seorang gadis yang sangat cantik bernama mayradiana tinggal di sebuah perkampungan harus menerima siksaan dari keluarga hingga dia memutuskan untuk pergi dari rumah.
Dia bertemu dengan seorang pria yang membuat hidup nya berubah menjadi 180°.
seorang laki-laki yang memiliki keanehan yang sangat langka dan sangat membuat seorang mafia bernama lengkap kafiandra putra Sagara merasa frustasi.
bagaimana selanjutnya akan kah mereka berdua bisa lasing membantu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon asnunfatma, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 14 pesta
Saat Andra dan Mayra masuk dan di ikuti oleh Kenzo dari belakang. Semua mata tertuju kepada mereka terutama Mayra wanita yang dirangkul oleh andra. Mereka penasaran siapa wanita yang di bawa oleh tuan Andra tersebut. Karena, selama ini yang mereka tahu Andra adalah seorang CEO yang sangat anti wanita dan memiliki kelainan hingga mengadakan sayembara.
"Selamat ulang tahun pernikahan semoga semakin langgeng" ucap Andra sambil menjabat tangan tuan rumah yang mengadakan acar tersebut.
" Amiinn terimakasih banyak tuan Andra sudah mau hadir di acara saya" ucap pemilik acara menyambut jabatan tangan Andra.
" Siapa si cantik ini tuan Andra?" tanya istri rekan bisnis Andra.
" Ini Mayra teman dekat saya " jawab Andra santai sambil merangkul pinggang Mayra.
Mayra kaget dengan jawaban Andra tentang dirinya.
" Kamu cantik sekali pantas tuan Andra terpikat dengan kamu" ucap wanita yang mengadakan acar.
" Nyonya juga terlihat masih muda dan cantik. dan selamat ulang tahun pernikahan semoga terus langgeng" ucap Mayra kepada wanita itu dengan tersenyum.
Mereka lanjut berbicara masalah kerja sama yang sedang mereka jalankan. Mayra yang tidak paham masalah pekerjaan kantor hanya diam mendengarkan hingga membuat nya sangat bosan. Melihat Mayra yang terlihat bosan Andra langsung menyudahi perbincangan mereka. Dan menghampiri Mayra yang duduk di kursi khusus untuk nya.
" Apa kamu bosan?" tanya Andra saat dia berdiri di samping Mayra, dan Mayra hanya mengangguk kepalanya.
Melihat Mayra hanya menggunakan kepalanya Andra menjadi gemas dan langsung mencubit pipi Mayra dan mengelus kepala Mayra.
" Apa kamu lapar" tanya Andra lagi. Lagi-lagi Mayra hanya mengangguk kepalanya.
" Kenzo ambilkan makanan untuk Mayra" perintah Andra kepada Kenzo yang duduk tidak jauh dari sana
" Baik bos" jawab Kenzo langsung pergi untuk mengambilkan makanan untuk Mayra
" Tidak perlu tuan saya bisa ambil sendiri" kata Mayra tidak enak dengan Kenzo.
" Sudah kamu duduk saja, saya tahu kamu kesulitan bergerak dengan gaun dan sepatu yang kamu pakaikan itu" ucap Andra
" Sudah tahu ribet kenapa tuan memberikan ini untuk saya pakai" lirih Mayra pelan. Tapi ternyata masih terdengar oleh Andra.
" Jadi kamu tidak suka menggunakan pemberian saya!" kata Andra saat mendengar ucapan Mayra.
" Ehh. Tidak, tidak tuan saya suka kok" jawab Mayra gugup bercampur takut
"Bagaimana tuan Andra bisa mendengar perkataan ku padahal aku berbicara Sangat pelan" gumam Mayra dalam hatinya. Ia melihat ke arah Andra takut tuanya marah
" Kamu tidak perlu berbohong, jika kamu kurang nyaman memakai pakaian ini lain kali pakailah pakaian yang membuat kamu nyaman" kata Andra sambil mengelus kepala Mayra.
