NovelToon NovelToon
Wanita Pilihan Untuk Ayah

Wanita Pilihan Untuk Ayah

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Ibu Pengganti
Popularitas:30.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: Roslaniar

hai...hai...hai...perkenalkan karyaku yang kedua "Wanita Pilihan Untuk Ayah"

Yang pertama berjudul "Dia yang Tak Dapat Kuhindari".

Vita Damayanti adalah seorang dokter diusia yang masih muda 23 tahun. Dengan kecerdasan diatas rata-rata dan rasa penasaran dengan dunia bisnis maka saat ini diapun sedang menempuh pendidikan difakultas ekonomi jurusan akuntansi keuangan semester akhir.

Namun apa yang terjadi jika sahabat dari ponakannya ikut memanggil bunda padanya???

Karya ini diterbitkan atas izin MangaToon, isi dan kontennya hanyalah pandangan pribadi author dan tidak mewakili MangaToon.

Semua yang terjadi dalam cerita hanyalah karangan penulis saja....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8. Rumah Sakit Healthy

Hari ini merupakan hari tersibuk dirumah sakit Healthy, karena rumah sakit Healthy adalah rumah sakit yang mengutamakan kenyamanan pasien dan juga merupakan rumah sakit swasta terlengkap di ibukota sehingga pasien kelas kakap lebih memilih rumah sakit Healthy.

Ada beberapa dokter yang sedang tugas belajar mengambil spesialis sehingga untuk sementara rumah sakit Healthy kekurangan tenaga medis.

Meskipun beberapa tenaga medis sedang tugas belajar akan tetapi semangat para dokter muda tidak pernah surut. Jiwa kemanusiaan mereka patut diacungi jempol. Mereka saling membantu dan beruntungnya rumah sakit Healthy karena para dokter muda yang sedang bertugas merupakan dokter yang kecerdasannya bukan hanya cerdas pada akademik akan tetapi mereka cerdas dalam mengambil tindakan pada pasien.

Karena mereka sering mendampingi dokter senior baik dalam operasi maupun dalam mengambil keputusan saat keadaan kritis sekalipun.

Seperti halnya hari ini, dari arah lobby rumah sakit nampak banyak orang berjas mengangkat seorang pria paruh baya, kemudian nampak suster tergesa-gesa mendorong brangkar kearah pria berjas. Vita yang kebetulan berada tak jauh dari lobby segera turun tangan menangani pasien.

"Maaf bapak-bapak, tolong berikan kami ruang biarkan kami menangani pasien ". kata Vita dengan lembut.

Kemudian Vita mendampingi pasien masuk ruangan gawat darurat.

Setelah memberikan tindakan awal kepada pasien, lalu Vita keluar menemui keluarga pasien.

"Maaf,,, siapa.keluarga pasien yang bertanggung jawab???"tanya Vita

"Saya dok,,,,kebetulan istri dan cucu pak direktur masih dalam perjalanan, sedangkan anaknya masih diluar negeri ".jawab salah seorang yang ternyata adalah bawahan pasien.

"Nggak apa-apa, pak,,,saya hanya ingin meminta data lengkap pasien untuk memudahkan kami karena sepertinya baru kali ini pasien dirawat dirumah sakit kami, silahkan bapak kebagian administrasi ". kata Vita.

Kemudian Vita memanggil suster untuk membantu mengisi data pasien.

Baru saja Vita melangkah untuk memasuki ruangannya, tiba-tiba terdengar suara yang tak asing berteriak memangginyal.

"Bundaaaaaa,,,,,"terdengar suara yang nyaring berteriak yang membuat pengunjung rumah sakit.mengalihkan perhatiannya.

"Sisil??? siapa yang sakit, sayang???" tanya Vita yang langsung mengenali Sisil

"Opaku bunda,,,,tadi dikantor tiba-tiba kena serangan jantung,,,,hiks,,,,hiks,,,,hiks ". terang Sisil sambil menangis.

