NovelToon NovelToon
Twins Mafia Kejam

Twins Mafia Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Anak Kembar / Pernikahan Kilat
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: Isnainidyah

Dua anak kembar yang di lahirkan gadis 20 tahun karena kesalahan yang di masalalu nya, di mana pertemuan nya dengan pria yang tidak dia kenal membuat nya harus mengandung benih nya.

Raisa, gadis polos yang rela menjual mahkota nya demi menyelamatkan adik dan Ayah nya dari maut, tapi siapa sangka setalah Raisa mendapatkan uang nya, dia malah kehilangan Ayah nya dan hanya Adik nya yang masih membutuhkan biaya yang cukup banyak agar sang adik bisa kembali berjalan seperti semula.

lalu bagaimana kisah Raisa dengan benih yang dia sendiri tidak tau siapa Ayah kandung anak yang ada di dalam kandungan nya.

Yuk baca kepoin kehidupan Raisa yang kelam..!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Isnainidyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hamil

"Aisa"

Aisa yang tengah berjalan ke arah pintu kamar sang adik menghentikan langkah nya saat dia mendengar nama nya di panggil seseorang dari arah belakang.

Aisa berbalik melihat siapa yang sudah memanggil nya, Aisa melihat pria tampan dengan jas dokter melekat di tubuh nya, pria yang selalu ada untuk nya.

"Fa" lirih Aisa dengan senyum menghiasi dua sudut bibir nya

Pria yang di panggil Fa mendekati Aisa yang menunggu nya, Rafa mendekati sang pujaan hati yang selama ini dia cintai dalam diam dengan senyum.

"Kamu baru datang..???" tanya Rafa dengan lembut

"Emm, aku merasa kurang enak badan akhir-akhir ini" jujur Aisa

"Apa kamu sakit..???" tanya Rafa penuh dengan perhatian

"Tidak, hanya saja sedikit lelah" lirih Aisa tidak ingin membuat sahabat nya cemas dan khawatir dengan nya

"Kalau kamu lelah jangan di paksakan, ada aku yang akan menjaga adik kamu" Rafa sangat perhatian dengan Aisa, hanya saja Aisa tidak ada perasaan lebih pada pria yang ada di depan nya.

Aisa hanya menganggap Rafa sahabat nya, kebaikan Rafa selama ini hanya sebatas sahabat untuk Aisa, berbeda dengan Rafa yang menganggap nya seperti perhatian ketertarikan.

Benar kata Elang, tidak ada sahabat di antara perempuan dan laki-laki, Elang perna melihat istri nya bersama dengan Rafa, tatapan Rafa sangat Elang pahami sebagai sesama seorang pria.

Elang tidak suka saat istri nya dekat dengan pria lain, apalagi dengan sangat terang-terangan menunjukkan ketertarikan nya, meskipun Aisa tidak menanggapi tapi Elang tetap tidak lah senang.

Aisa sendiri tidak memiliki perasaan untuk Rafa, dia malah lebih terlihat kesal saat suami nya dekat dengan kekasih nya, apalagi saat sang kekasih datang ke mansion.

Aisa kini menatap pria yang ada di depan nya dengan tatapan berterima kasih, Rafa sudah sangat perhatian dengan nya, hanya saja Aisa tidak ingin terus merepotkan Rafa.

"Fa, jangan cemas aku baik-baik saja" lirih Aisa

"Kamu terlihat sangat pucat" Rafa sebagai dokter dia sangat tau kalau saat ini Aisa tidak baik-baik saja.

"Apa mau aku periksa..?" tawar Rafa

"Tidak, aku sangat baik" tolak Aisa

"Aisa aku tau kalau kamu tidak baik-baik saja, apa kamu meragukan ku sebagai dokter" sahut Rafa

"Bukan begitu mak-..." belum selesai Aisa mengatakan apa yang ingin dia katakan, Rafa sudah memotong terlebih dulu perkataan Aisa.

"Sudah jelas kamu meragukan ku Sa" ucap Rafa

Hah..

Aisa mendengus mendengar apa yang Rafa katakan, padahal Aisa hanya tidak ingin merepotkan Rafa, tapi Rafa malah mengira Aisa tidak percaya dengan nya.

"Baik lah pak dokter, saya mau anda periksa" ucap Aisa tidak ingin menyakiti atau menyinggung perasaan Rafa

Rasa sangat senang mendengar Aisa tidak menolak tawaran nya, dia segera menarik tangan Aisa meninggalkan lorong, Aisa dan Rafa melangkah ke arah pintu kamar Aira yang tidak jauh dari Aisa dan Rafa bertemu.

Rafa menggandeng tangan Aisa dengan sangat erat, perasaan nya sangat tidak menentu, dia pertama kali nya menggandeng tangan perempuan yang dia sukai.

Rafa tidak tau saja sejak tadi ada pria tampan yang melihat apa yang Rafa dan Aisa lakukan, dia tidak suka melihat kedekatan istri nya dengan dokter yang menjadi sahabat Aisa.

