NovelToon NovelToon
Perfect Husband

Perfect Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Paksa / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:14k
Nilai: 5
Nama Author: poppy susan

Fabby Alexandrina merupakan putri tunggal dari pengusaha kaya raya. Kedua orang tuanya meninggal karena mengalami kecelakaan, dan saat ini Fabby tinggal bersama Neneknya.

Neneknya ingin sekali melihat Fabby menikah hingga akhirnya Neneknya pun menjodohkan Fabby dengan seorang sekuriti. Awalnya Fabby menolak, namun Neneknya tetap memaksa.

Akankah Arga mampu membuat Fabby jatuh cinta kepadanya? dan apakah Fabby akan luluh dengan kesabaran Arga?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12 Sakit

Sesampainya di kantor, kondisi Fabby semakin parah. "Bu, apa lebih baik kita ke rumah sakit saja," ucap Poppy.

Fabby menggelengkan kepalanya. "Di ruangan aku ada obat, habis minum obat pasti akan sembuh," lirih Fabby.

"Ibu pasti belum sarapan, ya?" tebak Poppy.

Fabby menganggukkan kepalanya. "Sudah tahu ibu itu punya penyakit maag gak boleh telat makan," ucap Poppy.

"Jangan bawel."

Poppy memapah Fabby masuk ke dalam kantornya, dan itu membuat Arga merasa khawatir. "Fabby kenapa?" batin Arga.

Baru saja beberapa langkah, Fabby sudah ambruk saking gak kuatnya membuat Arga berlari menghampiri Fabby. "Fabby kenapa?" tanya Arga panik.

"Maagnya kambuh, Pak," sahut Poppy.

"Kita ke rumah sakit." Arga hendak mengangkat tubuh Fabby namun Fabby menolak.

"Aku gak mau ke rumah sakit," tolak Fabby.

"Bu Fabby gak pernah mau ke rumah sakit, Pak. Tapi di ruangannya ada obat kok," ucap Poppy.

Tidak menunggu waktu lama, Arga pun segera mengangkat tubuh Fabby. "Turunin aku, semua orang lihat ke arah aku," ucap Fabby dengan kesalnya.

"Aku tidak peduli," sahut Arga.

Dengan cepat Arga membawa Fabby ke dalam ruangannya, sedangkan Poppy segera memesan makanan untuk Fabby. Sesampainya di ruangan Fabby, Arga merebahkan tubuh Fabby di atas sofa. Wajah Fabby sudah sangat pucat, keringat keluar semakin banyak dan Fabby hanya memejamkan matanya.

"Kenapa kamu tidak bilang jika kamu punya penyakit maag? kalau tahu kamu punya maag, aku gak bakalan biarin tadi pagi kamu berangkat kerja dulu," ucap Arga.

Arga mengambil tisu dan mulai menyeka keringat di wajah Fabby. Arga benar-benar sangat khawatir dengan keadaan istrinya itu. Hingga tidak lama kemudian, Poppy pun datang dengan membawa makanan untuk Fabby.

"Pak, ini aku bawakan makanan untuk Bu Fabby," ucap Poppy.

"Ah iya, Terima kasih."

Arga mengeluarkan makanan itu. "Kamu makan dulu ya, sedikit saja nanti habis itu minum obat," ucap Arga.

Arga mulai menyuapi Fabby, kali ini Fabby menurut karena dia sudah tidak ada tenaga sama sekali untuk berdebat dengan Arga. Arga begitu sangat perhatian kepada Fabby membuat Poppy bahagia dan tampak menyunggingkan senyumannya. Poppy pun segera mengambil obat maag Fabby lalu memberikannya kepada Arga.

"Pak Arga, ini obatnya Ibu. Kalau begitu saya pamit melanjutkan kerja dulu," ucap Poppy.

"Oke, Terima kasih Pop."

"Sama-sama, Pak."

Poppy pun keluar dari ruangan Fabby, sedangkan Arga masih menyuapi Fabby dengan sabar. "Sudah," lirih Fabby.

