"menikah lah dengan Khumairah"pinta seorang pria yang sedang kritis di ranjang pasien.
"tidak!, aku ke sini bukan untuk menikah tapi untuk menghadiri pernikahan mu!" tolak lelaki tinggi dengan wajah datar.
"hanya kamu yang bisa saya percaya untuk menjaga mereka." pinta nya dengan memegang dada nya yang begitu sakit.
"Ira tidak mau,,,, tolong bertahan lah mas!, .mas pasti bisa sembuh demi aku demi Kayla dia membutuh kan mu.!"tolak wanita yang terlihat menyedihkan itu.
degh....
jantung lelaki itu seperti ingin terlepas dari raga nya ketika mendengar nama yang di sebut oleh calon istri dari sahabat nya itu.
siapakah lelaki tersebut.?
apakah wanita itu mau menikah dengan pria tersebut.?
simak cerita selanjut nya....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nouna Sagitarius, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
15
sementara di butik, mama Sonya sedang memikir kan cara bagaimana bisa surat itu di tandatangani oleh Wiratama .
Muak sekali rasa nya dengan kelakuan suami nya yang seperti ini, dia masih mengingat suami nya yang berselingkuh dengan teman rekan kerja nya cuma beda nya yang wanita masih di beri kesempatan dan diterima sama suami nya kalau diri nya tidak bisa menerima penghianatan apalagi yang masih dia dengar suami nya masih sering melakukan ons dengan wanita walaupun jarang di lakukan tapi dia merasakan jijik.
"mah .."panggil Adrian yang Tiba-tina masuk ke dalam ruangan mama nya.
"Iyan..."
"Iyan mau minta tolong sama mama."pinta nya.
"tentang."
"anak Sama istri Iyan.
"kenapa."
"tadi iyan ke toko kue nya Hana dan Iyan mengobrol dengan ibu Rania."
"kamu sudah menjelaskan semua nya kenapa kamu meninggalkan Hana?"
"sudah tapi seperti nya ibu Rania tidak percaya walaupun dia tidak marah tapi Iyan tau dia menahan amarah.
"kalau Kayla."
Adrian menghela nafas nya lalu menggelengkan kepala nya.
"nanti malam Kayla sudah berjanji akan menginap di rumah mama dan ambil lah kesempatan itu untuk mendekati nya,walaupun bukan sebagai ayah kandung."terang mama Sonya yang memberitahukan anak nya.
"dekati mereka satu-persatu buat mereka kembali percaya pada mu tapi selesaikan masalah mu dulu dengan dua orang yang tidak punya hati itu."kata mama Sonya lagi.
tidak terasa malam pun tiba dan sekarang Kayla sudah di antar oleh papa Malik di rumah Sonya karena ira masih ada pekerjaan.
"terimakasih pak Malik."ucap mama Sonya.
"sama-sama nyonya,,besok saya akan menjemput nya lagi."kata papa Malik.
"tidak perlu biar besok saya saja yang mengantar nya."ucap mama Sonya cepat.
walaupun papa Malik keberatan dengan permintaan mama Sonya yang meminta Kayla menginap tapi karena keras kepala mama Sonya yang selalu meminta maka papa Malik pun setuju begitu juga dengan Kayla.
"kalau begitu saya titip Kayla,marahi saja kalau dia nakal."ucap papa Malik bercanda.
"mana ada kayla nakal." sahut Kayla cemberut.
akhir nya mama Sonya dan juga Kayla masuk ke dalam rumah karena belum terlalu malam mama Sonya membawa Kayla ke ruangan tengah tempat favorit nya.
kayla yang beru datang ke rumah Sonya melihat di sekeliling nya, seluruh ruangan itu tidak lepas dari penglihatan nya.
"kenapa, rumah Oma jelek yah..."kata Sonya.
"tidak rumah Oma bagus,sama bagus nya dengan rumah Oma ayu."jawab Kayla tersenyum melihat wajah mma Sonya.
"kamu suka gak dengan rumah ini.?"
"suka."
"kamu mau gak tinggal di sini.?"
Kayla yang mendapat kan pertanyaan itu langsung melihat ke arah mama Sonya.
"lupakan saja."ralat nya.
tidak ada obrolan lagi sampai Oma Sonya berinisiatif untuk mengambil camilan di dapur .
"Kayla tunggu dulu di sini,Oma ambil camilan dulu buat kita ngemil sambil nonton." kata Oma sonya yang di angguki oleh Kayla.
Ketika Oma Sonya pergi,suara seorang yang sedang melangkah terdengar tapi Kayla tidak menoleh malah dia sibuk dengan ponsel nya.
Orang itu langsung duduk di samping Kayla dan Kayla menyadari orang itu dan melihat nya.
"Kayla."Panggil Adrian.
Yah....Adrian lah yang datang.
