NovelToon NovelToon
KAISAR PENGUASA BENUA BIRU

KAISAR PENGUASA BENUA BIRU

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Cinta setelah menikah / Menantu Pria/matrilokal
Popularitas:117.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Mr. Lim's

Sebagai seorang kultivator keabadian ia bersikap sombong karena berpikir tidak ada yang mengalahkannya, ia berpikir jika hidup dan mati seseorang bisa ia tentukan dengan mudah.

Dewa kehidupan dan Dewa kematian dibuat murka olehnya, lalu keduanya bekerjasama menghukum kultivator keabadian yang sombong itu dengan mengalami seratus kali reinkarnasi dengan jiwa yang sama. Selama ia bereinkarnasi, ingatan kehidupan satu dengan yang lainnya tidak terhapus, setiap kali ia mengalami kehidupan yang baru maka bayangan kehidupan sebelumnya akan membayangi.

Hingga ia lelah dan merasa frustasi dengan penderitaan kehidupan yang ia alami, setiap kali ia dihidupkan akan menimpa kesialan yang berakhir dengan kematian menyedihkan.

Setelah ia menyesal karena pernah meremehkan kehidupan dan melewati 99 kali reinkarnasi, barulah seorang Dewa Kehampaan muncul dan memberikan kesempatan kehidupan yang normal di reinkarnasi terakhirnya.

Mampukah Liu Feng berubah dan bisa berarti bagi kehidupan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Lim's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masih Memaafkan

Selama Liu Feng dan Patriark keluarga sedang mendiskusikan sesuatu, orang-orang dari keluarga Fang mulai menyebarkan undangan dan membuat persiapan pernikahan yang akan dilakukan pada esok hari. Hanya dalam waktu singkat semua undangan dan kabar tentang pernikahan Fang Yin dan Liu Feng pun tersebar. Klan Fang bukan Klan penguasa Kota ataupun Klan yang berpengaruh, bisa dikatakan jika mereka hanya keluarga kelas ketiga yang sedikit memiliki pencapaian. Sehingga untuk menyebarkan sebuah berita tentunya bukanlah masalah yang besar.

Pada sore harinya…

Beberapa orang pendekar ahli keluarga Ming tengah berkumpul di depan kediaman Liu Feng, kali ini bahkan Ming Wei dan Shiao Ling juga tampak berdiri menunggu kedatangan Liu Feng.

“Bagaimana jika dia tidak kembali pulang?” tanya Shiao Ling.

“Dia pasti akan kembali, jika dia tidak kembali maka kemana lagi ia akan kembali” ucap Ming Wei dengan yakin.

Berita tentang pernikahan Liu Feng dengan salah satu wanita di Klan Fang juga sudah diterima oleh Ming Wei selaku tuan muda keluarga Ming. Mereka adalah dua keluarga yang berada pada tingkatan yang sama, jadi tentu saja keluarga Ming pun mendapatkan kesempatan untuk menghadiri acara tersebut. Jadi dalam hal ini Ming Wei sangat yakin jika Liu Feng akan kembali, kecuali besok dan seterusnya setelah ia menjadi menantu keluarga Fang maka ia akan ikut tinggal di keluarga tersebut.

Benar saja, beberapa saat setelah Ming Wei berkata seperti itu Liu Feng tampak berjalan dengan santai menuju ke arah mereka tanpa sedikitpun merasa takut atau curiga.

“Aku mengagumi keahlian beladiri mu dalam mengacaukan rencanaku sebelumnya..” ucap Ming Wei tersenyum licik.

“Aku tidak butuh omong kosong darimu” balas Liu Feng sambil mengangkat alisnya.

“Kau terlalu sombong anak muda..” ucap seorang lelaki paruh baya dari belakang Ming Wei.

Dia adalah pengawal pribadi kepala keluarga Ming, kali ini Ming Wei berpikiran benar-benar ingin melenyapkan Liu Feng setelah mengetahui jika dirinya memiliki keahlian beladiri. Apalagi besok ia juga akan bergabung dengan keluarga Fang dan tentunya masalah ini akan sedikit rumit jika melibatkan orang lain.

Liu Feng sedikit mengernyitkan keningnya, namun sesaat kemudian dirinya tersenyum lalu berkata.

“Pak Tua, sebaiknya kau pulang dan tidak usah terlibat membantu dua pecundang yang hanya merepotkan tulang tuamu”

“Kurang ajar, rupanya kau benar-benar cari mati” teriak pengawal pribadi tersebut dengan raut wajah penuh kemarahan.

“Silahkan buktikan omonganmu” Liu Feng berjalan ke depan dan memberi tanda untuk menantang pengawal pribadi keluarga Ming tersebut.

“Baiklah jika itu keinginanmu” ucap pengawal tersebut sambil mendongakkan kepalanya.

Awalnya ia sedikit tidak nyaman saat harus membunuh seorang pemuda, namun setelah melihat sikap Liu Feng yang begitu angkuh ia seperti menemukan semangatnya kembali dan kepercayaan diri untuk membunuh Liu Feng.

Energi Qi nya melonjak dengan cepat diiringi aura membunuhnya yang baru saja bangkit itu, orang-orang di belakangnya bergerak mundur termasuk Shiao Ling dan juga Ming Wei.

Sedetik kemudian pengawal pribadi keluarga Ming itu bergerak, ia mengangkat tangannya dan membentuk sebuah cakar yang terlihat sangat ganas dengan cengkraman yang begitu kokoh. Ada fluktuasi energi ketika dirinya bergerak secepat kilat untuk meraih leher Liu Feng, sebagai kultivator ranah pendekar bumi ia yakin akan sangat mudah jika dirinya ingin membunuh Liu Feng.