Mayra kaget mendengar apa yang di ucapkan Andra kepadanya. Dia kira Andra akan marah kepada nya karena tidak menghargai pemberian nya.
" Iya tuan" jawab Mayra.
Tak lama Kenzo datang membawa piring yang terdapat berbagai jenis makanan untuk Mayra. Andra mengambil piring tersebut dan memberikan kepada Mayra dan Mayra menerima piring tersebut.
" Ini banyak sekali tuan" Kata Mayra menunjuk piring yang di berikan oleh Andra.
" Makanan lah, setelah itu kita akan berpamitan kepada pemilik acara untuk segera pulang" ucap Andra sambil mengelus kepala Mayra
Mayra pun langsung memakan, makanan yang ada di piring itu karena dia juga ingin cepat pulang.
Tidak jauh dari sana ada seorang wanita yang tidak suka melihat kedekatan antara Mayra dan Andra. Wanita cantik itu melihat dengan ekspresi tidak suka kepada Mayra yang di perlakukan dengan manis oleh Andra.
Dia adalah salah satu wanita yang mengikuti sayembara pembuahan sel telur yang di adakan oleh orang tua Andra. Dia setelah q bulan dia mengatakan kalau dia hamil, Awal nya Mama Kinara sangat senang mendengar nya. Namun Andra mengatakan kalau anak yang ada di dalam kandungan wanita itu bukan anaknya. Karena, Andra menempatkan satu mata-mata untuk mengawasi wanita tersebut.
" Seharusnya aku yang ada di posisi itu" gumam wanita itu dengan ekspresi kesal
" Kamu kenapa baby?" tanya pria yang datang bersama wanita itu
" tidak ada apa-apa, aku hanya sedikit capek. karena sebelum kesini kamu sudah membuat aku lemes" jawab wanita itu dengan suara yang di buat manja kepada pria tersebut.
" habis nya kamu sangat seksi. jadi, terlalu sayang kalau dilewatkan" ucap pria itu sambil tersenyum mesum.
setelah selesai Mayra menghabiskan makanan nya. Andra mengajak Mayra menemui tuan rumah yang membuat acara.
" maaf tuan kami harus pamit pulang, karena besok kami harus pulang ke kota J" ucap Andra sopan.
" baiklah tuan terimakasih sudah mau menyempatkan datang ke acara kami" ucap rekan bisnis Andra.
" nak Mayra nanti jangan lupa undangan nya ya" ucap istri dari rekan bisnis Andra itu.
Mayra tidak tahu harus menjawab apa, tapi tiba-tiba anda memberikan jawaban yang membuat Mayra kaget.
" siap nyonya nanti saya akan mengirimkan undangan pernikahan kami, iyakan sayang" ucap Andra sambil merangkul pinggang Mayra.
mendengar kata "sayang" yang di ucapkan Andra membuat Mayra sangat kaget.
" baik lah tuan dan nyonya kalau begitu kami pamit pulang terlebih dahulu" ucap Andra sambil menjabat tangan pria tersebut.
" hati-hati di jalan tuan kami tunggu undangan nya" jawab pria itu menyambut jabatan tangan Andra.
Mayra yang masih kaget dengan jawaban Andra tadi dia hanya menggunakan kepalanya. dan mereka pergi dari cara pesta itu menuju hotel tempat mereka menginap.
selamat di perjalanan sangat hening tidak ada percakapan, hingga pertanyaan Mayra memecah keheningan tersebut.
" tuan mengapa anda mengatakan semua itu kepada mereka" tanya Mayra penasaran sambil melihat ke arah Andra
" emang saya mengatakan apa?" tanya Andra pura-pura tidak tahu.
" yang tuan mengatakan bahwa akan mengirimkan undangan pernikahan kepada mereka" jawab Mayra.
" ya apa kamu tidak mau menikah dengan saya" tanya Andra kepada Mayra.
" hah" kaget Mayra
" kenapa apa kamu tidak mau menikah dengan saya" tanya Andra lagi kepada Mayra.
