NovelToon NovelToon
ISTRI KEDUA DOSENKU

ISTRI KEDUA DOSENKU

Status: tamat
Genre:Tamat / Dosen / Poligami / Cinta Seiring Waktu / Angst
Popularitas:6.2M
Nilai: 4.5
Nama Author: weni3

Di jual oleh Bapak dan di beli Dosen tampan.
Kinayu, gadis berumur 22 tahun di jadikan sebagai alat penebus hutang. Menjadi istri dari Yudha Prasetya, yang ternyata adalah seorang dosen serta anak dari pemilik kampus tempatnya menimba ilmu.
Kenyataan pahit harus kembali ia terima saat dirinya mengetahui fakta jika ia bukan yang pertama. Bahkan harus tinggal satu atap dengan istri pertama.
Bagaimana kisah rumah tangga mereka?
Apakah Kinayu kuat saat ia tau tujuan Yudha menikahinya?

Ig: weni0192

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon weni3, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15

Saat ini Kinayu sudah berada di bawah kukungan Yudha. Efek berani membantah membuat Yudha semakin gemas dan membungkam bibir mungil wanita itu dengan hiisapan kuat yang membuat Kinayu melenguh panjang.

"Berani mengusirku?" bisiknya dengan tatapan tajam menembus dada, hingga jantungnya berdegup kencang membuat tubuh mendadak tegang.

"Ma...maaf Pak," lirihnya dengan mata terpejam. Kinayu tak berani menatapnya, dia tak sanggup menghalau pesona dosen viral di kampus ini yang penuh amarah jika berhadapan dengannya.

"Kamu istriku, terserah aku harus tidur dimana. Jadi kamu tidak berhak mengaturku!" bisik Yudha lagi semakin merapatkan tubuhnya hingga sengatan dari tubuh Kinayu membuat kabut gairah seketika muncul dan menguasai dirinya.

Berulang kali merutuki dirinya sendiri, karena ingin membuat Kinayu bungkam justru berujung dirinya yang tak dapat menahan reaksi tubuh yang sudah pro. Hingga terjebak hasrat yang begitu dalam.

Merasakan nafas Yudha yang memburu membuat Kinayu perlahan membuka mata menatap mata teduh Yudha yang berkabut gairah. Ini tatapan yang ia lihat tempo hari, tatapan yang berujung kegiatan panas di malam pertama.

Tombak milik Yudha sudah gagah berdiri di bawah sana. Kinayu pun dapat merasakannya tepat menempel di pangkal paha seakan mengajak berperang.

"P..pak..."

"Diam!" ucap Yudha dengan mengerang menahan sesuatu yang sudah mendesak.

Kinayu pun tak berani lagi berucap, ia memejamkan mata melihat Yudha yang sudah tak bisa menahan dan kembali menyerang bibirnya. Hingga ntah di detik keberapa, tubuh Kinayu sudah polos tak berbahan.

Pasrah...itu lah yang Kinayu lakukan sekarang, apa lagi Yudha sudah kembali melancarkan aksinya hingga membuat Kinayu kembali merasakan nyeri.

Rasa yang kemarin masih belum hilang sudah kembali di hujam tanpa pemanasan. Dan itu membuat Kinayu tak kuasa menahan air mata. Malam pertama serasa seperti terbelah dua dan malam kedua tak jauh berbeda. Mungkin karena terpaksa dan tanpa pembukaan, membuat luka sebab masuk tanpa aba-aba.

"Pelan-pelan Pak, masih sakit rasanya," keluh Kinayu.

Jangankan ucapan Kinayu, pipi yang basah sejak tadi pun tak di hiraukan oleh Yudha. Ntah setan apa yang hinggap setiap ia menyentuh tubuh Kinayu.

Kelembutan seakan luntur setiap mengingat jika Kinayu hanyalah wanita yang ia bayar dan dinikahi untuk mewujudkan keinginan mamahnya.

Hentakan demi hentakan ia luncurkan, hingga Kinayu pasrah di bawah tubuh yang bergerak liar di atasnya. Tak ada kata cinta, hanya nafsu belaka dan berharap segera memiliki anak.

