NovelToon NovelToon
Mom, Where Is Our Daddy?

Mom, Where Is Our Daddy?

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Lari Saat Hamil / Single Mom / Anak Genius / Anak Kembar / Suami ideal
Popularitas:16.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: kenz....567

Dario Maverick dan Alice sudah menikah selama lima tahun lamanya. Namun, keduanya tak kunjung memiliki keturunan. Sampai dimana ibu mertua Alice meminta Dario untuk menikah lagi. Di saat itu, Alice memilih pergi agar suaminya bisa menikah lagi.

Namun, siapa sangka. Jika dirinya pergi ternyata sedang dalam keadaan sedang mengandung. Alice tidak membatalkan kepergian nya, justru dia melanjutkan kepergian dan meninggalkan cintanya.

Apakah nantinya Dario dan Alice akan bertemu? Bagaimana status pernikahan mereka setelah Alice memutuskan untuk pergi? Apakah Dario memilih menikah lagi ketika istri nya pergi, ataukah justru mencarinya?

BACA SEGERA!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kenz....567, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ikut daddy

Dario mengajak kedua putrinya masuk ke dalam mobil, tampak keduanya memekik heboh saat memasuki mobil mahal itu. Sengaja, Dario menurunkan kacanya agar si kembar bisa menatap luar tanpa penghalang. Tatapan si kembar pun jatuh pada teman-teman mereka yang berdiri di depan rusun sembari menatap ke arah keduanya.

"Temen-temen, kita pelgi dulu yah!" Seru Eliza.

"Campai jumpa cemuaa!" Seru Alexa sembari melambaikan tangannya. Mata kedua anak itu berkaca-kaca sembari menatap teman-teman mereka. Dario tersenyum, dia mengusap kepada kedua putrinya. Pasti berat bagi keduanya meninggalkan teman-temannya. Mereka sejak lahir berada di rusun itu, pasti lah banyak kenangan yang tertinggal di sana.

"Ravi, ayo jalan!" Titah Dario.

Asisten Ravi mengangguk, dia pun mulai melajukan mobil itu secara perlahan. Alexa Tiba-tiba teringat sesuatu, dia kembali memunculkan kepalanya dan menatap bocah laki-laki yang menatap kepergiannya dengan tatapan berkaca-kaca.

"HEEEE CUPLIII! JANAN LUPA BILANG MAMAKMU CULUH BAYAL HUTANGNYAAAA!" Teriak Alexa yang mana membuat Dario melongo seketika.

Alexa kembali memasukkan kembali kepalanya, Asisten Ravi langsung menaikkan kaca jendela mobil agar kedua bocah gembul itu tak lagi mengeluarkan kepalanya. Alexa beralih menatap Dario yang masih melongo menatapnya.

"Kita mau kemana cekalang Daddy Lojali?" Tanya Alexa.

Asisten Ravi tertawa, tetapi tawanya langsung terhenti saat melihat tatapan tajam Dario dari spion tengah mobilnya. Asisten itu pun kembali fokus menyetir, dan berusaha menghiraukan apa yang terjadi di belakang kursi kemudinya.

"Oke, jangan panggil Daddy Rojali oke? Nama Daddy, Dario Maverick." Terang Dario dengan menahan kekesalannya.

Alexa membulatkan mulutnya, begitu pun dengan Eliza. "Nama Lekca itu Alekca Qilania, dan kamu Lija cebutin namamu. Lupa Lekca ini." Celoteh Alexa memperkenalkan dirinya.

"Eliza Qilania." Sahut Eliza dengan tatapan sinis ke arah Alexa yang selalu memanggilnya dengan panggilan yang tak dia sukai.

Dario mengangguk, dia sebenarnya sudah tahu nama kedua putrinya dari Bidan Rere. Namun, dia membiarkan kedua putrinya itu memperkenalkan diri. Tangan kekarnya pun meraih salah satu tangan dari kedua putrinya dan memasukkannya ke dalam genggamannya.

"Alexa Qirania Maverick, Eliza Qirania Maverick. Kalian putri dari keluarga Maverick, harus ada nama marga keluarga Maverick di belakang nama kalian. Karena kalian sah keturunan keluarga Maverick." Terang Dario.

"Hiii jadi panjang kali nama kita Cumiati, kau dengal itu." Pekik Eliza yang mana membuat raut wajah Alexa berubah datar.

"Jangan campe ku lempal kau dali mobil ini ya Lija. Bial naik pololo aja kau cana." Seru Alexa yang kesal.

