NovelToon NovelToon
Istri Kedua Tuan Mafia

Istri Kedua Tuan Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Mafia / Cinta Terlarang / Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:15.8M
Nilai: 4.7
Nama Author: Qinan

Mengisahkan Mafia yang jatuh cinta pada seorang gadis meski ia telah menikah dengan wanita lain, berbagai upaya ia tempuh agar gadis itu menjadi miliknya meski harus memaksanya menjadi istri keduanya sekalipun.

Luka dan air mata tentu akan mengiringi perjalanan kisah mereka yang tak biasa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qinan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part~12

"Daddy, apa Merry tinggal di sini ?" tanya Emely memastikan.

"Tentu saja sayang, dia adalah...." William menjeda ucapannya saat Merry memotong perkataannya.

"Aku temannya Daddy, sayang. Kebetulan numpang tidur di sini dan sebentar lagi aku juga akan pulang." Merry menjawab pertanyaan Emely yang langsung membuat William mengeraskan rahangnya.

Pria itu menatap tajam istrinya, namun Merry nampak tak terganggu sama sekali.

Adanya Emely di rumah tersebut menjadikan Merry mempunyai banyak rencana seketika.

"Emely, kamu masuk ke dalam kamarmu dulu ya. Daddy sedang ada perlu dengan teman barumu ini." perintah William menatap putri kecilnya itu, kemudian bergantian menatap Merry yang nampak melebarkan mata padanya.

"Tapi Emely masih ingin bermain dengan Merry." rengek Emely, namun tatapan sang ayah yang tegas membuat gadis cilik itu langsung patuh.

"Baiklah, tapi kita nanti main ya." ucapnya menatap melas Merry.

"Tentu saja sayang." sahut Merry balik menatapnya dengan lembut.

Emely langsung tersenyum, gadis cilik itu nampak kembali ceria. Kemudian melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamarnya.

"Baiklah, aku juga mau tidur." ucap Merry kemudian, gadis itu langsung berbalik badan lalu melangkahkan kakinya meninggalkan William.

"Siapa yang menyuruhmu pergi ?" ujar William yang sontak membuat Merry menghentikan langkahnya, lalu berbalik badan dan nyengir menatap pria itu.

"Aku juga mau tidur seperti Emely." sahut Merry beralasan.

Namum William yang sudah di buatnya kesal, langsung menarik tangan gadis itu lalu membawanya ke ruang kerjanya.

"Kamu tidak akan bisa nyenyak tidur sebelum menjelaskan semuanya honey." ucapnya seraya menutup pintu dengan rapat.

Sepertinya pria itu tidak terima jika Merry terus menerus menyangkal pernikahannya baik di hadapan Emely sekalipun.

Padahal janji suci itu telah sama-sama mereka ucapkan di hadapan Tuhan.

Merry nampak menghempaskan tangan William. "Tidak ada yang harus ku jelaskan, mengenai ucapanku kepada Emely bukannya seharusnya seperti itu? gadis kecil itu pasti akan sulit menerima jika ayahnya menikah lagi. Lagipula aku juga memang ingin pergi dari sini, aku tidak ingin menjadi istrimu bahkan temanmu sekalipun." ucapnya menatap tajam William.

Namun pria itu seakan tidak terpengaruh oleh ucapan gadis itu.

"Aku akan membuatmu menarik kata-katamu kembali, honey." William nampak tersenyum menyeringai menatap istri kecilnya itu.

Kemudian ia melangkahkan kakinya menuju lemari kerjanya lalu mengambil sesuatu dari dalam sana.

Sebuah botol berukuran kecil yang masih bersegel itu nampak William buka, lalu di teteskannya ke dalam segelas air dan itu tak luput dari pengawasan Merry.

"Minum ini atau dengan sukarela buka pakaianmu !!" perintahnya seraya menyodorkan gelas tersebut kepada Merry.

"Apa hakmu memerintahku, pembunuh ?" teriak Merry dengan lantang tanpa rasa takut.

Kedua orangtuanya sudah tiada, masa depannya pun sudah terenggut jadi apa yang ia takutkan lagi.

William nampak menahan geramannya, sekali lagi emosinya di uji oleh istri kecilnya tersebut.

