NovelToon NovelToon
Bukan Gadis Culun Biasa

Bukan Gadis Culun Biasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Cinta setelah menikah / Hamil di luar nikah / Konflik etika / Nikah Kontrak / Pernikahan rahasia
Popularitas:79.7k
Nilai: 5
Nama Author: Qinan

Malam itu Lily gadis polos dan culun yang bekerja sebagai room service disebuah hotel mengalami nasib naas karena diperkosa oleh seorang pria yang sedang mabuk namun siapa sangka itu justru membuatnya terjebak dalam sebuah pernikahan tanpa cinta hanya demi status bayi dalam kandungannya agar tidak menjadi anak haram seperti dirinya dan setelah bayinya lahir ia ditendang begitu saja dari keluarga Wilson, keluarga kaya raya di kotanya hingga membuatnya terpaksa berpisah dari bayinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qinan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab~08

Lily tidak menyangka bertemu lagi dengan pria yang sebelumnya pernah menodainya padahal ia sudah pergi sejauh ini, apa Tuhan sedang bercanda dengannya?

"Tenang Lily, semua akan baik-baik saja tapi jika dia macam-macam tendang saja." gumamnya dalam hati, lalu ia segera menutupi wajahnya dengan dokumen yang ia bawa tadi dan semoga saja tidak ketahuan.

Kini gadis itu nampak melangkah perlahan sembari sesekali mengintip pria itu dari balik dokumennya, saat langkahnya semakin mendekat detak jantungnya pun makin bertalu-talu seakan ingin lompat keluar. Sial, ingin sekali ia menggulung bumi dan masuk ke dalamnya sekarang juga biar tidak ketahuan.

"Yes, yes." gumamnya ketika berhasil melewati pria itu tanpa ketahuan namun baru beberapa langkah pergi sebuah suara tegas langsung menghentikannya.

"Tunggu nona!" teriak tuan Miller ketika melihat seorang wanita bersikap tidak sopan dengan tidak menyapa ketika melewati CEOnya.

"Mati aku!"

"I-iya, ada apa tuan?" sahut Lily yang masih berdiri membelakanginya, tiba-tiba ia merasa udara disekitarnya mendadak panas bahkan keringat mulai mengucur di badannya.

"Apa kau tidak melihat ada tuan Wilson CEO di kantor ini datang? sampai bisa-bisanya tidak menyapa?" hardik tuan Miller yang memang sangat ditakuti oleh para karyawan disana, selain selalu bersikap tegas pria itu juga tak segan memecat seseorang tanpa perasaan mengingat sudah bertahun-tahun menjadi tangan kanan bosnya.

"Dih, gila hormat sekali." umpat Lily lirih namun saat menyadari sesuatu matanya langsung melebar.

"Tunggu, dia bilang tadi tuan Wilson CEO kantor ini? ja-jadi tuan Alexander itu adalah tuan Wilson? mati aku, kenapa dunia sesempit ini? ini namanya keluar dari tongkrongan harimau malah masuk ke dalam kandangnya." gerutunya dengan kesal.

"Ma-maaf tuan," Lily pun terpaksa berbalik badan namun masih menutupi wajahnya dengan dokumen di tangannya tersebut, jangan sampai pria itu melihatnya yang ada kejadian waktu itu akan kembali terulang lagi.

Tuan Miller menatap aneh gadis yang berdiri tak jauh dihadapannya itu begitu juga dengan Alexander yang tatapannya dingin seperti biasanya namun entah kenapa suara gadis itu seperti tak asing.

"Kenapa kamu menutupi wajahmu seperti itu?" tuan Miller mulai geram menghadapinya.

Tiba-tiba sarah datang karena sebelumnya memiliki firasat yang kurang baik mengingat Lily orang baru disini. "Oh maaf tuan Miller wajah dia sedang tumbuh jerawat jadi takut anda dan tuan Wilson jijik saat melihatnya makanya wajahnya ditutupi," ucapnya seraya mendekati Lily dan tentu saja gadis itu merasa sangat lega. Benar-benar dewa penolong gumamnya.

Disituasi seperti ini entah kenapa otaknya begitu lemot padahal biasanya sangat encer, ini pasti karena terkena virus pria mesum itu gumamnya.

"I-iya benar," ucapnya menanggapi perkataan Sarah. Ia sengaja tak banyak bicara karena khawatir suaranya juga akan dikenali.

Tuan Miller hanya menggeleng kecil. "Baiklah, kembalilah ke ruanganmu dan jangan berkeliaran di jam kerja!" perintahnya kemudian.

"Baik tuan terima kasih banyak," Lily pun nampak bersyukur kemudian segera berlalu pergi dari sana bersama Sarah.

