NovelToon NovelToon
Istri Tangguh Duda Dingin

Istri Tangguh Duda Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Duda / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Pengantin Pengganti / Dijodohkan Orang Tua / Orang Disabilitas
Popularitas:260.2k
Nilai: 5
Nama Author: Yam_zhie

Kinara seorang gadis tomboy yang baru saja lulus kuliah harus menerima kenyataan jika dirinya di jodohkan dengan seorang Duda yang seharusnya menikah dengan kakaknya, Adisty. Tapi kakaknya menolak dengan alasan harus bekerja di luar kota. Padahal alasan utamanya adalah karena dia mendengar gosip jika calon suaminya seorang Duda dan juga bisu.

Abizar seorang Duda yang akan di jodohkan. Dan dia juga terpaksa menerima perjodohan itu karena tekanan dari kedua orang tuanya. Padahal dia masih menunggu kedatangan dari mantan istrinya yang pergi meninggalkannya sudah lima tahun.

Akankah pernikahan mereka yang tanpa cinta itu bertahan. Akankah ada cinta di antara mereka? Bagaimana jika mantan istri Abizar datang?

Apalagi selain bersaing dengan mantan istri yang masih selalu di hati Abizar, Kinara juga harus bersaing dengan banyak wanita yang datang silih berganti mendekati suaminya.

Mampukah Kinara bertahan ataukah dia menyerah? Ikutin terus yuk ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yam_zhie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11

Setelah berbelanja keperluan dapur, Kinara dan Abidzar pulang ke rumah mereka. Banyak sekali barang yang mereka beli sehingga mereka kesusahan untuk membawanya. Abidzar sempat mengomel kepada Kinara karena membeli banyak barang belanjaan. Sedangkan Kinara sendiri bersikeras jika memang mereka membutuhkan semua barang itu. Akhirnya Abidzar mengalah dan mereka kesusahan membawanya karena menggunakan motor matic.

"Jadi anak ko bandel."kesal Abidzar yang pegal karena sebelah tangannya harus memegangi barang belanjaan sedangkan Kinaara juga kedua tangannya membawa kantong keresek besar.

"Jadi orang tua ko ngomel mulu." Kinara menjawab ucapan Abidzar.

Abidzar sudah malas untuk berdebat dengan Kinara. Dia tak menanggapi ucapan Abidzar dan masuk membawa barang belanjaan ditangannya lalu menyimpannya di meja makan. Kinara mengekor dari belakang dan mulai membereskan semua barang-barang yang dia beli. Sedangkan suaminya duduk di sofa sambil bermain ponsel.

"Mau teh apa coklat hangat Mas?" tanya Kinara kepada Abidzar.

"Coklat saja." jawab Abidzar tanpa melirik ke arah Kinara dan mata yang masih fokus dengan ponsel. Tidak berselang lama Kinara datang dengan membawa dua cangkir coklat hangat.

"Apa masih belum ada kabar?" tanya Kinara. Karena terlihat di layar ponsel milik Abidzar pria itu berusaha menghubungi seorang wanita melalui media sosialnya selama lima tahun ini. Abidzar hanya melirik saja kepada Kinara. Dan kembali fokus dengan ponselnya.

"Itu foto mantan istri Mas Abi? Eh Mas Abidzar kalau Abi Bos Kinara. Boleh liat gak Mas?Takutnya sewaktu-waktu ketemu di jalan kan aku bisa kasih tau."kekeh Kinara. Abidzar menatap ke arah Kinara. Dan menyimpan ponselnya.

"Apa kamu tidak masalah seperti ini?" tanya Abidzar.

"Seperti apa?" tanya Kinara santai sambil menyeruput coklat hangat miliknya.

"Pernikahan tanpa cinta ini dan kita hidup seperti ini." jawab Abidzar.

"Kan semuanya sudah kita sepakati dari awal Mas. Dan aku tau konsekuensi dari pernikahan ini. Menikah dengan pria yang belum selesai masa lalunya." jawab Kinara.