Yudha tak memungkiri jika tubuh Kinayu memiliki magnet sendiri yang membuatnya gila jika sudah masuk hingga berulang kali mengulangi kegiatan yang hanya menyisakan luka batin dan bagian inti bagi istrinya.

Yudha menghempaskan tubuhnya di sebelah Kinayu setelah puncak ia dapat. Membiarkan Kinayu membelakanginya dengan menarik selimut menahan pilu.

Yudha sadar akan sikapnya yang tak layak di sebut sebagai suami, tapi ia pun tak ada niat untuk sekedar mengucapkan maaf karena hati yang membatu dan dirinya sekedar butuh.

Wanita cantik dengan tubuh mungil, padat dan berisi yang ada di sampingnya sangat berbeda jauh dari Silvi yang memang memiliki tubuh langsing, memiliki kaki jenjang dan tubuh ramping. Tak heran jika ia di agungkan dan menjadi model terkenal.

Tapi bukan itu yang Yudha inginkan, jika hanya sekedar cantik di luaran pun banyak. Fisik bisa di cari mau yang mana, tapi peran yang sesungguhnya dan tau akan batasan itu yang sulit di dapat.

Semua ada pada Kinayu, Yudha tak asal memilih istri. Lima tahun berumah tangga membuat Yudha belajar dan memahami keinginan dan kebutuhannya.

Tapi untuk membuka hati pada Kinayu masih sangat tak mungkin baginya, entah benteng apa yang ia pasang. Silvi mampu mematikan hatinya hingga tak ada rasa cinta pada keduanya.

Setelah mampu menguasai diri, Yudha beranjak menuju kamar mandi. Ia membersihkan diri dari keringat sisa-sisa percintaan. Kemudian keluar dari kamar mandi dan kembali masuk ke dalam selimut hanya dengan mengenakan bokser.

Kinayu tampak terganggu akan pergerakan yang ada di belakangnya tetapi karena sudah sangat lelah ia tak pedulikan.

Yudha mendengus kesal, saat mengingat Silvi yang kemungkinan tidak pulang ke rumah. Ntah apa yang ia kerjakan di luaran sana, yang jelas pemotretan pun tau aturan dan tak mungkin hingga hampir pagi masih terus bekerja.

Yudha menoleh ke samping tepat punggung polos Kinayu yang terpampang setengah badan. Ada rasa lega, saat menginginkan ia memiliki Kinayu sebagai tempat mencurahkan.

Walaupun Yudha bukan tipe pria yang suka jajan tapi sungguh merepotkan jika ia harus solo seperti saat Silvi jarang pulang.

"Maaf jika aku menyakitimu dan terima kasih sudah menjadi tempat khilafku. Sekasarnya aku, kamu tetap istriku. Istri sah Yudha Prasetya meski statusmu masih di rahasiakan."

Sesaat hatinya melunak, jemari Yudha dengan santai ingin menyentuh pundak Kinayu dan berniat membalikkan tubuhnya, tetapi belum sampai tangannya singgah dengan cepat Yudha menariknya.

Pria itu membuang nafas kasar, kemudian mencari posisi nyaman untuk dia memejamkan mata. Malam ini tubuhnya semakin lelah setelah pergulatan yang hampir menghabiskan waktu tiga jam. Walaupun hasilnya sungguh melenakan dan pasti akan ketagihan.

Saat ia ingin memejamkan mata, ponsel Kinayu yang di letakkan di atas nakas menarik perhatian hingga ia bergerak meraihnya. Membuka layar dengan lancar tanpa terhalang oleh password. "Dasar ceroboh!"

Pria itu mengecek pesan aplikasi hijau. Disana hanya ada chat dari kedua muridnya yang kemungkinan adalah sahabat Kinayu. Kemudian satu yang membuatnya tertarik untuk membuka.

Nama Satria dengan lambang love membuat Yudha mengernyitkan dahi. Ia membuka chatnya dan membaca semua percakapan yang ada di sana.

Katakanlah Yudha tak sopan, tapi ia tak perduli. Rasa ingin taunya lebih tinggi saat ini. Padahal selama lima tahun menikah ia tak sekalipun tertarik dengan ponsel Silvi, tak ada niat menyentuh apa lagi ingin tau isi di dalamnya.

