NovelToon NovelToon
Sistem Kekayaan Warisan Keluarga

Sistem Kekayaan Warisan Keluarga

Status: tamat
Genre:Teen / Action / Komedi / Tamat / System
Popularitas:6.8M
Nilai: 4.5
Nama Author: dee hwang

Felix yang tidak memiliki keluarga, teman dan uang suatu hari harus lepas dari panti asuhan karena telah menginjak umur 17 tahun. Ia hanyalah anak muda yang tidak begitu memahami dunia luar, masih naif dan juga lemah.

Suatu saat, ia menemukan sebuah ponsel pintar aneh yang entah dijatuhkan oleh siapa. Dan dari ponsel itu terdapat misi-misi aneh yang benar-benar memberinya hadiah dan membimbingnya menjadi ‘pangeran tampan dan sukses’ seperti yang dijanjikan.

Ting!

----
MISI KHUSUS:
Selamatkan seorang gadis yang kesusahan!
Hadiah: uang tunai sebesar sepuluh juta
----

Ting!

----
MISI KHUSUS:
Beli seribu koin funzone, dan dapatkan hadiah dengan semua koin itu!
Hadiah: mendapatkan satu unit apartemen di ‘BluePearl’ seharga 10 miliar

----

Berasal dari manakah sistem tersebut??

Baca juga:
sistem pemburu penjinak monster
Sistem kekayaan hukuman
reinkarnasi Menjadi Pangeran Terbuang

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dee hwang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Main game, dapat apartemen

Part 17

.

.

Felix menatap semua paper bag yang berisi beberapa lembar pakaiannya dan milik Handika itu tidak puas. Masalahnya, dia tidak mau mengangkat banyak barang seperti itu dan kembali ke tokonya Nana.

“Felix kenapa? Ayo berangkat, katanya mau ke tokonya kak Nana?” tanya Jini, bingung melihat Felix yang masih menatapi paper bagnya.

Felix menoleh pada Handika “Han, kita bawa dua aja.. yang dikasih Jini, yang lain kita kirim langsung ke kosan, gimana? Bisa gak Jini?” lalu Felix menoleh pada Jini.

“Bisa kok, manager!” panggil Jini, lalu manager toko ini datang segera menemui mereka.

“Iya, nona?”

“Panggil kurir dan kirim barang-barang ini alamat mereka” lalu Jini mencatat alamat kosan Felix dan Handika, dan memberinya pada manager.

“Baik nona”

Setelah masalah disana selesai, merekapun keluar hendak pergi meninggalkan mall untuk kembali ke tokonya Nana.

Namun, dalam perjalanan Felix melihat sebuah tempat permainan yang cukup ramai pengunjung, rata-rata yang mengunjungi anak muda sih.

“Han.. Jini, kita ke sana dulu yuk!” Felix menunjuk tempat permainan bernama ‘FunZone’ itu “Kita buktikan apakah aku seberuntung itu” tambahnya.

Handika tersenyum lebar “Boleh! Lagian masih kurang setengah jam ini, kita main dulu” lalu Handika sudah berjalan cepat menghampiri tempat itu.

Felix menggeleng-geleng melihat kelakuan temannya “Aku yang ngajak, dia yang semangat” gumam Felix, Jini tertawa lalu meraih tangan Felix.

“Ayo Lix! Aku suka main game!” ajak Jini.

Sepertinya Jini juga bersemangat.

Ting!

Oh, misi khusus lagi... pasti hadiahnya uang lagi.

Felix baru memeriksa misinya setelah sampai di FunZone.

 

MISI KHUSUS:

Beli seribu koin funzone, dan dapatkan hadiah dengan semua koin itu!

Hadiah: mendapatkan satu unit apartemen di ‘BluePearl’ seharga 10 miliar

Note: semua surat dan kunci apartemen akan sampai bersama dengan semua pakaian anda.

 

Ini... ini sudah di luar batas! Benar-benar gila!

Sekarang hadiahnya bukan uang tapi apartemen?? Jika saja Felix tidak memiliki skill keberuntungan itu, mungkin misi ini bisa saja gagal. Tapi.. Felix memiliki skill keberuntungan, tingkat keberhasilannya jika Felix kira-kira jadi 90% sekarang.

Sudahlah, masih ada kemungkinan 10% dia akan gagal di dalam misi.

Eh, tapi.. selama ini Felix selalu dapat menyelesaikan semua misi, tapi kalau dia gagal, akankah ada hukuman tertentu??

