NovelToon NovelToon
CEO Dan Pasukan Khusus

CEO Dan Pasukan Khusus

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Kehidupan di Kantor / Identitas Tersembunyi / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:730
Nilai: 5
Nama Author: Khresno Bayu

Seorang tentara bernama Refendra Wijaya ditugaskan di medan tempur berjuang untuk mempertahankan kedamaian dunia. Rafendra bertugas sebagai pasukan khusus yang memiliki kemampuan diatas semua tentara bahkan jendral tidak bisa memberikan perintah kepada pasukan khusus ini. Pasukan ini disebut pasukan bayangan yang berada langsung dibawah komando presiden.

Pasukan ini diturunkan karena pasukan utama yang menegakan keamanan dan ketentraman di satu negara tetangga kalah dan atas perintah presiden pasukan bayangan ini turun untuk membantu.

Singkat cerita Rafendra dan timnya berhasil dalam perang tersebut, tetapi ketua tim yaitu rafendra mengalami cedera dan harus cuti selama 2 minggu penuh. Dan setelah cuti dari tugas Tim yang di komando ni oleh Rafendra dibubarkan dan dia beserta timnya bekerja untuk perusahaan terbesar. disini lah dimana sorang CEO akan mengubah hidup Rafendra ke depannya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khresno Bayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 14

Dalam perjalanan mereka bertiga masih mengobrol perihal Pak tentara yang dikagumi oleh Kristina karena telah menyelamatkan jiwanya dulu. Tapi yang paling disayangkan oleh Kristina dia tidak mengetahui identitas asli dari pak tentara itu karena terhalang protokol dari tim Shadow.

Perjalanan menuju Cafe Maiden yang berlokasi dekat Ancol agak sedikit lama dari perkiraan Kristian dan Sahabatnya itu karena mereka terjebak macet di jalan menuju ke arah Ancol.

"Gila ini padahal bukan hari libur kok macet sekali jalannya" Ucap Meilynda yang terheran dengan kondisi jalan yang tidak seperti biasanya.

"Emmm mungkin didepan ada penjabat yang lewat kali Mei" Sahut Lia dari kursi belakang mobil. "Yahhh tambah lama dong kita sampainya, mana keberu laper lagi" Ucap Meilynda kepada kedua sahabatnya itu.

Kristina akhirnya juga ikut resah karena dia takut kalau sang kekasih sudah sampai disana dan menunggunya cukup lama. "Haduh ini kenapa enggak jalan - jalan" Gerutu Kristina yang melihat jalanan masih macet.

Kondisi jalan menuju Cafe Maiden cukup padat karena ada rombongan Presiden yang melewati jalur itu. selang beberapa lama rombongan presiden pun melewati mobil Kristina yang masih terjebak macet.

"Oalah ternyata ada rombongan presiden yang lewat pantasan jalannya macet" Ucap Meilynda yang melihat rombongan pak presiden melewati mereka. "Lahhh tumben pak presiden lewat daerah ini, bukannya ini jalan yang tidak pernah dilalui pak presiden ya?" Ucap Lia yang menimpali omongan Mei.

"Ya mungkin pak presiden habis main ke ancol bersama keluarganya kali" Sahut Kristina yang merasa lega keran kemacetan sudah mulai terurai. perjalanan mereka pun dilanjutkan, sekitar dua puluh menitan mereka sampai di Cafe Meiden.

"Akhirnya sampai juga" Ucap Meilynda yang sudah pegal duduk didalam mobil. Setelah memarkirkan mobil Kristina melihat mobil kekasihnya sudah sampai terlebih dahulu dari dia tapi setelah Kristina melihat jam masih kurang lima belas menit dari janjian mereka.

"Ehhh Na ini tumben cowok lo on time banget" Ucap Mei yang terheran dengan Aris yang sudah datang terlebih dahulu. Kristina yang melihat itu mengira bahwa Aris kekasihnya memang sangat rindu dengan dia.

"Ya mungkin dia saking kangennya sama gue jadi berangkat on time" Ucap Kristina sambil tersenyum kepada kedua sahabatnya itu. setelah turun dari parkiran mereka bertiga langsung berjalan masuk ke Cafe Maiden tapi hal yang tidak terduga pun terjadi.

Kristina dan kedua sahabatnya dibuat terkejut setelah melihat Aris sedang bermesraan dengan wanita lain didalam cafe yang dengan posisinya tepat menghadap ke arah datangnya Kristina.

"Ehhhh bentar Na lihat deh itu siapa?" Ucap Lia kepada Kristina. Mei yang mendengar itu pun ikut melihat bersama Kristina menuju arah yang ditunjuk oleh Lia. Dan mereka kaget bukan main melihat Aris lagi bersama wanita lain sedang mesra - mesraan sambil rangkulan dan si wanita itu mencium pipi Aris dan sambil bersandar dipundaknya.

