Silver Tower

Tahun 2050...

"Akhirnyaaa, beres juga benerin bug nya." seru Soohyun senang.

"Saat nya pulaaanng..." seru Soohyun lagi sambil kretek-kretek tulang leher dan tangan nya.

Soohyun adalah seorang pemuda berusia 23 tahun. Dia adalah seorang programmer di suatu perusahaan game yang bernama 'Cyber Bull'. Game tersebut sudah terjual di pasaran dengan penjualan nomer 1 di dunia.

Silver Tower...

Itulah nama game tersebut.

Anak-anak, remaja, orang tua, bahkan lansia pun ikut bermain. Mereka bisa menjual item ataupun equipment yang terdapat didalam game dengan mata uang dunia nyata.

Banyak yang bergantung hidup nya dengan memainkan game tersebut.

"Soohyun, Hari ini kamu dipecat!" bentak Seseorang.

Seperti tersengat listrik bertegangan tinggi, Soohyun shock seketika.

Soohyun pria berumur 25 tahun. Dia sudah bekerja di perusahaan game itu selama 5 tahun. Dia merasa sudah banyak berkontribusi di perusahaan itu.

"But, Whyyy? Kenapa saya dipecat?" tanya Soohyun mengkerutkan dahinya.

Soohyun menanyakan alasan itu kepada Joonseo (Ketua Team Programmer). Mungkin saja Ketua nya itu hanya bercanda.

"Kerja kamu kurang ahli! Selalu butuh waktu lama buat benerin bug di game! Perusahaan udah menemukan orang baru yang lebih cekatan dan bisa bekerja dengan cepat!" sertu Joonseo menunjuk-nunjuk kan jari pada Soohyun.

"Cuma karena itu saya dipecat? Saya selalu bisa memperbaiki bug tersebut meskipun butuh waktu yang sedikit lebih lama," ujar Soohyun mencoba untuk ber argumentasi agar Joonseo tidak jadi memecatnya.

"Saya tidak mau tahu! Sekarang kemasi barang-barang mu. Kami akan mengirimi uang pesangon ke rekeningmu. Selamat tinggal!!" dengus Joonseo sambil pergi meninggalkan Soohyun.

Saat ini Soohyun merasa Frustasi, marah, kesal, kecewa.

Eunji, Kekasihnya Soohyun mendengar berita tentang pemecetan Soohyun. Dia kebetulan kerja di perusahaan yang sama dengan Soohyun dan datang menghampiri Soohyun yang sedang packing barang-barang nya.

'Tak.. Tak..' suara langkah kaki seorang wanita masuk ke ruangan Soohyun.

"Soohyun Oppa!! Hari ini kita Putus!!" teriak Eunji tiba-tiba. Ucapan Eunji yang tiba-tiba itu membuat Soohyun terperanjat kaget.

Soohyun sudah sangat shock dengan dipecat nya dari perusahaan itu, dan sekarang harus mendengar bahwa dia dicampakkan oleh pacar nya.

"Haaaahhh..." hela nafas Soohyun yang sudah pasrah.

Soohyun sudah menduga hal ini bakal terjadi. Dia sangat sadar bahwa Eunji hanya ingin uang dari Soohyun. Karena gaji dari seorang Programmer itu lumayan tinggi.

"Kamu ingin putus denganku, karena aku dipecat kan?" tanya Soohyun dengan ketus.

"Baiklah, aku mengerti. Sekarang pergilah." sambung Soohyun sembari menyuruh Eunji keluar ruangan nya, lalu Soohyun melanjutkan beres-beres barang nya.

Terlihat wajah Soohyun sangat kesal dan marah. Tapi berusaha untuk tetap tenang.

"Selamat tinggal, Soohyun Oppa." ujar Eunji cuek, dan dia pun pergi dari pandangan Soohyun.

Suasana pun kembali hening. Soohyun kembali mengemasi barang-barang nya dan berniat untuk cepat-cepat pergi dari perusahaan itu.