"Apa kamu tidak malu dengan penampilanku seandainya saja aku menikah denganmu dan tak punya masa lalu. Aku yakin kamu tak akan menerimaku. Bahkan tadi saja anak itu mengira aku Ayahmu." tanya Abidzar.

"Jika aku malu maka gak akan ngebiarin Ayah dan Ibu mengundang para tetangga. Dan kalau aku malu juga tadi gak akan mau di ajak pergi keluar. Lebih baik sendiri. Aku sudah berdamai dengan takdirku, Mas." jawab Kinara tanpa menatap ke arah Abidzar.

"Dan kamu juga sudah mempersiapkan diri menjadi janda juga. Lalu apa yang kamu inginkan dariku." tanya Abidzar.

"Pekerjaan Mas Bizar apa? Karena memang aku tidak tau."tanya Kinara.

"Manager Umum di salah satu perusahaan." jawab Abidzar bohong.

"Gajinya?" tanya Kinara lagi. Membuat Abidzar mengerutkan keningnya.

"Dua puluh lima juta." jawab Abidzar asal.

"Berapa nafkah yang akan kamu berikan padaku? Walau bagaimanapun aku istrimu yang harus kamu nafkahi. Setidaknya nafkah lahir. Dan aku juga akan mengurus semua kebutuhanmu. Dari pakaian dan makanmu. Juga bersih-bersih rumah." ujar Kinara membuat Abidzar menghela nafas.

"Berapa yang kamu mau dari gajiku yang segitu?" Abidzar malah bertanya balik.

"Terserah. Silahkan hitung sendiri. Uang segitu, potong cicilan mobil, potong ngasih ke Mama. potong lagi untuk pegangan kamu. dan sisanya terserah kamu mau ngasih aku berapa. Toh semuanya juga kan dimakan lagi oleh kamu uangnya. Aku punya gaji sendiri walau tidak besar cukup untuk memenuhi kebutuhan pribadiku." jelas Kinara membuat Abidzar merasa tak enak hati kepada Kinara.

"Nanti aku fikirkan. Berapa yang aku beri padamu. Fikirkan apa yang akan kamu minta sebagai kompensasi nanti." ujar Abidzar kemudian berlalu dari hadapan Kinara sambil membawa gelas berisi coklat panas miliknya. Dia masuk kedalam kamarnya. Sedangkan Kinara masih diam disana sambil melamun. Entah apa yang dia fikirkan hanya saja beberapa kali dia menghela nafas panjang kemudian dia juga masuk kedalam kamar.

Pagi menjelang, Kinara sudah selesai membersihkan rumah dan sekarang dia sedang memasak untuk sarapan mereka di dapur. Abidzar menatap punggung Kinara saat dia berada di lantai atas. Dulu saat bersama dengan mantan istrinya, dapur hanya sebagai pajangan. Karena mereka jarang makan di rumah dan bertemu hanya saat tidur dan sarapan juga hanya kopi dan roti. Malah terkadang mereka jarang sarapan karena kesibukan masing-masing.

Eheem

Abidzar berdehem saat berada di belakang Kinara. Karena istrinya itu terlihat sangat fokus dengan penggorengan di depannya.

"Oh, aku kira belum turun. Sebentar ini sebentar lagi matang." ujar Kinara menoleh ke arah Abidzar yang duduk di kursi. Tak lama makanan yang di buat Kinara sudah terhidang. Ada sayur dan juga Ayam goreng.

"Maaf aku gak tau makanan apa yang kamu suka Mas Bizar." ujar Kinara saat menyendokan makanan kedalam piring milik Abidzar. Abidzar tak menjawab, dia hanya mengangguk. Kinara memberikan makanannya kepada Abidzar dan menunggu reaksi suaminya saat pertama kali memakan masakannya. Wajahnya terlihat harap cemas, karena takut tidak cocok di lidah suaminya.

"Bagaimana rasanya?" tanya Kinara penuh harap.

"Standar." jawab Abidzar sambil menyiapkan kembali nasi kedalam mulutnya. Membuat Kinara mencebikkan bibirnya. Padahal berharap dia puji.