Menghadapi serangan tersebut Liu Feng pun bergerak, ia menggerakkan tubuhnya dan bergerak ke samping untuk menghindari serangan cakar yang ganas itu, pada saat yang berbarengan ia menekuk lututnya sedikit lalu mengepalkan tangannya membentuk tinju yang ia arahkan dengan keras ke dada pengawal pribadi tersebut.

“Buugghh”

Pukulan telak Liu Feng mendarat dengan keras di dada lelaki tua tersebut, membentuk cekungan yang menjorok ke dalam hingga tubuh lelaki tua itu terpental beberapa meter ke belakang.

“Braaakk”

Melihat hal ini, para pengikut Ming Wei gemetar ketakutan. Mereka masih dapat melijhat Gerakan sederhana Liu Feng dalam menghindar dan memberikan serangan balasan hampir pada waktu yang bersamaan.

“Cepat.. Itu sangat cepat..!” ujar beberapa orang tersebut bergumam tanpa sadar.

Di sisi lain, Shiao Ling jelas merasa terkejut. Jika sebelumnya ia masih ragu saat mendengar anak buah Ming Wei terluka akibat perbuatan Liu Feng, namun saat ini ia juga masih sulit untuk percaya atas kemampuan pria yang selama beberapa tahun terakhir selalu ia rendahkan.

“Kamu.. Bagaimana bisa sekuat itu..” ucap pengawal pribadi keluarga Ming sebelum tewas dengan rasa tidak percaya.

Wajah orang-orang langsung panik, seorang kultivator ranah pendekar bumi tewas begitu saja di tangan Liu Feng. Dahi Ming Wei pun dibasahi keringat kali ini, ia memandang ke arah Liu Feng dengan tatapan ngeri.

“Apa masih ada lagi diantara kalian yang ingin mati?” ucap Liu Feng dengan nada yang tidak terlalu kencang.

Ming Wei menelan ludah, jika beberapa saat yang lalu ia masih berdiri dengan angkuh namun saat ini sekujur tubuhnya gemetar menahan takut, sepertinya ada aliran listrik yang menyengat tubuhnya seolah ia tenggelam dalam neraka.

“Aku masih mengingat hubungan baik keluarga di masa lalu, jika tidak aku akan mengubah mu menjadi mayat tanpa menyentuh tubuhmu yang hina itu” Liu Feng berkata dengan nada dingin ke arah Shiao Ling.

Jika bukan karena Shiao Shuxiang, kakek dari mantan tunangannya itu maka Liu Feng tidak akan bertindak lunak pada wanita yang telah menghinanya berulang kali itu. Namun memikirkan nasib Shiao Shuxiang yang meninggal karena penyakit aneh membuat Liu Feng menghela napas dalam-dalam, jika saat itu Liu Feng memiliki keahlian seperti sekarang maka ia akan menolong lelaki tua yang baik hati meski rajin memberikan komentar pedas itu.

“Dan juga kalian pergilah, aku sudah mengingatkan sebelumnya. Lain kali aku tidak segan akan menghancurkan keluar Ming tanpa sungkan” sambung Liu Feng menatap lurus ke arah Ming Wei dan anak buahnya.

Melihat sikap Liu Feng yang masih berbelas kasih, beberapa orang anak buah Ming Wei segera pergi dan membawa mayat pengawal pribadi keluarga Ming. Sementara itu Shiao Ling ingin mengatakan sesuatu, namun pada saat ini lidahnya seperti terkunci dan ada rasa takut berkepanjangan saat melihat Liu Feng.

Setelah kepergian orang-orang yang sudah tidak penting dalam kehidupannya, Liu Feng segera memasuki rumahnya kembali. Di dalam rumah sederhananya ia menemui jika beberapa ruangan tampak lebih bersih menandakan jika bibi yang ia mintai tolong sudah melakukan tugasnya dengan baik.

Liu Feng memikirkan beberapa hal, diantaranya tentang kedua orangtuanya yang berada di Kota Shaanxi. Ia belum sempat mengabari tentang pernikahannya dan berencana akan mengunjungi tempat dimana kedua orangtuanya tinggal dalam waktu dekat. Sudah lima tahun berlalu, ada rasa rindu yang ia rasakan pada kedua orangtuanya. Sebelumnya ia telah dibutakan perasaan untuk mengejar tunangannya, Shiao Ling.

"Ibu, ayah.. Bagaimana kabar kalian, maafkan aku yang telah menyia-nyiakan waktu dan mengabaikan keberadaan kalian" sesal Liu Feng di dalam hatinya.

1
Xiao Shuxiang
PERTEMUKAN 2 WANITA LIU FENG ITU THOR
Maz Tama
bantai
Maz Tama
mantap
CahNdablek
othor sesat karya mu banyak yang gantung cerita nya
Pinbar Hunter
menu ggu fang yin bucin setengah mampus 🤣
Lilik Efendi
gassss
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
Iyeeeees
Made Arsana
up
Xiao Shuxiang
VOTE MELUNCUR
rido azza
muangtaafff thor
Andbie
menikmati alur cerita secara perlahan..
kamir
up tanks
𝓐𝓫𝓮𝓷𝓭𝓼
senangat thor... lanjut
Sony Setiawan
ambil posisi senyaman mungkin buat nikmati updatenya... lah ini kog singkat amat... duhhh
Zainal Tyre
tambah thorrrr
arfan
semangat terus pokokman
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
Hancurken
Sony Setiawan
semangat Thor....
Jimmy Avolution
up...up...up...
Jimmy Avolution
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!