"Sekali lagi aku katakan minum ini atau buka pakaianmu !!" perintahnya dengan menekan kata-katanya.

"Apa itu racun ?" tanya Merry memastikan.

"Nasibmu akan di tentukan dengan pilihanmu honey ?" sahut William.

"Sepertinya bajingan itu sedang ingin melihat harga diriku yang sesungguhnya, tentu saja lebih baik aku mati dari pada menjadi budak nafsunya."

Tanpa berpikir panjang Merry langsung mengambil gelas tersebut lalu meminumnya dengan sekali tegukan.

Mungkin ini jalan terbaik baginya untuk lebih cepat bertemu kedua orang tuanya yang telah tiada.

Namun sesaat kemudian Merry merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya. "Apa ini reaksi racun yang ku minum ?" gumamnya saat merasakan suhu tubuhnya mulai meningkat.

Biasanya yang ia tonton di sebuah film, seseorang yang meminum racun akan langsung jatuh dan mati tapi minuman tadi justru membuat tubuhnya seakan sangat berenergi.

"Panas." Merry nampak tak tahan dengan reaksi tubuhnya yang makin lama membuatnya kegerahan.

Entah sadar atau tidak gadis itu langsung melucuti pakaiannya sendiri dan itu membuat seorang William langsung tersenyum menyeringai.

Pria itu terlihat mengarahkan sebuah kamera ke arah Merry yang sedang berusaha melepaskan pakaiannya.

Gerakan seksi Merry saat membuka pakaiannya membuat William nampak menelan ludahnya, kemudian ia berjalan mendekat lalu di belainya pipi gadis itu dengan lembut.

Namun sentuhan William justru memancing sesuatu dari dalam tubuh gadis itu hingga tanpa sadar merapatkan tubuhnya pada William, lalu di kecupinya dada bidang pria itu dari balik kemejanya.

Melihat istrinya semakin tak terkendali, William nampak menundukkan kepalanya hingga gadis itu bisa meraup bibirnya lalu menciumnya dengan rakus.

William terlihat pasrah, kali ini ia ingin melihat bagaimana istrinya itu akan memanjakannya.

Merry tak mengerti apa yang terjadi dengan tubuhnya, ia merasa sangat bergairah dan membutuhkan pelampiasan segera.

Dengan tak sabar gadis itu nampak melepaskan kancing kemeja William satu persatu, lalu melepaskan dari badannya dan membuangnya ke sembarang arah.

"Sepertinya istriku sangat tidak sabar." lirih William seraya melepaskan sisa kain yang melekat di badannya.

Melihat suaminya polos Merry langsung mendorong pria itu ke sofa kemudian ia duduk di atas pangkuannya.

Lalu di lum4tnya bibir suaminya itu dengan rakus dan tentu saja William tak tinggal diam, pria itu nampak menjamah setiap inci kulit gadis itu.

Hingga kini Merry nampak sangat berhasrat menaik turunkan tubuhnya di atas suaminya itu dan William yang sedang bersandar di bantalan sofa nampak memejamkan matanya saat miliknya terasa di urut di dalam sana.

Tangannya yang bebas nampak m3r3m4s dan memainkan gundukan indah di depannya itu hingga membuat gadis itu meracau nikmat.

Tak ingin terus-menerus di dominasi, William langsung membalik tubuh Merry hingga kini gadis itu berada di bawahnya.

Lalu di hujamnya bentuk kenikmatan itu dengan hasrat yang mulai memuncak.

Keesokan harinya....

Pagi itu Merry nampak mengerjapkan matanya saat cahaya matahari mengenai wajahnya melalui jendela kaca yang hordennya terbuka lebar.

Ia merasa tubuhnya sangat lelah dan kepingan ingatan tentang peristiwa semalam mulai memenuhi otaknya.

Entah kenapa semalam ia merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya, ia merasa sangat menginginkan William.

Rasanya sangat malu sekali jika mengingat kejadian semalam, ia seperti seorang j4l4ng kecil yang sedang memuaskan pelanggannya.

Saat membuka matanya perlahan, Merry langsung terkejut saat melihat sosok William sedang menatapnya. Kemudian ia kembali memejamkan matanya.

"Bangun pemalas !!" perintah William saat Merry enggan untuk bangun.

