Merahnya Hari Itu (Part 1)
Tangan seputih susu itu memasukan Macaron ke dalam toples mini bercorak stroberi. Dengan teliti gadis itu menyusun Macaron sesuai dengan warnanya. Merah, hijau, kuning, biru dan coklat. Macaron itu se
0
0
Jangan Pernah Melepaskan Tanganku (Part 2)
Aku langsung lari ke dapur aku segera membuatkan jus apel 2. “Non.. tumben tumbenan buat jus sendiri”. Gurau bibi padaku. Aku hanya tersenyum malu dan aku bilang sama bibi “bi itu pacar baru aku.. nam
0
0
Motor Matic Rosa
Rosa mengamuk. Pecahan gelas dan piring berserakan di lantai. Berlarian saling menjauhi. Tak tentu arah. Semacam mozaik yang minta untuk dirangkai ulang. Tapi lebih sulit ketimbang merangkai puzzle, m
0
0
Mimpi Baru
“Kak, papa bawain makanan kesukaan tuh buat buka nanti” papa meletakkan makanan yang ia bawa di dalam piring, lantas beralih ke depan tv. “Iya, makasih pa,” jawabku. Keluargaku tinggal di sebuah kota
0
0
Liburan Santai di Pantai
Hari ini hari Minggu, hari dimana aku biasa tidur tiduran. Akan tetapi, aku terbangun dari tempat tidurku. “Kringgg… Kringgg… Kringgg” bunyi alarm akhirnya membangukanku dari tidurku. Aku pun terbangu
0
0
Goodbye Father
Hai, namaku Lisa violita. Aku biasa dipanggil Lisa. Aku memiliki ayah yang hebat. Ayahku sangatlah tampan dan memakai kacamata. Pekerjaan ayahku adalah pegawai kantor. Aku sangat bangga memiliki ayah
0
0
Maafkan Putramu
Tuhan, Aku manusia yang tidak mempunyai kebaikan apapun. Kebaikan yang pernah aku lakukan dikit demi sedikit terkikis oleh keburukan yang sengaja maupun tidak sengaja kulakukan. Kebaikan yang telah ak
0
0
Ketika Harus Memilih
Selamanya selagi nafas masih dikandung badan kita akan terus dihadapkan pada suatu keadaan dimana kita harus memilih. Seperti ketika aku lebih memilih untuk menikah dengan Heru yang hanya pegawai bias
0
0
Oase
Tuhan telah memberikan kebahagiaan, dan kesedihan kepada setiap orang di dalam kehidupan. Semua hanya bagaimana kitaa akan merasakan keduanya, keindahan yang akan berbeda dari keindahan-keindahan sebe
0
0
Seminggu 1/2 Hari
Jam menunjukkan pukul 7 pagi, aku bergegas ke kantor karena takut kesiangan, sarapan yang aku buat sedikitpun nggak sempet aku sentuh. Suamiku yang berdiri di cermin melihatku krasak krusuk “kamu ngga
0
0
My Father My Hero
“Is, nanti sore ke rumahku ya?” sebelum berangkat ke sekolah, kubaca sebuah pesan singkat dari Septi, sebelumnya Septi mengatakan kepadaku kalau mama papanya memang tidak ada di rumah setiap Kamis sor
0
0
Ombak itu Adalah Ibuku
Dahulu kala tersebutlah seorang gadis berusia 10 tahun, namanya adalah Aifah, ia adalah anak tunggal yang hidup bersama kedua orangtuanya yang merupakan pebisnis yang sukses, sebenarnya kedua orangtua
0
0
Wanita Yang Kupuja
Tepatnya sudah satu bulan aku di sini. Di sebuah kota yang jauh dari rumah dan jauh dari ibu dan ayah. Hari ini hari minggu. Kakak tertuaku yang berusia 3 tahun lebih tua dariku mengajakku jalan-jalan
0
0
Wedang Kopi
Nama saya Risqi Dwi Setyo Aji tapi entah kenapa orangtua gue manggil eri!! Gak nyambung banget sih dan Dari kecil sampe gede gue gak pernah ngerti kenapa gue dipanggil eri dan temen temen gue juga ngi
0
0
Pelukan Terakhir Untuk Kakak
Malam itu hujan turun, tetes demi tetes air jatuh membasahi wilayah ini, hujan itu turun lumayan deras, ‘tes’ sesuatu menetes dari hidungku, “ah darah lagi, kenapa kau harus menetes sih, mengganggu an
0
0
Sudut Pandang Tuhan
“Ahh berantakan semuanya, semua gara-gara kamu jadi istri nggak becus…! Coba kemarin papa nggak ngursin acara perpisahan kamu pasti nggak bakalan begini. Nangis lagi…!!! Bisanya cuma nangis aja.” Bent
0
0
Dia, Ayahku
Awan mendung yang tebal menutupi cahaya matahari. Hembusan angin pun semakin lama terasa semakin kencang, pertanda akan turun hujan. Namun gadis berambut panjang itu masih asik berlarian di halaman ru
0
0
Kado Malam Natal
Tulang-tulang di badan terlihat menyembul seperti mau copot dari kulit, karena saking kurusnya. Tiap sore badan yang hanya seberat empat puluh kilogram itu harus memikul berpuluh-puluh karung beras ke
0
0
Wanita Di Bawah Hujah
Dinginnya angin malam membuat tubuhku menggigil. Kupeluk tubuhku erat-erat dengan kedua tanganku. Jaket yang kukenakan tak sanggup melawan dinginnya angin malam. Kakiku terus melangkah tanpa tujuan. E
0
0
Kabar Mengejutkan
Aku terhenyak tak percaya mendengar kalimat yang diucapkan Windu, adikku. “Yu, mohon restunya, minggu depan aku akan melakukan operasi pergantian kelamin,” katanya seperti sebuah bom di telingaku. Aku
0
0