NovelToon NovelToon
Kagum, SHILLGE

Kagum, SHILLGE

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / cintamanis / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:7.7k
Nilai: 5
Nama Author: Tini Timmy

Halo selamat datang di novel ku. Novel ini mengandung bahasa Jawa ya gais semoga kalian menyukainya. Mari saling mendukung, jangan lupa mampir dan like, komen, subscribe ya😊thank you......



Seorang anak remaja bernama Kayshilla biasa dipanggil shilla. Mengagumi seorang lelaki sebaya nya namun harus berpisah karena ia pindah ke luar kota. Dan lelaki tersebut masuk ke pesantren, Shilla bertekad ingin melupakan sosok laki-laki itu sampai ketika ia dipertemukan dengan pria baru lulusan pondok pesantren. Awalnya ia kagum namun rasa kagum itu hilang karena satu sifat nya . Ditengah kekecewaan ia bertemu dengan laki-laki pertama yang ia kagumi, tak henti disitu Shilla dijodohkan oleh orang tua nya.


Akan kah Shilla menerima perjodohan tersebut atau ia akan memilih tetap sendiri sembari mengagumi seseorang atau ia menerima perjodohan dan mampu kah suaminya membuat dia bahagia yuk simak kelanjutan cerita Shilla di sini 😊.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tini Timmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPISODE 10 KECELAKAAN

“Maafkan temen ku ya Shill mereka memang rada-rada nanti juga sembuh sendiri kok hehe”.

Shilla tersenyum tipis. “ Oh gak papa kalian jagalah pertemanan kalian jangan sampai rusak apa lagi rusak nya karena cewe gak banget kan hehe”.

“Gak papa Gue kalau bersaing sama Lu pada buat dapetin cewe secantik dan sesholehah Shilla”.

“Lu kalau punya otak dipakai dikit napa sih, apa Lu kagak ingat kejadian di toilet Lu minta air mau cebok karena air kran mati yang nolongin kita kan yang bawa air kita. Dan mau seenak jidat Lu mau dapetin Shilla. Kagak ada, yang berhati-hati tuh Faren noh si kalem menghanyutkan”Sahut yang lain. 

“Diam deh Lu pada kaya bukan santri sumpah terus itu ajaran ustadz masuk kemana otak atau keluar lewat telinga kiri” Tukas Faren karena sudah tak enak pada Shilla yang sedari tadi diperebutkan oleh temannya. 

“Gak papa aku pamit pulang dulu ya assalamu'alaikum”Pamitnya lalu ia masih terus berjalan disekitar trotoar dan ingin menyebrang. Ia sudah melihat ke kanan kiri namun tanpa ia duga ada pengendara motor yang tiba-tiba melaju dengan kencang ke arah nya. Ia menengok dan hanya tersisa pandangan gelap ia pingsan setelah tertabrak. 

  Faren yang melihat dari kejauhan langsung berlari menghampiri Shilla, ia tidak ingin menyentuh Shilla namun disekitar tak ada seorang pun wanita sedangkan Shilla harus cepat mendapatkan pertolongan karena kening nya mengeluarkan darah. 

Teman-teman nya pun ikut heboh berusaha minta tolong namun tak ada yang mau sedang kan Shilla sudah tak sadar kan diri. Dengan lugas Faren membopong tubuh mungil Shilla berjalan menuju mobil yang ia tumpangi tadi dan langsung menuju rumah sakit. Entah mengapa hatinya begitu khawatir seakan takut kehilangan Shilla padahal ia yakin bahwa ia menganggap Shilla hanya sebatas adik nya karena ia juga punya seorang adik cewe. 

“Shill aku mohon kamu bertahan ya bentar lagi kita sampai dirumah sakit” Titahnya sampul memangku kepala Shilla. 

Ia sangat tau batasan namun kali ini ia kepepet dan Shilla sangat membutuhkan penjagaan . 

“Ya allah maaf kan hamba karena telah menyentuh wanita bukan halal saya maaf. Saya terpaksa dia sangat butuh pertolongan, apa yang saya lakukan hanya semata-mata ingin menolong sesama manusia” Batinnya. 

