Who I’m (Part 1)
Entah bagaimana aku bisa berada disini, tempat yang terasa asing bagiku. Tanpa sedikit pun ingatan tentang jati diriku. Yang lebih terasa aneh lagi, tak ada satu orang pun yang dapat melihat diriku. K
0
0
Buku Misterius
Hari ini aku pergi ke perpustakaan sekolah. Suasana yang sepi dan tenang membuat aku nyaman. Saat memilih buku, aku menemukan sebuah buku bersampul merah. Karena tertarik aku mengambilnya dan menunjuk
0
0
Pria Berkulit Gelap
“Huff… lelah juga hari ini” Gumam seorang pemuda yang sedang duduk di atas batu besar. Iwan adalah seorang sarjana pertambangan. Baru dua minggu dia bekerja di perusahaan tambang batu bara di sebuah l
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 1)
Semester 1 berakhir dengan pembagian rapor. Semua murid lomapat-lompat kegirangan karena hasil menakjubkan yang mereka dapat, terutama Mira yang mendapatkan peringkat pertama. Untuk merayakannya, Mira
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 2)
31 Desember, kami merencanakan sebuah perayaan di villa milik keluarga Mira, di sana kami bermaksud mengadakan pesta, awalnya berjalan menyenangkan sampai berumah menjadi mengerikan. Telah terjadi seb
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 3)
Penyelidikan baru dimulai, setelah memintai keterangan dari setiap orang kuputuskan untuk memeriksa keluar bangunan. Payung hitam kubukan dan berjalan menerobos hujan. Langit begitu gelap, hujannya ma
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 4)
Penyelidikanku mengalami kemajuan, tinggal selangkah lagi untuk mengetahui siapa pelaku sebenarnya. Namun korban bertambah menjadi 3 orang, kini kami semua berkumpul di meja bundar untuk menghinari be
0
0
Mimpi Bersalju
Tujuh tahun lalu, aku hanyalah gadis kecil yang lugu. Aku belum mengerti apa pun tentang yang namanya jatuh cinta dan aku adalah orang yang benar-benar tidak percaya takhayul. Tapi, ada suatu kejadian
0
0
Melodi Lasa (Perlakuan Karma)
“Jam berdetik, meja mengetuk. Dengar, dengarlah ini pintu terketuk. Lihat hati-hati, jangan berbalik. Ku tak ingin kau hilang sedetik.” Suara itu terus mengganggu tidurku tiap tengah malam, padahal di
0
0
Jimat Bertuah
Di sebuah rumah tua yang berada di ujung desa, seorang anak sedang bermain catur melawan ayahnya, seharusnya pada jam-jam itu si anak sedang bermain bola voli di lapangan desa, namun karena hujan yang
0
0
Misteri si Z
Sedari mula, aku berpikir: dunia ini, kehidupan ini, begitu sederhana. Saat sedang melewati jalan misalnya. Kamu tidak perlu mengetahui pasti berapa centimeter lebarnya, jumlah batu kerikil yang mengh
0
0
Kakek Tua Pembawa Tongkat
Sore harinya, cahaya matahari pulang lebih awal dari biasanya. Sebab gaun kelabu yang bergulung-gulung menutupi tubuh langit yang masih perawan. Burung-burung juga kembali ke sarangnya masing-masing.
0
0
Teman Dalam Sepi
Namaku Amadea. Umurku 15. Aku punya ayah dan ibu menyenangkan, tapi sekarang mereka jarang berbicara bersama. Teman temanku banyak, hingga satu waktu aku mendengar mereka membicarakan hal burukku di b
0
0
Kamuflase
Pemakaman siang itu berlangsung tidak kondusif dikarenakan awak media memadati tanah lapang tersebut. Ada yang merangsek maju nekat untuk memperoleh informasi berita terkini, atau hanya sekadar pasrah
0
0
Jenazah yang Berpindah (Part 1)
Evha berjalan sendiri di sebuah jalan bertanah liat yang becek. Pemandangan di depannya begitu hijau, kabut samar tidak berhasil menutupi indahnya pemandangan tersebut. Di kanan Evha terdapat tebing y
0
0
Minyak Wangi
“Hei, nanti sore kita main petak umpet yuk!” Ajak seorang anak perempuan. Di sebuah jalan beraspal terlihat tiga orang anak SD berseragam pramuka sedang berjalan sambil bercengkrama. “Ayo!!” Serempak
0
0
Sahabat Malaikat Kematian
“Pembunuh berantai terkejam Amerika telah ditangkap. Kini, dia telah dipenjarakan. Tetapi keesokan harinya ia ditemukan…”. “Yah itu lagi…” kataku sambil duduk di sofa. Hai, namaku Mark. Aku adalah sis
0
0
Peniru Yang Buruk
Malam yang semakin larut diikuti dengan angin yang berhembus lewat celah lubang berukuran 30 X 30 cm tepat diatas jendela berkaca bening yang memiliki ukuran 2 kali lipat celah lubang. Hujan rintik-ri
0
0
Pembunuhan di Siang Bolong
Sore yang tenang ketika itu. Seorang berpakaian agamis mendatangi toko kopiku. Ia menuju ke arahku dan duduk di depan hadapanku, di meja panjang. Ia memesan kopi seperti biasanya akan tetapi susana ti
0
0
Jenazah yang Berpindah (Part 2)
6 Hari yang lalu, Sabtu 9 Juni 2018 Keesokan harinya, seorang pria berkacamata dengan memakai hoodie lengan panjang berwarna biru tua, berambut agak gondrong duduk di ruangan yang sama. Penampilannya
0
0