NovelToon NovelToon
Racun Kesesatan

Racun Kesesatan

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Mafia / Konflik etika / Anak Yatim Piatu / Beda Usia / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang
Popularitas:3.6k
Nilai: 5
Nama Author: Dayu Mang

Sinopsis:

Kemalangan dan nasib buruk selalu datang di kehidupan Genya, seorang gadis 18 tahun yang tidak memiliki apapun. Selain telah kehilangan kedua orang tuanya, dia juga diwariskan sebuah hutang yang sangat besar oleh ayah nya dan diusir oleh bibinya di hari kelulusan nya.

Tapi kehidupannya berubah 180 derajat setelah ia bertemu dengan seorang laki-laki misterius yang bernama Raphael Gin. Seorang lelaki yang datang ke hidupnya Genya, guna menagih hutang yang di miliki ayahnya Genya kepadanya.


Genre: Romantis, Drama, Psychological, Dewasa, Kekerasan

Jangan lupa like jika suka, beri juga kritik dan saran jika ada kekurangan dalam karya pemula ini! Terimakasih...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dayu Mang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13 Putri yang manja

Di suatu tempat di jam 11 siang, seorang perempuan manja berumur 22 tahun bernama Kinnara masih belum bangun dari tempat tidur nya. Gadis itu kerap di panggil Kinna oleh orang-orang yang mengenalnya. (Perempuan yang keliatan di bab 3 saat bersama Theo)

Padahal umurnya sudah 22 tahun sekarang, namun sikap manja dan kekanak-kanakan nya tidak pernah hilang darinya.

Putri pejabat itu merupakan penanggung jawab Hotel Queen milik Raphael, dan terpilih sebagai salah satu dari 7 orang di organisasi NTO (Nana Trusted Officials).

Walaupun memiliki sikap kekanak-kanakan, namun otaknya lebih pintar dari anggota lain di NTO dan merupakan anggota termuda di antara mereka semua.

"Nona! Cepat bangun Nona! Lihat lah matahari sudah berada di atas ubun-ubun!" Kata Bibi pelayan sekaligus pengasuh Kinna dari kecil.

Tubuh gadis 22 tahun itu menggeliat manja di atas kasurnya. Rambutnya yang panjang halus itu berantakan, menutupi wajahnya.

"Apa anda tidak pergi ke hotel?" Tanya bibi pengasuh.

Wanita paruh baya itu menatap Kinna yang masih belum beranjak dari tempat tidur. Setiap hari perilaku Kinna tidak pernah berubah.

Bahkan ayahnya yang merupakan mantan tentara yang kini menjabat sebagai gubernur itu pun tidak bisa merubah sikap putrinya itu.

"Hmmm"

Kinna menarik selimut dan kemudian menggulung dirinya menggunakan selimut itu.

"Ekhem! Ehh Tuan Theo datang kemari?" Kata Bibi pengasuh yang membuat Kinna langsung terperanjat kaget.

Dia langsung bangun dan berlari keluar begitu mendengar nama Theo. Dia celingak-celinguk mencari keberadaan Theo.

Rambut panjang sepinggul itu berkibar-kibar ketika gadis itu berlari menuruni tangga rumahnya.

"Bibi jangan bercanda! Dimana Theo?!" Teriak gadis itu kesal.

"Beliau akan datang sebentar lagi, sebaiknya anda segera mandi dan mempersiapkan diri." Kata Bibi pengasuh kepada Kinna.

Kinna tidak percaya dengan ucapan bibinya, namun dia tetap berharap jika apa yang bibi pengasuh nya bilang itu adalah benar. Karena selama ini, bibi pengasuhnya tidak pernah berbohong sekalipun kepada Kinna.

......................

Setelah gadis itu menyelesaikan mandi dan persiapannya, dia terlihat begitu cantik dan imut.

Dia turun dari lantai atas, betapa terkejutnya dia begitu melihat wajah Theo yang tampan sudah menunggunya di ruang tamu.

"Theooo!!" Panggilnya dengan bersemangat.

Gadis itu langsung memeluk leher Theo dengan erat dari belakang sofa. Theo yang sudah terbiasa dengan sikap Kinna terlihat begitu tenang menggenggam tangan lembut Kinna.