Shilla membuka matanya sedikit ia sekilas melihat sosok yang memangku dirinya , ia ingin berusaha bangkit namun tubuh nya terasa berat dan kepala nya kembali berdenyut sehingga ia kembali pingsan. Sontak senyuman tipis Faren kemabli redup karena mendapati Shilla kembali pingsan. 

Saat tiba dirumah sakit ia langsung memanggil dokter serta suster untuk membantu Shilla, para suster dengan cekatan membawa Shilla masuk ke IGD untuk mendapatkan pertolongan pertama. Faren juga menuturkan jika ini korban tabrak lari. 

Faren mondar-mandir didepan IGD sambil mengusap rambut nya dengan kasar, hati nya terasa gelisah , ada rasa yang aneh dihatinya. Sebelum ini ia tak pernah merasakan ketakutan sampai sedalam ini. Ia mencoba menarik nafas menghelakan perlahan samoai beberapa kali hingga dirinya tenang. Ia sampai lupa tak mengabari kedua orang tua Shilla. 

“Shilla maaf ya bukan aku lancang buka tas kamu tapi aku cuma mau kasih kabar ke Ibu kamu soalnya aku gak ada nomornya”Meraih handphone itu lalu menelfon Utary. 

Panggilan tersambung dan terdengar suara ramah nya Utary namun seketika terdiam kala mendengar Faren berbicara dan pada intinya kedua orang tua Shilla akan segera kerumah sakit. Faren merasa sedikit lega ia juga tak lupa mengabari Umi nya jika ada temannya yang sedang dirumah sakit kemungkinan ia tak pulang malam ini. 

Teman-teman Faren juga pulang kerumah nya untuk istirahat karena besok semua kembali ke kota masing-masing. Harusnya malam ini akan ia habis kan untuk berjalan-jalan hitung saja acara perpisahan karena temannya ada yang ingin berangkat ke Mesir dan kali ini pulang hanya untuk menjemput beberapa santri yang mendapatkan beasiswa ke Mesir. 

Tak berselang lama Utary tiba dirumah sakit dan langsung menuju ke ruangan Shilla. Ia lari tergopoh-gopoh karena mencemaskan Shilla, pikiran nya sudah campur aduk ditambah saat ini suaminya sedang diluar kota. Ia menghampiri Faren yang sedang duduk sambil menenggelamkan wajahnya di kedua katupan tangan. 

Saat itu juga dokter keluar dari ruangan keduanya langsung menanyakan kondisi Shilla. Kata dokter ada sedikit luka saja sekarang belum sadar karena Shilla mengalami syok mungkin sebentar lagi akan tersadar. Utary menghela nafas lega lalu mengajak Faren masuk menjenguk Shilla. 

“Assalamu'alaikum Nduk, bangun ya Nduk jangan lama-lama bobo nya”Membelai wajah Shilla dengan lembut. Sedangkan Faren berduri tak jauh dari ranjang Shilla ia tersenyum kala melihat Shilla mulai membuka mata. 

“Ibu jangan nangis aku gak papa sekarang langsung pulang pun tak apa” Dengan suara lemas nya. 

Utary menggelengkan kepala kembali membelai wajah Shilla “Ibu gak nangis tapi Ibu senang kamu sudah sadar kembali , jangan lama-lama sakit nya Nduk”.

Shilla menganggukkan kepala tanpa sengaja ia melihat Faren yang masih setia diam sambil memandangi nya. 

“Loh mas Faren disini? ”.

“ Iya dia yang nolong kamu sekaligus yang ngabarin Itu kalau kamu masuk rumah sakit ”.

“Owalah makasih ya Mas maaf aku ngerepotin terus” Diiringi senyum tipis dibibirnya. 

Utary memeluk anaknya dengan erat sembari mengusap bahunya pelan, jujur ia sangat takut kehilangan Shilla. Ruangan bernuansa warna putih dengan aroma khas rumah sakit menjadi saksi ketulusan doa seseorang. 

Shilla membujuk Ibunya untuk pulang malam ini juga karena ia sudah tak betah dirumah sakit padahal waktu sudah menunjukkan pukul 23:00 . Awalnya ia tetap membujuk anaknya untuk bermalam 1 malam saja namun Shilla kekeh minta pulang. Akhirnya Utary meminta izin dengan dokter jaga malam sedang kan Faren masih setia duduk disofa sambil menemani Shilla sampai Utary kembali. 

