NovelToon NovelToon
Hamidah Love Fadli

Hamidah Love Fadli

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Bepergian untuk menjadi kaya / Harem / Anak Lelaki/Pria Miskin
Popularitas:350
Nilai: 5
Nama Author: Hilman padli

di sebuah kampus, di dalam kelas semua orang terpaku pada hamidah dia adalah wanita paling cantik di kampus itu.
kecuali fadli yang tidak sama sekali terpaku padanya dia hanya pokus pada bukunya dengan wajah yang datar.
hamidah sangat kesal terhadap fadli dia mendekat dan berkata "hei..kamu sejak kedatangan kamu ke kampus ini kamu songong sekali ya"
fadli menjawab "maap aku tidak songong aku hanya ingin menuntut ilmu di sini"
hamidah sangat kesal karena dirinya yang cantik bak peri tak di gubris fadli zahra berkata "aku akan memberi kamu pelajaran kamu masuk ke sini pasti karena bantuan beasiswa akan aku cabut itu"
fadli hanya bisa diam saja tapi dia tidak akan menerima hal itu.dia juga tidak bisa membalas perbuatan hamidah karena orang tua hamidah adalah investor paling berpengaruh di kampus.
akan tetapi fadli bertekat untuk membalas.

bagaiman kisah fadli dan hamidah?,silakan di baca semoga kalian suka dan ini adalah novel pertama yang aku buat.silakan di kritik sesuka kalian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hilman padli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

mendaki gunung #2

Di perjalanan menuju ke pos 3 hamidah tampak senang merekam pejalanan mereka dengan kamera.

"kamu biaa bawain tas kecil milik aku ngak?" tanya fadli kepada hamidah dirinya kelelahan karena membawa 2 tas.

"tidak mau ah.. Apaan sih kamu yang harus bawa sebagai lelaki kamulah yang seharus nya melayani perempuan dasar mokondo"jawan hamidah sambil lanjut berjalan cepat meninggalkan fadli.

Namun saat hamidah sedang berjalan tiba-tiba di depan nya tepat di depan matanya muncul sesosok wanita berwajah seram hingga membuat hamidah terkejut sampai terjatuh ke bawah trek.

"hah...hah..apa itu?, hantu?"

Tubuh hamidah nge frizz saat dalam posisi duduk doa melamun keras memikirkan kejadian barusan.

Beberapa menit berlalu fadli tiba dua melihat hamidah duduk melamun.

"ada apa kamu capek ya mau istirahat kamera kamu mana?" tanya fadli sambil becanda.

Namun hamidah tak merespon sama sekali dia masih saja melamun fadli kembali berkata "kamu kenapa ngak enak badan?,hamidah woi..."

Fadli mulai panik dia menggerakan tubuh hamidah dengan tangan nya namun hamidah dalan keadaan kaku.

Fadli segera meletakan tas dan mengeluarkan air hangat dia lalu memberikan hamidah minum.

"dia kenapa jangan-jangan kena hipotermia?,tubuh nya dingin banget"

Fadli makin panik tapi dia berusaha untuk tenang,setelah keadaan mulai menbaik akhirnya hamidah mau bicara.

"fadli kita di mana?"

Fadli menyipitkan mata "kamu jangan becanda kita kan lagi di gunung ngerjain tugas dari kampus ayo kita lanjutkan perjalanan lagi menuju pos 3 fan 4 kita harus sampai di pos 4 biar bisa mendirikan tenda"

Hamidah sadar dia ingat kalo dirinya sempat melihat sosok wanita seram tapi hamidah memutuskan untuk merahasiakan hal itu karena dia takut kalo fadli tau justru fadli akan ketakutan.

"ayo kita ke pos 3" kata hamidah sambil berdiri dengan semangat.

Fadli terseyum dia pun kembali mengangkat tas nya. Namun kali ini hamidah membantu.

"aku akan membawa tas kamu fadli biar kamu bisa jalan lebih cepat"

"eh...makasih banyak hamidah kalo begitu ayo kita jalan"

Fadli dan hamidah pun melanjutkan perjalanan menunu ke pos tiga. Di perjalanan menunu ke pos tiga hamidah menjaga jarak nya agar teru dekat dengan fadli.

"aku harus membuat fadli tenang kalo dia takut bisa bahaya"kata hamidah dalam hatinya.

Fadli melihat ke kanan dan ke kiri dia bergumam "apa ini kok rasanya banyak sekali yang melihat ya,tapi kalo ngak salah sebentar lagi aku dan hamidah akan tiba di pos tiga. Gawat aku mulai lapar aku mau makan sepertinya aku harus mengajak hamidah lebih cepat lagi dia jalan kok lambat ya. Padahal tadi dia selalu duluan"

Fadli menepuk punggung hamidah dan berkata "bisa lebih cepat ngak hamidah soal nya kata penjaga di bawah tadi dari pos 3 ke pos 4 itu dua jam sekarang sudah jam 3 loh kita bisa kemalaman di perjalanan nanti"

"ya baiklah ayok kita percepat"jawab hamidah santai.

mereka lalu mempercepat perjalanan hingga tibalah mereka di pos tiga. Saat sampai di pos 3 hamidah memutuskan untuk terus jalan menuju ke pos 4 tanpa istirahat sama sekali.

