NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Tubuh Istri Gila Sang Mafia

Transmigrasi Ke Tubuh Istri Gila Sang Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Mafia / Balas Dendam / Anak Genius / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Transmigrasi
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Kasmawati

Vania gadis yang cantik nan baik hati, istri dari Jonathan Cristian Grisworld, tapi entah apa penyebab nya Vania berubah menjadi wanita gila, tetapi hal itu tidak mengurangi cinta Jonathan kepada nya,.

hingga suatu malam yang sunyi Vania melompat ke dalam kolam renang tanpa sadar dan hal itu membuat jiwa nya mati dan dan di gantikan oleh jiwa lain yang masuk kedalam raga nya. dan mulai dari situlah balas dendam di mulai, jiwa baru yang menghuni raga Vania bukan lah sosok yang lemah dan mudah di tindas.

siapakah sosok pemilik Jiwa itu ?

dan siapa yang membuat Vania asli berubah menjadi wanita gila ?

yang penasaran dengan kisah nya kkyyuuukkk mampir ya guysss, aku menunggu kalian. 🤗 jangan lupa Like, Comen dan Vote semoga kalian suka 🙏🤗

.
.
.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kasmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Habis pungut sampah

.

.

Yuna sudah kembali dan entah bagaimana caranya gadis kecil itu bisa kembali masuk kedalam mansion besar itu . tetapi pada saat ia baru saja melangkah masuk Iren melihat nya

" dari mana kamu " tanya Iren penuh selidik apa lagi saat ini Iren melihat Yuna membawa dua kantong hitam besar di kedua tangan nya

" oh ini.... aku habis pungut sampah di dapan " jawab Yuna asal

" lalu kenapa kamu membawa nya masuk ha " sentak Iren marah

" ya terserah saya lah.... saya juga yang pungut bukan anda " santai Yuna seraya melangkah melewati Iren

" hee..... dasar perawat kurang ajar kamu ya... aku belum selesai ngomong " Iren mengikuti Yuna

Yuna menghentikan langkah nya lalu menatap ke arah Iren ia harus mencari cara supaya bisa lolos dari wanita licik itu bisa-bisa ia ketahuan nanti nya .

" mau ngomong apa... saya buru-buru takut sampah ku jamuran kalo saya gak segera membongkar nya " kesal Yuna

" bawa sampah itu keluar dan buang di tempat sampah.... kamu ini sama aja kayak wanita gila itu... " ucap Iren

" ya terserah saya lah mau bawa sampah masuk lagian sampah ini tidak saya bawa ke kamar anda juga, " Yuna kembali berkata dengan santai dan dengan cepat ia berlari meninggalkan Iren

tetapi Iren tidak menyerah ia terus mengejar Yuna hingga Yuna sampai di depan kamar Vania ia segera membuka kamar yang terkunci itu setelah nya ia beru-buru masuk dan mencucinya lagi dari dalam

Iren semakin marah di buat nya wanita paru baya itu mengedor-ngedor pintu kamar Vania dengan kasar

" HEE.... WANITA GILA... BAWA KELUAR SAMPAH ITU... KENAPA KAMU BAWA SAMPAH MASUK KE RUMAH BESAR INI... " teriak Iren

Vania mendudukkan diri nya di atas ranjang seraya menyandarkan kepalanya di sandaran ranjang. Yuna meletakkan dua kantong plastik besar yang di bawanya di atas meja depan sofa.

" kenapa wanita licik itu terus berteriak dan mengedor pintu, rasanya telingaku sangat sakit mendengar nya " tanya Vania seraya mengusap usap telinga nya

" oh itu nyonya... dia tadi bertanya dan aku mengatakan kepada nya jika aku habis memungut sampah di luar dan membawa nya masuk ke rumah ini, lah dia marah dan menyuruhku membuang kedua kantong besar itu, yang dia kira isi nya sampah, tapi aku segera berlari meninggalkan nya takut dia mengambil kantong itu dan memeriksa isi nya " jelas Yuna

" hhhmmm... kamu memang sangat pintar lalu bagaimana caranya kamu bisa lolos dari pengawasan para penjaga di luar " tanya Vania penasaran karena Yuna begitu sangat mudah nya keluar dan masuk ke Mansion besar yang pengawasan nya sangat ketat ini

" dengan cara hati-hati nyonya... lagian tubuh ku ini sangat lah kecil jadi mudah untukku bersembunyi dan menyelip keluar dari pagar besar yang menghalangi " jelas Yuna dengan bangganya

" bagus.... mandilah tubuh mu bau dan sangat menganggu hidung ku " ucap Vania yang mulai melangkah ke arah meja dimana dua kantong plastik besar berada.