Tapi sebelum dia angkat kaki dari perusahaan itu, dia mau pergi ke ruangan nya untuk membuat bug baru di dalam game tersebut.

Karena merasa sangat kesal dan marah, Soohyun Banyak sekali membuat bug ke dalam game.

Setelah urusan nya selesai, Soohyun langsung pulang ke rumah nya.

Soohyun pergi dari perusahaan dengan wajah yang lusuh. Ketika sampai di rumah, ia menceritakan kejadian itu kepada Ayah nya. Terjadi lah adu bacot dengan Ayah nya, Saat itu Ayah nya dalam keadaan mabuk.

Ibu nya Soohyun sudah meninggal 3 tahun yang lalu, karena mempunyai penyakit yang mematikan.

Awal nya Ayah nya Soohyun sangat baik terhadap Soohyun. Tapi ketika Istri nya meninggal, Dia langsung depresi, stress, keluar dari kerjaan nya, mabuk-mabukan, dan sering memarahi Soohyun tanpa sebab yang jelas.

Selama ini Soohyun selalu memaklumi sikap Ayah nya yang sering marah-marah dan tidak pernah balik marah kepada Ayah nya.

Tapi karena hari ini Soohyun sudah di pecat dari perusahaan dan di campakkan oleh pacar nya. Maka terjadilah adu bacot tersebut.

Dengan perasaan yang campur aduk, Soohyun ingin pergi keluar untuk mendinginkan kepala nya.

"Apa yang harus ku lakukan sekarang?" gumam Soohyun.

"Aku cuma punya uang pesangon yang tidak seberapa ini.." sambung keluh nya.

"Haaahhh... Ya sudah lah, mending aku pergi ke pusat permainan saja." gumam Soohyun pasrah.

Soohyun pun pergi untuk melepas kekesalan nya dengan pergi bersenang-senang. Setelah hari sudah larut malam, Soohyun pun pulang dan langsung pergi tidur.

Ke Esokkan hari nya...

Tiba-tiba terjadi gempa yang dahsyat.

Soohyun bangun dari tempat tidur nya, dan bergegas membawa Ayah nya yang masih tertidur akibat mabuk untuk keluar dari rumah.

Ketika mereka ada di luar rumah, gempa tersebut tiba-tiba berhenti. Soohyun melihat dari arah langit ada kabut tebal berkecepatan tinggi menuju Bumi.

Jiwon pun akhirnya tersadar dan membuka mata nya perlahan.

*Jiwon adalah nama dari Ayah nya Soohyun*

"Ke-kenapa aku ada di luar?" celingak-celinguk Jiwon heran.

"A-anak ku... Ada apa ini? kenapa ada kabut tebal di atas sana?" tanya Jiwon setelah sadar bahwa dirinya di bopong anak nya.

"Tumben.. Kenapa Ayah tidak marah-marah padaku?" ejek Soohyun kepada Ayah nya.

"Sekarang bukan saat nya menjelaskan itu padamu, sepertinya ini situasi yang berbahaya!"

"Soohyun, Ayo kita masuk lagi kedalam rumah!" pinta Jiwon karena merasa akan terjadi bahaya.

Mereka pun masuk kembali ke dalam rumah, dan melihat kabut tebal itu dari jendela rumah.

"Ssssssss...."

Suara hembusan Asap tebal itu turun menyentuh tanah.

Tiba-tiba pohon, serta dedaunan terbakar perlahan karena asap tersebut. Dan Asap itu pun mulai memasuki rumah Soohyun dan Jiwon.

Aneh nya, Asap itu hanya membakar benda-benda yang mudah terbakar saja. Rasanya seperti berendam di pemandian air panas. Hanya membuat kulit manusia iritasi dan memar saja.

"Aahhhh!! Gatal.. Sakit.. !!" Erang Soohyun dan Jiwon kesakitan.

Mereka berdua menggeliat seperti cacing, merasa gatal dan sakit diseluruh badan mereka karena efek dari Asap itu.

