Warning banyak adegan 21+.....
Jadi harap lebih bijak dalam memilih bahan bacaan!!!.Terutama yang masih dibawah umur,jomblo dan sejenisnya!!!!🤭
Menceritakan seorang perwira polisi yang bernama Rayen Deni Bagaskara 34 tahun.Sudah memiliki istri dan dua orang anak.
Jatuh cinta kembali dengan seorang gadis berusia 18 tahun bernama Alea Savitri,yang mempunyai sifat dewasa,penyayang,perhatian,sopan,lemah lembut dan juga memilki paras yang sangat cantik jelita,serta kulit kuning Langsat body goals.Dambaan para lelaki.
Bisakah Rayen yang memiliki sifat Egois yang tinggi serta sedikit Angkuh menarik perhatian Alea seorang gadis cuek dan ceria???
Dan Bagaimanakah Alea menghadapi pria dewasa yang bernama Rayen yang mempunyai kekuasaan????
Dan jika mereka menjalin kasih apakah mereka berdua bisa bersatu dalam ikatan pernikahan????....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nopita Yuliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pendekatan
"Kamarnya sudah siap bos.Ini kuncinya!!!!".Ucap Revan sambil menyerahkan kunci suite room hotel padaku.
"Aku hanya istrihat sebentar saja sambil menunggu waktu sholat Maghrib disini.Apa kau sudah mengurus semuanya Van???".
"Beres bos.Semuanya sudah sesuai pesenan dan keinginan Bos".Sahut Revan
"Baiklah.Kau boleh istrihat dulu sekarang.Karena habis maghrib nanti kau harus sudah ada di lokasi terlebih dahulu".
"Siap Bos".Jawab Revan lagi.
Dan kami pun langsung menuju kamar kami masing masing.Yang letaknya tak berjauhan hanya terpisah satu kamar dengan kamarku.Aku merebahkan tubuhku di atas ranjang ketika sudah masuk kedalam kamar hotel suite room itu.
Aku kembali membuka ponselku untuk mengirim pesan dengan Lea.Dan aku kembali melihat isi pesan Lea sebelumnya padaku.Aku sampai senyum senyum sendiri ketika kembali membacanya.Apalagi emoji yang ia kirimkan padaku tadi.
✉️:Aku sudah sampai di hotel tempat biasa.Nanti jam 19.00 wib,Aku jemput kamu".
Begitu pesan terkirim,aku melihat langsung dibaca oleh Lea.Namun tak ada informasi untuk mengetik atau membalas pesanku.Aku melihat juga bahwa pesan yang aku kirim untuk Vivi masih belum terkirim.Dan itu menandakan bahwa ponsel Vivi masih belum aktif.
Aku berinisiatif untuk menelpon kerumah.Menanyakan apa Vivi sudah pulang apa belum.Tapi ponselku tiba tiba berdering.Ternyata Lea yang menelpon ku dan melakukan panggilan video.Aku pun langsung tersenyum sambil menggeser tombol hijau di layar ponselku.
📲: Assalamualaikum om".Sapa gadis itu berbinar.
📲: Waalaikumsalam.Dimana kamu????".Tanyaku karena aku melihat tempat asing di belakangnya.Tidak seperti keadaan rumah kontrakannya.
📲: Lagi di Apartemen mbak Rika Om.Nanti Om jemput Aku disini aja ya!!!.Soalnya aku udah izin sama Ibu buat nginap di Apartemen mbak Rika Om".
📲: Oh.Yaudah kirim aja alamat nya.Nanti aku jemput".
📲:Siap Om ganteng".Jawabnya sambil tersenyum.Sungguh senyum yang manis.Membuat hatiku menjadi lebih tenang.
📲: Aku mau mandi dulu.Nanti jam tujuh malam aku jemput".Karena tak ingin berlama lama aku menatap wajah cantik nya yang membuat aku selalu berdebar.
📲: Ikut Om".Sahutnya sambil menunjukkan wajah menggemaskan itu.
📲:Hehehe...Bercanda Om".Lanjutnya lagi sebelum sempat aku menjawab nya.
Akupun hanya tersenyum dan langsung ingin mengakhiri video call itu.Karena Lea semakin membuatku gemas saja.
📲:Salam dulu Om!!!.Jangan main tutup tutup aja!!!".Ucapnya lagi sebelum aku mengakhiri video call nya.
📲: Assalamualaikum ".Ucapku kemudian tanpa ingin berdebat dengan gadis remaja itu.
📲: Waalaikumsalam Om ".Lagi lagi Lea menampilkan senyum nya yang semakin membuat hatiku berdebar semakin tak menentu.
Aku pun langsung menutup telponnya.Sambil menormalkan detak jantungku sendiri.Hingga aku teringat tentang Vivi.Dan aku pun langsung menelpon kerumah.
📞: Assalamualaikum bik".
📞: Waalaikumsalam tuan".
📞: Apa Vivi belum pulang bik????".
📞:Belum tuan.Nyonya belum pulang sampe sekarang".
📞: Anak anak tidak rewel kan bik????".