"Mau kopi?" tanya Kinara saat Abidzar berdiri dari duduknya setelah selesai sarapan. Abidzar mengangguk.

"Manis apa pahit?" tanya Kinara lagi.

"Gulanya satu sendok teh." jawab Abidzar sambil berlalu dan duduk di sofa ruang tamu dengan laptop di hadapannya.

Kinara membawa secangkir kopi kemudian kembali ke dapur untuk membersihkan bekas makan mereka, setelahnya dia ke taman depan dan belakang. Dia lupa menyiram tanamanannya. Abidzar mencari keberadaan Kinara, ternyata wanita itu sedang membersihkan taman di belakang rumah yang memang Abidzar saja jarang kesana. Dan baru satu minggu ini dia tempati, setelah pertemuan pertama mereka.

Karena dia baru membeli rumah ini satu bulan lalu saat orang tuanya dengan yakin menjodohkannya. Jadi perkiraan Kinara salah jika rumah ini adalah rumah Abidzar dan mantan istrinya. Rumah itu masih ada dan terawat sampai sekarang. Abidzar tidak tinggal disana dan juga tidak menjualnya.

"Aku kira anak itu akan manja dan merengek saat tau keadaanku yang jelek dan juga jumlah gajiku. Ternyata aku salah, dia memang wanita mandiri." ujar Abidzar sambil memperhatikan Kinara dari jendela ruang belakang.

"Semoga saja setelah Gladia datang, kamu bisa menemukan jodohmu dan hidup bahagia berumahtangga yang sesungguhnya dengan dia. Bisa saja pria itu Pak Kevin atau mungkin temanmu itu, yang aku lihat begitu mencemaskan dan mencintaimu. Maafkan karena aku harus membuatmu tertahan dalam waktu yang tidak bisa di tentukan dengan jodohmu yang sebenarnya. Karena aku juga tidak tau kapan Gladis akan kembali." ujar Abidzar ada perasaan bersalah kepada Kirana. Dia menatap Kinara dari jauh. Terlihat gadis itu menikmati peran barunya sebagai seorang istri.

