NovelToon NovelToon
Sistem Pembunuh: Tak Terkalahkan

Sistem Pembunuh: Tak Terkalahkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Sistem / Kelahiran kembali menjadi kuat / Dunia Lain
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wartrick

Bu Bai, Seorang Raja Assassin di Dunia Modern meninggal karena umur.
Setelah kematiannya, Jiwa Bu Bai berpindah ke tubuh Pria bernama Xiao Bu Bai Didunia Kultivator yang merupakan seorang pelayan pembersih di sebuah sekte tingkat 3 yang juga dalam keadaan kritis akibat siksaan disebuah ruangan.
Walaupun dalam keadaan begitu, Keberuntungan Bu Bai seorang Raja Assassin masih berpihak padanya.
Sebuah System muncul dihadapan-nya dan membantunya untuk menjadi tak terkalahkan hingga yang terkuat dan mencapai keabadian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wartrick, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch 12- Masa Lalu

Luo Heng yang sudah ditinggalkan sendiri. Dia mengambil Pill penyembuh untuk memberhentikan aliran darah yang keluar dari lengan-nya.

Dia kemudian mengambil lengan-nya yang sudah terpotong agar dapat disambungkan kembali dengan Pill penyambungan tulang dan daging untuk menyatukan kembali lengan-nya yang sudah terpotong.

Luo Heng pergi dengan menggertakkan gigi-nya. Dia dengan cepat pergi ke Aula Penegak Hukum seperti yang dikatakan Lan Yue. Dengan dia yang dalam perlindungan Aula Penegak Hukum, maka Huo Zhen tidak akan berani melakukan sesuatu kepada-nya.

...

Dikediaman Huo Zhen,

Tubuh Bu Bai sudah membaik berkat pill penyembuhan yang diberikan oleh Huo Zhen.

"Bagaimana kak? Apakah luka dalam mu sudah sembuh?" Tanya Huo Zhen masih dengan wajah penuh khawatir-nya.

Bu Bai menjawab-nya dengan menganggukkan kepala-nya.

Huo Zhen duduk disamping Bu Bai dengan wajah lega. Menatap kakak laki-lakinya itu, ekspresi wajah-nya kemudian berubah menjadi serius, "Kak~ Dari mana saja kamu beberapa hari ini? Aku sangat khawatir saat tidak melihat mu di Sekte!" Kata Huo Zhen.

Beberapa hari setelah tidak menemukan Kakak-nya, Huo Zhen berlatih dengan penuh pikiran tentang keberadaan kakak-nya tersebut. Jika kakak-nya tersebut terjadi kecelakaan di luar Sekte, dia tidak tahu harus hidup bagaimana.

Hanya Bu Bai lah satu-satunya keluarga yang dia punya sekarang.

Bu Bai dapat merasakan kekhawatiran adik laki-lakinya tersebut. Dia merasakan kehangatan didalam hatinya. Hidup Bu Bai saat didunia lain hanyalah sebatang kara, dia tidak memiliki satu keluarga pun yang akan mengkhawatirkan dirinya.

Hidup-nya yang dulu hanya untuk membunuh untuk kelangsungan hidup-nya. Tapi kali ini berbeda, Didunia nya yang sekarang, dia memiliki adik yang akan selalu khawatir dengan dirinya.

Bu Bai menghela nafas, lalu menepuk kepala adik-nya dengan lembut. "Maaf sudah membuat-mu khawatir, aku menemukan informasi sebuah tanaman ajaib yang akan membantu menyembuhkan tubuh-ku." Kata Bu Bai.

Kata-kata Bu Bai sama sekali tidak lah bohong. Awalnya, Xiao Bu Bai memang mendapatkan kabar dari seseorang tentang tanaman ajaib yang tumbuh diluar sekte. Tapi dia tidak menyangka hal tersebut hanyalah kebohongan untuk mencuri dirinya.

"Kenapa kakak tidak memberitahuku? Aku bisa menemani kakak mencarinya. Diluar sana terlalu berbahaya." Kata Huo Zhen.

"Ucapan-mu sangat tepat adik-ku, Kakak-mu ini sudah hampir mati beberapa kali!" Bu Bai menjawab didalam hati-nya saja, dia tidak ingin membuat Huo Zhen jauh lebih khawatir.