"Baru juga tiga suap, sekali lagi," bujuk Arga.

"Gak mau."

"Ya sudah, sekarang minum obat dulu." Arga pun memberikan obat kepada Fabby.

"Kamu istirahat saja dulu."

"Gak bisa, kalau aku istirahat bagaimana dengan pekerjaan aku," sahut Fabby.

"Astaga, badan lemah kaya gini masih saja mikirin pekerjaan. Sudah istirahat, kesehatan itu lebih penting daripada pekerjaan," kesal Arga.

Fabby berusaha bangkit, namun tiba-tiba kepalanya pusing sehingga dia pun kembali terduduk di sofa. "Aku bilang juga apa, nurut gak sama aku? kalau gak nurut, aku bakalan bawa kamu pulang secara paksa," ancam Arga.

"Kamu berani mengancam aku?" ucap Fabby.

"Kenapa tidak? aku gak mau kamu kenapa-napa, jadi lebih baik sekarang kamu nurut!" bentak Arga.

Fabby benar-benar sudah tidak kuat, dia pun kembali merebahkan tubuhnya di atas sofa. "Bilang sama Poppy, bangunin aku satu jam lagi," lirih Fabby.

"Iya, nanti aku bilangin sama Poppy."

Fabby mulai memejamkan matanya dan tidak membutuhkan waktu lama, Fabby pun sudah tertidur. Arga mengusap kepala Fabby, lalu mengambil selimut di dalam lemari yang tersedia di ruangan itu. Poppy kembali masuk dan Arga menyimpan jari telunjuknya di bibir pertanda kalau Poppy jangan berisik.

"Pop, jangan bangunin Fabby. Jika ada pekerjaan penting di cancel saja dulu, biarkan dia istirahat," ucap Arga.

"Baik, Pak."

"Kalau begitu, saya kembali bekerja dulu kalau ada apa-apa langsung hubungi saya," ucap Arga.

"Siap, Pak."

Arga dengan cepat meninggalkan ruangan Fabby dan kembali ke pos sekuritinya. Bambang yang melihat kedatangan Arga, langsung mendekat dan memperhatikan tubuh Arga dengan seksama. "Pak Bambang kenapa? lihatin aku kaya gitu?" tanya Arga bingung.

"Kamu tidak apa-apa? wajah kamu baik-baik saja 'kan?" Bambang meneliti setiap jengkal tubuh Arga.

"Aku baik-baik saja kok, memangnya kenapa sih?" Arga semakin bingung.

"Tadi kamu menggendong Bu Fabby, apa Bu Fabby tidak ngamuk sama kamu?" tanya Bambang penasaran.

"Tidak, biasa saja," sahut Arga santai.

"Serius, Bu Fabby tidak marahin kamu sama sekali?" tanya Bambang kembali.

"Tidak," sahut Arga.

"Kok aneh ya, padahal Bu Fabby itu paling tidak suka di pegang-pegang sama orang lain apalagi kamu yang statusnya sebagai sekuriti. Apa jangan-jangan karena kamu tampan ya," ucap Bambang dengan mengusap dagunya bingung.

Arga terkekeh, dia pun masuk ke dalam pos dan melanjutkan menyesap kopi hitamnya yang sudah terasa dingin itu. Bambang tidak tahu saja, jika Arga adalah suami Fabby.

***

Fabby mulai menggerakkan tubuhnya, ternyata tubuhnya sedikit terasa segar setelah tidur sejenak karena selama ini dia kurang sekali tidur. Fabby melihat jam yang melingkar di tangannya, seketika Fabby membelalakkan matanya. "Astaga sudah jam 16.00 sore!" pekik Fabby.

"Poppy!" teriak Fabby.

"Iya Bu, ada apa?" Poppy segera menghampiri Fabby.

"Kenapa kamu tidak membangunkan aku?" geram Fabby.

"Maaf Bu, tadi aku lihat Ibu tidurnya nyenyak mana berani aku membangunkan ibu. Apalagi kata Pak Arga, aku gak boleh bangunin ibu," sahut Poppy.