Segera saja Felix memeriksa laman info dan berusaha menemukan informasi yang ia butuhkan.

Oh ketemu! Disini di tuliskan, jika salah satu misi gagal, akan mendapat hukuman yang akan diberitahukan segera, dan hukuman akan ditentukan oleh sistem dengan acak.

Astaga.. ternyata ada hukumannya!

Padahal tidak dituliskan di dalam misi, Felix merasa ditipu. Tapi apa yang bisa ia lakukan? Hanya pasrah saja.

“OY FELIX!!” Handika sudah melambai dari game balap motor bersama Jini, sepertinya mereka mau bertanding.

“Aku akan menukarkan koin dulu” balas Felix.

“Cepat ya!”

Setelah itu, Felix menukarkan uang dengan koin agar dia bisa bermain.

Seribu koin itu sebenarnya sangat banyak

Apa yang bisa Felix lakukan untuk menghabiskannya?

Kemudian pandangan Felix tertuju pada mesin capit boneka, mesin ini besar sekali dengan hadiah boneka-boneka besar nan mahal.

Tingkat kesulitannya pasti tinggi.

Felix segera mendekati mesin itu.

Untuk sekali memainkan mesin ini, harus memberi sekitar seratus koin dulu. Dan satu koin harganya 5 ribu. Mahal sekali bukan?? Itu artinya main mesin ini butuh uang 500 ribu.

Jika kalian berpikir, ‘siapa juga yang mau main membayar semahal itu?’ maka kalian salah! Nyatanya, ada lima orang yang sedang memainkannya. Rata-rata para cowok yang ingin menghadiahkan boneka jumbo mahal itu untuk pacarnya, ada juga yang pacarnya menunggu disana.

Selain itu, ada juga ayah kaya raya yang memainkan itu untuk putri tersayangnya.

Ada juga yang sudah memainkan dua tiga kali dan belum menyerah.

Dari yang Felix dengar selama melihat mereka, boneka yang dijadikan hadiah adalah boneka limited edition yang hanya dijual beberapa saja dan harus dipesan khusus.

Tidak aneh jika banyak yang menginginkannya.

“Felix!!” tiba-tiba Jini sudah ada di sampingnya.

“Eh Jini.. kok kamu disini? Bukannya tadi main sama Handika?” tanya Felix

“Aku kalah dari dia, terus ada orang lain yang menantangnya main, ngeselin!!” Jini yang kesal kalah main game menggembungkan pipinya dengan bibir mencebik lucu, membuat Felix mau tak mau tertawa geli.

“Jini sedang kesal?? Kalau begitu, aku akan memberikanmu hadiah” kata Felix sambil menunjuk mesin capit boneka jumbo itu.

Pandangan Jini teralih pada mesin itu, lalu dia segera mendekat “Woah! Aku ingin boneka itu!! Lalu yang itu juga!!” Jini dengan semangat menunjuk boneka hamster dan ferret warna putih.

“Tidak masalah!”

Mata Jini berbinar-binar melihat boneka-boneka itu.

Segera saja Felix menyerahkan seribu koin yang ia miliki “Aku akan main sepuluh kali, dan menang sepuluh kali” kata Felix yakin.

Orang-orang yang tadi main disana menatap Felix remeh, mereka yang sudah berjuang mati-matian saja tidak bisa mendapatkannya, sekarang ada bocah kecil yang mengatakan akan menang sepuluh kali??

Yang benar saja!

Sret sret

Baru saja Felix mendekati mesin, ada seorang anak perempuan kecil yang mendatanginya, menarik-narik lengan bajunya dan menatap Felix dengan mata berkaca-kaca “Kakak ganteng.. papanya Isabel gak bisa ngambil boneka beruang buat Isabel.. huhu” kata si anak perempuan kecil bernama Isabel tersebut, lalu ayahnya datang dan menggendongnya.

“Maaf dek, anak saya menginginkan boneka beruang itu dan saya sudah menghabiskan tiga ratus koin tapi tidak bisa menang” kata ayah Isabel.

Felix tersenyum lalu menghapus airmata Isabel “Tenang aja, kakak bakal ngambilin bonekanya buat Isabel..”

“Kalau benar-benar bisa, saya akan membayarnya tenang saja” kata ayah Isabel, tapi Felix menggeleng “Tidak perlu, saya akan memberinya gratis untuk anak anda yang cantik ini”

“Felix! Cepetan.. aku mau boneka itu!” kata Jini yang tidak sabaran, dia memang tidak tau Isabel menghampirinya karena fokus dengan boneka-bonekanya saja.

