NovelToon NovelToon
Mafia Kejam Dan Sistem

Mafia Kejam Dan Sistem

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / CEO / Sistem / Perperangan / Romansa
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nrsl

Menceritakan tentang seorang gadis yang anggun dan lemah lembut, namun semenjak jiwa nya digantikan berubah menjadi kejam jika ada yang mengusiknya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nrsl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

"Jadi sekarang siapa yang akan di bunuh" ucap Cia dingin dengan senyum menyeringai.

Maxwell menatap Cia, ia tidak percaya gadis yang ada di depannya begitu kuat, sampai-sampai ia tidak menyadari bahwa Cia sudah mendekat ke arahnya.

Jleb

Cia menyuntikan racun pada tangan Maxwell.

"Aaaaaaaaaaaa" ringisan Maxwell.

Bruuk

Maxwell terjatuh dan tergeletak di lantai, ia tidak bisa menggerakkan seluruh badannya.

"Tidak semudah itu untuk kau mati Tuan" ucap Cia dengan tersenyum menyeringai.

"BRE*GSEK.. Kau apakan tubuhku hah" ucap Maxwell dengan penuh amarah.

"Aku hanya memberi kau racun" ucap Ciq santai sambil memainkan kukunya.

Cia mendekat ke arah Maxwell dan berjongkok.

"Apa yang kau rencanakan?" tanya Cia dengan aura dinginnya.

Maxwell tertawa.

"Hahaha... Apakah kau benar-benar tidak mengingatku?"

Cia terdiam, ia benar-benar tidak tau kapan ia bertemu dengannya

Maxwell terkekeh dengan sinis.

"Kau ingat penculikan 12 tahun lalu? Saya Iah otak dibalik semuanya... Hahahaha"

CIA mengepalkan tangannya kuat, ia sangat marah.

"BREN*SEK" ucapnya, kemudian ia berdiri dan mengarahkan senjata apinya ke arah Maxwell.

Maxwell hanya terkekeh sinis, ia tidak merasa takut pada gadis di depannya.

"Kau pantas mati tuan" ucapnya dingin dengan tatapan tajamnya.

Tiba-tiba..

Ingatan-ingatan Cia kembali berputar di kepalanya, Cia meringis merasakan sakit di kepalanya.

"Aaaaaaaaah" Cia melangkah mundur dengan kedua tangan memegangi kepalanya.

Ingatan Cia kecil

Cia kecil berada di ruangan yang menyeramkan dengan kedua tangannya yang diikat, bukan hanya ada dirinya melainkan ada beberapa orang berbeda usia yang kondisinya sama seperti dirinya.

"Hiks...hiks...hiks...hiks” Cia kecil menangis.

Suara tangisan Cia membuat pria yang merupakan anak buahnya Maxwell datang, panggil saja Gama.

Plak

Gama menampar pipi Cia dengan cukup keras, sampai pipi Cia memerah.

"Sssshhh... Sakiiiiit om... Hiks...hiks...hiks” ucap Cia sambil menangis.

"DIAM” ucap Gama dengan nada tinggi.

Cia yang merasa ketakutan, akhirnya terdiam, walaupun air matanya masih berjatuhan.

Datanglah Maxwell menemui Gama untuk melihat para penghianat dan juga putri dari orang yang paling ia benci.

"Buat mereka mati ketakutan... Hahahaha" perintah Maxwell dengan tertawa jahat.

"Baik" ucap Gama dengan tersenyum menyeringai.

Maxwell menatap Cia lekat, setelah itu ia melangkah pergi.

Gama yang di perintahkan Maxwell segera melancarkan aksinya.

Dor

Dor

Dor

Sret

Sret

Sret

Suara tembakan dan sayatan terdengar di ruangan itu, ringisan dan rintihan seperti tidak terdengar bagi Gama, ia benar-benar menghabisi orang yang ada di hadapannya.

Cia kecil yang melihat kejadian itu badannya bergetar dengan hebat, Cia benar-benar sangat ketakutan, ia menangis tanpa suara melihat orang di hadapannya tergeletak dengan penuh cairan warna merah yang membasahi lantai dan badan mereka.

Saat gama mengarahkan senjata api ke hadapan Cia, tak lama..

Dor

Dor

Dor

Terdengar ada bunyi tembakan dari luar, Cia kecil yang badannya mulai melemas saat itu langsung tidak sadarkan diri.

Ingatan berakhir

Cerita tentang Gama

Gama merupakan pengusaha baru yang ingin bersaing dengan Baskara Corp jadi ia bisa melakukan segala cara untuk meraih kesuksesannya, termasuk mengikuti semua perintah Maxwell karena dalam perjanjian, ia di beri imbalan investasi yang sangat besar dari Adiguna Corp

Tapi sayang rencana mereka telah di hentikan oleh Rama Baskara papanya Cia, yang tepat waktu datang ke tempat Maxwell dan Gama.

Rama pun menangkap Gama dan menjebloskannya ke penjara dengan hukuman seumur hidup, namun ia tidak mengetahui jika otak dalam penculikan anaknya merupakan Maxwell, karena ia sangat lah licik dan bisa menghilangkan bukti-bukti atas dirinya.