" ok nyonya " ucap nya langsung keluar dari kamar sang nyonya tetapi pada saat ini membuka pintu ia di kejutkan dengan keberadaan Iren yang ternyata masih berada di depan pintu itu seraya berdiri menatap nya

" apa liat-liat " ucap Yuna dan segera menutup pintu itu dan kembali menguncinya dari luar

" kenapa pintunya kamu kunci " tanya Iren

" apa tidak ada pekerjaan anda yang lain... kenapa anda selalu kepo dengan urusan orang " kesal Yuna berniat ingin melangkah meninggalkan Iren tetapi Iren mencengkram lengan nya dengan kuat hingga membuat tubuh mungil Yuna tersentak ke belakang

" ada apa.. ? " tanya Yuna kesal seraya menahan rasa sakit di lengan nya akibat cengkraman kuat dari Iren

" kenapa kamu mengunci pintu nya ? dan kenapa juga kamu membawa sampah itu ke dalam kamar ini ? " tanya Iren menatap penuh curiga kepada perawat kecil itu

" bukan urusan anda.... lagian apa peduli anda... dan saya jadi curiga kenapa anda selalu ingin tau dengan semua urusan saya " tanya Yuna penuh dengan sindiran

Iren melepas cengkraman tangan nya itu dari lengan Yuna , dan dengan cepat Yuna berlari pergi dan masuk kekamar yang khsusus di siapkan untuk nya dan tepat nya berada di sebelah kamar Vania.

Iren segera pergi dari sana lalu masuk kedalam kamar nya seraya membanting pintu dengan keras.

sedangkan Vania yang berada di dalam kamar nya ia mulai memakan ayam krispi nya yang di belikan oleh Yuna, ia makan dengan sangat lahap

" butuh proses untuk memulai semua nya, semangat Selina " ucap nya seraya terus makan dengan sangat lahap.

karenaa setelah ini ia harus meracik ramuan-ramuan herbal yang akan di minum nya nanti. jadi ia butuh tenaga yang banyak untuk melakukan semua nya .

.

.

.

Jonathan mulai membuka matanya Leon yang melihat itu segera berdiri di samping ranjang sang tuan , seraya memencat tombol memanggil dokter Elang untuk memeriksa tuan nya

" bagimana perasaan anda tuan " tanya Leon membantu Jonathan untuk duduk dan bersandar di kepala ranjang

Jonathan tidak menjawab nya ia hanya diam, dokter Elang datang bersama dengan satu orang perawat laki-laki.

dokter Elang mulai memeriksa keadaan tuan nya itu, " apa anda masih merasa pusing tuan ? " tanya Elang

" sedikit " jawab singkat Jonathan

" tidak ada yang perlu di khawatir kan untung nya racun di ujung anak panah itu tidak sampai menyebar keseluruh tubuh anda, " jelas Elang saat selesai memeriksa keadaan Jonathan

" hhhmmm... " Jonathan hanya tersenyum

" kalo begitu saya permisi tuan masih banyak anggota yang harus saya periksa " pamit Elang seraya membungkuk hormat dan setelah mendapat anggukan kepala dari Jonathan pria itu segera keluar bersama dengan perawat laki-laki yang ikut bersama nya

" panggil kan Hilo " perintah Jonathan dengan tegas

" sebaik nya tuan makan dulu terus minum obat... baru setalah nya anda berbicara dengan Hilo " ucap Leon penuh dengan perhatian

" kamu sudah berani membantah ku Leon " Jonathan menatap tajam asisten nya itu

" bu... bukan begitu tuan, tapi anda butuh tenaga " jelas Leon yang mulai gugup

" kamu mengataiku lemah huu " kesal Jonathan andaikan saat ini ia sudah merasa lebih baik mungkin ia sudah menggantung asisten nya itu.

Leon tidak membalas nya pria itu mengambil paperback yang berisikan makanan untuk sang tuan, yang di bawakan oleh Hilo kepada nya tadi.

" Panggilkan Hilo apa kamu tidak mendengar ku " Jonathan mulai emosi dengan asisten nya karena Leon tidak menuruti perintah nya

" tapi tuan harus makan dulu " ucap Leon penuh dengan kesabaran seraya meberikan kotak makanan kepada taun nya itu

Jonathan tidak membantah nya ia segera memakan nasi dan lauk paut itu tanpa berkata apapun, Leon bernafas dengen lega lalu ia segera menelpon Hilo untuk datang kamar sang tuan sesuai permintaan Jonathan.

.

.

.

Selamat siang guys 🤗😰 siang ini rasanya sangat panas , maaf ya hanya bisa up sampai empat bab dulu, nanti malam kita lanjut dua bab lagi ya 🤗

maaf jika masih banyak typo nya, dan jika Guysss ku mendapatkan typo nya mohon di tandai ya, nanti akan author perbaiki 😊

jangan lupa Like comen dan Vote semoga kalian suka 🤗🥰

.

.

.

1
Nispu Wati
Suka dgn alur ceritanya,terus dan semangat dgn kelanjutan ceritanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!