Dua orng remaja yang memiliki hobi yang sama yaitu membaca komik dan menonton Anime dan keduanya mencoba untuk menjalin sebuah hubungan namun tidak direstui oleh kedua orangtuanya karena memiliki keyakinan yang berbeda. Bagaimana kisah mereka? akankah hubungannya terus berlanjut atau kandas begitu saja? Baca aja dulu :)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YanzOnly48, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Fumi 1
Dipagi hari yang cerah terlihat seorang remaja lelaki tengah bersiap dengan seragam yang sudah rapih, tak lupa ia juga memasukkan beberapa buku yang akan ia gunakan nantinya. Saat ia tengah menyiapkan alat tulis dan buku²nya ke dalam tas, tiba² terdengar suara ketukan yang berasal dari luar kamar miliknya.
Tok..
Tok..
Tok..
" Bang valdo,udah bangun belum." Teriak seorang remaja perempuan dari balik pintu kamarnya.
Ya, suara tersebut adalah milik dari adik valdo yaitu muthe. Ia memang selalu membantu sang bunda untuk membangunkan valdo.
" Udah dek, ini lagi nyiapin buku." Jawab valdo sedikit teriak.
" Kalo udah langsung ke bawah ya, bunda sama ayah udah nungguin." Ucap muthe.
" Iya bentar lagi abang turun." Jawab valdo.
Tak ada lagi sahutan dari arah luar yang menandakan muthe sudah pergi dari depan pintu kamar valdo. Setelah dirasa cukup valdo pun langsung keluar kamar tak lupa ia juga menggendong tas dan juga mengambil kunci motor kesayangannya.
Tap..
Tap..
Tap...
" Pagi yah/bun, dek." Sapa valdo yang tengah menuruni tangga.
" Pagi bang/boy" Jawab mereka
" Kamu mau makan sama apa bang? Biar bunda ambilin." Tanya cindy.
" Emm... nasi sama ayam kecap aja bun." Jawab valdo dan hanya diangguki oleh cindy.
" Nih bang, abisin ya." Titah cindy sembari menyodorkan piring berisi nasi dan juga lauk yang valdo inginkan.
" Makasih bun." Ucap valdo.
Mereka pun melaksanakan kegiatan sarapan dengan khusyuk dan tanpa obrolan sedikitpun. Hanya ada suara sendok dan garpu yang beradu.
SKIP
Setelah melaksanakan sarapan, seperti biasanya keluarga Aditama pun selalu melakukan quality time dengan membahas kegiatan yang mereka lakukan setiap harinya.
" Gimana sekolahmu bang? " Tanya keenan.
" Ya gitu yah, gak ada yang spesial." Jawab valdo.
" Tau gak yah, bang valdo kemaren ada yang nembak cuman bang valdo tolak." Adu muthe.
( Kantin SMA sama SMP digabung gitu y ges, trus si valdo ditembak pas ditengah kerumunan kantin itu.)
" Ish apaan sih dek, cepu kamu tu." Kesal valdo.
" Haha, anak ayah emang primadona ya disekolah kita." Tawa keenan.
" Iya dong,ayah aja ganteng yakali anaknya nggak." Bangga valdo.
" Haha bisa aja kamu bang. Trus siapa cewek yang nembak kamu? " Tanya keenan.
" Itu si Indira, aku gak suka sifatnya makanya aku tolak aja. Aku juga gak mau pacaran dulu." Ucap valdo.
" Yaudah bagus deh jadi kamu bisa fokus ngeband sama belajar." Ucap keenan.
" Oh iya kalo band kamu gimana bang? Udah ada lomba lagi kah? " Lanjutnya.
" Ada sih yah tapi aku harus izin sama sekolah dulu, setengah hari doang sih. Ayah bisa bantu gak? " Tanya valdo.
" Yaudah nanti ayah coba bilang ke tante kamu biar kamu diizinin. Kapan lombanya? " Tanya kenan kembali.
" Lusa yah, hari rabu." Jawab valdo.
" Oh yaudah nanti ayah omongin."final keenan.
" Udh² bahas itunya nanti lagi, udah siang. Dek kamu berangkat duluan gih, kalo sama abangmu nanti telat. Tau sendiri dia tu santai banget kalo bawa motor." Ucap cindy.
" Iya bun, yah/bang aku berangkat duluan ya. Assalamu'alaikum." Pamit muthe sambil menyalimi tangan ketiganya.
"Wa'alaikumussalam" Jawab mereka bertiga.
" Bilangin ke mang asep jangan ngebut²." Peringat cindy dan hanya diacungi jempol oleh muthe.
" Yaudah bun/yah, aku juga mau berangkat takut telat. " Pamit valdo sambil menyalimi kedua tangan orangtuanya.
" Iya hati² bang jangan ngebut² ya bawa motornya?! " Peringat cindy.
" Iya bunda, aku berangkat ya. Assalamu'alaikum." Ucap valdo.
" Wa'alaikumussalam." Jawab mereka berdua.
Setelah mendengar jawaban dari kedua orangtuanya valdo pun langsung melenggang pergi ke arah pintu menuju garasi untuk mengambil motor kesayangannya.
