Oh My Dosen...
Jadi suamiku dong!!?
Abila Jasmine adalah seorang mahasiswa yang cantik dan ceria, Abila bukanya kuliah dengan benar tetapi malah mengejar dosen ganteng di kampusnya...Sosoknya yang cantik, ceria serta supel yang menjadi incaran banyak cowok tapi malah mengejar cinta Fachri Abraham sang dosen ganteng dan cool.
Fachri Abraham adalah seorang dosen ganteng serta cool yang selalu menjadi incaran mahasiswa
yukkk ikuti kisah Oh My Dosen..
Apakah Abila mampu menaklukkan sang dosen dingin...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Red_Daisy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 9
"Kalian berdua silahkan ikut saya ke kantor!"
Dengan langkah gontai mereka berjalan mengikuti Pak Fachri ke kantornya.
Cklekk...fachri masuk ke ruangannya, langsung duduk dikursi kerjanya.
"Siapa diantara kalian yang mau menjelaskan? Sindy dan Abila masih diam berdiri didepan meja kerja fahri. Tak ada satupun dari mereka yang menjelaskan.
" Saya tunggu sampai ada yang mengaku!! Kalau masih tidak ada yang menjelaskan jangan harap kalian saya kasih nilai untuk mata pelajaran saya!"
"Be..begini pak tadi saya jalan mau ke kelas, tapi tiba-tiba sindy dari belakang menarik rambut saya sambil maki-maki saya pak." jawab abila
"Sindy, apa benar yang dibilang Abila? dan kenapa ku menarik rambutnya?"
"Be..benar pak, tapi saya tidak bermaksud menyakiti Abila pak." jawab sindy membela diri.Saya sebenarnya tadi cuma mau memperingatkan Abila saja pak."
"Memang kenapa kamu mau memperingatkan abila?
" Se..sebenarnya saya cuma mau bilang sama abila kalau saya suruh menjauhi arjun pa..pak."
"Memangnya apa hak kamu menyuruh seperti itu sama abila? Kenapa abila harus menjauh dari arjun?
" Ka..karena saya men...menyukai arjun pak, jawab sindy dengan menundukkan kepala karena terlalu malu.
"Hah...fachri menghela nafas panjang sambil megusap pelipis kepalanya, Kalian itu niat mau cari ilmu apa niat berantem karena cowok? Bukannya kuliah dengan benar malah mikirin pacaran! Nilai masih seperti bukanya belajar malah bertingkah, Kamu sindy minta maaf sekarang sama Abila!!'
Ta..tapi pak..kekeh sindy tidak mau minta maaf.
Fachri memasang wajah tegas sambil melihat sindi dengan tajam..
"Maafkan saya Abila."
"Awas kamu ya kalau sembarangan ngamuk qsama aku lagi." jawab abila
"Sekarang sindy silahkan keluar lebih dulu, dan kamu abila tetap berdiri disitu."
"Baik pak, terimakasih dan permiai pak.jawab sindy.
" draakk,..fachri berdiri dari kursinya berjalan menuju pintu.
Sreett...fachri menarik tangan abila sampai abila jatuh dipelukanya. Abila yang ditarik fachri pun kaget dan langsung jatuh dipelukannya.
"Pa...pak..., A..apa maksud bapak? ke..kenapa seperti ini?
Diangkatnya Abila dan didudukan di meja kerjanya. Diangkat dagunya ke arahnya, Ditatap dalam matanya.
" Kamu tau apa salah kamu?
"Ti..tidak pak. kenapa bapak seperti ini sama sa..saya?"tanya abila.
"Cupp..ini hukuman buat kamu karena kamu berantem dannn.... kali ini bukan hanya kecupan yang dilakukan fachri. Lumatan pun diberikan pada bibir mungi Abila.
" Hahh...diusapnya bibir abila sambil mendekat kearah telinganya fahri berbisik, dan ini hukuman buat kamu karena berani makan malam dengan arjun."
Abila yang saat itu masih kaget pun hanya diam mematung, mencerna apa yang terjadi barusan. "Ba..bapak kenapa begini sama saya? tanya abila gugup.
" Sekali lagi saya tau kamu makan malam dengan arjun, tak segan saya memberi hukuman lagi buat kamu." Diusapnya tengkuk abila, kembali fachri mengecup bibirnya.
Didorongnya tubuh fachri, dan abila pun seger a berlari menuju pintu sambil berteriak.
"Sa..saya permisi pak,.. cklekk...
Diluar ruangan ternyata karin sang sahabat setia menunggu abila.
" Rin...gimana? Lo nggak papa kan? kok mukamu merah begitu sambil ngos-ngosan kayak habis lari sih.
"Enggak papa rin...yuk jalan ke kelas. jawab abila sambil menetralkan detak jantungnya. Ya Tuhan, apa tadi yang terjadi, kenapa pak fahcri tiba-tiba menciumku, batin abila.
Keknya seru,Semoga babnya gak panjang sampai Ratusan bab.. Alurnya juga jangan berat-berat amat ya thor,Karena hidup ku di dunia nyata udah berat heeee...