NovelToon NovelToon
Ku Buat Kau Menyesal, Mas!

Ku Buat Kau Menyesal, Mas!

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami
Popularitas:27.8k
Nilai: 5
Nama Author: Aisyah Alfatih

Aluna Haryanti Wijaya, gadis lembut yang menikah demi menjaga kehormatan keluarga. Pernikahannya dengan Barra Pramudya, CEO muda pewaris keluarga besar, tampak sempurna di mata semua orang. Namun di balik janji suci itu, Aluna hanya merasakan dingin, sepi, dan luka. Sejak awal, hati Barra bukan miliknya. Cinta pria itu telah lebih dulu tertambat pada Miska adik tirinya sendiri. Gadis berwajah polos namun berhati licik, yang sejak kecil selalu ingin merebut apa pun yang dimiliki Aluna.

Setahun pernikahan, Aluna hanya menerima tatapan kosong dari suaminya. Hingga saat Miska kembali dari luar negeri, segalanya runtuh. Aluna akhirnya tahu kebenaran yang menghancurkan, cintanya hanyalah bayangan dari cinta Barra kepada Miska.

Akankah, Aluna bertahan demi cintanya. Atau pergi meninggalkan Barra demi melanjutkan hidupnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aisyah Alfatih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

20. Biarkan dia kembali padaku, aku akan memperbaiki semuanya.

Kakek Bram terdiam di seberang, napasnya terdengar berat. Suara batuknya pecah, membuat Barra semakin gelisah.

[Cucu bodoh…] suara itu akhirnya terdengar lagi, lebih lirih namun tetap penuh tekanan. [Kalau benar Raka itu anakmu, kenapa baru sekarang kau bicara? Enam tahun berlalu tanpa kau tahu apapun. Dan sekarang kau muncul, menuntut sesuatu yang bahkan tak pernah kau jaga sejak awal?]

“Kek, aku baru tahu! Aluna tidak pernah bilang, dia menyembunyikan semuanya dariku!” Barra meremas rambutnya, frustasi. “Aku tidak bisa tinggal diam. Aku ingin Raka tahu siapa ayah kandungnya. Dia punya darah Pramudya, darah keluarga kita!”

Suara Kakek Bram meninggi. [Darah? Apa gunanya darah kalau kau bahkan tidak bisa menjaga satu-satunya perempuan yang seharusnya mendampingimu? Kau hancurkan segalanya, Barra! Jangan pernah pikir masalah ini hanya soal anak. Di balik itu ada nama besar Takahashi Hiroto, kau dengar? CEO Hoshimitsu Corporation! Pria itu bukan sembarang orang, dia bisa membuatmu runtuh hanya dengan satu gerakan jarinya saja!]

Barra terdiam, napasnya memburu. Ia tahu siapa Takahashi Hiroto sudah beberapa hari terakhir Cleo memberikan laporan detail tentang pria itu. Bukan hanya CEO, tapi pewaris keluarga bisnis raksasa di Jepang, dengan jaringan internasional yang jauh lebih luas dari apa pun yang pernah dimiliki keluarga Pramudya.

“Aku tidak peduli siapa dia, Kek,” kata Barra lirih namun tegas. “Aku hanya ingin anakku.”

[Kau pikir masalah ini bisa selesai dengan kekerasan kepala?] nada suara Bram bergetar antara marah dan cemas. [Kalau kau salah langkah, bukan hanya perusahaanmu yang hancur, tapi keluargamu. Semua yang tersisa akan lenyap! Ingat itu, Barra!]

Telepon terputus mendadak, meninggalkan Barra dalam keheningan. Tangan yang memegang ponsel gemetar, matanya kosong menatap jalanan basah oleh sisa hujan. Kata-kata kakeknya menusuk dalam, tapi tekadnya tak surut.

Di sisi lain, di kamar rumah sakit, Aluna masih terduduk di kursi dengan Taka di sampingnya. Tangannya menggenggam erat jemari suaminya, seolah mencari kekuatan.

“Dia tahu, Taka…” suaranya bergetar. “Dia tahu kebenarannya.”

Taka menatap wajah istrinya, sorot matanya kokoh namun teduh. “Biarkan dia tahu ... tapi jangan biarkan dia merusak hidup kita.”