"Waduhhh bukannya itu Aris ya, wahhh berani sekali dia" Ucap Mei yang melihat kejadian yang tidak mengenakan itu. Kristina yang melihat itu langsung berjalan secara terburu - buru menuju ke Arah Aris dan Perempuan itu.

"Ehhhhh Na tungguin, Mei ayo susul Kristina pasti bakal ribut besar disana" Ucap Lia mengajak Meilynda untuk menyusul temannya itu agar Kristina tidak mengamuk dan mengacak - acak Aris dan tempat Cafe.

*******

POV Aris didalam Cafe

"Sayang kenapa sih kamu masih berhubungan dengan perempuan itu sedangkan aku sudah memberikan segalanya untukmu" Ucap Sasa kepada Aris sambil memeluk tangganya. 

"Hemmm kamu tau kan kalau aku masih butuh Kristina untuk mempelancar urusan kita nanti, toh aku sama dia cuma ingin memanfaatkan uangnya saja" Ucap Aris sambil mencubit hidung Sasa.

"Buat apa memiliki kekasih tapi tidak bisa menikmati tubuhnya, mending aku sama kamu sayang kita bisa melakukan hal yang bikin puas" Ucap Aris sambil mencium pipi Sasa. "Iya iya sayang aku percaya sama kamu, tapi awas kalau kamu sampai bohong sama aku, aku akan bongkar semua di hadapan Kristina" Ucap Sasa sambil mengancam Aris.

"Oh iya sayang, kenapa kamu mengajak aku janjian ditempat yang sama dengan Kristina?" Tanya Sasa yang heran dengan Aris. "Ya biar gampang dan tidak bolak balik aja yank, nah nanti kalau Kristina datang kamu aku tinggal dulu setelah Kristina dan Kawan - kawannya pergi aku samperin kamu lagi" Ucap Aris menjelaskan kepada Sasa.

"Tapi nanti kalau dia tau bagaimana" Ucap Sasa kepada Aris. "Tenang tadi aku dah WA dia kalau mau sampai kasih kabar aku dan sudah dibalas sama dia" Ucap Arsi sambil menunjukan isi dari pesannya kepada Sasa.

"Emmm iya udah kalau gitu" Ucap Sasa sambil mencium pipi Aris dan bersandar di pundaknya. 

Tanpa disadari mereka berdua Kristina dan kedua sahabatnya sudah sampai di Cafe Maiden dan Alangkah sialnya mereka Kristina lupa untuk mengabari Aris kalau dia sudah mau sampai. Karena melihat mobil Aris sudah ada di parkiran Cafe Maiden Kristina tanpa mengabari Aris langsung berjalan ke arah Cafe dan terjadilah peristiwa Kristina melihat Aris sedang bermesraan dengan wanita lain.

******

Kembali ke POV Kristina

"Sialan lo Ris gua udah maafin berulang kali lo masih aja tidak berubah" Ucap Kristina yang menaham emosinya yang semakin bergejolak. Dia berjalan cepat menuju tempat dimana Aris dan Wanita itu duduk. Ketika mau sampai Kristina meliha pelayan Cafe sedang membawa minuman untuk pelanggan lain langsung di sambar Kristina dan dibawa ke arah Aris dan Wanita itu.

Byurrrrr seketika isi gelas langsung di tumpahkan ke arah Aris dan Sasa dari samping, "An***ng siapa yang bernai nyiram air ke gua" Ucap Aris dengan keras sambil menengok ke arah samping. Alangkah kagetnya dia melihat Kristina sudah berdiri disampingnya.

"Sa-Sayang k-kamu udah sampai" Ucap Aris yang gelagapan karena terpergok berselingkuh dengan Sasa. "Ohhhhh begini ya kalau dibelakang gua, lo malah main api sedangkan gua sudah berulang kali maafin lo dan lo masih aja tidak berubah ya" Ucap Kristina dengan nada lantang kepada Aris.

"I-Ini bukan yang seperti kamu pikirkan sayang" Ucap Aris sambil berusaha memegang tangan Kristina. "Apaaa bukan seperti yang gua kira hahhh, terus tadi apa dia main peluk dan cium pipi lo segala hahhhhh" Ucap Kristian kepada Aris sambil meluapkan kemarahannya.

"Sayang dengerin dulu dia bukan siapa siapa aku, dia tadi merayuku yank plis tolong percaya sama aku ya" Ucap Aris sambil menyalahkan Sasa, Sasa yang mendengar itu pun tidak terima dan berdiri.

"Lohhh sayang kok bilang gitu sih, apa tubuhku ini masih kurang memuaskan dirimu padahal tiap malam kamu pasti minta jatah ke aku dari pada ke kekasihmu yang ini" Ucap Sasa yang pelan tapi meluapkan emosinya juga ke Aris karena dia menyalahkan dirinya.

"Ohhhhh jadi lo sudah tidur sama wanita ini selama ini, wahhhh hebat hebat sekali lo Ris sungguh tuhan masih sayang sama gua sehingga kebusukan lo sekarang terungkap" Ucap Kristina yang bersyukur kepada tuhan keran membuka aib kekasihnya itu.