" Nah Phoenix, mari kita go ke sekolah." Monolog valdo.
(Jadi si valdo ngasih nama motornya tu Phoenix kek peliharaan tunggangan kesayangan kalo di anime mah)
Brumm..
Brumm..
Valdo pun langsung menancapkan gasnya menuju sekolah. Saat ia tengah menikmati udara pagi hari yang belum banyak polusi, tak sengaja ia melihat seorang pria yang mengenakan pakaian supir tengah mondar mandir untuk mengecek mobilnya. Tanpa pikir panjang valdo pun langsung menepikan motornya untuk menanyakan masalah apa yang pria itu alami.
" Mobilnya kenapa pak?" Tanya valdo.
" Ini mas, bannya bocor saya mau ganti tapi takut lama. Soalnya majikan saya baru mau masuk hari ini." Jawab supir tersebut.
" Eh iya masnya sekolah di 48Highschool ya? " Tanyanya.
" Eh iya kenapa ya pak? Tanya balik valdo.
" Saya boleh minta tolong buat bawa anak majikan saya gak, soalnya kalo nungguin bannya dibenerin nantinya malah kelamaan." Mohon supir tersebut.
" Oh boleh kok pak, dimana anaknya?" Jawab valdo.
" Tunggu ya biar saya panggilin." Ucap supir tersebut dan hanya diangguki oleh valdo.
" Non chris, kayaknya saya lama buat ganti bannya. Non bisa nebeng ke mas itu aja gapapa kan? Soalnya udah mau telat kalo nonnya nunggu." Ucap supir tersebut.
" Oh yaudah kalo gitu, saya ikut dia aja." Jawab christy.
" Eh kamu, kamu valdo kan? " Ucap christy.
" Eh christy, gw kira siapa. Yaudah lu sama gw aja klo nungguin supir lu ntar malah telat." Ucap valdo.
" Iya tapi gak ngerepotin kan? " Tanya christy.
" Nggak kok aman." Jawab valdo.
" Yaudah pak saya sama dia aja ya, kebetulan dia teman sekelas saya juga." Ucap christy.
" Oh iya non syukur kalo gitu, soal mobil biar saya urus. " Jawab supir tersebut.
" Yaudah saya berangkat dulu ya pak." Pamit valdo.
" Iya mas hati²." Jawab supir tersebut.
" Bisa gak naeknya? " Tanya valdo.
" Tolongin dong aku kan pake rok." Ucap christy.
Valdo pun langsung memiringkan motornya dan juga memegang tangan christy agar menjadi tumpuan bagi christy. Valdo juga melepaskan jaket miliknya dan memberikannya pada christy.
" Nih tutupin paha lu." Ucap valdo.
" Makasih." Sahut christy.
"Hmm" Jawab valdo
Valdo hanya menjawabnya dengan deheman dan ia langsung menancapkan gasnya dengan kecepatan sedang.
Skip
Sesampainya di sekolah banyak siswa siswi yang memerhatikan christy dan juga valdo. Bagaimana tidak, seorang valdo yang dikenal sangat anti dekat dengan perempuan hari ini malah terlihat pergi bersama christy yang notebanenya adalah seorang wibu dan banyak diincar oleh para laki².
" Udah kek artis aja kita diliatin kek gini." Celetuk christy.
" Kyk gak biasa aja lu, lu meskipun wibu yang suka ama lu banyak chris." Sahut valdo.
" Iya dah, udah makasih ya. Nih jaket kamu." Ucap christy sambil memberikan jaket milik valdo dan langsung melenggang pergi meninggalkan valdo yang masih berdiri di parkiran.
" Maen tinggal aja tu bocah. Dahla mending masuk bentar lagi bel upacara." Monolog valdo.
" Pagi brody." Sapa valdo pada teman²nya yang sudah berkumpul di meja miliknya.
" Pagi, dari mana aja lu tumben mepet? " Tanya Floran sahabat kecil valdo.
" Iya tumben lu mepet gini biasanya juga pagi." Sahut zean.
" Oh itu tadi ada kendala dikit. Oh iya soal lomba buat lusa, gw udah bilang ke bokap dan katanya nanti diomongin ama tante gw." Sahut valdo.
" Wih asik, diliburin seharian kah?" Tanya Rolland.
" Setengah hari aja, paginya kita ada ulangan fisika oi. Gw males buat susulan." Sahut valdo.
" Ah gak asik lu do, padahal mah biarin aja sih kita bolos ulangan. Ya gak luk? " Tanya rolland pada lucas.
" Lu aja kali, gw udah cape² belajar malah bolos." Jawab lucas.
" Wkwk, lan² awas kgk naek kelas lo. Bolos mulu otaknya." Sahut Onel.
Teeettttt..... ( anggep aja suara bel sekolah yak)
" Dah bel tu kuy baris. " Ajak zean.
" Gas" Jawab mereka serentak.
Akhirnya mereka berenam pun keluar kelas dan bersiap untuk melaksanakan kegiatan upacara.
つづく
...Halo guys, sorry ya kalo ceritanya freak soalnya ini baru pertama kali buat cerita. Dan sorry juga kalo banyak typo ya. Sampai jumpa di next Fumi ( chapt) matane minna-san👋...