“Bentar Jini...” setelah itu Felixpun memainkan mesin capit boneka itu, mendapatkan boneka beruang putih, ferret putih, hamster putih abu-abu, dua boneka kelinci putih dan pink, tiga boneka kucing warna putih, belang, dan orange, boneka beruang coklat, dan boneka lumba-lumba biru.

Semua penonton bahkan staffnya tidak percaya melihat Felix bisa mengambil boneka dengan mudahnya. Termasuk Handika yang baru datang.

Jini dan Isabel senang sekali mendapatkan boneka yang mereka inginkan.

“Terima kasih kakak ganteng..” kata Isabel setelah Felix memberikan boneka beruang putih.

“Apa Isabel juga mau boneka yang coklat?” tanya Felix sambil memberikan boneka beruang coklat juga, dengan senang hati Isabel menerimanya.

“Terima kasih ya dek, oh iya.. ini kartu nama saya, jika kalian membutuhkan bantuan, saya akan siap membantu... atau jika ingin makan sesuatu datang saja kemari”

Felix menerima kartu nama itu, lalu membelalak tidak percaya melihatnya. Ternyata bapak ini adalah pemilik restoran

bintang lima yang tersebar di lima kota besar di negara ini.

“Nama saya Felix... sama-sama Pak Rino”

Lalu setelahnya pak Rino dan Isabelpun pergi.

“Nah, sekarang semua boneka ini mau

diapain Lix?” tanya Handika

“Kamu mau Han? Ambil aja” jawab Felix enteng

“Gak mau, gak ada boneka tupai” sahut Handika.

Felix kira dia menolak karena malu anak cowok kok punya boneka.. eh ternyata.

“Emang gak ada boneka chipmunk disana Han! Liat aja tuh” Felix menunjuk mesin tadi.

“Karena itu, aku kecewa” Handika

“Terserah! Jini mau ambil semua bonekanya??” tawar Felix

“Emang boleh? Tapi kebanyakan sih..” kata Jini, benar juga.. boneka jumbo delapan biji akan memenuhi kamar Jini “Oh iya, Lianna suka kucing” tambah Jini setelah melihat tiga boneka kucing.

Lianna ya? Tapi, apa dia mu diberi boneka oleh Felix? Pasti bagi dia boneka seperti ini bisa dia beli sepabriknya sekalian...

“Kasih Kak Nana juga Lix” usul Handika

“Oh iya, kak Nana dikasih kelinci aja” balas Felix.

Saat ini Felixpun lupa dengan hadiah misi yang sudah ia selesaikan dengan baik tersebut.

.

.

1
Sebut Saja Chikal
hmmm makanya jangan suka biarin orang yg ga suka sama kita HIDUP . karena itu akan merugikan kita.
Hary
bucin lagi... 🤣
Sebut Saja Chikal
knp ga gambar komeng aja thor 🤣
AfiqSamzz_
harusnya 14,5 JT cu
AfiqSamzz_
author saya saranin tulis, flasback di sekolah lama Felix*
Hary
dasar bini bucin yg merepotkan... 😜
Hary
belah duren little pussy... 😜
Sebut Saja Chikal
namanya juga bocah. bocah ktl 🤣
Sebut Saja Chikal
bocah laknat emang ni anak 1 😅
Hary
busyet... kapan sadarnya...?
lama amat anemia nya... 😎
Sebut Saja Chikal
haiis. coba orang" kaya di konoha beneran sebaik mereka. 😅
Sebut Saja Chikal
aing curiga si sandra emak nya si fabian 😒
Sebut Saja Chikal
aing curiga si sandra emak nya si fabian 😒
Sebut Saja Chikal
Luar biasa
niarotun angzumi
pisangnya ambon
Hary
hmm... pulang bulan madu, baiknya nikahi Yue...
POLIGAMI... Punya dua serabi bulu macam Felix...
🤣🤣🤣🤣🤣
Hary
gw suka gaya pertemanan dalam cerita ini.... 😇😇😇😇😇
Hary
apa pun komentarnya
yg penting Thor jangan cengeng... 🤣
Hary
bahagia betul bersama keluarga, sahabat dan orang2 disekeliling dg keakraban...
Hary
cewek SMA masih unyuk unyuk nonoknya.. 🤣🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!