Kesempatan
Kususuri koridor sekolah dengan gamang, rasa bersalah kian membesar dan menghantui pikiranku. tak kubayangkan bahwa Ravid akan semarah ini padaku, walaupun aku sadar dia pantas marah atas semua ini. K
 
                                                 
                        0
 
                        0
Antara Icha dan Chacha
“Icca bangun matahari telah terbit” ujar mamaku sambil membuka tirai. Sinar mentari mengenai wajahku. Silau, kuangkat selimutku untuk menutupi tubuhku. Mamaku menarik selimutku dan membangunkanku. “Ba
 
                                                 
                        0
 
                        0
Berikan Daun Itu Pada Angin
Ketika angin berhembus kencang, pasti akan terasa melelahkan bagi dedaunan yang melekat pada cabang pohon rapuh. Lantas kenapa kau bersikap seolah semua baik-baik saja? Memangnya siapa yang peduli jik
 
                                                 
                        0
 
                        0
Sahabat
Mentari begitu terang menyinari bumi ini memberikan efek terbakar saat menembus permukaan baju dan mengenai kulit. Pelajaran olahraga kali ini adalah permainan bola besar. Pasti tak asing lagi di teli
 
                                                 
                        0
 
                        0
Anjing Geladak
“Lelaki ya harus kerja.” perkataan Bapak Mertuanya itu yang selalu dia ingat dalam benaknya. Pernah suatu hari Banyu jatuh sakit, typus, hasil diagnosis dokter. Dia berusaha untuk menyembunyikan rasa
 
                                                 
                        0
 
                        0
Truth Behind The Wall
Seminggu yang lalu “Rena! Di sini!” Aku berbalik ke arah suara itu. Hari ini, aku berjanji untuk menemui sahabat lamaku, Varrel, di kafe miliknya. Begitu aku melihatnya, aku segera melambaikan tangan
 
                                                 
                        0
 
                        0
Kini Ku Jatuh Cinta
“Al! Buruan! Keburu telat nanti!” seru Ray sambil melipat kedua tangannya di depan dada. Sementara Alicia yang masih di dalam kamarnya berdecak kesal. “Bentar, dong! Sabar napa?!” protes Alicia sambil
 
                                                 
                        0
 
                        0
Pelukan Tajam
Pagi ini kulingkari tanggal dan bulan yang sama sebagai tanda aku tidak akan pernah melupakanmu, diiringi hujan deras pagi ini membuatku malas untuk pergi ke sekolah, ditambah lagi sungguh sesaknya na
 
                                                 
                        0
 
                        0
Lamunan Di Ujung Senja
Jari lentikku menari nari melukiskan huruf demi huruf membentuk kata dan kalimat kalimat indah yang selaras dengan isi hati, pikiranku menerawang jauh dari masa lalu, saat ini, hingga angan angan yang
 
                                                 
                        0
 
                        0
Aku atau Dia
Pagi hari yang cerah, burung berkicau pohon-pohon menari-nari, ada dua gadis remaja yang sangat cantik duduk di bawah pohon… “Hai kenalin gue Reza” ucap laki-laki itu sambil mengulurkan tangannya, “Ak
 
                                                 
                        0
 
                        0
Spring Without Blooming
Gadis itu masih memunguti bunga kamboja yang berguguran di pekarangan rumahnya. Selain gemar mengoleksi kerang dan cangkang siput, dia juga suka mengumpulkan bunga kamboja. Bunga itu memang memiliki m
 
                                                 
                        0
 
                        0
Halte
Hujan satu persatu turun ke bumi. Pertama-tama lambat, lalu mulai terjun bebas menimpa segala sesuatu yang di bawahnya. Kata emak hujan itu 1% air, 99% persennya lagi ya air lah. Tidak ada yang namany
 
                                                 
                        0
 
                        0
Mbak Kopi
Kalau mencintai seseorang dalam diam merupakan suatu dosa, entah berapa banyak dosa yang sudah aku kumpulkan dalam tiga tahun ini. Ya, aku mencintai seorang wanita dan hingga kini belum pernah kuungka
 
                                                 
                        0
 
                        0
Diantara Aku, Kamu dan Sang Ombak
Ini semua tentang kita, tentang bagaimana wajahmu menengok, tentang bagaimana ujung matamu bersembunyi ketika aku menyadari, tentang bagaimana senyum itu muncul ketika aku melihat, tentang bentangan p
 
                                                 
                        0
 
                        0
Bukan Rama dan Sinta (Part 1)
“Heh?! Sinta?!” Pekik Rama mendengar apa yang dikatakan Veri perihal pasangannya untuk sendratari Ramayana itu. Sebenarnya bukan masalah siapa pasangannya. Namun yang jadi masalah adalah, kenapa Sinta
 
                                                 
                        0
 
                        0
My Heart My Healer
“Pernah tidak, sebagian dari masa lalu kamu masih menghantui dirimu, meskipun saat ini kamu sudah berada jauh di masa depan? Kalau jawaban itu iya, selamat! kamu masih belum bisa move on,” terang wani
 
                                                 
                        0
 
                        0
Wanita yang Mencintai Pisau
Mufti dan Fatika adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di kota Jogja. Mereka baru berkenalan pada akhir-akhir semester dimana studi mereka hampir selesai. Mereka bertemu awalnya karena satu
 
                                                 
                        0
 
                        0
Kutitip Hati Ini
Namaku Miftahul Jannah, panggilanku Mifta. Awal mula Aku mengenalnya, Dia adalah temenku sewaktu Aku masih di bangku Sekolah Dasar, dan juga satu kelas dengan Aku, Dia adalah Dion, seorang Laki-laki p
 
                                                 
                        0
 
                        0
Menepis Rasa
Dia seorang yang periang. Setiap bertemu, dia selalu menyapaku dan tersenyum. ‘sungguh menggugah hati’. Kami tinggal sedesa. Jarak rumahnya tak jauh dari rumahku. Namanya Indah. Paras wajahnya sesuai
 
                                                 
                        0
 
                        0
Untimely Love
Angin malam begitu dingin, rintikan hujan yang turun kini kian mengecil, jalanan sudah basah kuyup oleh guyuran hujan yang sangat deras tadi. Kipas angin yang terus berputar di sebuah Cafe membuat dua
 
                                                 
                        0
 
                        0