"kamu punya air ngak?"tanya fadli.

"ngak ada di tas kamu bawa tuh air banyak" jawab hamidah sambil melirik ke raha fadli.

Namun saat hamidah melihat ke arah fadli dia terkejut karena tepat di belakang fadli ada sesosok wanita yang sedang melotot ke arah nya dengan tatapan yang sangat tajam.

Hamidah terdiam dia langsung nunduk dan lanjut berjalan. jantung nya berdetak kencang dia sangat ketakutan namum berbeda dengan fadli. justru fadli menikmati perjalanan mendaki ke pos 4 dengan santai meski suasa gelap karena penuh dengan pepohonan.

2 jam berlalu fadli dan hamidah tiba di pos 4 jam 6 lebih 20 menit. Di pos 4 juga ada beberapa tenda yang berdiri dan ada orang yang sedang memasak di drpan tenda.

Fadli mendirikan tenda milik hamidah setelah tenda itu berdiri fadli menyiapkan perapian dia mencari kayu bakar dan membuat api unggun kecil.

"hei..memasak ayok aku sudah lapar kamu ngak mau makan ya?"tanya fadli.

"iya kamu masakin aku itu ada mie dan juga nasi ada juga telur, ada juga sosis dan lain nya, tolong di masak"jawan hamidah santai.

Akhirnya amarah fadli pun membeludak dia marah "dasar kamu ya perempuan mokondo!!!. Dari pos satu sampai pos 4 ini aku selalu membawa tas kamu yang berat ini. Aki juga tidak egois kamu ngak mengijinkan aku masuk tenda aku tidur di luar tapi sekarang kamu bahkan tidak mau memasak dasar!!.."

Hamidah langsung terdian setelah di bentak fadli dia terkejut dan masuk ke dala tenda.

Sementara fadli tetap memasak meskipun kesal. Setelah masakan matang dia masuk ke tenda dan memberikan makanan pada hamidah "ini makan lah jangan sampai perut kamu kosong nanti kamu kena gejala hipotermia nyusahin aku lagi cepat makan!!"

Hamidah makan, fadli juga makan meski berada di luar. Setelah perut fadli keyang dia menggelar alas di luar tenda dan langsung tiduran dengan hanya menggunakan selimut saja.

"ah..akhinya aku bisa istirahat juga setelah tubuh aku lelah seharian terus berjalan sambil membawa beban yang banyak,huh..besok adalah puncak aku ngak sabar mau ke puncak dan menikmati pemandangan indah di puncak gunung"

Fadli langsung terlelap tidur meski berada di luar akan tetapi di dalam tenda hamidah tampak duduk dia ketakutan tidak bisa tidur marena di depan nya ada sosok wanita yang melotot ke arah nya.

"kamu!!...wanita jahat..!! Kamu membiakan lelaki itu bekerja keras sementara kamu bersenang-senang" kata sosok wanita yang melotot itu.

"kamu harus di berikan hukuman!!..." sosok wanita yang menyeramkan itu mendekati hamidah,kukunya panjang wajah nya sangat seram, rambut nya teruntai ke sampai bawah dia mendekat tubuh hamidah bergetar ketakutan saat wanita itu memengang kaki hamidah.

"AAAA....!!!" hamidah berteriak sampai mengejutkan fadli yang sedang tidur.

Fadli segera masuk ke tenda dia melihat hamidah yang panik dan mengigil.

Fadli memengangi hamidah dan bertanya "ada apa woi..kamu kenapa?"

Hamidah justru makin mengigil.

"tubuh nya dingin sekali,ini pasti kena hipotermia gawat aku harus meminta bantuan"

Fadli segera mengeluarkan selimut darurat dan membungkus tubuh hamidah dia juga ke tenda orang untuk meminta bantuan. Tentu saja pendaki lain membantu. Mereka membantu menangani hamidah yang mengalami hipotermia.

"tapi kenapa dia bisa kena hipotermia padahal pelaratan nya komplit dia bahkan memakai jaket tebal aku saja yang pakai jaket biasa bahkan tidur di luar ngak kena dasar merepotkan saja aku malu minta bantuan orang lagi" kata fadli di dalam hatinya.

Fadli dengan seorang perempuan pendaki lain membantu hamidah melewati malam yang panjang itu.

1
Melia Andari
hai kak, mau tanya dong, apa karya ini udah kami kontrakin ke NT?
fadli
mohon maap jika banyak kesalahan dari kata yang di pakai soal nya ini adalah novel pertama aku.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!