari pertama mereka melihatnya..

Siapa yang di pilih hati Anastasia..........?



Season 2


Mengisahkan percintaan anak-anak mereka......
Kisah selengkapnya...
Ikuti saja....


❤❤❤❤

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vitanov, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Diselamatkan

Ana begitu terkejut ketika tubuhnya tergantung di bawah jurang dengan sebelah tangannya yang di pegang seseorang, gadis itu menjerit..bahkan untuk matipun seakan dia sedang di persulit....Ana sekuat tenaga meronta dengan kekuatan yang tersisa...ia ingin mengakhiri semuanya dengan cepat, tak ada alasan lagi untuk dia bisa hidup....

Wajah pria itu samar karna susah baginya untuk menengadah ke atas, hari sudah hampir malam....

''Lepaskan aku.....'' jerit Ana putus asa di tengah usahanya melepaskan diri dari rengkuhan pria yang masih memegang kuat tangannya...

''Tidak akan kulepaskan....''balas pria itu...

Ana membeku ketika tubuhnya di angkat seolah ia ringan seperti kapas, matanya melotot memandang bebatuan hitam di bawah sana dan merasa sedikit ngeri....

Jika tubuhnya jatuh maka bisa di bayangkan kesakitan sebelum menyambut kematian itu sangat mengerikan...tanpa sadar ia bergidik ngeri....

''Arrggghhh.........''

Ana mengerang kesakitan ketika tubuhnya di hempaskan dengan paksa di rerumputan sekitar jurang...

Tubuhnya berguling-guling hingga terjepit di salah satu batu karang di padang sekitarnya........Ana mencoba bangun dari sekitaran rumput yang membekas di tubuhnya...pandangan matanya tertuju pada seorang pria asing yang tidak di kenalnya, mendekatinya dan meraihnya berdiri.....

''Bodoh....''bisiknya tajam...

Ana mengepalkan tangannya....

''Siapa dirimu, mengapa kau menghalangiku..mengapa...'' jerit Ana tidak terkendali nafasnya naik turun menahan rasa sesak di dadanya...

Seharusnya ia sudah selesai sekarang, seharusnya ia sudah bisa tenang....dan melupakan kesakitan di hatinya namun, mengapa pria asing ini malah menolongnya..........?

Pria itu menaikan sudut bibirnya sembari meraih pistol yang dari tadi ada di genggamannya yang luput dari pandangan Ana...keduanya saling menatap, ketika pria tampan dan misterius itu melayangkan pistol itu tepat di kepala Ana, hingga Ana gemetar.......

Airmatanya menetes.........

''Apa kau sungguh-sungguh ingin mati.....? kalau begitu aku menembakmu saja...''pria itu terlihat sangat serius ketika ia sudah menarik pelatuknya bersiap melepaskan peluru itu pada Ana...

Ana menghela nafasnya...

''Setelah ini aku bisa bebas bukan, aku tidak akan tersakiti lagi kan....''isaknya masih dengan kesakitan yang sama.......

Alex membeku dengan geraman halus yang terdengar.....gadis putus asa ini bahkan tidak takut dengan pistolnya, apa yang terjadi kepadanya....

Tatapannya yang kosong, airmatanya yang putus asa, mampu membuat Alex merasakan nyeri di dadanya entah mengapa.......

''Aku tak tau....hidup setelah kematian, namun.....persiapkan dirimu Nona......aku akan mengirimmu dengan cepat...''

Alex akan melepaskan tembakan namun, ia membeku ketika...gadis itu menjatuhkan dirinya dalam posisi berlutut, ia memejamkan matanya bersiap menyambut kematiannya.......

Ana melipat kedua tangannya seraya mengucapkan sesuatu yang menggetarkan hati Alex........

''Maafkan aku....Tuhan, karna aku...tidak sanggup lagi berada disini....''

Tangisan Ana kembali pecah, dengan jemarinya ia memukul-mukul dadanya yang terasa sesak......mengapa sangat sakit sekali...........?

Alex kemudian menurunkan pistol, ia kehilangan tenaga di hadapan gadis ini............

Menunggu seperti pria yang jatuh cinta pada gadis di depannya sampai ia selesai menangis dan Alex berada disana dan hanya diam.....dan menunggu.....

*********************************

Ana masih sesegukan, matanya bengkak karna terlalu banyak menangis.....

Alex memberinya sekotak tisue dari dalam mobil miliknya, masih memegang senjatanya, Alex menatap Ana yang mulai menguasai dirinya.....

''Apa kau sudah puas menangis...''

Ana menggeleng.....

''Aku merasa....hancur...''

''Hancur...''ulang Alex tersenyum..

''Kekasihku menghianatiku dengan menikahi sahabatku, lalu aku dengan bodohnya menerima lamaran pekerjaan dari pamannya, akhirnya mereka datang dan mempermalukan aku...aku memukulnya dan berhenti dari pekerjaanku.''ucap Ana sembari menyusut airmatanya...

Alex menghele nafas..........

''Lalu kau ingin bunuh diri....kau gadis bodoh yang pernah aku temui..''

Ana menoleh menemukan tatapan boma mata berwarna hijau itu seperti ingin membelah hatinya....

''AAku..merasa putus asa, aku pengangguran sekarang dan bahkan aku tak bisa membayar flatku....Ana mndesah..aku tak punya jalan lain..''

Alex menatap Ana dengan serius.....

''Aku punya pekerjaan untukmu...''

Ana menoleh......