Dario terkekeh, gemas rasanya mendengar celotehan keduanya. Dario tiba-tiba jadi berpikir, mungkin dirinya akan lebih merasa bahagia ketika dirinya ada di saat keduanya lahir. Dia akan menggendongnya, menimangnya, menemani tumbuh kembangnya. Hal itu lah yang selama ini Dario tunggu-tunggu ketika dia memiliki seorang anak. Sekarang, justru anaknya sudah tumbuh dengan sangat cerdas.

"Ravi, kita mampir di toko baju dulu. Putriku harus memiliki pakaian yang baik." Titah Dario.

"Baik tuan!" Seru Asisten Ravi.

Setibanya di toko pakaian, Dario membelikan putrinya beberapa pakaian cantik untuk keduanya. Alexa dan Eliza yang tak pernah memasuki toko pakaian mewah pun mendadak bingung memilihnya. Apalagi, baju di sana terlihat sangat bagus semuanya. Bukan hanya itu, karena wajah mereka yang menggemaskan, memakai apapun akan terlihat sangat cantik di tubuh mereka.

"Dua puluh stel, kira-kira cukup gak yah?" Tanya Dario pada Asistennya yang berdiri di sebelahnya.

"Anda bisa membelinya lagi di toko yang berbeda." Jawab Asisten Ravi.

"Kamu benar, tumben pintar." Seru Dario sembari mengeluarkan kartu hitam miliknya.

Asisten Ravi hanya bisa menggelengkan kepalanya, matanya beralih menatap Eliza dan juga Alexa yang sudah berganti pakaian. Kini, kedua bocah kembar itu sama-sama memakai dress berwarna biru dengan motif kupu-kupu yang sangat cantik. Di rambut pendek mereka sudah terdapat bando yang berwarna senada dengan warna baju mereka. Bahkan, keduanya juga sudah memakai sepatu sandal yang juga di jual di toko itu. Mereka sudah seperti seorang putri raja yang berada di cerita d0ng3ng.

"Sudah, ayo sayang." Ajak Dario.

Alexa dan Eliza langsung meraih tangan Dario dan menggenggamnya. Kedua tangan Dario kini menggenggam kedua putrinya yang berjalan di sisi kanan dan kirinya. Sementara Asisten Ravi, sudah jelas dia akan membawa belanjaannya yang banyak.

"Nasib banget jadi asisten. Pengen jadi CEO, tapi belum cukup modal." Gerutu Asisten Ravi.

.

.

.

Alexa dan ELiza menatap bingung ke arah tempat yang baru mereka datangi. Dario membawa mereka ke sebuah rumah sakit, tetapi bukan rumah sakit yang sama dengan tempat dimana Alice di rawat. Hal itu, tentu saja membuat si kembar bingung. Namun, keduanya tetap mengikuti kemana Dario membawa mereka.

"Daddy, ini bukan lumah cakit tempat Mommy." Cicit Alexa karena merasa ada yang tidak beres.

"Iya, kita ketemu sepupu Daddy dulu yah, jangan takut hm. Setelah ini, kita temui Mommy." Sahut Dario menenangkan putrinya itu.

Langkah Dario terhenti di depan ruangan. Lalu, pria itu melepaskan genggaman tangannya dari Alexa dan membuka pintu tersebut tanpa mengetuknya. Ketiganya tertegun sejenak saat melihat seorang dokter yang duduk di kursi kerjanya sembari di temani dua orang suster di sisi kanan dan kirinya menatap terkejut ke arah mereka.

"Heh Samsul! Masuk itu ketok pintu dulu! Emangnya ini rumah sakit punya nenekmu apa?!" Seru pria berseragam dokter itu.

"Ck, nyatanya begitu kok!" Ketus Dario.

"Ayo sayang." Dario kembali menggandeng tangan Alexa dan mengajak kedua putrinya itu untuk memasuki ruangan tersebut. Tanpa di persilahkan duduk, Dario mendudukkan dirinya di sebuah kursi dan menempatkan kedua putrinya di pangkuannya.

"Siapa?" Tanya Dokter tampan itu sembari melirik ke arah Alexa dan juga Eliza.

"Putriku." Jawab Dario dengan senyum mengembang.

Dokter tampan itu memundurkan wajahnya, dia menatap penuh selidik ke arah Dario yang justru malah melempar senyum padanya. Lalu, dokter itu pun meminta kedua suster yang masih berdiri di sisinya untuk keluar dari ruangannya. Karena dia ingin berbicara serius pada pria di hadapannya.

