NovelToon NovelToon
Istri Kecilku Yang Nakal

Istri Kecilku Yang Nakal

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Pernikahan Kilat / Romansa
Popularitas:3.7M
Nilai: 4.5
Nama Author: Meyda

Alana terpaksa menikah dengan seorang CEO dingin bernama Adam Pratama atas permintaan saudara kembarnya, yang kabur satu hari sebelum pesta pernikahan.

Seiring berjalannya waktu, Adam menunjukkan rasa pedulinya pada Alana dan mulai melupakan mantan kekasihnya.

Akankah muncul benih-benih cinta diantara mereka berdua? Apalagi mengingat kalau ini adalah pernikahan yang terpaksa semata?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meyda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 11

Masih di tempat yang sama, Adam memaksa Alana untuk makan. Pria itu berniat untuk menyuapinya.

“Sekarang makan dulu. Setelah itu minum obatnya.”

Adam menyodorkan satu sendok bubur hangat yang baru saja disiapkan oleh pelayan.

“Tidak perlu. Aku bisa makan sendiri.” Alana menolak dengan tegas, ia menepis tangan Adam. Sontak membuat pria itu melotot tajam ke arahnya.

“Apa?” Alana membalas tatapan Adam. “Aku sudah bilang ‘kan mau makan sendiri? Kenapa Kakak terus memaksaku. Aku bukan anak kecil!”

“Tapi bagiku kamu—” belum selesai Adam melanjutkan kalimatnya, Alana bangkit dari atas tempat tidur dan berdiri membelakangi pria itu.

“Aku seperti ini karena Kakak!” ucap Alana dengan dada sesak. “Memangnya siapa Kakak sampai-sampai aku harus patuh dan tunduk padamu? Lagipula, kalau bukan karena Sherly aku juga tidak sudi menikah dengan laki-laki tua sepertimu!” celetuknya tiba-tiba membuat Adam mengeraskan rahangnya.

Lagi, Alana menganggapnya laki-laki tua. Padahal usianya saja baru dua puluh delapan tahun.

“Puas memakiku, hum?!”

Alana menggeleng. Masih membelakangi Adam. “Semua orang dewasa itu kejam. Bertindak semaunya sendiri dan selalu menggunakan nada tinggi untuk membuat anak-anak terlihat patuh. Kalian egois!”

Alana mengeluarkan semua isi hatinya. Selama ini, Alana selalu diasingkan oleh keluarganya sendiri, bahkan seakan tidak pernah dianggap ada.

Adam menghela nafas. Menghampiri Alana dan memeluknya dari belakang.

“Kak...”

“Kamu mau makan sendiri, iya?”

Alana mengangguk takut. Niatnya ingin menggertak Adam namun siapa sangka pria itu malah bersikap lembut padanya.

“Baiklah. Kalau begitu makanlah. Setelah selesai makan, minum obatmu.” Adam membalik tubuh Alana, menarik dagunya dan menghapus air mata wanita itu. “Aku sudah menyiapkannya disana,” ucap Adam lagi menunjuk ke atas meja.

Setelah mengatakan itu, Adam meninggalkan Alana. Membiarkan wanita melakukan apa yang dia inginkan.

“Sampai kapan aku di sini? Kenapa Sherly tidak kembali?” lirihnya lalu duduk dan mulai memakan bubur tersebut.

****

Adam menuruni anak tangga menuju lantai bawah dengan wajah gusar. Ada perasaan aneh saat melihat Alana menangis.

Sungguh, ini adalah pertama kalinya bagi Adam mengalah pada wanita. Karena saat bersama Sherly dulu, adam bahkan selalu menunjukkan sikap keras kepalanya.

“Sial, ada apa denganku!” gumam Adam memaki dirinya sendiri.

Adam benci dengan dirinya yang lemah di hadapan wanita seperti Alana. Seharunya dia bersikap sebaliknya, bukan?

Langkah Adam terhenti saat melihat dokter Raka masih duduk di sofa ruang tamu.

“Raka, kamu masih di sini?”

Dokter Raka menghampiri Adam. “Menurutmu?” tanpa basa basi, dokter Raka langsung melayangkan pukulan tepat di wajah Adam.

“Argh! Apa yang kamu lakukan, hah!” pekik Adam mengusap sudut bibirnya yang perih dan pecah akibat pukulan dokter Raka.

“Brengsek! Kenapa kamu menikahi Alana! Bukankah seharusnya Sherly yang kamu nikahi?” dokter Raka menarik kerah kemeja Adam. “Dia itu–”

“Mereka bersaudara! Lalu apa salahnya aku menikah dengan Alana?” Adam menghempaskan tangan dokter Raka. Lalu bangkit dan berjalan menuju sofa. “Sherly sengaja menukar adiknya tepat di hari pernikahanku dengannya.”

Dugaan Adam semakin menjadi, ia penasaran sebenarnya apa hubungan dokter Raka dengan istrinya?

“Apa aku salah melanjutkan pernikahan meski dengan adik kandungnya?” tanya Adam.

“Dia masih harus melanjutkan kuliahnya! Jadi ceraikan dia!” jawab dokter Raka.

“A–apa kamu bilang menceraikan Alana?” Adam menganga mendengar permintaan dokter Raka yang menurutnya sudah di luar batas.

1
Juwita Margustanti
Buruk
Hera Puspita
menarik, salam kenal kak author
™: Terima kasih udah mampir kak😊
total 1 replies
Griselda Nirbita
wkwkwkkw.. hadehhh Alana... Alana masih kayak bocah... belum dewasa cara berfikir nya... sabar ya Adam
Griselda Nirbita
ngakak aku dg Kenan dan Adam klo lagi ngobrol. ...
Griselda Nirbita
yg di ghibahi langsung tersedak pas minum kopi panas... gimana bang rasanya...??
Griselda Nirbita
jiaan apik apik banget... makasih ya kak... lope lope...
Griselda Nirbita
hadehhh Alana salah faham ini ... biasalah pertengkaran kecil dalam rumah tangga. . sebagai pemanis
Griselda Nirbita
berikan kejelasan dong Adam.. gimana hubungan mu sama Sheyril jangan di gantung...
Griselda Nirbita
sabar sabar om Adam... maklum istrimu masih kecil... wkwkwk harus banyak mengalah ya...??
Griselda Nirbita
mengapa tidak mengakui klo Adam suami kamu Alana???
Griselda Nirbita
yup aku mampir thor
™: terima kasih kak
total 1 replies
Cesy Luthfi
Luar biasa
Baby Survive
lagi Hamidun tu /Hey/
Paijem Yu
Luar biasa
™: Terim Kasih kak🙏
total 1 replies
Sarmi Yati
boy sinting.😄😄😄
Yulia
Luar biasa
™: Terima kasih kak🙏
total 1 replies
Tiyan Rosmiati
lanjut....mulai seru...
™: Makasih udah mampir kak
total 1 replies
༻♛A̷͙ͭͫ̕ḑ̴̞͛̒ỉ͔͖̜͌r̴̨̦͕̝a̤♛༺
lumayan berat konflik nya🙂
ann
Luar biasa
Qurotu A'yuni
sangat menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!