📞:Tidak tuan.Tadi anak anak di jemput sama Tuan dan Nyonya Besar tuan.Katanya mau di ajak nginep juga".
📞:Papa sama Mama kerumah????.
📞:Iya tuan.Begitu tuan pergi Tuan dan Nyonya Besar datang bawa den Jerry dan Non Jenny".
📞: Oh yaudah bik.Nanti kalau Vivi pulang suruh telpon balik ya bik.Atau bibik kabari saya!!!".
📞:Baik tuan".
Akupun mengakhiri panggilan telpon.Karena aku ingin menelpon mama.Tapi begitu aku buka WhatsApp tanpa sengaja aku melihat story anggotaku di polres.Yang kebetulan istrinya adalah salah satu teman arisan Vivi.
Tapi dalam stori itu jika postingan nya terlihat jelas dari jam 10.00 wib.Padahal Vivi pergi ingin izin arisan sejak pukul delapan pagi.
"Mungkin istri Anwar tidak ikut arisan hari ini.Kalau mereka sedang keluar kota juga".Batinku.Karena dalam postingan itu Anwar memposting jika dia,istri dan anaknya sedang liburan ke malang.
Aku melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 17.50 wib.Dan sebentar lagi akan Maghrib.Aku bergegas masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri.
Dan setelah selesai mandi aku menjalankan tiga rokaat terlebih dahulu.Sebelum aku siap siap untuk pergi menjemput Lea di Apartemen Rika.
🌿🌿🌿🌿🌿
Aku memoles sedikit make up natural diwajah ku.Hari ini bagiku adalah hari spesial dimana aku akan jalan dengan Om Rayen untuk pertama kalinya.Itu yang aku anggap karena malam ini adalah malam yang sebelumnya udah buat janji temu terlebih dahulu.
"Ciee...yang mau ngegandeng Tuan Rayen.Cantik banget sih???".Goda Mbak Rika.
"Apaan sih mbak.Biasa aja.Mbak tuh yang mau jalan sama pak Manejer juga udah perpeck banget".
"Hahhaha,Bisa aja kamu Lea.Yaudah mbak duluan ya.Udah ditunggu soalnya dibawah".Seru mbak Rika sambil pamit padaku.
Aku hanya mengangguk kan kepalaku saja sambil tersenyum.Menatap kepergian mbak Rika yang sangat baik dan welcame padaku sejak pertama bergabung di Bank xxx.
"Hati hati mbak!!!".Teriakku lagi.Mbak Rika pun langsung mengangkat tangan nya dan membentuk huruf O dengan jarinya.
Dan aku pun kembali menatap wajah ku sendiri didepan cermin.Bahkan aku sampai senyam senyum sendiri.Hingga tak berapa lama dering ponsel mengagetkanku.
📞: Assalamualaikum om".Sapaku ketika Melihat ternyata Om Rayen yang menelpon ku.
📞:Cepat turun!!!.Aku udah di bawah nih".Serunya dari balik telpon.
📞: Ok tunggu bentar ya Om!!!.Aku segera turun".
📞:Hmmm".Jawabnya singkat dan telpon pun langsung terputus.
Aku pun nampak begitu gugup,sambil berusaha menetralkan diriku sendiri.Karena bagiku ini pertama kalinya om Rayen ngajakin aku jalan.Walaupun aku sendiri tidak tahu Om Rayen mau ajak aku kemana.
Saat dirasa cukup menghilangkan rasa gugupku.Aku mengambil tas bahuku dan segera keluar Apartemen mbak Rika menuju lift lantai bawah.Dan langsung menuju kearah parkiran setelah turun kebawah.
Aku melihat mobil Om Rayen sudah terpakir didepan dan segera aku bergegas menuju mobilnya.Saat aku sudah dekat Om Rayen langsung membukakan pintu mobil nya dari dalam.
"Maaf ya om sedikit menunggu".Ucapku pelan.
"Hmmm.Tidak papa".Sahutnya sambil tak berkedip kearahku.Akupun jadi salting dipandang seperti itu oleh Om Rayen.
"Kenapa Om????".Tanyaku sedikit takut.
"Kita berangkat sekarang saja!!!!".Ajaknya tanpa menjawab pertanyaan ku tadi.
Aku pun hanya mengangguk patuh tanpa harus banyak bicara lagi.
"Kita makan dulu ya!!!.Kamu mau makan apa????".Tanyanya padaku.
"Terserah Om saja!!!".Jawabku malu
Om Rayen pun tak bertanya lagi.Dan kembali fokus pada setir mobilnya.Hingga selang beberapa menit Om Rayen memarkirkan mobilnya disebuah restoran seafood.
"Kita makan disini saja ya!!!.Kamu tidak alergi seafood kan????".Tanyanya lagi sebelum turun.
Aku hanya menggelengkan kepalaku saja.Dan Om Rayen nampak tersenyum padaku.
"Sungguh senyum yang sangat langkah".Batinku karena aku kemarin dan sore tadi hanya bisa melihat senyum itu dari balik ponsel saja.
🌿
🌿
🌿
TBC