The Secret of Angel
Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah setelah pindah dari sekolah sebelumnya. Tapi aku heran dengan sekolahku yang sekarang. Bukannya apa apa, tapi mengapa aku melihat sekolahku kali ini sangat
0
0
Setangkai Bugenvil Untuk Ibu
Sang fajar mulai mengintip malu-malu di ufuk timur. Siap menghapus jejak-jejak semalam akibat guyuran hujan. Burung-burung mencericip, saling berebut dahan untuk bertengger. Anak ayam menciap-ciap men
0
0
Satu Detik Pematah Senja
Semesta begitu kejam dan dengan mudahnya mematahkan berbagai perasaan. Ketika bahagia datang maka ia selalu mengingatkan lagi tentang luka. Pahitnya kehidupan harus ditelan paksa dan meyakinkan bahwa
0
0
Superheroes
Kami hanyalah keluarga bersahaja yang tidak cukup kaya untuk membeli sebuah mobil. Jika kami ingin menonton festival di alun-alun, maka ayah akan mengantar kami bergantian sampai tiga kali dengan moto
0
0
Nilam Aku Pergi
TOPI Sarjana yang beberapa saat lalu disemat dan disyahkan oleh seorang profesor dekan fakultas, kuturunkan dari kepalaku. Entah ada yang melihatku melakukan kebodohan ini, diantara hadirin. Cita-cita
0
0
Aksara Cinta Tanpa Tinta (Part 1)
“Jinan berangkat ke Sekolah dulu yah bu, Assalamualaikum,” ucapku seraya mencium tangan ibu. “Waalaikumsalam, hati-hati yah nak. Bekalnya jangan lupa di bawa, terus ini kue tolong titip di kantin Seko
0
0
Melati
Semenjak ranti meninggalkan sukri, kini mela tak lagi tinggal dengan ayahnya. Ibunya sudah membawanya dia pergi entah kemana, Semenjak saat itu sukri menjadi murung sendiri. Kegiatannya akhir akhir in
0
0
Prilakunya Penyebab Utamanya
Ada seorang siswa di salah satu sekolah ternama di jakarta, dia bernama aldo. Dia adalah anak yang sangat dibenci oleh teman-temannya karena sikapnya yang suka kasar dan menindas teman-temannya. Sudah
0
0
Kenala Senja
Aku seringkali menertawakan dunia dan segala isinya. Tentang drama disekelilingku, tentang kurang dan lebihnya hari-hariku, bahkan tentang kesialanku tentang keluarga. Apa sebenarnya bukan kutertawaka
0
0
Tree House and Memories
Sinar matahari dari jendela begitu cerah, mengusik tidur Alexa. Dia enggan membuka matanya, namun sinarnya terus menyinari Alexa. “Alexa … Ayo turun dan sarapan, sayang” Panggil ibu Alexa dengan keras
0
0
Pulang
“Farah, beliau sudah tiada,” sebuah pesan singkat Whatsapp dari ibu yang muncul di layar notifikasi. Menunjukkan pesan tersebut tiba pada pukul delapan malam, sedangkan sekarang sudah menunjukkan hamp
0
0
Ibu Kembalilah ke Rumah
Perkenalkan namaku Ayunda Dias. Aku terlahir dari keluarga yang kurang beruntung. Aku memiliki seorang adik laki-laki Niko namanya, ia masih duduk di bangku sekolah dasar tepatnya kelas 3 sd. Sedangka
0
0
Ingin Cerai
Ketika itu, langit Jakarta sudah gelap. Hujan deras tidak berhenti sejak sore tadi. Walaupun begitu, jutaan manusia tetap menjalankan aktivitasnya. Hidup tidak bisa berhenti hanya karena hujan tiba. S
0
0
Karir
Namaku ayu, manusia normal seperti perempuan pada umumnya, suka ngrumpi, mencari banyak kenalan, hangout saat sepi kerjaan, rutin setiap hari update story whatsapp, masak dan bersih-bersih sudah menja
0
0
Hutang dan Janji
“Assalamualaikum” Terdengar suara salam dari balik pintu, tepat setelah Sakila melakukan gerakan salam ke kiri, dengan masih terduduk di atas sajadahnya lengkap dengan mukena yang masih melekat di tub
0
0
Peranan Yang Tak Diinginkan
“Ananda Aulia Anastasya, putri dari Bapak Sujono. Lulus dengan IPK 3.98 Cumlaude.” Suara panggilan tersebut mengawali langkah gemetarku menuju ke podium kehormatan wisudawan, cukup mendebarkan bagiku
0
0
You Are My Moon (2022)
HIDUP itu bagaikan obat nyamuk. Yang terbakar terlebih dulu ujungnya, terus membakar hingga ke dalam dan akhirnya bagian tengah. Sama saja halnya dengan fitnah. Mulanya dari luar, kemudian merambat me
0
0
Tetes Darah Terakhir
Hari ini adalah hari dimana Joni mendapatkan sebuah gelar di kampus tercintanya, ia berhasil menjadi lulusan terbaik di angkatannya. Ia berhasil lulus di fakultas hukum meneruskan perjuangan ayahandan
0
0
Titip Rindu buat Ayah
Engkaulah nafasku Yang menjaga di dalam hidupku Kau ajarkan aku menjadi yang terbaik Kau tak pernah lelah Sebagai penopang dalam hidupku Kau berikan aku semua yang terindah Aku hanya memanggilmu ayah
0
0
Bunda
“Terlambat…” Aku melihat petunjuk waktu di jam tangan yang kugunakan. 15.10. Lewat 10 menit sejak bel pulang sekolah dibunyikan. “Nis? Tumben belum pulang?” Tanya Fira, sahabatku, keheranan. Aku meman
0
0