di kota kecil tinggal seorang gadis bernama amara dan ibu amara beserta adik adik amara,ayah amara menikah lagi dan mempunyai 1 anak laki laki . ibu amara mengalami depresi dan sering menyendiri di dalam kamar,selama ini amara lah yang mengurus kedua adiknya.
amara anak yang baik dan selalu syang sama ibu dan adiknya.
ceritanya kita lanjut ya ...........
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Niken Purnamasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 12
Setelah sela keluar dari ruangan darel, sela langsung ke tempat denis dan sela melihat astri sedang masuk ke ruangan andre .
Ngapain itu orang masuk mengendap endap kaya maling gitu??
" mbak ngapain masuk ?? Kan sudah dibilang jangan masuk ??"
Astri kaget melihat suster sela ada di belakang .
"sayaaa....... Mau melihat suami saya sus, apa gak boleh??"
"kan sudah di bilang mbak yang boleh masuk cuman saya sama dokter ajh apa mbak lupa?
Sialan suster satu ini selalu ada ,apa dia gak libur libur apa? Gue gagal terus mau bunuh tuh orang .
"saya tau sus apa gak boleh gitu istri ingin melihat suaminya , dan saya kesini ingin ngasih tau kalau anaknya sudah lahir ".
Suster sela langsung membawa astri ke lura dari ruangan denis.
Setelah beres dengan astri sela langsung membawa astri ke tempat anaknya dan menyuruh dia memberikan asi kepada anaknya itu.
"mbak kasih ajah anak mbak asi dulu biar gak sama neneknya terus , mbak dari semalam kemana ? Anak nangis mbak malah ngilang dan mertua mbak yang sibuk ngurus tuh anak "
Astri langsung pergi keluar dan anak mengecek denis
...----------------...
Di sebuah rumah amara sedang terdiam dan melamun sambil mengingat 0masa dulu saat dia sedangan bersama ibunya dan ke dua adiknya itu.
Bu..... Andai ibu masih ada mungkin kita masih bersama ya bu dan tertawa bersama , sekarang aku sendiri bu di sini entah sekarang gimana nasibku bu.
Setelah terdiam amara langsung sung tertidur. Dan saat amara tertidur darel masuk ke dalam kamar melihat amara meringkuk di kasurnya saat melihat amara tertidur darel mendekat .
Maaf untuk saat ini kamu aku akan kurung dulu di rumah ini amara karena di luar banyak yang ingin membunuh mu , dan mungkin aku juga tidak bisa membawa kamu ke adik adikmu sekarang sekarang .
setelah memandang amara darel langsung mandi karena sudah berapa hari dia cuman mandi kucing , setelah mandi darel lansung tidur di dekat amara .
Entah siapa yang duluan memeluk sambil tidur sepasang suami istri itu tidur satu ranjang dan berpelukan .
harus nya darel pulang hari sekarang karena dia sudah tidak betah diam di rumah sakit akhirnya dia memaksa pulang , dan akhirnya malam itu juga pulang .
Pagi hari yang sangat cerah pasangan yang tertidur berpelukan itu membuka mata dan saling pandang saat amara melihat tangannya sedang memeluk darel langsung terbangun dan langsung lari ke dalam kamar mandi
" kenapa aku jadi murahan begini kenapa aku harus meluk dia , bego bego bego amara kamu bego banget ."
Sedangkan darel cuman menggelengkan kepala sambil melihat hpnya .
Di dapat pesan dari ayah amara bahwa ayah amara sudah bersama kedua anaknya itu.
setelah melihat hpnya dan membaca pesan , darel langsung ke bawah untuk melihat kerjanya yang belum selesai.
...****************...
Di lain tempat astri sedang gelisah karena ayah rani terus menerus ingin membunuh cucunya itu tapi astri selalu gagal.
"suster sela ??? Saya mau tanya tentang tes DNA anak saya dan anaknya apa cocok?"
"lebih baik ibu jangan di sini bicaranya bu nanti kita ketemuan ajah bu di luar rumah sakit"
"baik sus ..... Apa saya boleh melihat anak saya sus?"
