NovelToon NovelToon
Kebangkitan Suami Yang Tertindas

Kebangkitan Suami Yang Tertindas

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / CEO / Menantu Pria/matrilokal / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Kebangkitan pecundang
Popularitas:13.8k
Nilai: 5
Nama Author: Siti H

Arya, seorang pria yang memiliki istri yang sangat cantik dan juga memiliki seorang putera yang masih balita harus menelan pil pahit saat mengetahui sang istri dijodohkan oleh keluarganya dengan pria kaya raya.

Hal yang menyakitkannya, sang istri menerima perjodohan itu dan berniat melangsungkan pernikahan meskipun mereka belum sah bercerai.

Semua itu karena Arya dianggap pria miskin dan tak layak mendampingi Tafasya yang cantik dan memiliki body sempurna.

Bagaimana kisah selanjutnya, maka ikuti novel ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

awal

Seorang pria menyeka keringatnya menggunakan sehelai handuk kecil yang ada dilehernya. Ia baru saja selesai berjualan keliling untuk menjajakan dagangan bakso pentolnya. Hari ini sangat laris manis dan ia sangat bersyukur.

Ia memarkirkan motornya didepan halaman rumah yang merupakan kontrakan yang ia tempati bersama sang istri dan juga seorang anak yang lucu dari buah cinta pernikahan mereka.

Meskipun rumah kontrakan, tetapi itu cukup untuk membuat mereka hidup dalam kebahagiaan.

"Ayah...," sambut seorang balita berusia 5 tahun bernama Rayanza. Ia terlihat menggemaskan dengan pipi cuby dan juga kulitnya yang bersih, ia sangat mirip dengan Tafasya sang ibunya yang berwajah cantik.

"Iya, Sayang." sahut pria tersebut dengan senyum sumringah dan menggendongnya. Seketika rasa lelah hilang begitu saja setelah melihat puteranya yang begitu hangat menyambutnya.

Pipi gembul itu tak lewat dari hujanan kecupan gemas yang dilayangkan oleh sang ayah.

Sesaat drama kemesraan itu terhenti sat sebuah sepeda motor berhenti tepat didepan halaman rumah dengan dua boks berisi barang, yang mana pria itu tak lain adalah kurir langganan sang istri yang hampir setiap hari membeli barang online.

"Pakeeeet!" seru pria itu untuk memanggil langggannanya.

Seorang wanita cantik dengan rambut ikal mayang sepinggang keluar dari dalam rumah dengan wajah yang sangat glowing dan penampilan bak artis.

Ya, Tafasya adalah wanita yang selalu berpenampilan cantik meskipun didalam rumah dan apalagi keluar rumah, maka penampilannya akan terlihat seperti seorang istri konglomerat.

Hal itu ditunjang karena sang suami yang selalu menuruti semua inginnya dan itu tak dapat dibantah.

"Mas, bayar uang paket skincare ku," ucap Tafasya, lalu mengambil paketnya dan nyelonong msuk kedalam rumah, bahkan ia tak menanyakan apakah suaminya laris dagangannya atau tidak hari ini.

Pria itu menghela nafasnya dengan berat. Sejujurnya ia sudah menasehati sang istri agar tidak terlalu begitu boros, apalagi berbelanja tanpa mengontrol keuangan dan terkesan hedon.

Pria yang tak lain adalah Arya menghela nafas berat, lalu merogoh dompetnya dan menanyakan berapa jumlah harga barang yang dipesan oleh sang istri.

"Berapa, Bang?" tanya Arya dengan sopan. Meskipun ia tak suka dengan perbuatan istrinya, akan tetapi ia tak ingin membuat wanita yang telah melahirkan anaknya itu malu dihadapan orang lain.

"Tiga ratus lima puluh ribu, Mas," sahut kang paket memberitahu.

Arya mengambil uang hasil penjualannya, lalu menyerahkannya pada pria yang merupakan kurir tersebut.

"Makasih, Mas," sahut pria itu, lalu pergi meninggalkan rumah tersebut.

Setelah kang paket pergi, Arya memasuki rumah dengan menggendong Rayanza yang masih betah bergelayut didalam pelukannya.

"Sayang, buatkan Mas Teh manis panas," pintanya dengan sangat lembut pada sang istri yang saat ini sedang berbaring dikursi tamu sembari bermain ponsel.

