Aku Dan Sistem Ml Didunia Lain

Ketika Rio melihat Aleena, dia berpikir bahwa dia cantik.sulit untuk tidak tertarik ketika melihatnya walaupun sebenarna usia Rio 24 tahun tapi tubuh didunia ini baru berusia 15 . Namun, pada saat ini, Rio tahu bahwa dengan statusnya, dia dan Aleena adalah 2 orang dari dunia yang berbeda.

Melihat Aleena datang, Fery pergi untuk menyambutnya dengan hangat.

Rio tenang, dan menatap lurus ke arah Aleena.

Jika itu dia sebelum mendapatkan sistem, dan Rio ada di depan jenius gadis cantik ini, dia akan menganggap dirinya tidak layak dan bahkan akan takut untuk menatap matanya.

Namun hari ini, dia menatap lurus padanya.

"Sistem cek statusnya

Ding!

"[mengidentifikasi target... ]".

Nama:Aleena

Usia:14

Kekuatan:Tingkat Roh level 5 (2999/3000)exp.

mana:1500

Teknik:?

Status:Murid tingkat dalam,.....?

Dalam hal usia, dia hanya lebih muda darinya setahun, tapi dia sudah memiliki prestasi yang tinggi. Di Benua Naga langit, sebagian besar "Seniman Bela Diri" tinggal di Level ke-5 dari jalur bela diri selamanya karena mereka tidak dapat memahami "Kekuatan Jalan Bela Diri" dan Tetap dilevel yang sama.

Namun Aleena, pada usia 14-15 hampir sepenuhnya menjadi seniman bela diri sejati tidak jauh.

"Untung aku juga bisa menggunakan alternatif lain untuk meningkatkan kultivasiku,misalnya menggunakan exp hehe"Rio tersenyum dalam hati.

Pada saat ini, fokus utama, Aleena tampaknya merasakan sesuatu dan melihat ke arah Rio. Rio menoleh kesamping dan berpura-pura tidak melihat.

Aleena merasa aneh di dalam hatinya saat dia merasa dilucuti dan semua rahasianya terlihat.

"Apa yang terjadi disini?"

Aleena mengambil kembali tatapannya dan bertanya.

"Adik perempuan , ini yang terjadi …. . ”

Fery dan yang lainnya melebih-lebihkan seluruh insiden.

"Saya melihat . ”

Aleena memandang Rio.

Rio tahu bahwa dalam kondisi ini dia tidak akan bisa menjelaskan.

"Nak! Karena tindakan Anda, Anda telah menyebabkan kemarahan orang banyak. Saya akan memberi Anda kesempatan untuk meminta maaf kepada semua orang. ”

Fery berkata dengan arogan.

Minta maaf?

"Aku tidak melakukan kesalahan, jadi mengapa aku harus meminta maaf?"

Rio mendecakkan lidahnya.

"Jika Anda meminta maaf kepada kami, maka kami akan membiarkan ini berlalu. ”

Fery berkata seperti pria terhormat.

Dia jelas akan tampil baik di depan kecantikan ini.

"Minta maaf? Aku tidak bisa . "Rio berkata:" Semua yang Anda katakan sebelumnya hanya apa yang Anda pikirkan sendiri. ”

Ketika dia mengatakan ini, semua orang, termasuk Aleena, mengerutkan alis mereka.

"Rio ini agak terlalu sombong. ”

Aleena sekarang memiliki kesan buruk tentang Rio.

"Kamu bisa mengelak dengan baik, bukan?"

Fery tertawa bukannya marah.

"Jika Anda tidak meminta maaf, maka jangan berpikir bahwa Anda akan dapat pergi. ”

Para murid di sekitar mulai mendekati Rio.

"Mengandalkan jumlah untuk melawan 1 orang?"

Rio memiliki wajah ejekan dan melirik Aleena.

Fery dan kroni-kroninya semuanya memiliki ekspresi jelek.

Di depan gadis jenius dan cantik ini, mereka jelas akan bertindak sebagai pendekar perkasa.

"Baik!"

Mata Fery berputar-putar untuk mencari sesuatu dan kemudian berkata: "Kami tidak akan mengeroyok untuk mengalahkanmu …. Dan Anda tidak perlu meminta maaf, tetapi hanya jika Anda bisa mengalahkan saya dalam keterampilan panah. ”

"Betul! Karena Anda berdua pemanah, gunakan kekuatan Anda untuk menentukan. ”

“Adik perempuan Aleena bisa menjadi juri. ”

Semua orang setuju dan mulai berteriak.

Fery tertawa di dalam hatinya, ini seperti menembak 2 burung dengan 1 panah.

Melalui kontes panah, dia bisa membuat Rio meminta maaf dan tidak kehilangan sikap.

Dia juga bisa memamerkan keahliannya di depan Aleena, bahkan mungkin memenangkan hatinya!

"Kontes keterampilan memanah?"

Rio merasa tidak berdaya untuk mengatakan lagi, "Baiklah, kita berbicara dengan kekuatan kita. ”