Setelah beberapa menit kemudian, rasa gatal dan sakit nya itu pun menghilang dengan sendirinya dan tidak meninggalkan bekas luka apapun.

Tapi, tidak dengan Ayah nya. Kulit Jiwon perlahan mulai melepuh seperti terbakar. Dan kulit nya terus melepuh hingga tercium aroma tidak sedap.

"Ayah!! Kenapa kulit Ayah tiba-tiba melepuh?!" teriak Soohyun sambil memegangi Ayah nya.

"Aarrgghhh... Sakiiitt..," erang Jiwon teriak kesakitan.

Setelah beberapa saat, sakit nya mulai reda, tapi tubuh nya sudah tidak bisa digerakkan.

"Nak... Maafkan Ayah mu selama ini.. Ayah selalu kasar dalam 3 tahun ini kepada mu." ucap Jiwon lirih.

"Maafkan Ayah mu ini, Nak..." kesadaran Jiwon mulai kabur.

Tubuh Jiwon mulai dingin dan pucat..

"Ayah!! Selama ini aku memaklumi sifat ayah, karena aku tau.. Ayah depresi karena kehilangan Ibu." jelas Soohyun sembari meneteskan air mata.

"Aku tidak pernah marah sama Ayah. Jadi tetaplah hidup bersama ku!!" pinta Soohyun pada Ayah nya agar tetap bertahan hidup.

Soohyun mulai merasa, Ayah nya akan pergi untuk selama-lamanya.

Seluruh badan jiwon sudah dingin, dan Jiwon perlahan menutup mata nya, "Soohyun... Terima kasih sudah merawatku dan bersabar terhadap sikap ku yang kasar.."

Soohyun berusaha membangunkan Ayah nya, bahkan mengguncang tubuh Ayah nya sangat keras. Tapi Jiwon sudah menghembuskan nafas terakhir nya.

"Ini bohong.. Ini semua bohong kan?!" seru Soohyun yang terus menggoyang-goyang kan badan Ayah nya.

"Ayah..?? Jangan bercanda!! Jika Kamu pergi, maka sekarang aku tidak punya siapa-siapa lagi!!" sahut Soohyun lagi masih tidak percaya.

"Bangun lah!! Cepat Bangun!!"

"Ayaaahhh!!!" teriak Soohyun yang amat keras.

Lama sekali Soohyun menangisi Ayah nya yang sudah tidak bernafas. Ayah nya meninggal dalam pangkuan Anak nya.

Tiba-tiba...

'Bip... Bip...'

- System -

[Selamat! Anda terpilih menjadi Player!]

[Pilihlah Job Anda]

-Warrior

-Knight

-Mage

-Archer

-Cleric

-Spearman

-Craftsman

-Clown

-Beginner

Soohyun yang masih bersedih, melihat didepan mata nya ada sebuah layar System yang persis seperti game.

"Apa-apaan ini semua??" lirih Soohyun yang masih sembab karena menangis.

...------ To Be Continue ------...

~ Catatan kaki

- Progammer \= Orang yang bisa membuat koding untuk bisa menjalankan perintah ke dalam suatu aplikasi. sebuah game berfungsi dengan baik karena di atur oleh Programmer.

- Player \= Orang yang memainkan game

- Warrior \= Job yang berfokus pada ilmu pedang

- Knight \= Job yang berfokus pada pertahanan

- Mage \= Job yang berfokus pada magic dan mana

- Archer \= Job yang berfokus pada penggunaan panah

- Cleric \= Job yang berfokus pada penggunaan skill support (Heal, buff, etc)

- Spearman \= Job yang memakai senjata Spear/ Tombak

- Craftsman \= Job yang berfokus pada pembuatan Equipment (Senjata, Armor, Aksesoris, etc)

- Clown \= Job yang berfokus dalam penggunaan senjata dagger

- Beginner \= Job Ampas yang tidak mempunyai spesialis apapun