"Sssssttt,,,,udah ya, jangan menangis, opanya nggak kenapa-napa, sekarang opanya sedang istirahat ". kata Vita sambil memeluk dan mengelus pundak Sisil dengan hangat

Sementara wanita paruh baya yang masih terlihat aura kecantikannya di usia muda sedang tersenyum menyaksikan interaksi cucunya dengan seorang gadis yang baru pertama kali dilihatnya dan cucunya memanggilnya bunda, membuat jiwa keponya meronta-ronta.

"Maaf nak, kenalkan saya Indira, omanya Sisil ". katanya memperkenalkan diri sambil mengulurkan tangan

Kemudian Vita menyambut tangan ibu Indira seraya mencium punggung tangannya dan memperkenalkan diri dengan hormat

"Saya Vita, tante,,,,".kata Vita.

"Oh ya tante, sebentar lagi opanya Sisil sudah boleh dipindahkan keruangan rawat inap karena kondisinya tidak mengkhawatirkan, hanya perlu istirahat beberapa hari ". kata Vita lebih lanjut.

"Baik dokter,,,,terima kasih telah menolong suami saya ." kata bu Indira

"Panggil saja Vita,,,,,tante nggak perlu sungkan karena itu sudah tugas saya ". Balas Vita dengan senyum yang tak pernah hilang jika berbicara dengan orang.

"Oma,,,,nih ayah telpon ." kata Sisil sambil memberikan telpon pada omanya.

Saat bu Indira berbicara ditelpon, kemudian Vita memberitahu Sisil karena harus menyelesaikan pekerjaannya terlebih dahulu.

"Sil,,,,bunda kerja dulu, ya,,,kalo ada apa-apa, segera keruangan bunda,.ok????" kata Vita

"Siap bundaku sayang,,,,"balas Sisil seraya memeluk Vita.

☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️☀️

yeeee,,,,selesai upnya satu bab,,,,

terima kasih atas dukungan vote, like dan komennya.

semoga kita selalu dalam lindunganNYA

1
Ati Suryati
dasar cowok plin plan
Binyo Amore
Luar biasa
Azel Fayrutz
oke lanjut
yulita Indriany
Luar biasa
Jeankoeh Tuuk
kenapa
Adam tidak di buat kspokk
masa sudah nikah
masih mau di peluk cium wanita lain
Mutia Sari
Luar biasa
Dewi Yuliani
GK jlas ini,masa pelakor2 GK ditindak,terlalu mudah memaafkan tnpa penjelasan Thor... critanya tlong dbenerin dnk
Dewi Yuliani
bodoh
Juna Dong
luar biasa
Diana Berly
Luar biasa
Ning Suswati
kok kelamaan ketemunya, salahnya sendiri selama menjadi duda gk neko2 eh malah sdh punya isteri gk bisa memposisikan diri,dan jadi laki gk tegas
Ning Suswati
omong kosong aja sampe gila kerja, tadinya ngapain aja masih berhubungan dg masa lalu dan tdk punya ketegasan, sdh tau isterinya manusia luar biasa,masih aja mau main2, sekarang rasain jadi duda gantung
Ning Suswati
rasain tuh jadi laki seorang bermerek prof.tapi gk tegas sdh tau siapa vita masih aja mau bermain api
Ning Suswati
waaaww serunya kalau orang2 berkelas dan selepel, dan kayanya terlalu mulus nih, kok vitanya langsing aja nerima si pak duda
Ning Suswati
hhhhh resiko ingin memiliki cewek jenius, belum2 sdh kena ancaman, semangat2 prof adam, ketemu lawan yg setimpal
Ning Suswati
terima terima terima dong, kan biasanya kalau anak gadis kerjanya belajar terus mengejar impiannya lalai dan jauh dg kata jodoh, karna anak muda belum dekat aja sdh kabur, karna sdh ketinggian segala bidang paling yg datang y kalau gk duda yg sdh dewasa 🤭🤭🤭
Ning Suswati
yee agak kelamaan sih, masa otak orang pintar adakalanya agak lemot,
Ning Suswati
sosor terus tuh dokter cantik, masa kalah dg anak muda
Ning Suswati
paket komplit tuh si vita
Ning Suswati
gimana prof adam, jgn jalan di t4, susul tuh, kan ada alasan khawatir dg sisil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!