Tuan Miller dan juga bosnya pun segera berlalu ke arah lift namun Alexander nampak kembali menoleh ke belakang dimana Lily dan Sarah sedang berlalu menuju ruangan pemasaran.

"Mungkin hanya kebetulan," gumam pria itu ketika mengingat suara dan bentuk badan gadis itu mirip sekali dengan gadis yang ia temui di kota sebelah. Satu bulan sudah berlalu dan entah kenapa kenangannya masih tertinggal dikepalanya.

"Sayang!"

Tiba-tiba seorang wanita datang hingga membuat semua orang langsung menatapnya tak terkecuali Alexander, wanita itu pun langsung melangkah mendatangi kekasihnya itu yang sedang berdiri didepan pintu lift yang masih tertutup rapat.

"Aku sangat merindukanmu." ucapnya seraya bergelayut manja di lengan pria itu tak peduli banyak pasang mata menatapnya, sepertinya wanita itu memang suka sekali menjadi pusat perhatian.

Sementara itu Lily dan Sarah pun sontak menghentikan langkahnya ketika melihat kedatangan wanita itu. "Itu nona Victoria kekasihnya tuan Wilson dan akhir pekan ini mereka akan bertunangan," bisik Sarah ketika melihat gadis itu nampak penasaran.

Lily langsung menatap mereka dengan sinis, padahal sudah punya kekasih secantik itu tapi masih saja meniduri wanita lain umpatnya. Apa orang kaya memang tak bisa puas dengan satu wanita saja?

"Sangat cantik ya Ly, nona Victoria itu seorang model terkenal masa kamu tidak tahu?" imbuh Sarah lagi yang terlihat sangat mengagumi sepasang kekasih itu yang dilihat dari sudut manapun sangat serasi, satunya tampan dan kaya raya lalu satunya sangat cantik juga model ternama bahkan beberapa produk perusahaan ini juga dibintangi oleh wanita itu.

"Hm," Lily hanya mengangguk kecil. Seandainya temannya itu tahu bagaimana brengseknya pria itu pasti akan berpikir sebaliknya.

"Baiklah, ayo pergi sebelum nona Elizabeth marah!" ajaknya kemudian. Lagipula bukan urusannya dan mungkin sepertinya ia akan mengundurkan diri dari kantor ini karena ia tak bisa bekerja dengan pria yang telah merenggut kesuciannya.

"Ly, ngomong-ngomong kenapa kamu tadi menutupi wajahmu saat tuan Wilson datang?" tanya Sarah penasaran ketika mereka kembali ke ruangannya.

Lily langsung tersenyum nyengir. "Aku hanya takut saja aura beliau sedikit menakutkan," sahutnya beralasan.

"Benar yang kamu katakan Ly, beliau dan tuan Miller itu dikenal sebagai sepasang iblis sekaligus malaikat ada kalanya mereka sangat kejam namun sebenarnya mereka juga sangat baik bahkan sangat mensejahterakan para karyawannya." terang Sarah memuji bosnya itu.

"Asalkan kita tidak berbuat kesalahan atau kecurangan di perusahaan ini pasti baik-baik saja Ly," imbuh wanita itu lagi.

Lily nampak membuang napasnya pelan, apa jika ia tak menurut maka akan dihabisinya nanti? memikirkan hal itu pun Lily langsung bergidik ngeri.

Sore harinya selepas selesai bekerja Lily pun menghadap ke ruangan manager personalianya untuk mengantarkan surat pengunduran dirinya meskipun baru satu hari bekerja, sebenarnya ia tak mempermasalahkan tekanan yang ia alami karena hidupnya sejak kecil sudah penuh tekanan namun ia benar-benar tak bisa bekerja dengan pemerkosa itu karena setiap melihatnya itu seperti sebuah pukulan terberat baginya.

"Kamu yakin ingin mengundurkan diri? padahal Sarah bilang kamu sangat rajin atau kamu kurang nyaman dengan lingkungan barumu?" ucap sang manager setelah menerima surat pengunduran gadis itu, sejak awal ia yang ingin merekrutnya karena tertarik dengan desainnya yang mencerminkan jika penciptanya adalah seseorang yang sangat kreatif.

Sebagai seorang personalia ia selalu bisa melihat potensi seseorang demi kemajuan perusahaannya yang selalu merekrut sumber daya manusia dengan kemampuan diatas rata-rata dan ia melihat itu ada pada diri gadis itu. Usianya masih muda bahkan belum lulus kuliah jadi masih banyak kesempatan untuk jauh lebih berkembang.

