Kisah cinta si gadis bar bar,cantik serta ceria.KIMBERLY namanya.setelah kepulangannya ke indonesia dia di kejutkan dengan perselingkuhan kekasih dan kakak kandungnya,akan tetapi kedua orang tuanya meminta kimmy(nama panggilan kimberly)mengiklaskan kevin kekasihnya menikah dengan ANGELA kakak kandung kimmy.
sampai dipertemukannya kimmy dengan CEO dingin,cold,arogan tapi digilai banyak wanita,kimmy bekerja sebagai sekretaris si CEO dingin,simak kisahnya ...!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ilham Dzaki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 19
Pagi yang cerah,matahari bersinar menyambut pagi kimberly yang semangat menyambut hari barunya,dia sibuk di depan cermin memperbaiki penampilannya,bahkan mami sania ikut kepoin penampilan kimmy.
"sayang kamu itu sekretraris masa pakai baju seperti itu!"gemes mami
"kenapa sih mi ini tu pakaian yang paling bagus,sudah tidak ada bolong bolongnya!"kimmy menunjukkan celananya yang sudah sopan bukan jeans bolong.
"lihatlah kakakmu,coba kamu perhatikan tuh sekretaris,sekretaris di luaran sana,penampilannya memukau,seksi"
"apa kimmy di suruh pakai baju kurang bahan itu,ogah mi,kimmy pakai ini saja"
"tunggu tunggu,mami ambilkan baju yang lebih kece,ini sopan sih sopan tapi nggak banget deh,untuk seorang sekretaris"cemberut mami sania yang melihat gaya putrinya tidak ada feminim feminimnya sama sekali.
"tunggu disini!"mami meminta kimmy menunggu dulu,beliau mengambil salah satu baju lamanya,yang cocok untuk kerja kantoran.
Mami sania memberikan satu set pakaian kerja,mulai dari kemeja yang press di tubuh kimmy tapi tidak begitu ketat,serta celana kain warna maron,tidak lupa blazer warna senada dengan celananya.
"nih pakai,tinggi kitakan hampir sama,kamu pasti cocok"Mami sania mendorong putrinya kw walk in closet dan mengganti pakaian kimmy,dia membantu putrinya berpakaian,kimmy cuma mengikutinya dan ikuti arahan mami,seperti robot.
"nah ini baru betul,masak ke kantor pakai kemeja kegedean,nanti sore setelah pulang kantor,kita harus belanja,mencari pakaian buat kamu"
"iya mami sayang thank"mencium pipi mami sania.
Tak lupa mami membenahi make up kimmy serta gaya rambutnya.mami sania mengurai rambut putrinya menyisirnya ala ala gadis korea.Bahkan dia terpesona dengan penampilan kimmy yang elegant.
"Wih cantik banget putri mami,tidak ada kesan tarsannya sama sekali,pasti mr Zein klepek klepek deh"
"memang ikan,klepek klepek"
"coba kamu belajar berdandan,yang alami seperti ini saja tidak perlu terlalu menor,terkadang laki laki tidak suka dengan yang berlebihan,contohnya papamu.sepertinya bosmu itu mirip mirip papa seleranya."
"oke mam,kimmy akan belajar merubah penampilan kimmy"
Gadis cantik itu sudah perfeck,dia mengambil tasnya dan turun ke bawah bersama sang mami,disana papu sandi sudah menunggu di meja makan,mukanya agak masam karena 2 wanita pujaannya belum juga turun.
"pagi papi sayang"kimmy dan mami mencium pipi papi sandi dan mengambil tempat masing masing.
"Ma siapa dia,cantik banget?"papi sandi kaget melihat putrinya yang biasanya tomboy sekarang tampil begitu cantik.
"papi ih,tidak lucu tahu!"jawab kimmy manja
"ternyata putri kecil papi sudah dewasa,dan sangat cantik,mi sudah berapa lama kita tidak menggendongnya,lihat sekarang sudah kerja saja"
"iya pi,dady marvel pasti bangga melihat cucunya sukses,tidak cuma cantik tapi dia mandiri dan sukses"
"iya mi,dady memang hebat,belum tentu kalau kita yang mendidiknya dia akan seperti sekarang ini"papi sandi menitikkan air mata haru.Kimmy juga terharu dia langsung memeluk papi tersayangnya
"papi juga ayah terbaik bagi kimmy,mami juga"
mereka berpelukan erat.
"ayo mulai sarapannya nanti kalian telat lo!"ajak mami,mereka mulai sarapan dengan tenang,dan berangkat kerja.kimmy pamit pada orang tuanya kemudian mengemudikan mobilnya dengan kecepatan sedang.