Rahang Yudha mengeras saat melihat betapa romantisnya kedua pasangan muda mudi itu. Panggilan sayang tersemat di sana. Di tambah lagi beberapa jam yang lalu pesan masuk menanyakan sedang apa sayang baru saja di balas oleh Kinayu.

Jelas mereka masih berhubungan, Yudha pun dapat melihat dari gerak-gerik keduanya tadi siang. Tapi waktu seminggu serasa lama baginya, Yudha tak sabar. Kinayu benar-benar harus di beri peringatan.

"Kamu benar-benar mengujiku!"

Yudha tak paham dengan sikapnya, ia begitu kesal hingga memblokir nomor Satria dan menghapus semua chatnya.

"Ada apa denganku? aku tidak suka dengan ini semua, termasuk dengan wanita itu!"

Yudha segera beranjak dari sana dan memilih untuk tidur di kamar utama setelah kembali meletakkan ponsel Kinayu di tempat semula.

1
Adi Saputra
Luar biasa
Ani Sulis
suka² penulisnya aja. siapa tokoh yg dimatikan siapa yg hidup..
semangat author ..👍
Ufrida Widyastutik
Lumayan
Ufrida Widyastutik
Biasa
Zhra _
Luar biasa
maria handayani
/Shy/
Rita Murwanti
lagian sultan bisa gitu rmh nya gak ada keamanan kek hadeh
Rita Murwanti
satria keren bgt kamu jadi cowok
Rita Murwanti
Thor kok bisa Gilang masuk rmh emang gak satpam di dpn gitu secara orang kaya lho thor trs itu art nya juga masak iya cuma satu doang sore pulang lagi
Rita Murwanti
Thor boleh gak aku bejek* Yuda segitunya gak punya kemanusiaan masak iya satu atap sama istri pertama bisa mikir gak sich Yuda
Rita Murwanti
sedih bgt Thor dilema bgt jadi kinayu gak nurut ortu liat bpknya di sel nurutin ya kayak gini dah berasa gak punya harga diri sama sekali kasian bgt
Ning Suswati
kehidupan kadang diatas kadang dibawah, tak selamanya diatas terus, kan baruvterasa gimana damainya hidup tanpa dendam dan beban, namun melalui proses yg panjang
Ning Suswati
sdh tau kondisi rumah tangga belum aman, malah ditinggal sendiri dirumah tanpa ada pangawalan dan penjagaan, sultan apaan
Ning Suswati
semoga saja kebahagiaan kinayu menjadi nyata dg dia sebagai isteri satu2nya dan tdk ada lagi yg akan menyakitinya, tdk ada yg bisa mengatus taqdir, dan hambanya yg sabar akan mendapatkan balasan yg setimpal
Ning Suswati
kan enak melanjutkannya, gk jalan di t4, lebih asyik,
Ning Suswati
duh jadi kesel napa juga tdk di rekam sih, biar puas sekalian
Ning Suswati
masa seorang sultan yudha diam aja gk mengawasi pergerakan silvi, tuk apa uangnya, akhhhh jadi males bacanya
Ning Suswati
semoga saja satria berlapang da2 setelah menyaksikan sendiri bagaimana perlakuan yudha terhadap kinayu dan tdk lagi mengharapkan cintanya
Ning Suswati
ihhhh bikin kesal aja sih, masa seorang dosen seorang sultan tdk ada otaknya, sdh tau kalau silvi selalu menyiksa kinayu terang2an didepan mata masih aja oon, dan tdk ada upaya tuk mengetahui dan kegiatan apa saja dirumah, jgn bikin kesel dong thor, jadi bikin males, kalau peran utamanya oon plus oon
Ning Suswati
laki2 hampir semua begitutu, nyebut sini cinta situ cinta, terus apa namanya bualan cinta terbagi, terus tu si sikvi kapan dipergoki si paksu, biar kinayu menjadi satu2nya, kasian nasibnya yg sdh menjadi santapan nafsu, jual beli bukan berarti kinayu anak orang kismin, tapi taqdir yg menjadikan kinayu tuk menebus pengabdiannya pada ortunya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!