Arya melihat sang istri tak bergeming, dan tampaknya Tafasya begitu fokus pada ponselnya.

"Sayang...,"

Buat sendiri, Mas! Aku masih sibuk!" sergahnya dengan kasar. Bahkan menoleh pun ia tak sudi.

Tampak raut wajah kecewa begitu kentara saat sang istri menghardiknya. Namun rasa cinta yang begitu besar dihatinya untuk sang istri, dan buah hati yang menjadi pelipur lara dihatinya membuat ia harus bersabar, dan berharap jika tulang rusuknya itu akan berubah suatu saat nanti dan menjadi istri idaman yang ia harapkan.

Pria itu menurunkan Rayanza dan ia berjalan dapur untuk menyeduh teh panas untuknya dan ini sudah sering terjadi.

"Yah, Yayan mau mobil," ucap sang bocah yang ternyata membuntutinya dari arah belakang.

Arya tersentak kaget mendengar suara manja dari buah hatinya itu.

Ia merunduk, lalu berjongkok dengan meletakkan segelas teh panas ditangannya diatas lantai. "Mau beli mobil-mobilan ya?" tanya Arya penuh kasih.

Bocah menggemaskan itu mengangguk cepat. "Iya,"

Arya tersenyum manis. Lalu mengusap ujung kepala sang anak. "Sabar ya, Sayang, nanti ayah belikan," janjinya pada sang bocah.

Seketika raut wajah Rayanza berubah ceria. Ia tak sabar untuk menunggu masa itu tiba. Bocah itu mendekap sang ayah, lalu memberikan kecupan manis dipipi pria yang selalu memberikan cinta sepenuh jiwa.

"Ya, sudah, ayo mandi, kita shalat berjamaah," ajak Arya pada puteranya. Bocah itu mengangguk tanpa bantahan.

*****

Adzan Maghrib berkumandang. Arya dan puteranya sudah bersiap hendak ke mesjid, akan tetapi Tafasya masih sibuk ponselnya dan berbaring disofa. Wanita cantik nan mempesona itu terlihat tak memperdulikan waktu.

"Sayang, ayo ke mesjid. Shalat berjamaah," ajak sang suami dengan lemah lembut.

Wanita itu hanya melirik dengan tatapan tak acuh. "Kamu saja, Mas. Saya lagi datang bulan," sahutnya datar.

Arya mengerutkannya keningnya. Ia merasa jika sang istri selalu mengatakan itu setiap hari dan hal yang sangay aneh baginya jika wanita datang bulan sepanjang waktu.

"Apa kamu berpenyakit sampai tidak selesai dan ini sudah sebulan kamu tidak shalat," Arya mulai mencerca.

Seketika Tafasya bangkit dari tidurnya, lau menatap marah pada sang suami. "Kamu semakin lama semakin cerewet ya, Mas. Kalau kamu mau ibadah, ya ibadah saja. Jangan ceramahi aku. Lagi pula kamu ibadah setiap saat tidak membuatmu kaya, kita hidup dalam kemelaratan terus, aku capek hidup.dengan kamu, Mas!" jawab Tafasya yang menciptakan goresan luka dihato pria tersebut.

Wanita itu bangkit dari sofa, lalu menuju kamar dan membanting pintu dengan sangat keras.

Braaaaaak...

Sebuah dentuman yang memekakkan telinga mewarnai keributan senja ini.

Secara refleks Rayan meraih jemari sang ayah dan menatap sendu.

Arya menoleh kepada sang bocah, memaksa mengulas senyum pahit, dan mengusap ujung kepala puteranya. "Mama sedang tidak enak badan. Ayo ke mesjid," ajaknya dengan nada sedih yang tersamarkan oleh kekuatan yang hampir runtuh.

Keduanya menuju mesjid, sedangkan Tafasya kembali melanjutkan bermain ponselnya dan ia berada dititik jenuh yang sangat tinggi.

Tak berselang lama, terdengar suara memanggil didepa rumahnya, dan hal itu membuatnya merasa penasaran, sebab ia mengenali suara tersebut.

Ia bergegas bangkit, lalu menuju pintu depan, dan membukanya, tampak disana berdiri dua orang yang sangat ia kenal, mereka tak lain adalah Ani-ibunya dan juga Sony sang adik.