*
*
Kimmy memakirkan mobilnya di parkir karyawan,dia mengaca sebentar sebelum keluar dari mobilnya.
"uh ternyata cantik juga gue"
kimmy turun dari mobil,berjalan ke lobi kantor untuk absen,banyak pasang mata memperhatikannya terutama kaum hawa,mereka seperti baru pertama melihat wanita cantik saja,mata mata itu terus memandang kimmy.
"hai cantik mau cari siapa?"tanya seorang karyawan pria.
"tempat absen kak"jawab kimmy
"pegawai baru ya?"
"hem"jawab kimmy singkat
"departemen mana?"belum menyerah dave terus bertanya pada kimmy.
"sekretaris tuan zein"sambil berlalu tanpa mpedulikan mereka
"wah keren,sekretaris tuan zein cantik banget,ini bisa menakhlukkan raja singa itu tidak ya,kan sayang kalau bernasib sama dengan yang sebelumnya"sambung karyawan satunya.
"tak kira anak kuliahan mau magang,lihat masih imut banget!"
"pengen gue karungin rasanya".
Terdengar suara bariton seseorang di belakang mereka.
"Ada apa ini kenapa masih pada disini,jam berapa ini!"bentak alek yang baru memasuki lobi.
Mereka semua bubar tanpa berkata apapun mengambil absen masing masing dan menuju ke departemen masing masing.
"ada ada saja,apa mulut para pria itu ketuker dengan istrinya atau ibu mereka ya,pagi pagi sudah ngrumpi"gerutu alex sambil menuju ke lift khusus,dia melihat kimberly masih antri fi depan lift karyawan,Alex memanggilnya.
"sekretaris kim!".senyum kimmy langsung melebar melihat asisten bos itu muncul.
"pagi pak alex"menghampiri alex
"kita pakai lift khusus ini saja,mulai sekarang kamu bisa menggunakannya,daripada terlambat dan si bos marah"terang alex,dia memencet no lantai paling atas.sambil memperhatikan penampilan kimmy.
"kenapa dia makin cantik saja,kesan bar barnya hilang seketika dengan penampilannya ini,imut'batin alex
"oh ya pak alex,kemaren maaf saya lupa mengambil file jadwal tuan zein,bisa saya mengambilnya"
"kemaren sudah saya taruh di mejamu,untuk jadwal sampai minggu depan,jadi kalau ada tambahan kamu bisa menyesuaikan"
"thank pak,hehe kemaren saya buru buru,mana sudah sepi lagi,lagian si bos tuan tu,tidak membangunkan kimmy"
Alek menautkan alisnya heran
"di bangunkan,maksudnya"
"saya ketiduran pak,kemaren sebelum pak alex dan pak bos kembali dari rapat,semua beres dan saya tirduran barang sebentar,ini malah kebablasen sampai jam 18 lebih."
kimmy menggaruk lehernya yang tidak gatal.
"jadi si kulkas itu tidak membangunkannya sampai dia pulang,ada kemajuan rupanya,kalau bukan dia pasti sudah langsung di pecat begitu tahu karyawannya tidur di kantor"batin alex
"kenapa pak?"tanya kimmy heran
"ah tidak apa apa,oh ya kim,selama ini si bos gonta ganti sekretaris,semoga kamu awet dan betah ya"
"iya pak alex,kalau perlu akan kimmy temani selamanya eh"segera menutup mulutnya.
"tuan zein sangat benci dengan wanita yang merayu dia berlebih,jadi hati hati ya,dan nanti kalau ada tamu atau klien wanita yang datang,tolong pantau tuan,supaya mereka bisa menjaga jaraknya pada tuan,selama ini saya yang harus melakukannya jadi dobel pekerjaan saya,dan mulai sekarang saya kembalikan tugas itu pada sekretaris beliau"
"kalau masalah itu serahkan pada kimmy pak,di jamin beres"
"oke sip pokoknya"tawa alex
"pak apa om tuan itu orangnya selalu serius,dan tidak pernah tertawa,jadi dia kaku"
"kamu benar hidupnya seperti robot,tidak ada warna,semoga dengan hadirnya kamu,hidup si bos jadi lebih berwarna,saya berharap lebib ke kamu kim,maaf aku panggil nama,kamu seperti adikku"
"iya pak alex tenang saja kimmy tidak akan mempermasalhkan soal panggilan,asal jangan sayang"
"haha iya iya saya faham".