Hai Kak, folow-followan di IG yuk kk.
IG : Linieva2Hai Kak, folow-followan di IG yuk kk.
IG : Linieva2
LUCIFER, seorang laki laki yang berusia 33 tahun, pembunuh berdarah dingin, berkuasa, tidak takut mati, selalu suka berperang, sehingga dia bisa menjadi Boss mafia yang di segani.
"Bagi ku tidak menerima kata maaf, dan aku tidak akan minta maaf, dalam hal apapun"....
Eva, wanita yang yatim piatu, di adopsi sepasang suami isteri yang pemalas, memiliki adik tiri laki laki yang manja, Eva gadis yang penuh semangat, pekerja keras, pantang menyerah.
"Hei... hidup ini indah kawan, sayang sekali jika di lewati dengan kesedihan dan keluhan".....
Takdir apa yang akan mereka temui? Akan kah ada perubahan dalam hidup mereka??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon linieva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPISODE 10
Akhir nya motor pun di angkat dan di masukkan ke bagasi di bantu Hendra, sekarang motor sudah di bagasi, walaupun bagasi nya tidak bisa di tutup, tapi mereka mengikat motor itu agar tidak jatuh.
Kemudian mereka pun masuk ke mobil. Saat Eva masuk ke mobil di bagian belakang tempat Lucifer duduk sambil melipat tangan nya. kaki nya tersandung sehingga dia tidak sengaja mencium pipi Lucifer, dengan perasaan kaget, Lucifer menatap Eva, begitu pun Eva.
"Maaf kan saya tuan, maaf kan saya." Ucap nya sambil masuk dan duduk di sebelah nya.
Lucifer masih belum mengalihkan pandangan nya, masih menatap tajam pada Eva.
Eva pun risih di tatap seperti itu.
"Kenapa dia menatap ku seperti itu? " Gumam Eva.
Eva melihat diri nya sendiri, kemudian melihat ke arah Lucifer duduk,
"Oh Tuhan... Maafkan saya lagi, maaf." Ucap Eva dengan ketakutan.
Eva baru menyadari kalau dia duduk terlalu dekat dengan Lucifer padahal di samping nya masih banyak ruang kosong, di tambah lagi Eva tidak sengaja memegang paha Lucifer. Dia bergegas menggeser kan posisi duduk nya.
"Pantesan dia melototin aku kayak gitu, entar dia mikir aku sama aja seperti perempuan yang menjilat nya tadi, tapi kan dia bisa bicara." Gumam Eva sambil geleng geleng kepala kecil.
"Nona, kau tinggal di mana, biar kami antar." Tanya Hendra.
"Saya tinggal di jalan XXX." Jawab nya.
Di perjalanan tidak ada obrolan, Lucifer pun memejam kan mata nya.
"hhhmmmm.... Tuan sopir, mobil nya ganti ya? ." Tanya Eva membuka obrolan.
"Oh.. Iya nona, tuan kami yang meminta nya." Jawab Hendra.
"Hhhmmmm... " Eva mengangguk kan kepala nya.
"Kalian kalau sempat bisa makan mie ayam ku, gratis, hehehehehe." Ucap Eva.
"Benar kah nona?" Tanya Aris.
"Iya, karena kalian udah nolongin aku." Balas Eva.
"Apakah mie ayam nya enak nona? " Tanya Hendra.
"Tentu saja, aku sendiri yang membuat nya." Jawab Eva.
"Tuan Lucifer juga bisa kok makan mie ayam ku, gratis... ." Ucap Eva.
"Apa kau tidak bisa diam??? Kau tidak sadar diri kalau kau sedang menumpang? " Ucap Lucifer yang merasa terganggu.
"Hhmmm.... Maaf aku hanya...... "
"DIAM....!!! " bentak Lucifer.
Eva menelan ludah karena takut, tak di sadari air mata nya pun jatuh membasahi kedua pipi nya. Saat Lucifer melihat nya, dia langsung menutup mata nya, tidak mau lihat.
Eva melihat ke samping jendela nya, sambil menggigit bibir bawah nya.
Selanjut nya perjalanan pun kembali sepi lagi,
Hampir 1 jam perjalanan, tiba lah di tempat kost nya Eva.
Mobil pun di parkirkan di halaman. Aris dan Hendra keluar dari mobil, mengeluarkan motor yang di bawa nya.
"Terimakasih ya tuan tuan, sudah mau membantu dan mengantar saya pulang." Ucap Eva.
"Iya nona, sama -sama." Jawab Aris dan Hendra serentak.
Mereka pun kembali masuk ke mobil. Sementara Eva masih menunggu sampai mobil itu pergi dan menghilang.
"Akhir nya aku sampai juga." Melangkah maju sambil meregangkan tangan nya.