Huo Zhen lanjut berbicara, "Jadi~ Apakah kakak berhasil menemukan tanaman ajaib untuk tubuh kakak itu?" Tanya-nya.

Bu Bai mengangguk, dia berdiri didepan Huo Zhen. "Apa kamu tidak memperhatikan-nya, kakak-mu sekarang bisa berkultivasi dan sekarang sudah di tahap Body Refining!" Bu Bai mengatakan-nya dengan bangga.

Mata Huo Zhen membelalak, karena dipenuhi kemarahan pada orang yang memukul kakak-nya, Huo Zhen tidak memperhatikan keadaan lain pada tubuh-nya, selain karena terluka oleh serangan Luo Heng.

"K-Kakak?! I-Ini benar-benar nyata?!" Huo Zhen bangkit berdiri dan kedua tangan-nya memegang pundak Bu Bai.

Rasa sedih dan senang yang dirasakan oleh Huo Zhen dengan kesembuhan kakak laki-lakinya tersebut. "Kamu akhirnya bisa kembali berkultivasi kak!" Huo Zhen memeluk erat Bu Bai dengan cukup kencang.

Dulu sekali,

Xiao Bu Bai dan Xiao Hua Zhen berasal dari Klan besar yaitu, Klan Xiao. Klan Xiao merupakan Keluarga Bangsawan di sebuah Kerajaan Tianlong.

Xiao Bu Bai adalah anak kedua dari tiga bersaudara.

Anak pertama bernama Xiao Feng, Anak kedua Xiao Bu Bai dan anak paling kecil adalah Xiao Huo Zhen.

Xiao Bu Bai yang pada saat itu masih berumur 15 Tahun. Dia adalah sosok yang dipuja dan dikagumi di Klan-nya.

Dengan bakat alamiah dalam kultivasi, ia berhasil mencapai Foundation Establishment Peak, selangkah lagi mencapai tingkat Core Formation sebelum usianya genap lima belas tahun, sebuah pencapaian yang jarang terjadi bahkan di antara para anak-anak Klan besar dan murid sekte teratas. Namanya bergema di seluruh klan Xiao.

Namun, takdir yang kejam merenggut segalanya dalam satu malam yang berdarah.

Malam itu, langit yang seharusnya bertabur bintang justru diselimuti asap hitam pekat. Penyerangan datang tanpa peringatan, menyerbu kediaman Klan Xiao dengan kekuatan mengerikan. Mereka membantai seluruh Klan Xiao tepat dikediaman-nya sendiri.

Ayahnya Xiao Bu Bai, yang pada saat itu Pemimpin Klan. Bersama dengan para Tetua dan anggota Klan Xiao, mereka terus berusaha menahan musuh agar memberikan waktu bagi anak-anak penerus Klan Xiao kabur untuk menyelamatkan diri.

Xiao Feng yang merupakan anak tertua, dia berdiri bersama dengan Ayah-nya, Keluarga dan anggota lainnya membantu untuk menahan musuh. Sedangkan Xiao Bu Bai, bersama dengan Adiknya, Huo Zhen yang pada saat itu berumur 10 Tahun, dia pergi bersama anggota lainnya untuk menjauhi medan perang.

Tapi tidak disangka, Musuh begitu berambisi untuk menghancurkan Klan Xiao. Xiao Bu Bai, Xiao Huo Zhen dan anggota lainnya ditemukan musuh.

Xiao Bu Bai dan anggota lainnya dengan terpaksa harus melawan musuh yang mengejar mereka. Namun, dengan semua usaha yang mereka lakukan untuk bekerja sama, musuh terlalu kuat.

Mereka semua dikalahkan dengan mudah dan hanya meninggalkan Xiao Bu Bai dan Xiao Hua Zhen.

Xiao Hua Zhen yang masih berumur sepuluh tahun dan belum memiliki pengalaman bertarung, harus berlindung dibalik punggung Xiao Bu Bai yang mati-matian melindungi adik-nya tersebut. Demi melindungi adik-nya, Tubuh Xiao Bu Bai mengalami cedera yang sangat fatal sehingga membuat-nya tidak bisa berkultivasi lagi.

