WANITA MISTERIUS

🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲

**Nah kan,udah mulai keliatan nyambung nya. Jangan lupa baca novel ku yang Fantasi liar dulu ya ,Baru bisa mampir kesini. Biar tau jalur nya say.....makasih, Maaf sudah buat sedikit ribet 🤭**

Keenam preman suruhan nya pun membawa tubuh Rina ,mereka menggendong dan membawa nya ke markas yang jauh dari markas utama dan kekasih nya Rina tidak pernah kesana .

Rina merupakan anak yatim piatu,dia dibesarkan di panti asuhan karena kedua orang tua nya yang meletakan nya didepan pintu panti itu saat masih kecil . Setelah lulus SMP, Rina memutuskan untuk keluar dari panti dan mulai bekerja di pasar

Disana lah Rina mengenal kekasih nya yang merupakan ketua atau bos preman di pasar itu ,dia merasa beruntung karena ada yang melindungi dan dia juga ngak perlu kerja lagi hanya melayani keinginan kekasih nya itu.

Mulai berbaur dengan para preman ,tidak ada yang mengganggu nya sama sekali. Rina merasa seperti ratu ,apa pun yang dia inginkan akan diberikan oleh kekasih nya walaupun sesekali rina harus melayani rekan bisnis gelap kekasih nya itu.

Tapi mereka main bertiga ,kekasih nya itu tidak menginginkan Rina sendirian bersama rekan bisnis nya bahkan kadang tiga pria yang memakai Rina secara langsung. Bermain dengan dua lubang milik Rina dan yang pasti nya Rina suka,jadi tak ada paksaan sama sekali.

Rina merasa iri dengan kecantikan dan kebaikan Monica ,menurutnya Monica itu sok ramah dan baik pada semua orang. Padahal aslinya hanya ingin meremehkan orang itu,tapi mereka tidak menyadari nya.

Rina tidak suka dengan Monica sehingga dia menyuruh anak buah kekasih nya untuk memberikan hadiah kecil pada Monica ,dia yakin kalau Monica juga tidak perawan lagi seperti nya. Karena kedekatan nya dengan beberapa pria ,dia semakin ngak suka saat cowok populer dan kaya di sekolah nya malah menyukai Monica .

"Nanti aku bawa dia ke jalan itu,kalian langsung eksekusi. Jangan banyak gaya dan satu lagi, aku ngak mau kekasih ku tau hal ini . Kalian akan mendapatkan tubuh seksi dan aku akan memberikan uang yang banyak pada kalian ,seperti perjanjian kita . Mengerti?" jelas Rina dengan tatapan tajam nya ,dia pun sempat tersenyum tipis mengingat apa yang akan terjadi nanti .

Keenam pria didepan nya mengangguk, mereka merasa senang bisa membantu kekasih bos nya karena mereka juga butuh hiburan yang pas untuk kegiatan yang memuakan setiap hari nya yaitu menyelundupkan senjata ke pelabuhan .

Rina pun menjalankan apa yang dia ingin kan,dia terbiasa mendapatkan semua nya dan tanpa bekerja sama sekali. Kini senyuman mengembang dibibir nya saat melihat Monica yang sudah terkapar tak berdaya dan akan segera di eksekusi oleh para preman bayaran nya hingga akhirnya dia merasa terkejut dengan kedatangan pria muda yang tidak dia kenal .

Tampan dan sangat macho,terlihat jelas saat pria itu menghajar para preman yang dia bayar. Tapi melihat para preman nya pada tumbang, Rina pun berniat mendekati nya dan menusuk pria itu dengan pisau kecil yang di bawa nya .

"Akhh ..." teriak Rina saat tangan nya di cekal dan di tarik ke belakang, ternyata ada pria tua yang berada dibelakang nya dan akan mengunci tubuh nya

"Dasar gadis ngak tau diri,teman sendiri di makan " ucap pria tua itu membuat Rina kesal dan hendak memberontak tapi tiba tiba tengkuk nya dipukul cukup keras oleh pria tua itu hingga dia pun pingsan .

Setelah mobil melaju cepat dari sana ,keenam preman suruhan Rina pun membawa Rina ke markas lama mereka. Bagian bawah mereka sudah sangat tenang karena sempat mendapatkan pemanasan dari tubuh Monica.

"Ck....bagaimana ini ? Mana bisa di tidur kan lagi ,harus bermain sabun atau panggil wanita bayaran "

"Akh....ngak enak kalau pake sabun,enak dimasukin tapi aku lagi ngak ada uang ni"

"Kamu benar ,tapi kita juga ngak akan di bayar sama Nyaik kalau begini "

"Mana tubuhku sakit semua dan pasti ngak akan dapet duit,yang ada dapet omelan dari dia "

Percakapan yang membuat mereka semua nya masih memainkan aset berharga milik mereka yang masih berdiri tegak,entah bagaimana menuntaskan hasrat nya hingga pria yang paling tinggi diantara yang lainnya langsung menatap ke arah tubuh Rina.

Selama ini mereka hanya bisa melihat tubuh Rina sekilas saja ,karena Rina dan bos nya sering sekali melakukan nya didepan mereka. Bahkan mereka pernah melihat dengan jelas tubuh Rina yang polos tanpa sehelai benang pun,tapi hanya bisa menelan saliva nya saja karena tidak mungkin mereka ikut bermain dengan si bos .

"Kayak nya ini waktu yang pas " ucap pria tinggi itu membuat yang lain mengernyitkan dahi nya cukup dalam,mereka menatap ke arah mata pria tinggi itu dengan tatapan bingung .

"Kapan lagi kita coba tubuh si Nyaik,lagian kita begini kan karena dia" ucap pria tinggi itu dengan senyuman tipis nya ,Membuat yang lain langsung menggeleng dengan cepat.

Mereka ngak ingin mendapatkan kemarahan dari si bos,karena mereka tau kalau si bos ngak akan mengampuni jika wanita nya disentuh. Bahkan yang mereka tau, setiap Rina bercinta dengan para rekan bisnis nya maka si bos juga ikut bermain bersama mereka dan tidak membiarkan Rina sendirian disana .

"Dengar, si bos ngak mungkin tau kalau kalian ngak cerita karena dia ngak akan kasih tau si bos. Inget ngak pesan nya, Jangan sampai si bos tau . Berarti apa ? Kalian ngerti ngak sih ?"jelas pria tinggi itu membuat dua dari kelima nya menganggukan kepala nya karena memang mereka sepemikiran sama pria tinggi itu.

"Ya....kau benar ,aku ikut. Aku juga sudah lama penasaran sama rasa nya ,kok si bos sampe ketagihan sama dia " ucap pria lainnya dan yang satu nya lagi ikut mengangguk

"Aku ngak ikutan,kalian aja lah .Aku menonton sambil memainkan ini agar ceoat keluar " ucap pria lainnya

"Oke....siapa yang mau ikut ,ayo kita mulai " ucap pria tinggi tadi ,dia pun berdiri dan mendekati tubuh Rina yang masih tergolek di atas ranjang besar

Ranjang itu biasanya dijadikan tempat istirahat mereka jika sedang kelelahan dan yang sedang dinas malam disana ,kini ranjang itu akan menjadi saksi percintaan panas ketiga pria dengan kekasih nya si bos .

Perlahan tapi pasti,seluruh pakaian yang ada di tubuh Rina sudah di campakan ke lantai. Mereka menatap tubuh indah rina yang sudah polos.

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