NovelToon NovelToon
Queen Of The Fantasy World

Queen Of The Fantasy World

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Epik Petualangan / Dan perjuangan hegemoni / Perperangan / Kultivasi Modern / Penyelamat
Popularitas:21.3k
Nilai: 5
Nama Author: Gytftrr

Buku itu, buku yang tidak sengaja ku temukan di sebuah rumah kosong peninggalan nenek ku berhasil membawaku ke dunia asing yang tidak pernah masuk kedalam wish list hidup ku selama ini. Entah apa yang sebelumnya terjadi padaku sehingga aku bisa berada di tempat yang ku sebut gila ini. dunia yang penuh dengan makhluk-makhluk aneh yang belum pernah ku temui, juga hewan-hewan serupa seperti didunia asliku berasal namun mereka bisa bicara.
siapa dia sebenarnya? kucing putih yang ku beri nama Noir itu? dia sedikit misterius. Namun meski begitu berkatnya aku bisa memahami sedikit demi sedikit mengenai dunia ini.

next story? ikuti cerita ini selanjutnya.
see you next story

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gytftrr, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAGIAN 12 : TELAGA SUCI

"kita akan sampai besok pagi jika terus berjalan, dan ingat aku bukan kakek-kakek". Ucap Noir menekankan kalimat terakhirnya.

mereka terus berjalan melewati hutan-hutan lebat yang tidak ada pemukiman dari para kaum sama sekali, hingga tiba-tiba saja dari arah berlawanan muncul sesuatu yang berterbangan dilangit.

"Noir, Lihat itu!"

Noir yang masih fokus melangkah tiba-tiba ikut mengalihkan perhatiannya kearah yang di tunjuk oleh Fiona. Benar saja, dari arah berlawanan terlihat segerombolan kaum Demigod terlihat memenuhi langit-langit. Apa yang mereka lakukan?

"itu kaum Demigod". Jelas Noir kepada Fiona yang terlihat kebingungan.

"sedang apa mereka?" tanya Fiona

Noir menggeleng, "aku tidak tahu". sahutnya sedetik kemudian kembali melangkahkan kakinya.

Hari sudah hampir gelap, Fiona pun sudah berkali-kali terlihat menguap. Noir sedikit kasihan melihat Queen nya terlihat lelah, tapi mereka tetap harus sampai besok pagi.

"aku lelah, bisa kita istirahat?" tanya Fiona.

"kita harus segera sampai Queen, bertahan lah sedikit lagi". jawab Noir.

mau tidak mau Fiona tetap melangkahkan kakinya terus mengikuti Noir, rasanya ingin sekali ia mengumpat pada Noir. Kucing putih itu tidak mau istirahat sedetik pun.

'Dasar kucing menyebalkan, bisa mati aku jika tidak diberi istirahat!"ucap Fiona dalam hati.

Dari depan, terdengar Noir terkekeh geli, "kau bilang aku menyebalkan?" tanya Noir tanpa berbalik sedikitpun.

Fiona yang mendengar itu terlihat berpikir keras, "siapa yang mengatakan seperti itu?" tanya Fiona berpura-pura tidak tahu.

"hati mu, Queen" ucap Noir singkat.

'sepertinya aku tadi berucap dalam hati, mengapa ia tau?' batin Fiona.

"karena aku mendengarnya, Queen". Ucap Noir tertawa.

Fiona membulatkan kedua matanya, "benarkah? Kau mendengar isi hati ku?" tanya nya.

"Ya, Queen".

"bagaimana bisa? Hei! Itu privasi!" kesal Fiona.

Noir tertawa lepas, "maaf, aku tidak sengaja". ucapnya mengakhiri perdebatan keduanya.

Mereka berjalan dalam diam, melihat keadaan sekitar dengan teliti. Cahaya yang hanya remang-remang dari bulan membuat mereka harus teliti, takut-takut tersandung akar pohon.

Malam ini dihabis kan untuk terus berjalan menuju telaga suci oleh Noir dan Fiona, sampai tidak terasa matahari pagi sudah menampakkan cahayanya.

"kita sudah sampai". Ucap Noir membuat Fiona memandang takjub pemandangan didepannya.

dihadapannya terlihat telah yang sangat rimbun, bagian air terjunnya dipenuhi dengan bunga merambat berwarna merah keemasan, sedangkan airnya berwarna biru. Jernih sekali. Di sekeliling telaga tumbuh pepohonan besar dengan bunga yang serupa merambat ada tangkai-tangkai pepohonan. rasanya Fiona tidak sabar untuk berendam.

"boleh aku menceburkan diri?" tanya nya kepada Noir yang sedang meminum air dari telaga.

"pergilah, bersihkan dirimu dan istirahat. Aku harus menemui Jean dari kaum Anggel". Ucapnya yang kemudian dibalas anggukan oleh Fiona.

Fiona yang melihat kepergian Noir lngsung saja masuk kedalam air dan mulai membersihkan dirinya sedangkan disisi lain Noir berjalan masuk kedalam goa tersembunyi tempat para kaum Anggel bersembunyi. Noir melewati air terjun telaga kemudian membuka pintu goa yang terbuat dari rajutan bunga-bunga lilit yang cukup tebal. tidak ada yang tahu Tempat ini kecuali kaum Anggel dan Noir.

Setelah berhasil membuka pintu itu, Noir langsung disambut oleh tombak yang hampir mengenai lehernya.

"apa mau mu?!" tanya kedua penjaga.

"panggil Jean!" ucap Noir singkat

Seorang pengawal terlihat membisikkan sesuatu pada pengawal lainnya, sepertinya memberi perintah untuk memanggil putera mahkota kaum Anggel.

Terlihat dari tangga turun seorang dengan jubah kebangsaan kaum Anggel, itu dia, Jean.

Jean terlihat mengenali Noir, sesampainya dihadapan Noir, Jean langsung bertekuk lutut dan memerintahkan prajuritnya untuk menjauhkan tombak mereka dari Noir.

"Hormat Hamba kepada Yang Mulia Lord".

1
Argantara
melakukan apa nihhhhhhhhh
Argantara
hayooo kannnnnn
kayak Mak lampir sih Elena. giliran ditinggal malah sad
Argantara
semangat Thorrr
Argantara
lanjuttttt
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Argantara
Defenisi seru di akhir nih. semangat kak.
yukuuuyy
semalam kenapa gak update Thor? hari ini double up dongg
Gee✨: hehehe, aku usahain yaaa
total 1 replies
yukuuuyy
lanjutttt, semoga typonya dikurangi ya kak. soalnya tulisannya Uda rapi banget enak dibaca
yukuuuyy
Uda kaya sayembara ya kak/Facepalm/
yukuuuyy
menurut ku glean deh.
bener gak nih Thor?
yukuuuyy
bersyukur lu Jean
untung gak di kuliti hidup-hidup
yukuuuyy
semangat terusss kak
yukuuuyy
gilaaa elena cantik bangettt
yukuuuyy
kucingnya yang bicara, Fiona😭
yukuuuyy
halooooo, semangat update nyaa ya thorr
Aurora79
👍🌹
Aurora79
Tulisannya rapi... enak bacanya... Salken kak dari Newbie...😁🍻
Aurora79
👣👣👣👣👣
Ayu Dani
mampir Thor semoga ceritanya bagus
Murni Dewita
👣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!