Jelajah Masa Lalu, Dengan Ragaku
Langit malam yang nampak suram. Melukiskan kesuraman yang sama, seperti penampilanku malam ini. Baju hitam, yang penuh dengan bercak darah. Serta pisau belati, yang masih berlumuran darah. Terlihat je
0
0
Who I’m (Part 1)
Entah bagaimana aku bisa berada disini, tempat yang terasa asing bagiku. Tanpa sedikit pun ingatan tentang jati diriku. Yang lebih terasa aneh lagi, tak ada satu orang pun yang dapat melihat diriku. K
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 1)
Semester 1 berakhir dengan pembagian rapor. Semua murid lomapat-lompat kegirangan karena hasil menakjubkan yang mereka dapat, terutama Mira yang mendapatkan peringkat pertama. Untuk merayakannya, Mira
0
0
Pria Berkulit Gelap
“Huff… lelah juga hari ini” Gumam seorang pemuda yang sedang duduk di atas batu besar. Iwan adalah seorang sarjana pertambangan. Baru dua minggu dia bekerja di perusahaan tambang batu bara di sebuah l
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 2)
31 Desember, kami merencanakan sebuah perayaan di villa milik keluarga Mira, di sana kami bermaksud mengadakan pesta, awalnya berjalan menyenangkan sampai berumah menjadi mengerikan. Telah terjadi seb
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 4)
Penyelidikanku mengalami kemajuan, tinggal selangkah lagi untuk mengetahui siapa pelaku sebenarnya. Namun korban bertambah menjadi 3 orang, kini kami semua berkumpul di meja bundar untuk menghinari be
0
0
Tahun Baru Kematian (Part 3)
Penyelidikan baru dimulai, setelah memintai keterangan dari setiap orang kuputuskan untuk memeriksa keluar bangunan. Payung hitam kubukan dan berjalan menerobos hujan. Langit begitu gelap, hujannya ma
0
0
Mimpi Bersalju
Tujuh tahun lalu, aku hanyalah gadis kecil yang lugu. Aku belum mengerti apa pun tentang yang namanya jatuh cinta dan aku adalah orang yang benar-benar tidak percaya takhayul. Tapi, ada suatu kejadian
0
0
Jimat Bertuah
Di sebuah rumah tua yang berada di ujung desa, seorang anak sedang bermain catur melawan ayahnya, seharusnya pada jam-jam itu si anak sedang bermain bola voli di lapangan desa, namun karena hujan yang
0
0
Teman Dalam Sepi
Namaku Amadea. Umurku 15. Aku punya ayah dan ibu menyenangkan, tapi sekarang mereka jarang berbicara bersama. Teman temanku banyak, hingga satu waktu aku mendengar mereka membicarakan hal burukku di b
0
0
Melodi Lasa (Perlakuan Karma)
“Jam berdetik, meja mengetuk. Dengar, dengarlah ini pintu terketuk. Lihat hati-hati, jangan berbalik. Ku tak ingin kau hilang sedetik.” Suara itu terus mengganggu tidurku tiap tengah malam, padahal di
0
0
Misteri si Z
Sedari mula, aku berpikir: dunia ini, kehidupan ini, begitu sederhana. Saat sedang melewati jalan misalnya. Kamu tidak perlu mengetahui pasti berapa centimeter lebarnya, jumlah batu kerikil yang mengh
0
0
Minyak Wangi
“Hei, nanti sore kita main petak umpet yuk!” Ajak seorang anak perempuan. Di sebuah jalan beraspal terlihat tiga orang anak SD berseragam pramuka sedang berjalan sambil bercengkrama. “Ayo!!” Serempak
0
0
Sahabat Malaikat Kematian
“Pembunuh berantai terkejam Amerika telah ditangkap. Kini, dia telah dipenjarakan. Tetapi keesokan harinya ia ditemukan…”. “Yah itu lagi…” kataku sambil duduk di sofa. Hai, namaku Mark. Aku adalah sis
0
0
Peniru Yang Buruk
Malam yang semakin larut diikuti dengan angin yang berhembus lewat celah lubang berukuran 30 X 30 cm tepat diatas jendela berkaca bening yang memiliki ukuran 2 kali lipat celah lubang. Hujan rintik-ri
0
0
Kamuflase
Pemakaman siang itu berlangsung tidak kondusif dikarenakan awak media memadati tanah lapang tersebut. Ada yang merangsek maju nekat untuk memperoleh informasi berita terkini, atau hanya sekadar pasrah
0
0
Jenazah yang Berpindah (Part 2)
6 Hari yang lalu, Sabtu 9 Juni 2018 Keesokan harinya, seorang pria berkacamata dengan memakai hoodie lengan panjang berwarna biru tua, berambut agak gondrong duduk di ruangan yang sama. Penampilannya
0
0
Kenapa?
Tik… tik… tik… Bunyi jam di kelas 12 bahasa 3 menunjukan jam 6 sore. Seorang gadis telihat seperti sedang menunggu seseorang, tapi sepertinya orang yang ia tunggu tak kunjung datang. Akhirnya gadis it
0
0
Kalender
“Guys, gua dapet kalender nih dari toko antik!”, kata Bino. “Ih masa loe dapet kalender dari toko antik? Katanya barang barang dari toko antik biasanya terkutuk”. “Ya loe jangan begitu donk. gua loh u
0
0
Kematian Kang Pardijon
“Gi, apakah kau tidak merindukan ibumu di kampung?,” demikian pertanyaan yang tiada henti memberondong bak antrean rakyat jelata korban Corona yang mendapat Banpres(Bantuan Presiden) berupa uang sebes
0
0