"Ibu, Sony, kenapa datang tidak memberi kabar?" tanya Tafasya dengan raut wajah yang terkejut.

"Apakah kau hanya membiarkan kami berdiri didepan pintu tanpa mengijinkan untuk masuk?" tanya wanita paruh baya itu dengan wajah juteknya.

"Eh, iya, masuk, Bu, Son," jawab Tafasya dengan nada datar.

Kedua orang itu memasuki rumah kontrakan dengan tatapan menelisik setiap ruangan yang ada.

"Dimana suami miskinmu?" tanya Ani dengan nada menghina.

"Dimesjid,"

"Tiap hari ibadah, toh miskin juga!" cibir wanita itu dengan nada mencibir. Ia menampakkan ketidaksukaannya terhadap sang menantu yang ia anggap sangat sial telah mendapatkan puterinya yang cantik jelita.

Ani menoleh kearah sang anak. "Kamu sebaiknya bercerai saja dengan Arya, apa kamu mau miskin seumur hidupmu?" tanya wanita itu dengan nada intimidasi.

1
V3
Arya belum tahu yaaa klu anak mu itu sdh di urus sama bunda Jasmine
Heri Wibowo
Tenang saja Arya Anakmu sudah bersama orang yang tepat tinggal menunggu waktu untuk kalian berjumpa
V3
psti pria paruh baya itu adalah papa nya Tafasya.
Arya knp gak bunuh si Tomy ja yaa ,, pdhl kesempatan Arya tuk hancurkan Tomy sdh di depan mata nya.
tp sayang nya Arya cm nembak tangan dan kaki si Tomy ja 🤦🤦
V3
kurang di hajar tuch si Tomy ,,, jgn sampai Arya kerja sama dg Mafia itu
⍣⃝ꉣꉣAndini Andana
ooo.. bapaknya Tafasya masih hidup ternyata 🤔
⍣⃝ꉣꉣAndini Andana: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ai Emy Ningrum: saruana 😹😹😹💃🏻🕺🏻
total 8 replies
⍣⃝ꉣ M𝒂𝒕𝒂 P𝒆𝒏𝒂_✒️
dr jaja ada asisten seorang bidan
Ai Emy Ningrum: kentang 🥔🥔🥕🥕
⍣⃝ꉣ M𝒂𝒕𝒂 P𝒆𝒏𝒂_✒️: perkedel jagung atau kentang?!..
total 11 replies
Heri Wibowo
Apakah pria paruh baya itu Ayahnya tapasya
Was pray
setuju banget arya balikan sama tafasya si wanita gila harta dan tukang selingkuh. jadi nanti kan tafasya bisa mendidik ravanza jadi manusia berhati iblis...mantap thor...
❤Lembayung Jingga❤: sabar
total 1 replies
kaylla salsabella
wah semoga misi Tomy gagal
kaylla salsabella
lanjut thor
kaylla salsabella
hayo siapa kira" ya
Heri Wibowo
nggak gentle kamu Tommy beraninya main Sandra
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
welah jahay bener suruh curang
Ai Emy Ningrum: yg sering nongol sekarang yg diparodi parodiin joget geter2 nya /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
⍣⃝ꉣꉣAndini Andana: virus nya cepat menyebar kek joget geter2 💃💃🤣🤣🤣
total 11 replies
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈
nahhh ayo kk thor lnjut sama si jadmine aja
aq mah setuju pke bget ya g buuuuu@⍣⃝ꉣꉣAndini Andana
🍵𝒚𝒂𝒚𝒖𝒌 𝒋ᷟ𝒖ⷽ𝒐ᷟ𝒔ⷽ𝒔๎🦈: tuuuh kan bener kan
siap di nanti kk thor
⍣⃝ꉣꉣAndini Andana: iyaaaaaaaa.... 📢📢📣📣
total 2 replies
V3
psti itu Jasmine ,,, dn akan mjd Jodoh nya Arya 🤭🤭
V3
knp si Tony gak sxlian di bunuh ja yaaa ,, biar berkurang 1 penjahat nya 🤣🤣
❤Lembayung Jingga❤: kak... oo, kak🤭
total 1 replies
Glastor Roy
update dong torrr yg bayak
Heri Wibowo
siapa lagi wanita itu
kaylla salsabella
semoga jodoh nya Arya neng Jasmine 🥰
kaylla salsabella
pasti si arya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!