Elang menggenggam tangan nya sendiri dengan sangat kuat, membuat urat-urat tangan nya terlihat, tatapan nya sangat tajam, menusuk, tidak bersahabat.

"Selidiki dokter sialan itu" ucap Elang dengan penuh penekanan menahan amarah

"Baik tuan" sahut Asisten pribadi nya yang ada di belakang nya.

Asisten pribadi Elang langsung saja meninggalkan tuan muda nya bersama perempuan yang ada di samping nya, yang tidak lain kekasih Elang.

Perempuan yang ada di samping Elang, sangat tidak suka dengan sikap Elang yang menurut nya sangat berlebihan pada Aisa dan Rafa.

"El, kenapa kamu sangat perhatian dengan Aisa..?? Apa kamu mulai mencintai nya..??" tanya kekasih El

"Aku hanya tidak ingin di susahkan oleh mereka setelah berpisah" bohong Elang

Di dalam dada nya saat ini penuh dengan api yang membara, petir yang menyambar-nyambar, ingin rasa nya El meledakan rumah sakit milik nya.

"Kamu tidak akan tertarik dengan nya kan El..??" Lena memastikan apa yang ada di dalam pikiran nya saat ini

"Tidak mungkin, aku sudah ada kamu" bohong Elang

"Emmm, aku harap kamu tidak akan membuat ku kecewa" lirih Lena dengan segala kemunafikan nya

"Tidak akan" sahut Elang dengan menarik pelan tangan Lena yang ada di samping nya, Elang mengajak Lena pergi sebelum Lena bertanya terlalu dalam dan menjurus.

Jika Elang dan kekasih nya meninggalkan Rumah sakit maka di dalam kamar rawat inap Aira, Rafa tengah memeriksa Aisa dengan sangat teliti, dia tidak ingin membuat kesalahan.

"Sa, apa kamu akhir-akhir ini sering mual, muntah dan juga pusing..??" tanya Rafa dengan menatap Aisa.

"Emmm" Aisa menganggukkan kepala nya dengan pelan

"Kenapa..??" tanya Aisa

"Emm, maaf kalau aku lancang yah" lirih Rafa sebelum mengatakan dugaan nya.

"Apa sih Raf aneh deh" sahut Aisa

"Bukan aneh tapi ini sangat privasi Sa" jelas Rafa

"Apa..??" kepo Aisa

"Kapan kamu terakhir datang bulan..??" tanya Rafa penuh dengan sangat hati-hati

Aisa menautkan kedua alis nya tidak paham dengan pertanyaan Rafa baru saja, apa hubungan dia tidak enak dan datang nya tamu bulanan nya.

"Apa sih..??" heran Aisa

Rafa menatap Aisa dengan tatapan yang sangat sulit di jelaskan, dia menduga kalau Aisa sudah punya kekasih, perasaan nya saat ini tidak menentu, mengetahui kenyataan perempuan yang dia cintai tengah berbadan dua.

"Sa, kamu hamil"

Deg..

Jantung Aisa dan Aira berhenti berdetak saat mendengar apa yang di katakan Rafa baru saja, Aisa memegang perut rata nya yang ternyata sudah ada isi nya.

Aisa mengingat kalau bulanan nya belum datang sampai pertengahan bulan, Aisa merasa biasa saja, dia mengira kalau pengaruh hormon atau karena dia kelelahan.

Aisa tidak menyangka kalau dia akan hamil anak pria yang tidak dia kenal, pria yang sama sekali tidak dia ketaui wajah dan identitas nya, Aisa hanya diam dengan pikiran yang melayang entah kemana.

"Kak, apa kakak tidak salah memeriksa..??" tanya Aira

"Aira, meskipun aku bukan dokter kandungan tapi aku tau kalau kakak kamu saat ini tengah mengandung, lebih baik kamu melakukan USG Sa" sahut Rafa, dia juga menyarankan Aisa melakukan pemeriksaan.

Aisa dengan patuh dia akan melakukan pemeriksaan, dia ingin memperjelas apa yang di katakan Rafa benar atau tidak atau hanya kesalahan dalam pemeriksaan.

"Ayo aku antar" tawar Rafa.

"Tidak, aku akan pergi sendiri, kamu lebih baik jaga Aira saja" tolak Aisa dengan lembut

"Emm, baik lah" sahut Raf dengan bibir bergetar, menerima kenyataan yang ada.

Jika Rafa merasa terpukul, maka Aira kini merasa tidak tenang saat dia tau kakak nya tengah mengandung.

Aira bertanya-tanya siapa ayah dari anak dalam kandungan nya, selama ini kakak nya belum perna di sentuh suami dingin nya, bagaimana kakak nya bisa hamil di luar nikah.

1
Adinda
memang gak diselidiki dulu itu istrimu bodoh bukan jalang yang mengaku hanya untuk mengincar hartamu
Dyah: kesel kan kak sama sih El
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!