"Dario, aku tahu kamu itu sedang depresi karena kepergian istrimu. Tapi, jangan anak orang juga kamu aku-akuin!" Pekik Dokter tampan itu.

"Jeno, dengar. Mereka adalah putriku dengan Alice, aku berhasil menemukan Alice dengan bonus dua putri yang cantik. Sekarang tugasmu, bantu tes DNA ponakan lucumu ini." Terang Dario dengan senyum mengembang.

Dokter itu adalah sepupu Dario bernama Jeno Carlson. Pria itu adalah sepupu yang paling dekat dengan Dario sejak kecil hingga saat inu. Keterpurukan Dario setelah kepergian Alice membuat Jeno pun turut merasa kasihan dengan sepupunya itu. Wajar, jika saat ini dia terkejut dengan kedatangan Dario dengan membawa dua anak kembar.

"Kamu mau tes DNA mereka? Berarti, kamu ragu kalau mereka berdua adalah putrimu?" Tanya Jeno dengan tatapan penuh selidik.

"Tidak, aku yakin seratus persen mereka adalah putriku. Hanya saja, aku butuh bukti agar Alice tak lagi mengelak tentang status si kembar. Kemarin, dia bilang jika kedua putriku adalah anak asuhnya Jadi, aku tidak ingin dia kembali mengelak. Biarlah Tes DNA membuatnya bungkam." Terang Dario.

Jeno menganggukkan kepalanya mengerti, tatapannya beralih pada kedua bocah kembar yang sangat menggemaskan. Pria itu pun tersenyum tampan untuk menyapa kedua keponakannya. "Cantik yah kedua putrimu, bisa-bisanya kembar. Hebat juga kamu! Penantian lima tahun dapet nya langsung kembar. Bagus banget, keren! Malah hasilnya cantik begini." Puji Jeno dengan memberikan jari jempolnya.

"Kalau ganteng jadi walia lah kita! Nda pintel lah doktel ini." Ketus Alexa yang mana membuat Jeno melongo seketika.

"Asem, Dario! Pedes juga mulut anakmu! Mirip Mamamu bener, gak usah di raguin lagi! Parah sih kalau mama kamu masih gak percaya si kembar cucunya." Pekik Jeno dengan tatapan tak percaya.

____

Jangan lupa dukungannya🥰🥰

1
anninayah karim karim
😭😭😭
KaylaKesya
terbaek thor 💪😇🥰
Fhany Fhania
hahhahahaha hahahaha.. ku kira td Erhan bilang KAMU DIMNA SAPIII😂😂😂
Fhany Fhania
hahhahahaha hahahaha. ngakak tengah malam aku thor 😂😂😂
sweet love
Luar biasa
Fhany Fhania
hahhaha.. tenang lexa, kau harus hamil dlu spya semuanya jd milik mu🤣🤣
Fhany Fhania
apaaaaa? beneran di unboxing? kan bisa skin to skin... kok bodoh banget sih? atau sengaja cri kesempatan 🤣🤣🤣
umi kalsum
Luar biasa
Fhany Fhania
yah.. dan itu terbukti padaku thor😭😭 tp bukan berarti suamiku yg sekarang tdk baik😁😁 hanya sja memang orang itu seperti kiriman Allah untukku sebagai pilihan waktu itu☺☺
Fhany Fhania
hahahahahahaha.. kau kira itu balon🤣🤣🤣
Fhany Fhania
nah ini tdk bersyukurnya manusia... pas susah hamil, apa aja dilakukan agar hamil... sekalinya gampang hamil malah nyari cara lagi agar tdk hamil😁😁😁
Fhany Fhania
hhahahahhahah.. adaaa.. waktu tidur🤣🤣🤣
Ambra Wiyah
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Fhany Fhania
hahahahahahaha.. ya tuhaaaannn bang... dikilana itu bayi kayak belak bca lewat belakang 🙄🙄🙄🙄
Fhany Fhania
hahhahahaha hahahaha.. jd inget kontennya artis siapa itu ya.. cwenya kse lihat testpack eh malah lakinya yg blendung😂😂
Fhany Fhania
hahahhahahHhHH😂😂😂😂🤣🤣🤣
Fhany Fhania
hahhaha... salah itu.. stu mata duitan satu mata keranjang 😂😂😂
Fhany Fhania
hahahhahaahha... aku juga awalnya baca capitan loh😁😁😁
Fhany Fhania
hahahahahahaha.. jd inget film upin ipin pas mereka arahkan teropong ke hidung kak ros🤣🤣🤣
Fhany Fhania
hahahahahahaha... bakteri nggak tuh🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!