" boleh bu tapi harus sama saya ya"
Mamah rani cuman menggunakan kepalanya ajh
Saat sampai di dalam kamar mamah rani dan suster sela begitu kaget melihat astri sedang mencopot alat alat yang terpasang di tubuh denis .
"kamu ..... Ngapain anak saya ??? dasar wanita gila kamu " mamah rani marah besar dan langsung menyeret astri dan suster astri langsung menekan tombol darurat dan di sana dokter dan suster sibuk langsung mengurus darel yang mulai lemas dan tidak sadarkan diri.
"dasar wanita gila kamu astri , kurang apa aku sama kamu ahh.... Selama kamu hamil denis tidak pernah jahat sama kamu ?"
"haaaaaaaa........... Eh wanita kisut dengar ya gue selama 9 bulan ini menipu kalian semua haaaaa.......yang gue kandung itu bukan anak dari darel , apa kamu mau tau wanita kisut???
Plak .....plak.... Plak.....
"hayo tampar gue lagi , lu berani tampar muka gue lu yang akan mati di tangan gue ngerti ??"
...****************...
Sudah mendapati tamparan astri pergi dan menelepon seseorang dan tak lama kemudian dia pergi .
Riko langsung masuk dan melihat denis yang tidak sadarkan diri lagi dan begitu marahnya dia kepada semua yang ada di sana , denis kemarin sudah ada sadarkan diri cuman sebentar langsung koma lagi dan tadi pagi pas astri masuk denis sadar dan begitu sadar astri langsung mencabut semua alat alat yang ada di sana untungnya suster dan mmh rani langsung datang
"ran..... Boleh aku bicara sama kamu???"
"untuk apa lagi ah...??aku sudah cape rik dengan semua ini , kamu tau tidak ? Aku selama ini menderita oleh kamu riko.yang pertama aku hamil kamu kemana ??? Kedua saat aku di nikah kan oleh herman kamu kemana ?? Ketiga aku menikah sama herman tidak ada bahagianya yang ada aku bertahun tahun aku menderita ngerti kamu riko? Aku menjadi istri ke dua herman dan aku tidak pernah di anggap istri samapi detik ini pun dan aku di benci sama anak anak herman . apa lagi yang akan kamu katakan??"
"rani selama ini aku bukan bersembunyi aku di usir oleh ayahmu dan ketika kamu menikah aku datang ke pernikahan kamu tapi aku di seret keluar dan aku babak belur , kamu tau setelah menikah herman pergi ?? Dia membawa ku dan kamu tau rani dia yang membuatkan rumah sakit ini dan dia menepatkan aku di sini , sudah sekarang kita hidup bersama lagi sama aku ."
rani pergi setelah mendengar semua penjelasan dari riko dan dia pulang kerumah ingin mendengarkan yang sebenarnya yang terjadi.
Tapi sayang pas pulang rani tidak melihat herman dan dia langsung menelepon sela untuk menanyakan tentang cucunya itu.
...****************...
Amara yang turun dari kamarnya dan duduk di tempat makan entah mencari siapa.
"nona mencari siapa ? Tuan darel sudah berangkat lagi tadi pagi."
"eh..... Gak bi aku cuman merasa sepi ajh bibi di sini ajah ikut makan sama saya ajh "
"gak nona tdi bibi basi makan di dapur ber sama mira "
"ooooh..... Ya sudah bi aku makan dulu ".
Setelah makan bibi ke dapur lagi dan melihat mira sedang makan mie insan
" kamu kalau bisa jagain nona amara itu yang benar kasian dia kayanya kesepian mir " sedangkan di rumah ini perempuan nya cmn kita bertiga "
"emmmmmm..... Okey"
Ya di rumah darel itu cmn ada bibi , mira dan amara sisanya pengawal yang berjaga jaga.
.
.
.
Maaf ya besty aku baru update lagi karena aku sibuk di dunia nyata heee
.
.
.
Jgan lupa like vote dan komen okey ❤️🥰🤩😍