Sepertinya gadis itu tidak mempunyai muka setelah apa yang di perbuatnya semalam.

"Menjijikkan." umpatnya dalam hati.

"Sampai kapan kamu akan pura-pura tidur honey atau menungguku untuk...." William menahan ucapannya saat Merry tiba-tiba bangun.

"Baiklah aku bangun, aku ingin mandi." ucap Merry seraya bangun dari tidurnya, gadis itu nampak melilitkan selimut sebatas dadanya namun William yang ingin menunjukkan sesuatu langsung menarik tangannya hingga Merry bersandar di dadanya.

"Lepaskan !!" Merry berusaha melepaskan lilitan tangan William di perutnya, namun sepertinya tak berhasil hingga kini ia memutuskan tetap bersandar di dada bidang pria itu.

William nampak menghidupkan layar televisi di kamarnya tersebut, lalu sekejap nampak sebuah video yang pria itu rekam semalam.

Merry yang melihat itu langsung melotot, ingin sekali ia sembunyi di dasar jurang saat ini juga.

Video itu memperlihatkan seolah-olah dirinya yang sedang memaksa William.

"Bagaimana menurutmu honey? ternyata kamu juga sangat menginginkanku." bisik William tepat di telinga Merry hingga membuat gadis itu langsung menutup telinganya, enggan mendengar.

Ingin sekali ia mengingkari kenyataan tapi video itu telah menjelaskan bagaimana j4l4ngnya dirinya.

"Tidak, aku harus tetap menyangkalnya. Karena aku tidak tahu apa yang terjadi denganku semalam." gumam Merry dalam hati.

"Aku tidak tahu kenapa bisa melakukan itu." sangkal Merry kemudian.

"Mungkin karena kamu diam-diam menginginkanku." sahut William seraya melepaskan pelukannya di perut Merry lalu pria itu beranjak dari ranjangnya.

"Tidak akan pernah." teriak Merry.

"Bersiaplah mungkin sebentar lagi dalam rahimmu akan tumbuh seorang bayi akibat perbuatan ibunya sendiri." lirih William menatap istrinya itu sejenak, kemudian ia melangkahkan kakinya ke dalam kamar mandi.

"Dan kamu akan sangat berdosa karena telah memisahkan dia dari ayah kandungnya sendiri." imbuh William sebelum menghilang dari balik pintu.

"Apa dia bilang? bayi dalam perutku ?" Merry langsung melotot tak percaya.

"Tidak, tidak mungkin." teriaknya dengan keras saat membayangkan dirinya yang masih bocah akan memiliki seorang bayi.

1
Atik
Luar biasa
Atik
Lumayan
Nelly Defia
Luar biasa
Nelly Defia
Lumayan
Bzaa
kayaknya Ariel segera launching 🤣.
aku baca novelmu dr mulai hai suami, stlh itu baru baca yg lainnya.. jdinya menyambungkan sendiri,
bagusnya novelmu gampang di pahami, jdi gak perlu mikir buat sambung menyambung kannya🤣.
sehat dan sukses sll ya tor 😘😘
Imas Masripah
mungkinkah Merry cinta pertama Wiliam,dulu Wiliam pernah jatuh cinta tp Merry masih bocil 🤔
Juniati Paslah
semangat Thor ku suka karya -karyamu
Yulvita Darnel
aku suka ceritanya, alur ceritanya mudah dipahami.
QueenBee
Kalimat andalan, udah muak aku dengernya🐽
Yulvita Darnel
mungkin anak yang dikandung Grace anaknya nick
meira
menggengam rindu novel yang aku baca pertama kali,,,aku inget kisah martin dan sera karena martin yang membawa kabur sera keluar negeru untuk memulai hidup baru dan sera yang bertobat karena martin yang tulus
Tia Umar
Celindet hamil anaknya marcoplo
Tia Umar
🤣🤣🤣
Tia Umar
Grace ada main sama Nick
Tia Umar
Martin agoiss

suatu saat nanti akan menyesal😣
Sri Wahyuni
meleleh
Yoas Romualdes
Buruk
Rita dunggio
mantap thor
Malikh Atun
Luar biasa
mini89
merry anaknya bunda sera ???
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!