Mayra tidak berani menjawab pertanyaan Andra dia hanya memalingkan wajahnya ke arah jendela mobil.
mendengar bos nya berbicara seperti itu Kenzo Hanya menepuk keningnya. dia tidak habis pikir bagaimana bisa bos nya mengajak anak orang nikah kayak ngajak beli bakso saja hahaha.
" kenapa kau tidak menjawab pertanyaan ku" kata Andra melihat ke arah Mayra.
Mayra tidak menanggapi perkataan Andra. dia malah menyandarkan kepalanya di dekat jendela dan memejamkan mata nya. melihat itu Andra langsung menarik Mayra untuk bersandar di dada bidang nya.
sesampainya di hotel Mayra yang masih tidur. Andra mengangkat mayra ala bridal style menuju kamar milik Mayra yang ada di samping kamarnya. Kenzo membantu membukakan pintu lalu Andra meletakkan Mayra ke tempat tidur dengan pelan. dan menutup tubuh Mayra dengan selimut. setelah itu dia keluar menuju kamar nya.
" bos" panggil Kenzo
" hmmm. ada apa?" tanya Andra
" kita harus segera pulang ke Jakarta. karena, saya mendapat informasi bahwa Morgan Osaka akan datang ke Indonesia untuk membuat perhitungan kepada kita. karena kita kemaren menggagalkan transaksi mereka" ucap Kenzo.
Andra tidak menjawab dia hanya melihatkan seringai misterius nya dan Kenzo Sangat tau apa yang akan terjadi jika bos nya sudah mengeluarkan aura mafia nya.
"saya juga mendapat informasi, kalau dia bekerja sama dengan beberapa kelompok mafia yang selama ini memusuhi kelompok mafia kita. salah satu nya night moon" lanjut Kenzo memberikan informasi kepada bos nya.
" kamu perintahkan, perketat penjagaan di rumah utama. dan berikan pengawal bayangan untuk papa dan mama. karena, kalau aku tau mereka tidak akan mau kalau di kawal dengan jarak dekat" kata Andra kepada Kenzo
" baik bos saya akan memerintahkan kepada anak buah kita untuk memperketat penjagaan di rumah utama. dan sana akan mengatakan kepada Reno untuk menempatkan pengawal bayangan untuk orang tua bos" kata Kenzo memberikan hormat dan pergi meninggalkan kamar Andra.
" aku harus memberi tahu kepada mama dan papa untuk selalu waspada. dan aku juga harus menjaga Mayra karena sudah banyak yang melihat kedekatan ku dengan nya pada saat di pesta tadi" gumam Andra.
setelah mendapat informasi dari Kenzo Andra langsung menelpon papanya.
" iya halo boy ada apa kamu nelpon malam- malam begini" kata papa Sagara
" begini pa, Andra saat ini sedang membantu pemerintah menyelesaikan kasus kematian misterius, yang terjadi kepada anak-anak dan wanita dengan kondisi tidak ada lagi organ dalam nya. dan orang yang menjadi dalang dari kasus itu, saat ini ingin membalas dendam karena Andra sudah menggagalkan aksi transaksi mereka kemaren." terang Andra kepada papa nya
" Andra minta kepada papa dan mama untuk selalu berhati-hati. dan Andra sudah menyuruh Kenzo untuk memperketat penjagaan di rumah utama dan pengawal bayangan untuk papa dan mama" lanjut Andra.
" baiklah boy papa dan mama akan selalu waspada. kamu juga harus selalu waspada jangan meremehkan lawan" ungkap papa Sagara.
iya papa dan mama Andra tau kalau anaknya selain sebagai pemimpin perusahaan juga seorang mafia. tapi mereka selalu mendukung apa saja keputusan anaknya itu. lagi pula kelompok mafia Andra tidak pernah melakukan transaksi ilegal. mereka malah yang banyak membantu pemerintah menyelesaikan kasus-kasus yang sulit di selesai oleh mereka.