"Wah udah jam 4 an nih, masih sempat bobok kan, bobok dulu aja lah, untung aja sore tadi udah bikin bahan bahan dagangan." Ucap Eva setelah membersihkan diri nya.
**************************
"Ma, kamu punya uang tidak? " Tanya laki laki yang mengadopsi Eva.
"Gak ada pa." Jawab isteri nya sambil pakai pewarna kuku.
"Jangan bohong lah, aku pinjam dulu uang mu, nanti papa ganti." Pinta suami nya.
"Pa, mama bilang gak ada ya gak ada, lagian di mana mana itu ya, suami yang kasih uang ke isteri, bukan malah minta uang sama isteri." Bentak isteri nya.
"Sama aja itu, lagi pula papa kan juga pernah kasih mama uang." Balas nya.
"Kapan??? 2 tahun yang lalu, itu pun cuma 1 juta. Mikir pa " Ucap isteri nya gak mau kalah.
"Kamu........ ." Si suami hendak menampar isteri nya.
"Oh papa udah berani mau nampar mama ya, tampar pa... Tampar." Ucap isteri nya sambil mengarah kan pipi nya ke suami nya.
Suami menurun kan tangan nya, tidak jadi menampar. Mereka berdua terdiam. Entah apa yang ada di pikiran nya.
"Pa, gimana kalau kita minta uang sama Eva, dia juga kan udah lama gak kasih kita duit, biar bagaimana pun, kita udah membesarkan nya sampai sekarang." Saran isteri nya.
"Hhmmm.... Kalau dia gak mau kasih? " Tanya suami nya.
"Ya kita paksa lah, mama yakin, dia punya banyak uang, yuk pa." Jawab nya.
Akhir nya suami isteri yang pelit itu pergi menuju kediaman Eva. Tanpa merasa bersalah.
************************
"Lis, pujaan hati kamu dah datang tuh." Ucap Eva saat melihat Jimmy hendak menghampiri mereka.
"Siapa va? " Tanya Lisna lagi sambil melihat kebelakang nya.
"Hai sayang... Apa kabar, aa Jimmy rindu sama neng lisna, neng Lisna rindu gak sama aa?" Tanya Jimmy menghampiri Eva dan Lisna.
"Uuuuuwweeeekkkkk.... Najis ih." Jawab Lisna sambil menjulurkan lidah nya.
"Tukang jamu jalan mundur, karena kamu aku gak bisa tidur, hehehehehe kangen yang." Ucap Jimmy berpantun.
"Bodo amat.... ." Ucap Lisna cuek.
Eva hanya memandang lucu tingkah teman teman nya itu. Memang Jimmy udah lama suka sama Lisna, tapi karena Lisna lebih cuek dan acuh jadi dia tidak tahu perasaan Jimmy. Yang dia tahu Jimmy adalah plaboy kampung.
Tiba-tiba orang tua angkat nya Eva datang.
"Hallo nak, apa kabar? " Sapa mama angkat nya.
Eva kaget, sambil berdiri dia menyapa mama angkat nya.
"Mama, Eva baik baik aja kok, mama gimana kabar nya? " Tanya Eva sambil meraih tangan mama angkat nya.
"Kok cuma mama nya aja yang di tanya sih nak, papa kan juga ada di sini." Ucap papa angkat nya.
"Iya pa, apa kabar, hahahaha." Jawab Eva sambil tertawa kecil.
"Pasti nih orang mau melorotin Eva lagi deh, dasar penghisap darah." Gumam Lisna dalam hati.
"Gimana dagangan mie ayam kamu nak, lancar kan? " Tanya mama angkat nya.
"Puji Tuhan ma, pa, dagangan kami lancar lancar aja kok, mama sama papa ada apa datang kesini? ". Tanya Eva.
"Hhhhmmmmm....gini sayang, mama sama papa mau minta bantuan kamu." Ucap papa nya.
"Bentar lagi drama akan segera di mulai, hhhuuu." Gumam Lisna lagi.
"Bantuan apa pa, ma? " Tanya Eva sambil menyuruh mereka duduk di kursi dan menyediakan minuman dingin.
"Nak, begini... Papa dan mama mau pinjam uang sama nak Eva, kami tidak memiliki uang lagi, sebentar lagi kami harus bayar uang sewa rumah, adik mu Aldo juga harus bayar uang sekolah, kami bingung nak, mau minta tolong sama siapa lagi." Ucap mama angkat nya.
"Bener kan kata ku." Gumam Lisna lagi.
.
.
.
.
.
.
Orang tua angkat nya si Eva datang mau pinjam duit, apa yakin tuh akan menggantikan nya????? .
.
.
.
.
.
.
Hhhhmmm.... Bagaimana kisah selanjut nya nih....
Oh ya... Jangan lupa LIKE, VOTE, TIP, KOMENT YA, BIAR AUTHOR NYA LEBIH SEMANGAT LAGI...