Beruntungnya, Seorang Kultivator lewat pada saat pertarungan Xiao Bu Bai. Kultivator tersebut adalah Tetua Sekte Awan Surgawi yang sedang berkelana dan juga merupakan Guru Xiao Huo Zhen yang sekarang, Guo Yunjian.

Dia menyelamatkan mereka berdua dan membawa-nya ke Sekte Awan Surgawi.

Di Sekte Awan Surgawi, Xiao Huo Zhen membuktikan bakat-nya yang ternyata tidak kalah dengan Xiao Bu Bai. Guo Yunjian tertarik dengan bakat-nya menjadikannya sebagai seorang murid pribadinya.

Dengan meningkatkan kekuatan-nya dan ingin bertambah kuat di Sekte Awan Surgawi, Xiao Huo Zhen bertekad untuk membalaskan dendam Klan Xiao dan mencari Pill Penyembuhan untuk menyembuhkan tubuh kakak-nya.

...

Melihat kakak-nya sekarang dapat berkultivasi lagi membuat hati-nya penuh kegembiraan.

"Tumbuhan jenis apa yang kamu makan itu kak?" Xiao Hua Zhen bertanya. Dia sudah mencari banyak informasi tentang Pill yang bisa menyembuhkan orang yang tidak dapat berkultivasi akibat luka fatal.

Yang dia temukan Pill Nirwana Penyembuh. Namun, Pill tersebut sangat sulit dibuat karena bahan-bahan yang sangat langka. Disekte Awan Surgawi hanya terdapat satu, namun untuk mendapatkan Pill tersebut, dia harus memiliki posisi seperti Pimpinan Sekte untuk menggunakan-nya.

Bu Bai terdiam beberapa saat sambil memikirkan nama tumbuhan yang menyakinkan agar Adiknya tersebut percaya. Tidak mungkin juga dia memberitahukan kalau System-nya lah yang menyembuhkan-nya.

"Bunga Nirwana Abadi!" Kata Bu Bai.

"Bunga Nirwana Abadi?" Huo Zhen mencoba mengingat isi kepala-nya tentang bunga nirwana abadi tersebut. Tapi dia tidak menemukan sedikit pun informasi tentang Bunga Nirwana Abadi.

"Ya itu tumbuhan yang langka, Bahkan sangat sedikit catatan tentang tumbuhan ini." Melihat adik-nya yang terlihat kebingungan, Bu Bai mencoba meyakinkan-nya.

Terlihat, setelah Bu Bai berkata seperti itu, dia mengangguk dan percaya saja dengan ucapan Bu Bai.

Setelah itu, Bu Bai kemudian mengeluarkan benda kotak dan memberikan-nya kepada Huo Zhen. Benda kotak tersebut adalah alasan kedua-nya untuk bertemu Huo Zhen.

Bersambung~

Jangan Lupa Di Like Ya....

1
Eka Andik Andik
pelit banget thor apdatemya
Eka Andik Andik
thor apdate 5 chapter setiap hri thor.. ini seru banget
Mia Sagitarius
lanjuut
Mia Sagitarius
lnjut
Mia Sagitarius
hmm..menarik
Eka Andik Andik
next
Eka Andik Andik
lanjut thorrr up 5 chapter
Eka Andik Andik
lanjut thorrrrr
Eka Andik Andik
sangat bagus
Eka Andik Andik
lanjut trus thor ceritanya menarik sekali....
Pecinta Gratisan
crazy up thor updatenya💞
Pecinta Gratisan
sampai tamat thor updatenya💞
Denn King
next 😃
Abdur Rahman
menarik
Farit Pratama
MC ngk berguna harusnya bertarung bersama pak tua itu mau berakhir hidup maupun mati
percuma punya sistim pelit dan ngk guna saat di butuhkan LBH baik ngk ada sistim
Abdur Rahman
kalau bisa leveling Demon system di lanjutkan Thor..... sudah seru2nya malah Hiatus.....
Vanessa
excited buat next chapter kak, semangat!
Pecinta Gratisan
sampai tamat thor updatenya💞
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!