"Astaga, bos di sini itu siapa? aku apa Arga? ngapain kamu ikuti ucapan dia?" bentak Fabby.

"Maaf, bu." Poppy menundukkan kepalanya.

Fabby mengusap wajahnya dengan kasar. Dia segera mengambil tasnya, lalu pergi begitu saja meninggalkan Poppy. Sesampainya di luar, ternyata sekuriti sudah ganti shift.

"Ternyata dia sudah pulang," batin Fabby.

Sebenarnya Fabby sudah sangat geram kepada Arga karena sudah menyuruh Poppy untuk tidak membangunkannya. Fabby benar-benar dongkol kepada sikap Arga, yang menurutnya sudah berani mengatur dirinya. Fabby pun dengan cepat melajukan mobilnya dan memutuskan untuk pulang.

"Awas kamu Arga," geram Fabby.

Selama perjalanan, Fabby terlihat sangat kesal kepada Arga. Hingga di pertengahan jalan, Fabby melihat jika Arga sedang mengendarai motor bututnya dengan santai. Entah kenapa Fabby begitu benci kepada Arga, hingga timbulah niat jahat untuk mencelakai Arga.

Fabby mulai menginjak gasnya dengan sangat kencang, pada saat sudah mendekat dengan Arga, dia menyerempet Arga sehingga motor Arga oleng dan akhirnya jatuh. "Rasakan, itu balasan dari aku karena kamu sudah membuat aku kesal," ucap Fabby sembari terus melajukan mobilnya dengan sangat kencang.

1
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
nah poppy dan andre kaget fabby hamil
🍭ͪ ͩ❤️⃟Wᵃf𝐬𝐢𝐧ta𖤍ᴹᴿˢ᭄🍁
ya anaknya Arga lah pop🤣🤣 walaupun dulu fabby benci kan kamu gak tau kalo mereka sudah melakukan anuh🤣
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
wah makanan empuk nih bagi nindi....rasain Fabby makanya jangan sembunyi kan pernikahan kamu sama Arga akhirnya jadi gosip kan
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
bodoh aja kalo Fabby buang si Arga ...ternyata Arga orang kaya juga
Eceu Asnah
lanjut Thor
Farida@hidayu🇵🇸
sila berikan tahu pada Arga
☠☀💦Adnda🌽💫
keppo y popy awas disruduk bos mu 🤭
☠☀💦Adnda🌽💫
akhirnya hamudun juga ,baru sekali jg tocer juga tuh cebong Arga 🤭🤭
☠☀💦Adnda🌽💫
bener bgt dugaanku ,teryata si Arga nyamar ....
biarin Febby ngerasa kehilangan STLH Arga pergi biar tau rasa
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Awas lho Nindi kalau kamu mau buat obat siap siap perusahaan mu akan bangkrut, karena nanti orang yang kamu hina sudah bersuami 🤣🤣🤣🤪🤪
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Wah sebentar lagi bakal ketahuan ini kalau Fabby Hamil, dan suaminya masih disembunyikan identitas nya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
Sukur salah sendiri, lagi pula kenapa kamu menyuruh Arga pergi juga waktu itu
Patrick Khan
. nindi sibuk cari siapa suami faby.. 😂😂
ꪶꫝNOVI HI
pasti lambe turah tu nanti si nindi
Inah Ilham
kaget ngga...! kaget ngga....! ya kaget lah masa engga 🤣 nah loh dah ketahuan kan siapa yang oerawan tua 😄
☠☀💦Adnda🌽💫
waduw bahaya buat si Arga ,bkln ngamuk Febby sama dia 🤦🤦
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
hayooo mbak Poppy mau kepooo ini, awas lho di gantung kamu nanti sama Majikanmu🤣🤣
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
memang Fabby hamil sekarang Arga, apa Arga belum tau ya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
hanya Fabby yang bodoh menolak kamu Arga
◌ᷟ⑅⃝ͩ●🍁вιℓα❣️💋👻ᴸᴷ
kenapa selalu menyalahkan Arga kamu Fabby sadar diri dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!