Sesekali Shilla mencuri pandang Faren ia melihat Faren sosok yang sempurna karena lulusan pondok pesantren . Tanpa sadar ia tersenyum tipis , ada rasa aneh yang menerpa hatinya. Ia berulang kali memberontak hati nya agar tak mengagumi seseorang karena takut sakit namun kali ini ia merasakan nyaman dan  kagum akan ilmu Faren. 

“Mas pulang aja gak papa nanti biar aku pulang nya sama ibu saja lagi pula ini udah malam nanti mas dicariin Ibu nya”.

Faren tersenyum tipis lalu mendekati Shilla, “Justru ini udah malam aku harus pastikan kamu dan ibu kamu tiba dirumah dengan selamat tanpa kurang suatu apapun  mengerti”.

“Tapi gak enak Mas pasti capek, pulanglah istirahat, Ayah ku juga akan sampai dirumah malam ini hehe”.

Shilla sedang tak ingin bersama Faren karena perkataan nya tadi. Ia tak mau menaruh rasa ataupun harapan nya terlalu berlebihan karena Faren terkesan memberi ruang untuk nya masuk ke dalam kehidupan Faren. 

1
NurAzizah504
Semangat, Kakak. Banyak bunga untukmu /Smile/
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
NurAzizah504
Luar biasa
NurAzizah504
Udah ga kehitung Shilla keluar masuk RS /Sob/
Tini Timmy: emm udah sering, hobi dia ke rs/Scowl/
total 1 replies
NurAzizah504
Semoga Shilla bisa tabah, ya /Sob/
Keythink
semangat kaka.. aku kasi bunga buat kaka../Rose/
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Teteh Lia
aq paham artinya, tapi nda bisa kalo harus jawab. 🤭
Tini Timmy: owalah memang sulit bahasa Jawa, aku aja bahasa krama nya masih blm lancar/Sob/
Teteh Lia: iya kak. kalo ada orang ngomong bahasa Jawa, aq tau artinya. tapi aq nda bisa jawabnya. kebetulan bapak ku juga orang Jawa tengah. tapi aq nya nda tinggal di Jawa tengah 🤭
total 3 replies
Teteh Lia
kalo lagi nda mood... emang males ngapa2'in. makan pun nda kiyeng... cuma pengen. diem aja 😔
Tini Timmy: betul itu
total 1 replies
Nico queen
Kok ngenes ya, sama-sama suka padahal
Tini Timmy: ya begitulah kalau blm berani mengungkapkan perasaan/Scowl/
total 1 replies
Bening Hijau
semangat up nya..
1 iklan + 1 bungga
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Bening Hijau
ada2 ajah si gege
Tini Timmy: hehe/Chuckle/
total 1 replies
Teteh Lia
memang butuh waktu buat beradaptasi..
Tini Timmy: betul beradaptasi tpi itu agak sulit yaw
total 1 replies
Teteh Lia
Shilla... namanya kaya nama ponakan ku... 👍
Keythink
aku kasih kopi kak biar gak ngantuk n semangat nulisnya
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Kia writer
Semoga iklan menyemangatimu yaa
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Ndaa
Hebat thor, ada dua bahasa🤭
Tini Timmy: hehe alhamdulillah, semoga paham ya ☺
total 1 replies
Lei.
2 iklan untukmu ka
Tini Timmy: Terima kasih sudah mampir kakak/Smile/
total 1 replies
Lei.
enakk bangett ngomongnyaa😭
Tini Timmy: iya kan tinggal ngomong aja enak /Joyful/
total 1 replies
Cherlys_lyn
semangat kakk, maaf baru sempet baca nih. ini ada iklan untukmu
Cherlys_lyn: sama samaa
Tini Timmy: siapp, Terima kasih sudah mampir/Smile/
total 2 replies
AbiManyu
🌹meluncur
Tini Timmy: Terima kasih Kak
total 1 replies
AbiManyu
tercium bau bunga bermekaran/Proud/
Tini Timmy: /Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!