Aluna menggigit bibir, hatinya kalut. “Aku takut … aku takut Raka suatu saat mendengar kebenaran dari mulut orang lain.”

Taka mengusap punggung tangannya, lembut. “Kebenaran itu akan kita jaga sampai waktunya tepat. Bukan dengan cara Barra, bukan dengan paksaan. Percayalah padaku.”

Aluna mengangguk pelan, namun hatinya masih gelisah. Ia menoleh ke arah putranya yang terlelap, wajah polos itu seakan tidak tahu badai besar tengah menunggu di depan.

Di luar rumah sakit, Barra duduk di kursi mobil dengan pikiran berputar. Ia menyalakan mesin, namun tak langsung melaju. Tatapannya kosong ke kaca depan, lalu tanpa sadar ia berbisik,

“Raka … Ayah tidak akan menyerah. Apapun yang terjadi, kau akan tahu siapa ayahmu yang sebenarnya.”

Kata-kata itu keluar lirih, namun penuh tekad. Dan di balik semua itu, Cleo yang duduk di bangku penumpang menatap Barra dengan ekspresi sulit ditebak. “Tuan, Anda yakin mau menantang Takahashi Hiroto? Itu bukan keputusan kecil. Taruhannya bukan hanya Anda, tapi juga masa depan keluarga besar Pramudya.”

Barra menoleh cepat, sorot matanya tajam. “Aku sudah kehilangan segalanya sekali, Cleo. Aku tidak akan kehilangan lagi.”

1
juwita
si miskin sm si bara Bret brot emg cocok sm" pecundang sm" licik.
mama
alhamdulillah.. Taka datang tepat waktu
Sunaryati
Benar kan memang kalian sangat cocok Miska dan Barra, sama- sama licik jadi kalian pas hancur bersama.
Sunaryati
Barra akan hancur bersamamu Miska, kau lupa ada CCTV ada pengawal Aluna, yang mengawasi dar kejauhan, dan mengirimkan kejadian seutuhnya pada Tuan Taka
Uthie
Yeayy... Taka is the Hero 🤩👍🏻
Cookies
ceritanya bagus, miska dan barra siap² amarah tuan taka
Cookies
masih kurang thor🤭, lanjut yg byk
Aisyah Alfatih: kita lanjut besok ya, 3 bab 💪💪
total 1 replies
Lee Mbaa Young
Bner kan Dugaan ku aluna blm pernh tidur dng Taka, krn aluna blm move on. ini aja krn obat coba kl waras gk mungkin aluna mau hub badan dng Taka. kasian banget Taka 🤣 punya istri tp gk di layani.
Aisyah Alfatih: bukan nggak bisa move on, tapi alunanya nggak mau jatuh cinta karena pelarian 🤭
total 1 replies
partini
6 tahun cuma megang tangan doang
Aisyah Alfatih: 😂😂😂😂😂
total 5 replies
A.M.G
mampus lu bar
A.M.G
kapan sih para benalu tersingkir kan
A.M.G
namanya juga hidup pasti penyesalan datangnya belakangan
A.M.G
semangat
Uthie
koq si Miska masih dipertahankan gtu sihh itu???
Warung Sembako
dr awal semua kekacuan jg krn miska, hrusnya miska juga ikut hancur, bkn bara seorang...
Ma Em
Tuti dan Miska bukannya menyadari semua kesalahannya malah bertambah nekad sepertinya , Aluna sdh terlanjur hancurkan saja Tuti dan Miska biar dia sadar bahwa dia tdk akan bisa melawan Aluna dan menyesali dgn segala perbuatannya , jgn beri maaf Miska sama Tuti
Uthie
Bagusss Aluna.. singkirin aja tuhh 2 manusia jahat si Tuti ma Miska 👍🏻🤨😡😡
Uthie
Biarlah si Barra aja yg kasih pelajaran tak kan pernah dia lupa kan juga .. sebagai mana dulu Aluna pun merasakan nya hingga kini 👍🏻🤨😤
ken darsihk
Eehhh duo racun Tuti dan Miska kalian benar-benar nggak ada kapok nya ya , rencana busuk apa lagi yng ada di kepala kalian
Semoga karma cepat menjemput mu 😡😡😡
nur adam
lnjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!