''Pekerjaan...seperti apa...?''

Pria itu lalu meletakan pistolnya di tanah dan menatap ke jauh ke pemandangan gunung dan lembah yang memanjakan mata...

''Aku baru saja membeli sebuah Minimarket di dekat Hotelmu namun aku tidak punya seseorang untuk menjaganya...''suaranya menggentung....

Ana membeku, ingatan kejadian ketika ia bertemu dengan Mafia kejam itu kembali menghantuinya, bagaimana jika Mafia itu tau dia bekerja disana dan menyakitnya....

Ana berdecak kesal....

''Haisssss....'' gerutu Ana yang menarik perhatian Alex.....

''Mengapa kau menggerutu, apa kau tidak mau...''

''Eiit aku mau...aku butuh makan sekarang tuan.....''pinta Ana dengan senyuman di wajahnya...

Alex menggelengkan kepala, hari in i dia melihat dua ekpresi gadis ini...baru saja ia melihat gadis ini menangis dan ingin bunuh diri..namun lihatlah dirinya sekarang dia sudah bisa tersenyum....pribadi yang unik...batin ALex.....

''Bagus.....kalau begitu kapan kau mau bekerja.''tanya Alex..

''Bagaimana jika lusa..''

''Lusa....''ulang Alex terkejut....

''Aku masih dalam masa berkabung atas patah hatiku, jadi....bisakah aku meminta waktu sehari untuk memulihkan diri...''

Alex menjadi kesal namun diam saja....Ana menggigit bibirnya dengan ekpresi takut, yah....bukankah ia keterlaluan...udah baik ia mendspatkan pekerjaan.....

''Ehm...baiklah bagaimana kalau besok, aku akann mulai bekerja besok..''ucap Ana membujuk, sembari menarik lengan jass Alex hingge pria itu menoleh........

''Lusa aku menunggumu jam 6 pagi...''ucapnya singkat sembari bangkit berdiri seraya meraih piostol bersamanya seraya melangkah menuju mobil.......

Ana mengikutinya dengan berjinjit ia baru ingat jika keluar dari Hotel tadi dia membuang sepatunya...Alex menghentikan langkahnya menyadari Ana yang berjinjit di belakangnya....

Melihat pria itu menghentikan langkah...Ana menjadi gugup, matanya tak beralih dari pistol di tangan Alex..tubuhnya merinding...dan sekali lagi...Alex merasa lucu menyadari Ana mulai takut...

''Aku tetap menyimpan pistol ini...jika kau berani macam-macam aku akan menembakmu..''

''Asataga.....turunkan pistolmu ya ampun, kau membuatku gemetar.....oya, bisakah aku menumpang mobilmu tuan...''

Alex berdecak....

''Kau sangat merepotkan...masuklah...''

Ana melomapt senang, dengan cepat ia memutar dari belakang mobil dan buru-buru masuk...

Mobil pun melaju pelan, sementara hari sudah gelap...Ana menoleh ke arah pria di sampingnya, pria ini sangat tampan jika saja wajahnya tidak terlalu dingin seperti es...

''Ehm...siapa namamu tuan, kita belum berkenalan..''

''Aku.....namaku Damian..''

''Damian...wah..kau punya nama yang bagus, perkenalkan namaku Anastasya Cleo..'' Ana mengulurkan tangannya..

''Aku sedang menyetir.''balasnya dingin....

Ana mengangguk, sembari mengutuki kebodohannya, mengapa ia malah bertindak lancang...

''Ehm..bisakah aku meminta tuan Damian memasang cctv di Minimarket...''ucap Ana kali ini dengan hati-hati....

''Mengapa...'' tanya Damian sembari masih fokus dengan jelan di depannya....

''Ehm...entah kau tau atau tidak tapi...di dekat tempat tinggalku ada seorang Mafia yang sangat kejam...dia bahkan membunuh orang setiap hari seperti ia membunuh nyamuk dengan raket anti nyamuk...''

Alex menghentikan mobilnya di tengah jalan dan menoleh pada Ana......

''Mafia...''ulangnya mencengkram stir mobilnya dengan kuat.....

1
vina maria
gimana caranya mau lihat visualnya? penasaran the
vina maria
seingat ku waktu ana dan Arkana menikah, TDK ada yg dampingi ana
Stanis Belalawe
hhh Aira mulai panik
vina maria
aduh kenapa Maya harus ikut Alex????
vina maria
group chatnya dimna thor
vina maria
apakah Aira mata mata Dave? sepertinya tidak
vina maria
group chatnya mana yah thor
vina maria
tadinya aku pikir Arkana akan meninggal, dan ana kembali sama alex
vina maria
kembalikan ana ke Alex kasihan alex
vina maria
waduh Alex ...yah sdhlah semoga ana jatuh cinta sama Arkana ya
vina maria
aduh sakit skali rasanya ..bagaimna dgn Alex?
vina maria
plisssssss ana kembalilah sama alex
vina maria
duh knp ana JD bgini yah
vina maria
ana kembalilah bersama Alex...
vina maria
mungkinkah ana dan Alex bersatu lagi?
vina maria
bagaimna dgn Alex? aduh sedih..
vina maria
Thor kenapa bikin ceritanya SPT ini .kasihan alex
vina maria
lebih setuju ana dan alex
vina maria
knapa SPT ini ceritanya ..sbnrnya pemeran utama yg cwokk di sini siapa kenapa banyak sekali yg mau sama ana...
vina maria
smoga Alex dan ana berjodoh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!