1
Ambu Rinddiany Thea
goood mam clara
𝐈𝐬𝐭𝐲
lanjut Thor
Memyr 67
𝖻𝖾𝗅𝗎𝗆 𝗉𝗎𝖺𝗌𝗒, 𝗌𝖺𝗆𝗉𝖺𝗂 𝖿𝖾𝗇𝗍𝗂 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋 𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋 𝗆𝖾𝗇𝖽𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺. 𝗆𝖾𝗇𝖺𝗇𝗍𝗎 𝖽𝗎𝗋𝗁𝖺𝗄𝖺 𝖻𝖾𝗇𝖾𝗋. 𝗆𝖾𝗋𝗍𝗎𝖺 𝖽𝗂𝗌𝖾𝗄𝖺𝗉 𝗌𝗎𝖺𝗆𝗂 𝖽𝗂𝗉𝖾𝗋𝖻𝗎𝖽𝖺𝗄.
Ambu Rinddiany Thea
duuuh mun ambu aya diditu miluan nyakar maaak .. ah hanyakal na we
Warni
🤪😂🤣Terserah kamu mas Abi
Warni
Hahahhahahah
Me mbaca
ijin koreksi kak, yang meluk Gian bukan abi
Yam_zhie: aah maksih Kka 😘😘
total 1 replies
Ambu Rinddiany Thea
awas jgn ada yg mau ngeluarin s karatan dari penjara . awas hendle semua tuh para pengacara yg d sewa s karatan abi .antep tuman teuing
Ambu Rinddiany Thea
tambah seru lah klo udh gini .. jgn cepet2 end ya mak . berasa ikutan nongkrong /Facepalm/
Rita Rita
stres kali ya,,, kebanyakan yg iri sama kehidupan orang lain jadi pada sakit jiwa semua. ga si Adisty,, si Gladis,,, si Fenti,,si Fara atau Sarah. ni cewek emang pada rusak rohani dan jasmani nya.
Memyr 67
𝖺𝖻𝗂𝖽𝗓𝖺𝗋 𝖻𝖾𝗍𝖺𝗁 𝖽𝗂 𝗄𝖺𝗆𝗉𝗎𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺𝗏 k𝗂𝗇𝖺𝗋𝖺, 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗆𝖾𝗌𝗍𝗂 𝗆𝗂𝗄𝗂𝗋𝗂𝗇 𝗄𝖾𝗋𝗃𝖺𝖺𝗇, 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗆𝖾𝗌𝗍𝗂 𝗉𝗎𝗌𝗂𝗇𝗀 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗆𝖺𝗌𝖺𝗅𝖺𝗁 𝗆𝖺𝗌𝖺𝗅𝖺𝗁 𝖽𝗂 𝗄𝖺𝗇𝗍𝗈𝗋. 𝗆𝖺𝗂𝗇 𝖺𝗃𝖺 𝗌𝖾𝗇𝖾𝗇𝗀 𝗌𝖾𝗇𝖾𝗇𝗀𝗏𝗌𝖺𝗆𝖺 𝖻𝗈𝖼𝖺𝗁 𝖻𝗈𝖼𝖺𝗁 𝗌𝖺𝗆𝖻𝗂𝗅 𝗃𝖺𝗃𝖺𝗇 𝗁𝖾𝗉𝗂 𝗁𝖾𝗉𝗂
Rojemah Awang
abi sebenarnya sudah jatuh cinta sama kinara tapi masih belum sedar..dasar egois
@$~~~rEmpEyEk~~k@c@Ng~~~$@
wahhh si ariel mermaid ikut nongkrong ama. bapak2 🤣🤣
Ambu Rinddiany Thea
seru tau main sama bocah drpd d kintilin ma pelakor /Grin//Grin/
Ambu Rinddiany Thea
manteplah bizaaar ...
Memyr 67
𝖿𝖾𝗇𝗍𝗂 𝖽𝖺𝗁 𝗍𝖾𝗋𝗅𝖺𝗇𝗃𝗎𝗋 𝖻𝖾𝖻𝖺𝗅. 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗌𝖺𝖽𝖺𝗋 𝖽𝗂𝗋𝗂𝗇𝗒𝖺 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁. 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝗆𝗈𝖽𝖺𝗅 𝗄𝖺𝗒𝖺 𝖽𝗈𝖺𝗇𝗀, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝖺𝖽𝖺 𝗌𝖾𝗎𝗃𝗎𝗇𝗀 𝗄𝗎𝗄𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗄𝗂𝗇𝖺𝗋𝖺.
Yam_zhie: bener 🤣🤣🤣
total 1 replies
Suzana Diro
Abi kawan dengan bocil. ..dulu bukan tidak suka dengan bocil ke


lanjut
Yam_zhie: iya lagi... kuat bener ya oroknya mereka bisa mengubah sifat bapaknya 🤧
Yam_zhie: betul kak. dia memang terkesan so cool dulu 🤧
total 3 replies
Memyr 67
𝗂𝗌𝗍𝗋𝗂 𝖽𝗎𝗋𝗁𝖺𝗄𝖺 𝖻𝖺𝗇𝗀𝖾𝖽 𝖿𝖾𝗇𝗍𝗒. 𝗍𝖾𝗋𝗅𝖺𝗅𝗎 𝖽𝗂𝗆𝖺𝗇𝗃𝖺 𝗃𝗎𝗋𝖺𝗀𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗃𝖺𝖽, 𝗄𝗅𝖺𝗄𝗎𝖺𝗇 𝗄𝖺𝗒𝖺𝗄 𝗆𝖺𝗄 𝗅𝖺𝗆𝗉𝗂𝗋.
Yam_zhie: bukan main. 🤧
total 1 replies
Ambu Rinddiany Thea
hahaha amit amit ya bi 🤣🤣
Yam_zhie: nya iya atuh ambu 🤧
total 1 replies
nely_48
astagfirullah kelakuan s fenti n bpa nya ko sampe keterlaluan, menyekap org tua n ana, ga d kasih makan pula, edan bener tu org 😡😤
Yam_zhie: juragan empang 🤧
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!