febi seorang gadis cantik yang msih berusia 18 tahun harus membanting tulang untuk melanjutkan hidup nya , karena orang tua nya sudah meninggal di usianya yang masih 5 tahun. dan bahkan dia di usir dari rumah bibinya karena di tuduh mencuri.
"keluar dari sini dasar anak tidak tau di untung" teriak sang bibi...
sebuah mansion besar milik seorang pemuda tampan dan dingin. ( Yuda Bagaskara)..
seorang pemuda yang kejam serta dingin di semua rekan bisnis nya. dia menjadi seorang yang kejam setelah mendapati sang kekasih berselingkuh di belakang nya...
tapi seiring berjalannya waktu sikap kejam nya itu berubah setelah seorang gadis cantik sudah menolong nya dari bahaya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon deby cahya Karmila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
jalan jalan
sesuatu perkataan yuda tadi yang ingin mengajak feby jalan jalan, dan kini mereka sudah berada di taman yang sangat ramai,yah taman itu lah yang pernah Feby datangi bersama teman kerja nya dulu..
" aku sangat suka berada di sini, nyaman sekali" lirih Feby..
Yuda tersenyum melihat tingkah Feby,dia sangat bahagia bisa di pertemuan oleh feby,.
" tuan kita beli jajanan yang ada di sana yuk" ajak Feby..
" Feby jangan makan sembarangan nanti perut mu bisa sakit" ucap Yuda..
" tuan kau ini terlalu higienis, sekali sekali cobalah makan, makan kaki lima "
Feby pergi meninggalkan Yuda,dan membeli sebuah bakso bakar 2 porsi..
" ini tuan cobalah" ucap feby memberikan 1 tusuk bakso dan minuman dingin..
Yuda mengambil nya dan langsung memakan nya,tapi dia hanya diam tak mengucapkan kata-kata tentang makan itu..
" kenapa tuan, enakk kan"
" lumayan" singkat..
" hah kau ini tuan, gengsi sekali, ini enak sekali kan,tapi kau tidak mau mengatakan nya"
" tuan belum tentu makan sederhana ini tidak enak,malah ini lebih enak dari makanan yang ada di restoran yang biasa kau tempati makan"
setelah memakan jajanan nya Feby pun berkeliling di taman itu, sambil sesekali meminta yuda untuk mengambil gambar diri nya..
Yuda pun menuruti setiap permintaan feby, entah kenapa yuda ingin saja di perintah oleh Feby..
sampai waktu terus berjalan,mereka berdua pun pulang ke apartemen. saat ini yuda belum berfikir untuk kembali ke mansio,karena dia tidak mau mengingat kenangan bersama mama nya di sana..
"tuan aku duluan ke kamar yah, rasa nya aku sangat lelah"
" pergilah dan beristirahat"
Feby melangkah masuk ke dalam kamar nya dan merebahkan tubuh nya tanpa mengganti pakaian nya..
sedangkan di kamar sebelah nya, pemuda itu membayangkan kebersamaan nya tadi bersama asisten pribadi nya. rasa senang dan bahagia dia rasakan kembali bersama gadis itu,tapi dia juga tidak boleh gegabah lagi dalam memilih seseorang, dia tidak mau apa yang terjadi pada nya beberapa tahun lalu terulang lagi..
" semoga kau adalah takdir ku Feby" lirih Yuda lalu memejamkan mata nya..
****
pagi ini Feby sudah berkutat dengan peralatan Dapur untuk menyiapkan sarapan pagi nya dan sang Bos..
yuda yang mencium bau masakan yang lezat langsung terbangun dan berjalan ke arah dapur..
yuda terpanas melihat Feby yang sedang memasak menggunakan baju tidur pendek dan rambut nya yang di ikat sembarangan..
setelah selesai masakan nya feby ingin menghidangkan nya,
" eh tuan ,anda sudah bangun"
" hmm" jawab yuda dan langsung duduk di meja makan..
" maaf tuan kalau saya mengganggu tidur anda" lirih Feby,dan mulai menyiapkan makan itu di atas meja..
" tuan saya ke kamar dulu yah" Feby yang ingin berjalan ke kamar nya langsung di tahan oleh Yuda..
" duduk lah dan makan,hari ini kita libur ke kantor"
Feby pun menurut apa yang di perintahkan Yuda..
mereka makan dengan tenang sampai makan itu pun habis tak tersisa.
" Feby bereskan pakai mu semua" ucap yuda tiba tiba..
" hahh kenapa tuan,apa aku membuat kesalahan" lirih feby..
yuda mengerutkan kening nya " kesalahan"
" iya apa aku membuat kesalahan,sampai anda ingin memecat saya" jawab feby tertunduk sedih..
...----------------...
...****************...
Jadi author harus pintar dalam memilih Kalimat sebelum Banyak yang Komen 🆗🙏💪💪💪