Tolong, Hamili Aku !!!

☘☘☘☘☘☘☘☘☘☘

Tika masih menatap kertas didepan nya, benar apa yang dia pikirkan kalau orang kaya akan selalu membuat surat perjanjian untuk kedepan nya .

"Saya senang karena kamu menyarankan hal itu pada Sisi,sehingga membuka pikiran kedua nya . Jujur saja tika,kami merasa bingung dengan keadaan yang ada "

"Kamu ngak perlu merasa bersalah dan menyesal dengan saran mu itu,kami malah berterima kasih karena dirimu sudah memberikan yang terbaik untuk anak kami "

"Lagian kalau pun kamu ngak mengatakan hal itu, mereka juga akan tetap bercerai. Saya rasa kamu sudah mendengar nya dari sisi ,mungkin bukan untuk sekarang tapi untuk kedepan nya. Saya yakin mereka akan tetap bercerai"

"Saya bisa melihat perbedaan antara kamu dan sisi ,sikap anak saya begitu berbeda kepada kalian berdua . Dia lebih terbuka dan ceria saat bersama mu ,lebih banyak tertawa dan saya yakin kalau dia sudah mulai menyukai mu "

Tika masih mendengarkan ucapan dari mama diego, dia ngak tau harus bersikap seperti apa karena ternyata surat yang didepan nya bukan lah surat perjanjian melainkan surat kepemilikan sebuah ruko tingkat dua. Membuat nya semakin bingung,dia belum mengatakan apa pun dan hanya memandangi nya saja .

"Itu sebagai hadiah karena saran mu,saya ingin kamu tidak melakukan apa pun kalau anak itu ada di rahim mu . Saya akan mengurus semuanya ,kamu akan menjadi istri diego. Saya ingin diego tertawa dan ceria seperti dulu, walaupun bersama sisi dia juga tertawa tapi tidak sesering dengan mu "

"Ruko itu bisa kamu berikan pada kedua orang tua mu agar tidak lagi mengontrak rumah lagi,mereka juga bisa membuka usaha di lantai bawah nya. Saya tau kalau kamu tulang punggung keluarga mu ,bahkan kamu sering sekali membantu para keponakan mu "

Ucapan mama nya diego membuat tika terkejut,tapi kemudian dia menghela nafas nya dengan pelan. Dia tau kalau keluarga kaya akan memeriksa semua nya dengan detail,dia tidak bisa menyalahkan nya lagi .

"Kamu ngak perlu takut sayang ,saya akan menerima kalian dalam keluarga saya jika kamu benar benar hamil cucu ku . Semua manusia didunia ini tu sama derajat nya, hanya kemampuan dan harta mereka saja yang membedakan nya tapi bagi keluarga kami . Semua nya sama ,kami ngak pernah mengukur seseorang dari harta nya "

Setelah menjelaskan semua nya, mama diego keluar dari kamar anak nya. Dia merasa senang sudah menyampaikan semua nya, hingga tak lama dia mendengar suara pintu di buka secara keras.

"Mama....mama ngak mengatakan apa pun pada tika kan? Aku ngak mau mama mengancam dan meminta tika pergi dari ku,aku ngak bisa kehilangan dia ma" teriak diego ,dia hanya melihat mama nya dan bik Nani yang ada di ruang tamu .

Saat itu bahkan mama nya baru saja akan duduk disana ,dia ingin menunggu diego karena dia tau kalau Diego sedang dalam perjalanan pulang ke sana . Tapi tak menyangka kalau Diego akan secepat ini,walaupun dia tau kalau apartemen diego ini berdekatan dengan perusahaan yang dia pegang saat ini .

Tika yang baru ingin keluar dari kamar mendengar semua ucapan diego,dia juga melihat wajah Diego yang serius . Dia masih memperhatikan diego yang kini sudah meraup rambut nya yang sudah sedikit panjang,terlihat seperti orang yang sedang frustasi .

"Ma....aku takut kehilangan tika ma,aku mencintainya " ucap diego dengan pelan tapi masih didengar oleh Tika dengan jelas.

"Hei....hei.....kau masih suami sisi sayang,bisa-bisa nya kau mengatakan mencintai wanita lain. Apalagi itu sahabat istri mu sendiri,kamu ngak takut jika sisi membenci Tika ?" jawab mama nya Diego dengan tegas ,dia bisa melihat keberadaan Tika didepan pintu kamar tapi mungkin diego belum menyadari nya .

"Aku ngak perduli,walaupun baru beberapa kali bertemu tapi aku sudah menyukai sikap nya yang apa ada nya. Aku ingin menceraikan sisi dengan cepat agar bisa menikahi Tika ,aku ngak ingin kehilangan dirinya " ucap diego dengan santai tapi penuh semangat dan emosi yang menggebu gebu.

"Wah....wah....kau tidak memikirkan perasaan Tika ? Kau bilang kau mencintai nya ,tapi kau ingin membuat nya sedih dan sakit hati. Dia wanita ,sisi sahabat nya. Mana mungkin sisi menerima kalian begitu saja ,kecuali Tika hamil . Sisi pasti akan merestui kalian dan ngak akan membenci Tika, persahabatan mereka tetap baik baik saja " jelas mama Diego membuat Diego terdiam .

Diego meraup wajah nya dengan kasar,dia hanya ngak ingin kehilangan Tika . Dia akan tetap berada disekitar tika ,tapi dia ngak ingin tika menjauhi nya karena ancaman dari mama nya.

Tatapan diego teralih ke arah pintu,dia menatap wajah Tika yang masih terlihat terkejut. Hati nya merasa tenang,hingga akhirnya dia tersenyum dan berjalan mendekati tika yang masih berdiri terpaku .

"Sayang.....oh ya Tuhan ,aku pikir kau sudah pergi dari sini " ucap Diego dan langsung memeluk tubuh Tika dengan erat .

Tika masih diam ,dia malah menatap ke arah mama nya diego yang kini tersenyum dan menggelengkan kepala nya. Dia merasa apa yang dikatakan oleh Diego hanya lah halusinasi saja ,tapi pelukan diego terasa nyata untuk nya.

"Aku mencintai mu,aku ingin kau segera hamil dan kita akan menikah " bisik diego dengan lembut,dia tak ingin kehilangan Tika samaa sekali .

"Diego,bawa tika sarapan. Dia baru saja bangun dan berendam ,pasti sudah sangat lapar karena kelelahan " ucap mama nya diego yang kini berjalan ke arah dapur .

Diego melepaskan pelukan nya ,dia menatap ke wajah Tika sambil tersenyum lembut . Dia pun menarik tangan tika dan membawa nya ke dapur, mengikuti langkah kaki mama nya diego yang sudah berjalan menuju dapur.

"Duduk lah ,aku akan mengambilkan makanan untuk mu " ucap diego dengan senyuman lebar di bibir nya.

Baik tika ,bik Nani maupun mama nya . Semua menatap tak percaya pada apa yang mereka lihat,diego ngak pernah memperlakukan wanita seintim ini. Mereka merasa kalau Diego terlalu berlebihan ,tapi mungkin apa yang di ucapkan oleh diego benar ada nya .

"Hhmmm.....Tika ,Kamu ngak usah khawatir. Kami akan bertanggung jawab pada mu walaupun kamu tidak hamil nanti nya ,kami akan tetap memberikan kompensasi karena kau sudah kehilangan kesuciaan mu . Kami akan menanggung semua biaya mu dan keluarga mu kedepan nya " jelas mama Diego membuat Diego yang sedari tadi memperhatikan tika langsung terkejut mendengarnya .

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