"Kemari lah, ada yang ingin ku sampaikan kepada mu sekarang. Dan ini penting, tidak ada waktu untuk bercanda." Kata Theo serius.

Laki-laki pengacara milik Raphael itu pun membenahi dasinya yang tergeser akibat pelukan yang diberikan oleh Kinna tadi.

Kinna dengan gembira berjalan memutari sofa dan berdiri tepat di depan Theo. Gadis itu tersenyum menatap mata Theo dari balik kacamata nya.

CUP!

Sebuah kecupan kilat mendarat di bibir nya Theo. Laki-laki itu tidak kaget lagi. Gadis berbadan kecil itu ternyata lebih agresif dibandingkan Theo sendiri yang merupakan seorang laki-laki sejati.

"Duduk lah Kinna" Kata Theo yang terlihat lelah dengan sikap Kinna yang seperti itu.

"Ahh Theo mah gitu. Memangnya hal penting apa yang ingin kau katakan? Kau bahkan tidak merespon ku dengan baik, aku ngambek nih" Kata Kinna cemberut.

Theo menarik nafas panjang sambil membenahi kacamatanya, dia memberikan ponselnya yang berisi pesan suara dari Raphael kepadanya.

"Kalau kau sedang ada waktu luang, beritahu Kinna agar datang menemui ku malam ini." Pesan singkat dari Raphael itu di dengar oleh semua orang yang ada di rumah itu.

Mereka semua terlihat panik saat Nona mereka dipanggil oleh orang yang mereka sebut 'Tuan', sosok yang belum pernah mereka lihat secara langsung, namun sangat mereka takuti.

Tapi berbeda dengan Kinna, gadis itu terlihat salah tingkah begitu mendengar suara berat milik Raphael yang membuat hatinya berdebar-debar.

Theo yang mengetahui Kinna menyukai Tuan nya itu pun tidak bisa berkata-kata saat melihat Kinna salah tingkah. Ada perasaan kecewa di dalam hatinya, gadis yang dia cintai malah mencintai orang lain yang bahkan memiliki kekuasaan lebih hebat darinya.

"Ini bukan saatnya kau bersenang-senang. Bersiaplah untuk mendatangi rumahnya saat jam makan malam nanti." Kata Theo.

"Sebenarnya ada urusan apa Tuan tiba-tiba memanggilku untuk makan malam bersama seperti itu? A-aku pasti akan gugup jika berhadapan dengan nya, apalagi jika.... jika hanya berdua..." Tanya Kinna malu-malu, pipinya memerah.

Hanya dengan membayangkan Raphael saja, wajahnya seketika berubah merah seperti tomat. Gadis agresif itu hanya bisa takluk di hadapan laki-laki yang di sukainya saja, yaitu Raphael.

"Tuan memanggil mu karena hasil pemasukan hotel bulan ini menurun sebanyak 5%. Bukannya meningkat, malah menurun. Tuan ingin tau alasannya, dan kau harus bisa menjelaskannya secara detail saat rapat NTO minggu depan." Kata Theo menjelaskan.

Raut wajah Kinna yang tadinya gembira kini berubah menjadi masam. Gadis itu menghela nafasnya, dia menatap Theo dengan tatapan memelas.

"Apa kau bisa menemaniku malam ini?" Tanya Kinna dengan wajah memelas, dia berharap agar Theo merasa kasihan kepadanya.

"Ahaha, maaf tapi itu tidak bisa. Aku tidak ingin mati sia-sia hanya untuk menemani mu makan malam bersamanya. Walau aku menyayangi mu, tapi aku jauh lebih menyayangi nyawaku daripada dirimu." Kata Theo yang kemudian berdiri dan mengambil tas miliknya.

Dia pamit balik ke kantornya karena urusan ya sudah selesai untuk memberitahu kan pesan Raphael kepada Kinna.

"Tunggu!"

Kinna menarik tangan Theo yang membuat laki-laki itu berhenti melangkahkan kakinya.

Gadis kecil itu menarik dasi nya Theo, seketika laki-laki itu menjadi membungkuk karena tinggi nya Kinna sangat pendek dibandingkan dirinya.

Kinna mencium bibirnya Theo dengan mesra, matanya terpejam dan seakan-akan sangat menikmati ciuman tersebut.

Theo hanya diam dan menerima apa yang gadis itu lakukan kepadanya. Dia menunggu gadis itu menyelesaikan ciumannya.

