NovelToon NovelToon
Saat Aku Mampu Berkata Tidak

Saat Aku Mampu Berkata Tidak

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Matabatin / Single Mom / Obsesi / Mengubah Takdir / Mengubah sejarah
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: Enigma Pena

Impian memiliki rumah tangga harmonis ternyata harus berakhir di usia pernikahan yang ke 24 tahun. Handi sosok suami yang di harapkan bisa melindungi dan membahagiakannya, ternyata malah ikut menyakiti mental dan menghabiskan semua harta mereka sampai tak tersisa. Sampai pada akhirnya semua rahasia terungkap di hadapan keluarga besar ayah dan ibu Erina juga kedua anak mereka yang beranjak dewasa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Enigma Pena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Asal mula

Dulu Handi bercita-cita ingin menjadi wiraswasta yang sukses. Ingin punya usaha pertanian, perkebunan atau punya toko kelontong besar dan lengkap. Tidak muluk-muluk. Dia hanya ingin bisa mengatur semuanya sendiri, tidak di atur orang lain apalagi mengikuti aturan. Banyak orang yang bilang Handi termasuk orang yang tidak mau di atur, pembangkang atau apalah itu.

"Setelah SMA kamu mau lanjut kuliah ke mana Han," suatu hari bapak bertanya padanya.

"Aku gak mau kuliah pak. Aku mau wiraswasta."

"Wiraswasta apa? Memang kamu sudah punya pengalaman. Wong SMA saja belum selesai."

"Ya pengalaman kan bisa di dapat sambil berjalan pak," sahut Handi

"Ya gak bisa begitu caranya. Minimal kita sudah punya pengalaman dan keterampilan buat memulai sesuatu. Kalau menurutmu bisa di dapat sambil jalan itu namanya nekat,"

"Terus bapak maunya aku gimana?" Handi bertanya balik.

"Gini saja...Bapak mau kamu kuliah. Ambil kuliah di jurusan tehnik. Tehniknya tehnik apa terserah kamu. Yang penting jurusan tehnik jangan yang lain," jawab bapak.

"Kenapa harus tehnik pak? Mas Yoga sama mba Maya di bebasin mau kuliah jurusan apa. Kok kalau aku di tentuin harus tehnik," Handi mulai kesal.

"Ya karena mas dan mba mu gak mampu buat di jurusan tehnik. Ilmu berhitung mereka berdua lemah. Gak seperti kamu."

"Aku biasa aja matematikanya pak. Gak pinter-pinter banget."

"Di bandingkan mas dan mba mu, nilai berhitungmu jauh lebih baik dari mereka," bapak bersikeras dengan pendapatnya.

"Sudahlah Han....jangan banyak berdebat. Pokoknya bapak tetep mau kamu kuliah jurusan tehnik. Nanti bapak biayai semua sampai selesai. Bapak kasih fasilitas mobil buat kamu wara wiri."

"Tapi gak bisa gitu dong pak. Masa mas Yoga sama mba Maya bisa bebas milih sedangkan aku gak? Beban buat aku pak,"

"Handi...mba dan mas mu itu gak bisa apa-apa. Kamu lihat sekarang, apa bisanya mereka. Contohnya mas mu, mobilnya macet panggil montir, ac mobil gak dingin bawa ke bengkel. Apa-apa bisanya nyuruh orang gak bisa sendiri. Cuma bisa teori gak bisa praktek. Jurusan mereka gak ada yang bisa bapak andalkan. Kalau tehnik setidaknya bisa perbaiki barang elektronik yang rusak." panjang lebar bapak menjelaskan.

"Lah, tau begitu kenapa kemarin aku sekolah di SMA. Kenapa gak sekolah STM aja pak. Bisa langsung kerja sekalian."

"Ya sekolah SMA biar sama kayak mas dan mba mu. Lagipula sekolah di STM sering tawuran," dalih bapak.

Handi terdiam. Kalau di teruskan gak akan selesai acara debatnya.

"Jadi nanti kalau sudah kelulusan cepat daftar kuliah ya Han. Bapak tunggu formulirnya.

***

Sebagai ASN aku merasa terhormat karena di keluarga besar hanya aku satu-satunya anak yang selalu di banggakan.

Perkenalkan, nama saya Sutardi tapi biasa di panggil Radi. Pekerjaan saya sebagai ASN di salah satu instansi pemerintah di Jakarta. Begitulah kalimat andalanku setiap memperkenalkan diri. Aku anak ke 4 dari 7 bersaudara dan aku berasal dari desa di pelosok Jawa Timur. Desa yang jauh dari keramaian. Hanya suara kodok dan jangkrik yang selalu terdengar setiap pagi dan malam hari

"Radi, kamu tetap mau merantau ke Jakarta?" suatu hari bapak bertanya.

Bapakku seorang petani. Setiap hari bapak selalu pergi ke sawah dan ke hutan untuk mencari kayu bakar. Terkadang kayu bakar yang di dapat dari hutan di tukar dengan beras beberapa liter tergantung kesepakatan

"Iya pak. Aku tetap mau ke Jakarta. Aku mau kehidupanku, bapak dan ibu bisa berubah lebih baik." jawabku dengan mantab.

1
Bông xinh
Gak bisa berhenti!
iza
Aku merasa terhubung dengan setiap adegannya.
Suzy❤️Koko
Keren! Bagus banget ceritanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!