Lily mengangguk yakin. "Hm saya yakin nyonya, sepertinya saya memang kurang cocok bekerja disini." ucapnya memberikan alasannya.

Managernya itu pun nampak menghela napasnya. "Apa kamu tahu perusahaan disini tidak pernah menerima pengunduran diri karyawan kecuali sampai kontrak kerja selesai dan sejauh ini berdasarkan laporan dari departemen mu aku cukup puas dengan kinerjamu meskipun baru satu hari, jadi mohon maaf aku tidak menerima surat pengunduran dirimu dan berpikirlah ulang jika ingin melakukan kesalahan karena itu akan berakhir buruk pada nama kampusmu." ucapnya memberikan penjelasan sekaligus sebuah peringatan.

Lily nampak bingung, apa yang harus ia lakukan karena jika ia sengaja melakukan kesalahan dan dipecat pasti nama kampusnya akan buruk gara-gara ulahnya tapi jika ia tetap disini bagaimana jika bertemu dengan pria ba ji ngan itu?

1
𝔇𝔢𝔢 💕🍒⃞⃟🦅Kᵝ⃟ᴸ
ini kan perusahaan besar...masa main usir2 gituu karyawannyaa.
biasanya ke HRd duluu klu ada sesuatu ga demo2 bgitu
Dew666
👩‍❤️‍👩👩‍❤️‍👩👩‍❤️‍👩👩‍❤️‍👩👩‍❤️‍👩
༄༅⃟𝐐🐍ɠ૨εεɳᚑ🏘⃝Aⁿᵘ𝐙⃝🦜
uhuy dapat juga ya Klian MBG🤣🤣 selamat menikmati, yang gratisan emg seenak itu☺️
༄༅⃟𝐐🐍ɠ૨εεɳᚑ🏘⃝Aⁿᵘ𝐙⃝🦜
oh astagah, nih nenek lampir bisa anteng kagak sih😫 rasane muak sekli
༄༅⃟𝐐🐍ɠ૨εεɳᚑ🏘⃝Aⁿᵘ𝐙⃝🦜
ingat Ly merebut dan direbut beda☺️
GiZaNyA
hahaha enak kaannn... prediksi kalian diluar prediksi Be eM Ka Ge... Lily ngga dikeluarkan dari perusahaan dan tetap magang di kantor... manyun2 dah kalian... 🤣🤣🤣
☠ᵏᵋᶜᶟ Қiᷠnꙷaͣŋͥ❁︎⃞⃟ʂ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔
rasain makanya jangan suka julid ke Lily kena kalian 🤭....duh alex di kelilingi benalu uget2
Mutiara Syarifatul Amanah
wkwkwk.. kasihan si Elizabeth sama nancy tidak mempan umpannya,,,hai Alexander,kamu itu sudah jatuh cinta sama Lily,, sebentar lagi kamu akan jadi budak cintanya Lily tunggu tgl mainnya 😄😄😄
Radya Arynda
udah di tegur masih saja nyinyir bet serbet ya alloh,,,kapan kapok mu,,,tukang julit,,,,
Haduh victori si hama juga datang,,,,,kamu datang aja di abaikan lho🤣🤣🤣🤣🤣piye ngono iku.....
Haduh eong Cinta ae gensi,malu,karena kily culun,,LiLy juga mbok yo berubah ojok katrok nemen2 LiLy
.
biasa ly moodboster biar kerjaan lancar 🤣
Rahmawati
pinter sekali tuan Miller cari alasan😂
yumna
mnkn bu tirinya saudra victoria
Aprisya
waduuuh dasar kamu kang fitnah el,, soal makanan pun kamu fitnah sang paman korupsi,,, heran deh dengan isi otak kamu
L i l y ⁿʲᵘˢ⋆⃝🌈💦
Duo julid g bisa ngusir Lily dgn mudah😂😂😂
Ari Atik
suka juga gk apapa pak...
vivinika ivanayanti
wkwkkwkwk.... ngakak Lex.... hukum Lex nanti kalo ketemu 🤭🤭
vivinika ivanayanti
wkwkwkwk....cieee ....suami katanya 🤭🤭🤭
vivinika ivanayanti
Wkwkwkkwkw....Milerrr ......pusing Sampek meler.....🤣🤣🤣
Fitria Syafei
Wow bertekuk lutut kan kau Alek nti lama lama mangkanya jangan menyepelekan seorang perempuan 😏 Kk ganteng terima kasih 😘 terima kasih 😘
ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀J💜⃞⃟𝓛§𝆺𝅥⃝©Adinѕ⍣⃝✰
sampai kapan kmu menyangkal perasaan mu Lex, ini bukan bawan bayimu tapi hatimu yg telah terikat dg Lily 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!