...****************...

Praaaak

Senjata api Cia jatuh. Cia berjongkok dengan menutup telinganya lalu menangis histeris.

"Jangan... Omm... Jangan... Jangan tembak Cia... Hiks...hiks...hiks...hiks" badan Cia bergetar dengan hebat.

Maxwell yang melihat Cia seperti itu tersenyum menyeringai, ia tau kelemahan gadis itu.

Tak lama...

Braaaak

Aiden menendang pintu gudang dengan cukup kencang.

la melihat banyak orang yang tergeletak bersimbah darah, dan tatapannya kini tertuju pada gadis yang tengah menangis histeris dengan menutup kedua telinganya. "Cia" lirih Aiden, ia langsung berlari menghampirinya.

Grep

"Cia... Sayang... Ini kakak" Ucap Aiden lembut dengan memeluk Cia erat.

"Hiks...hiks...hiks...hiks" Cia masih menangis, namun badannya sudah tidak bergetar lagi.

Setelah memastikan Cia tenang, Aiden melepaskan pelukannya, menatap Cia dengan lekat dan merapikan anak rambutnya dengan lembut.

"Apa kamu terluka hmm?" tanya Aiden dengan menangkup ke dua pipi Cia.

Cia hanya menggelengkan kepalanya.

Aiden yang melihat Cia baik-baik saja menghembuskan nafasnya lega. Tak terkecuali semua inti Cruel yang senantiasa berada di belakang Aiden.

Aiden membangunkan Cia dengan lembut.

"Ayo kita pergi dari sini" ucap Aiden dengan menarik tangan Cia lembut.

Namun saat Aiden ingin melangkah Cia menahannya,

Aiden menoleh ke arah Cia.

"Kenapa hmm?" tanya Aiden.

Cia menunjuk ke arah Maxwell.

"Dia masih hidup" ucap Cia.

Aiden yang melihat ke arah mana Cia menunjuk seketika rahangnya mengeras, tangannya mengepal dengan kuat.

"SI*LAN kau Maxwell" ucapnya dalam hati, tak lupa tatapannya yang sangat tajam.

Aiden melangkah menuju Maxwell dengan menggenggam tangan Cia.

Di hadapan Maxwell, Aiden berjongkok dengan genggaman tangannya yang belum ia lepas.

"Kau ingin mencelakai gadisku Max, kalau begitu tunggu hadiah dariku" ucap Aiden tersenyum menyeringai dengan aura dinginnya yang mendominasi.

Maxwell matanya melotot, ia tidak menyangka gadis kecil itu mempunyai hubungan dengan pewaris Henry Corp.

"Kalian, bawa dia ke ruang eksekusi dan bereskan semua ini" perintah Aiden kepada inti Cruel.

"Hmm" semua inti Cruel mengangguk dan segera membawa Maxwell ke ruang eksekusi yang berada di markas rahasianya dan membereskan mayat-mayat yang tergeletak.

Aiden menatap Cia lembut.

"Ayoo kita pulang... mama dan papa kamu sangat khawatir sekarang" ucap Aiden dengan mengelus surai Cia lembut.

Cia mengangguk-anggukkan kepalanya.

"lya kak Iden" ucap Cia dengan tersenyum tipis.

...****************...

Mansion Baskara

Mama Cantika dan papa Rama memutuskan untuk pulang ke mansion, karena mereka mendapatkan kabar dari Aiden kalau lokasi Cia sudah di temukan.

Mereka percaya Aiden bisa membawa Cia kembali dengan keadaan selamat dan tidak terluka sedikitpun.

Mama Cantika kini tengah menangis memeluk papa Rama.

"Cia bakalan baik-baik saja ma" ucap papa Rama menenangkan mama Cantika, tetapi dalam hatinya ia sangat khawatir pada putrinya.

Mama Cantika akhirnya mengangguk setuju, putrinya akan baik-baik saja.

Tak lama..

Tok

Tok

Ceklek

Pintu utama mansion terbuka, melihatkan Cia dengan Aiden yang menggenggam tangannya.

"Sayang"

"Princess"

Ucap mereka bersamaan dan langsung berlari dan memeluk putri kesayangan mereka.

Grep

Grep

"Kamu ga apa-apa?"

"Apa ada yang terluka?"

Pertanyaan beruntung dari papa dan mama Cia membuat ia tersenyum manis melihatkan kedua lesung pipinya.

"Cia ga apa-apa mama, papa" ucap Cia.

Akhirnya kedua orang tua Cia bisa bernafas dengan lega.

Bersambung

1
***vivi_Luf***
o begitu ceritanya alex, tpi cia ya mana ingat kan umur aja 4 tahun.. aku aja sendiri kemaren ngapain aja lupaa sudah.. 😆😆
Ida Rohani
/Determined//Angry//Determined//Angry//Panic/ayo semangat terus thor
Travel Diaryska
bagus author, lanjutkan. semangattt
Aryanti endah
Luar biasa
Nur Khayati
seruuuuu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!