"Apa kau sudah selesai? Jika sudah maka aku akan pergi" Kata Theo yang masih bisa bersikap normal.

"Masih belum, maukah kau menyelesaikan nya bersamaku?" Kata Kinna merayu sambil mengalungkan tangannya ke lehernya Theo.

Theo melepaskan tangan Kinna dan kembali merapikan dasinya.

"Aku menolak. Tidak ada waktu untukmu sekarang, lebih baik kau pergi ke hotel untuk bekerja. Kau hanya bisa berleha-leha seperti ini, aku tidak bisa dibandingkan denganmu" Kata Theo.

Kinna terdiam menatap kepergian Theo yang di antar oleh para pelayan keluar dari rumah nya.

Lagi-lagi gadis itu menatap punggung Theo dengan ekspresi kecewa. Sudah lama dia tidak melihat Theo, tapi mungkin hanya dia yang merindukan laki-laki itu.

......................

Di dalam mobil, kini Theo tidak bisa menyembunyikan ekspresi malunya. Dia meraba bibirnya yang baru saja bersentuhan dengan bibirnya Kinna.

Laki-laki itu menutupi wajahnya dengan sebelah tangannya. Hatinya berdebar-debar, jantungnya berdegup kencang.

"Ahh sial..." Gumam nya.

Dia menjilati bibirnya yang baru aja berciuman dengan Kinna. Cintanya yang bertepuk sebelah tangan, hanya bisa ia pendam sendiri. Karena gadis yang dia cintai itu, tidak pernah bisa balik mencintainya.

1
Lil Moonlight
mampir thor, bagus ini 💖🌷
OkitaNiken: Makasih udah mampir 🙌
total 1 replies
❤️⃟Wᵃf Zhang zhing li♚⃝҉𓆊
kasihan sm genya msh kecil sdh ditinggal ibunya
OkitaNiken: Iya karena ibunya sakit, terimakasih sudah mampir /Pray/
total 1 replies
🍁Noer❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
kasihan sekali nasibnya, semoga ada CEO datang ke tempat itu terus jatuh cinta pada pandangan pertama eaaa
OkitaNiken: Bukan tentang per-CEO-an ka wkwk, makasih sudah mampir/Pray/
total 1 replies
Tugek Shinta P
Brutal sekalee
OkitaNiken: Ohok saye suka! saye suka!
total 1 replies
Tugek Shinta P
Ckckck astaga Raphael /Shame/
Tugek Shinta P
Pura-pura aja itu
Tugek Shinta P
"Hanya sedikit menggosoknya"


/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
OkitaNiken: Ya kan ga membobol, cuma menggesek heheheh
total 1 replies
Tugek Shinta P
Kalau aku begitu pasti tak muntahin juga tuh kue
Baby Angel✨
Pikirannya laki emng hnya beginian, lagian salh Genya sendiri yang maw
OkitaNiken: Ga! Ga nolak
total 1 replies
Baby Angel✨
Raphael kan emang udah iblis dari awal
OkitaNiken: Benar
total 1 replies
Baby Angel✨
Njirr ngeri kali si Raphael ini
OkitaNiken: Siapa yang cita-citanya punya suami kek Raphael awkwk
total 1 replies
🎀
wah genya, mau mau aja 🤦🏻‍♀️
OkitaNiken: Genya udah pasrah, soalnya gimana caranya bayar utang yang sebesar itu.
total 1 replies
🎀
hmmmm 🌝
🎀
ku kira dia sengaja candain Genya, rupanya emang lupa 😂
OkitaNiken: Banyak pikiran wkwk
total 1 replies
🎀
hihhh, kok bisa gitu dia sama istrinya
🎀: istrinya kasian lohh ckck
OkitaNiken: Dari awal, semuanya emang udah agak-agak gitu lah wkwk
total 2 replies
🎀
genya udah jatuh dlam perangkap
🎀
Semangat thor!!! Makin penasaran sama kisah Genya dan Gin ♥️♥️♥️
OkitaNiken: Wahhh makasihh banyak Ove!/Kiss//Pray/
total 1 replies
🎀
Genya kayanya kehabisan akal sampai mau nerima tawaran Gin
Bilqies
sabar genya
Bilqies
malang nian kamu genya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!