"E-Enggak sayang aku enggak pernah melakukan itu sama dia" Ucap Aris berusaha membela diri, Sasa yang semakin jengkel karena Aris lebih memberatkan Kristina dari pada dirinya akhirnya Sasa menunjukan rekaman waktu mereka berhubungan badan kepada Kristina.

"Lohhhh aku ada lo buktinya sayang, ini coba kamu lihat betapa nikmatnya dirimu ketika menikmati tubuhku ini" Ucap Sasa sambil menunjukan video itu kepada Aris dan Kristina. Kristina yang melihat itu kemudian menampar Aris "Plakkkk, Itu buat lo yang sudah mengecewakan gua dan ini terkhir kalinya, dan karena lo udah tidur dengan wanita ini kita akhir saja hubungan ini, kita putus mulai detik ini" Ucap Kristina kepada Aris, setelah berucap itu dia langsung pergi dari hadapan Aris dan Sasa.

"Tunggu sayang dengerin penjelasanku dulu" Ucap Aris yang beranjak menyusul Kristina tapi dia di hadang oleh Sasa. "Minggir lo gara gara lo renca gua bisa kacau" Ucap Aris yang sangat marah dengan Sasa. "Hehhh enak aja lo main pergi, ingat kita ini pasangan kekasih dan lo sudah merenggut kesucian gua dan enak saja lo mau main pergi gitu aja buat wanita itu" Ucap Sasa kepada Aris.

"Minggir gak, kalau enggak minggir gua hajar lo" Ucap Aris yang emosi dengan sikap Sasa. Sasa hanya diam sambil merogoh tasnya dan menunjukan hasil tes kehamilan kepada Aris. "Lo lihat ini Ris gua hamil anak lo, dan lo harus bertanggung jawab sama gua" Ucap Sasa yang sudah kesal dengan sikap Aris.

"Enak aja anak gua, itu pasti anak orang lain kan" Ucap Aris yang menyangkal itu semua. "Plakkkkk, Gila lo ya gua selama ini selalu menjaga kesucian gua dan cuma sama lo aja gua ngelakuin semua dan lo masih menyangkal ini semua, ingat Ris jika lo enggak mau tanggung jawab gua laporin lo ke polisi atas tuduhan pemerkosaan dengan bukti video ditangan gua" Ucap Sasa yang kemudian langsung pergi dari hadapan Aris.

*******

Disi lain Kristina yang berjalan keluar Cafe berpapasan dengan kedua sahabatnya yang menyusulnya tadi. Mei yang melihat Kristina berjalan keluar dengan kondisi menangis menduga bahwa sahabatnya itu telah dibuat sakit hati kembali oleh Aris.

Kedua sahabatnya itu langsung menghampiri Kristina yang sedang menangis di depan mereka. "Na lo enggak papa kan?" Ucap Lia yang khawatir dengan Kristina. "Hati gua hancur sehancur hancurnya Ya, Aris hianatin gua dan dia sampai tidur dengan wanita itu" Ucap Kristina yang menangis.

"Sudah Na lupain Aris dan tinggalin dia dan jangan pernah berhubungan lagi dengannya, gua kasihan sama lo Na terus saja dibuat sakit oleh Aris" Ucap Meilynda kepada sahabatnya itu.

"Gua sudah putusin itu cowok yang enggak ada gunanya, nyesel gua meberikan kesempatan berulang kali kepada dia" Ucap Kristina kepada kedua sahabatnya itu. "Iya udah, Syukur lo udah putusin itu Cowok sekarang dari pada nanti lo makin sakit hati" Ucap Lia yang menimpai ucapan sahabatnya itu.

"Iya udah lo mau lanjut makan disini atau kita pindah tempat" Ucap Meilynda yang bertanya kepada Kristina. "Kita pindah aja ke Cafe Melodi dideket mall Hartono, gua males liat wajah itu cowok tapi lo yang nyetir ya Mei" Ucap Kristina kepada Meilynda.

"Iya udah ayo kita pindah" Sahut Meilynda dan mereka bertiga beranjak pergi dari Cafe Maiden. Kejadian di Cafe Maiden membuat seluruh pengunjung disana melihat kejadian pertengkaran Kristina dan Aris begitu pula para pengawal pribadi yang ditugaskan oleh Subroto untuk mengawasi Anaknya itu.

Subroto yang menerima informasi itu kemudian berkata "Syukurlah tuhan telah memperlihatkan sifat asli dari pria itu dan untungnya anakku sudah memutuskannya sekarang tinggal bagaimana agara Kristina bisa dekat dengan Crow, semoga rencanaku berjalan dengan lancar" Ucap Subroto dalam hatinya.

1
Jenny Ruiz Pérez
Wow, bagus banget thor! Dalem banget rasanya.
Tumpang: terimakasih kak
total 1 replies
Lah_
Keren! 😍
Tumpang: terimakasih kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!