Kayla hanya diam saja tanpa ingin menjawab,bukan karena kurang ajar tapi dia marah mengingat kelakuan ayah nya yang tega meninggalkan diri nya dan juga mama nya saat diri nya masih bayi.
"Kayla sama siapa ke sini.?" tanya nya yang pura-pura.
"sama kakek."jawab nya.
"mama tidak ikut.?" tanya nya lagi.
"kenapa tanya sama Kayla.!"jawab kayla memberi wajah tidak senang nya dan Adrian menyadari itu.
"kay..om tau kalau Kayla belum bisa terima kalau om menikah dengan mama Kayla,tapi walaupun begitu om sudah menjadi suami mama Kayla."ungkap Andra yng menatap Kayla tulus walaupun Kayla tidak mendengar nya.
tidak ada jawaban dari Kayla dia masih diam membisu.
"om minta maaf kalau om ada salah, tapi om mohon beri om kesempatan untuk bisa menjadi ayah untuk Kayla."kata Adrian tulus.
"om tidak punya salah,,,emang om ada buat salah sampai om minta maaf sama Kayla!,kalau om ada masalah sebaik nya sama mama Kayla jangan sama Kayla karena Kayla tidak tau apa-apa."terang Kayla.
skak
Kata -kata Kayla langsung membungkam Adrian,anak yang dia tinggalkan dulu ternyata menjawab pertanyaan dengan kata-kata tajam.
"om hanya ingin Kayla memanggil om ayah,atau papa atau terserah Kayla tapi jangan om."ucap Adrian lagi
"Kayla belum terbiasa,, om Arman saja yang sudah dekat sama Kayla,Kayla tidak bisa memanggil nya papa apalagi dengan om yang baru Kayla temui kenal juga tidak!" kata Kayla yang lagi-lagi membuat Adrian ingin menenggelamkan diri nya.
"itu beda memang om Arman lebih dulu mengenal kalian tapi dia belum menjadi suami mama sedangkan om sudah menikah dengan mama dan menjadi suami mama."ungkap nya lagi.
"tapi om bukan ayah kandung Kayla, jangan paksa Kayla untuk memanggil om dengan sebutan papa, lagian om suami nya mama kalau ingin di panggil papa buat lah anak sendiri supaya ada yang memanggil papa jangan suruh anak orang lain walaupun om menikah dengan mama Kayla." cerocos Kayla yang membuat Adrian menganga dan tidak percaya dengan apa yang dia dengar kan dari mulut kecil Kayla.
"jangan mengganggu Kayla,di sini Kayla ingin santai bukan mendengar keluhan om.!"lanjut nya lagi dengan menutup ke dua telinga nya dengan menggunakan handsetnya yang dia bawa dari rumah.
walaupun Adrian shok mendengar ucapan Kayla tapi melihat tingkah kaila yang seperti ini Adrian tidak marah malah dia merasa gemes melihat anak nya yang bermulut pedas dan tajam.
Cup....
"maaf kan ayah,,,walaupun kamu tidak ingin memanggil ku ayah tapi aku akan terus berusaha sehingga kamu mengakui ku."ucap nya setelah itu dia meninggalkan Kayla yang terdiam dalam kepura-puraan nya.
Saat Adrian beranjak dan melangkah dia melihat mama nya lalu mengangkat ke dua bahu nya dan menggelengkan kepalanya.
Sementara di rumah papa Malik tepat nya di dalam kamar mereka. Ibu rania menceritakan tentang obrolan nya dengan Adrian yang meberitahukan alasan nya kenapa dulu dia meninggalkan Hana dan dia juga berjanji dia akan memperbaiki kesalahan nya yang dulu dan menebus nya sekarang.
"alasan.!"kata papa Malik yang tidak terima dengan apa yang dia dengar ini.
"kalau memang benar orang tua nya mengancam nya,sebagai laki-laki dia harus bisa mencari jalan keluar nya bukan langsung menceraikan Hana di saat Hana baru melahirkan kan.!"kata papa Malik yang tidak terima dengan alasan Adrian.
"dan kalau orang itu mengetahui bahwa Adrian telah menikah dengan Hana kembali tidak menutup ke mungkin Hana dan juga Kayla akan terancam lagi dan itu tidak bisa di biar kan!,lebih baik mereka bercerai lagi dari pada nyawa Kayla dan Ira terancam."kata papa Malik yang merasa takut dan khawatir.
Benar apa yang di katakan Sumi nya kalau orang-orang itu tau bahwa Adrian kembali menikahi Hana pasti mereka akan mempelajari Hana dan juga Kayla dan mereka tidak mau itu terjadi.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
blm move-on y kk
dari novel yg Ono.
orang tua ira nampaknya sudah memberikan kesempatan kedua buat adriann...
tinggal meluluhkan hati ira...